46
4 Menerima zakat fitrah, zakat maal, shodakoh, infaq, dan
membagikan kepada yang berhak menerimanya. 5
Menyelenggarakan shalat idul fitri. 6
Mengadakan takbiran semalam suntuk. b.
Iedul Adha. 1
Bekerja sama dengan Rt dan Rw untuk memberikan surat edaran mengenai hewan qurban.
2 Bekerja sama dengan pihak ketiga untuk pengadaan hewan
qurban. 3
Menerima dan mendistribusikan kepada yang berhak menerimanya.
4 Menyelenggarakan shalat iedul adha berikut menyediakan
khotibnya. 5
Memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW dan Isri Mi’roj.
7
6 Kegiatan-kegiatan tersebut, dilakukan di dalam masjid. Tanpa
koordinasi dengan aparat, kantor kelurahan setempat. Kerja sama antar masjid seperti tukar menukar pengalaman, saling membantu
dalam masalah pendidikan, pinjam meminjam kitab atau buku dapat dikatakan tidak pernah terjadi. Orang sudah merasa ouas
apabila masjidnya sudah dapat dipergunakan untuk shalat, belajar ngaji, menunaikan kewajiban zakat dan lain sebagainya.
8
7
Lapo ran Ketua Pengurus Masjid Jami Nurul Khil’ah. Tahun 1972 hal 3
8
. Cecep Castrawijaya, Manajemen Masjid Antara Teori dan Praktek, Bogor: Titian- Nusa Press, 2010, Cet. 1, h. 88.
47
E. Struktur Kepengurusan dan Bagan Organisasi Masjid Jami Nurul
Khil’ah.
Dilihat dari segi bahasa, struktur dapat berarti cara bagaimana sesuatu disusun atau dibangun. Sedangkan organisasi dapat berarti susunan atau aturan
dari berbagai bagian, sehingga merupakan kesatuan yang teratur dan tersusun.
9
Berikut adalah struktur organisasi masjid jami Nurul Khil’ah.
10
Struktur Organisasi
9
Departemen Pendidikan dan Kebudayaan, Kamus Besar Bahasa Indonesia, Jakarta : Balai Pustaka, 19941995, Cet. Ke-3 h. 860
10
Wawancara Pribadi Dengan Ketua Masjid Jami Nurul Khil’ah, Bapak H. Abshoruddin HD. S. Ag. Cinere 10 Mei 2011
PELINDUNG
DIVISI Pendidikan
dan Dakwah
SEKERTARIS WAKIL SEKERTARIS
BENDAHARA WAKIL BENDAHARA
DIVISI Pembangunan
dan Pemeliharaan
KETUA WAKIL KETUA
BADAN
DIVISI Peralatan dan
Perlengkapan DIVISI
Sosial dan Kemasyarakat
an DIVISI
Humas dan Pembantu
Umum DIVISI
Marbot
48
Menurut EK. Imam Munawir mengenai organisasi, yaitu : “Organisasi
adalah merupakan kerja sama diantara beberapa orang untuk mencapai tujuan dengan mengadakan pembagian dan peraturan kerja yang menjadi ikatan kerja
sama dalam organisasi itu demi mencapai tujuan secara efektif dan efisien.”
11
Soetmina mengatakan bahwa : “Struktur organisasi ialah suatu kerangka yang menunjukkan semua tugas kerja untuk mencapai tujuan
organisasi, hubungan antara fungsi-fungsi tersebut, serta wewenang dan tanggunga jawab setiap anggota organisasi yang melakukan tiap-tiap tugas
kerja tersebut.”
12
Adapun struktur kepengurusan pada Masjid Jami Nurul Khil’ah adalah
sebagai berikut :
13
Pelindung :
Ketua BKKM sekecamatan Cinere dan Depok.
Kepala Kelurahan Pangkalan Jati Baru. Ketua Rw 04 Pangkalan Jati Baru.
Ketua Rt 0104050607 Pangkalan Jati Baru.
Pendiri :
H. Dahlan.
Pembina :
Drs. Suryatun. Utz. Marhusin. MZ. BA.
H. Rubingan. M.si.
Pengawas :
H. M. Tohir. HD.
11
Ek. Imam Munawir, Asas-Asas Kepemimpinan Dalam Islam, Surabaya : Usaha Nasional, h. 96
12
Soetmina, Perpustakaan, Kepustakawan dan Pustakawan, Yogyakarta : Kanisus, 1992, Cet Ke-1, h. 57
13
Wawancara Pribadi Dengan Ketua Masjid Jami Nurul Khil’ah, Bapak H. Abshoruddin HD. S. Ag. Cinere 10 Mei 2011