2.4.1.6 Pembuatan Albumin
Natrium salisilat sebanyak 1 gram dicampur dengan putih telur dan gliserin masing-masing sebanyak 50 ml Jones, 1950.
2.4.1.7 Pembuatan Larutan Formalin 10
Formalin pekat 40 sebanyak 25 ml diencerkan dengan akuades sampai 250 ml Jones, 1950.
2.4.1.8 Pembuatan Larutan Kalsium Klorida 0,1 M
Kalsium klorida sebanyak 1,47 gram dilarutkan dalam akuades secukupnya dan ditambahkan hingga 100 ml Ditjen POM, 1995.
2.4.2 Pembuatan Membran Alginat-kitosan
Prosedur pembuatan membran dilakukan berdasarkan penelitian sebelumnya Santi, 2008. Ditimbang 1 gram kitosan, kemudian ditambahkan 25
ml akuades dan dilarutkan dalam 5 ml asam asetat glasial sambil digerus dalam lumpang sehingga terbentuk campuran homogen, dipindahkan ke dalam
erlenmeyer tertutup. Selanjutnya ditimbang 1 gram natrium alginat dan dilarutkan dalam 25 ml akuades dalam erlenmeyer. Kedua larutan dibiarkan selama 24 jam.
Kedua larutan polimer tersebut kemudian dicampur dan ditambahkan 2 ml asam klorida 32 kemudian didiamkan 5 menit. Selanjutnya ditambahkan
natrium hidroksida 10 wv sampai diperoleh pH 5,2. Gel yang terbentuk diletakkan di cawan porselen dan dicetak diatas plat kaca objek, masing-masing
plat kaca berisi 1 gram gel, diratakan dan kemudian dikeringkan pada suhu kamar. Dalam keadaan setengah kering yaitu setelah pengeringan satu malam, plat
kaca objek direndam dan dibilas dalam akuades hingga pH netral, kemudian dikeringkan lagi pada suhu kamar. Waktu pengeringan selama ± 72 jam.
Universitas Sumatera Utara
2.4.3 Pembuatan Membran Kalsium Alginat-kitosan
Prosedur pembuatan membran dilakukan berdasarkan penelitian sebelumnya Santi, 2008. Prosedur yang sama seperti pembuatan membran
alginat kitosan, dibuat campuran alginat dan kitosan, dan dicetak di atas kaca objek, lalu dikeringkan pada suhu kamar. Setelah pengeringan satu malam, plat
kaca berisi gel campuran alginat dengan kitosan dibilas dan direndam dalam akuades hingga pH netral, masing-masing plat kaca kemudian dicelupkan ke
dalam 10 ml larutan kalsium klorida 0,1 M selama 10 detik, diangkat dan dikeringkan pada suhu kamar selama ± 72 jam, hingga diperoleh hasil berupa
lapisan yang tipis dan transparan.
2.4.4 Percobaan pada Hewan secara in vivo
Digunakan 9 ekor marmut jantan yang dibeli dari toko hewan dengan berat 700 – 900 gram. Sebelum diperlakukan sebagai hewan percobaan, marmut
tersebut diadaptasikan terlebih dahulu terhadap lingkungan selama 2 minggu. Selama percobaan masing-masing marmut dipelihara dalam kandang terpisah dan
diberi makan secukupnya. Untuk percobaan, masing-masing marmut diberi perlakuan :
Marmut I,II dan III : Kontrol Tanpa pengobatan
Marmut IV,V,dan VI : Pengobatan dengan membran alginat-kitosan
Marmut VII, VIII, dan IX : Pengobatan dengan membran kalsium alginat- kitosan
Universitas Sumatera Utara
2.4.5 Pengamatan Penyembuhan Luka 2.4.5.1 Pengamatan Makroskopik