Penelitian Sebelumnya LANDASAN TEORI

2.10. Penelitian Sebelumnya

Berdasarkan pengamatan penulis, pada penelitian sebelumnya sistem pakar yang diimplementasikan sebagian besar mengankat kasus pada ketegori diagnosis dan instruksi. Untuk dapat dijadikan literature sejenis, dapat di telusuri lebih jauh lagi hasil dari penelitian yang telah dilakukan, diantaranya adalah: 1. Perancangan dan pembuatan aplikasi KUHP digital untuk ponsel Hawari, 2008 Dari hasil penelitian yang dilakukan oleh hawari dapat di ambil beberapa kelebihan dan kekurangan dari sistem tersebut. Kelebihanya adalah sistem dapat di akses melalui handphone, terdapat form searching sehingga memudahkan user dalam proses pencarian. Kelemahannya aplikasi hanya dapat di akses melalui handphone tertentu, tampilan antara satu handphone dengan handphone lainnya berbeda, masalah yang di angkat hanya beberapa pasal saja sehingga pembahasan kurang meluas. 2. Perancangan dan pembuatan aplikasi sistem pakar untuk permasalahan tindak pidana terhadap harta kekayaan Handojo, dkk : 2006. Kelemahannya database menggunakan MS. Access 2000, sistem masih berbasis desktop sehingga tidak terlalu tersosialisasi, sistem tersebut di bangun dengan menggunakan Borland Delphi 6.0, basis pengetahuan hanya di adopsi dari Kitab Undang-undang Hukum Pidana KUHP dan tidak di adopsi dari pakar sehingga masih membutuhkan pengembangan pada sisi materi hukumnya. Berdasarkan pada beberapa penelitian sebelumnya, ada beberapa kelebihan dari sistem yang sekarang ini diantaranya adalah: 1. Sistem berbasi web based sehingga dapat di akses secara online sehingga memberi kemudahan bagi user. 2. Basis pengetahuan diadopsi dari KUHP. 3. Konsultasi dilakukan dengan multiple choice dengan menggunakan radio button. 4. Memberikan fasilitas manajemen user sehingga akan memberikan kemudahan dalam memanage user dan penambahan admin. 5. Sistem di bangun dengan menggunakan PHP dan MySQL untuk membangun databasenya. 6. Terdapat menu khusus untuk admin sehingga bagian-bagian dalam sistem dapat di perbaharui, di perbaiki dan di hapus sehingga basis pengetahuan akan selalu up todate tanpa membongkar sistem. 51

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

3.1. Metode Pengumpulan Data

Dalam melakukan pengumpulan data, penulis menggunakan tiga metode, yaitu :

3.1.1. Studi Lapangan atau Observasi

Observasi merupakan teknik pengumpulan data yang efektif untuk mempelajari sebuah sistem. Dalam observasi, dilakukan teknik penemuan fakta dimana analisis sistem turut berpartisipasi atau menyaksikan seseorang yang sedang melakukan aktivitas untuk mempelajari sistem Whitten, 2004:234. Observasi yang dilakukan, adalah melakukan tinjauan langsung kelapangan guna mendapatkan informasi dan fakta pendukung dalam penelitian. Penelitian dilakukan di Sat Reskrim Polres Metro Jakarta Selatan dari tanggal 9 Juli 2010 sampai dengan 11 Agustus 2010.

3.1.2. Studi Pustaka

Studi Pustaka, yakni mengumpulkan data primer dan referensi melalui literatur, buku, artikel maupun secara online menggunakan media internet untuk mendapatkan referensi yang berhubungan dengan penulisan skripsi ini.