Tujuan Penjualan Pribadi pada Perusahaan AJB Bumiputera 1912 cabang Medan

Frengky Santho Samon : Pengaruh Biaya Penjualan Pribadi Terhadap Tingkat Penjualan Polis Pada Perusahaan Asuransi Jiwa Bersama Bumiputera 1912 Cabang Medan Jl. Setia Budi No. 96 DE Medan, 2010. 1. Satu polis untuk kelompok orang. Para karyawan dari suatu perusahaan diasuransikan dengan satu polis yang disebut polis induk master policy. 2. Pemegang polis adalah pimpinan perusahaan atau pimpinan dari suatu lembaga yang berbadan hokum. 3. Kepada masing-masing peserta diberikan sertifikat sebagai bukti keikutsertaanya 4. Batas minimal peserta yang dipertanggungkan pada masing-masing perusahaan asuransi jiwa berbeda-beda, ada yang 15 orang, 25 orang, bahkan ada yang 50 orang. 5. pada umumnya peserta tidak perlu melalui penelitian medis. Orang yang tadinya diterima dengan substandard atau ditolak untuk pertanggungan perseorangan dapat diterima sebagai peserta asuransi jiwa kumpulan ini. Peserta yang kesehatannyakurang baik dapat diimbangi dengan peserta lain yang kesehatanya baik. 6. Premi asuransi jiwa kumpulan dapat dibayar oleh peserta fully contributory atau dibayar sebagai oleh perusahaan dan sebagaian oleh peserta.

E. Tujuan Penjualan Pribadi pada Perusahaan AJB Bumiputera 1912 cabang Medan

Setiap kegiatannya tentunya membutuhkan tujuan yang akan dicapai, apalagi dalam melaksanakannya membutuhkan biaya yang tidak sedikit. Sama halnya dengan yang dilakukan oleh perusahaan AJB Bumiputera 1912 cabang Frengky Santho Samon : Pengaruh Biaya Penjualan Pribadi Terhadap Tingkat Penjualan Polis Pada Perusahaan Asuransi Jiwa Bersama Bumiputera 1912 Cabang Medan Jl. Setia Budi No. 96 DE Medan, 2010. medan. Dalam pelaksanaan penjualan pribadi mengharapkan agar tujuan-tujuan ditargetkan dapat tercapai dengan baik, tujuan tersebut diantaranya adalah : 1. Mengginformasikan dan Membentuk Produk Perusahaan AJB Bumiputera 1912 cabang medan melaksanakan kegiatan penjualan pribadi, dengan memperkenalkan produk yang ditawarkan, karena tenaga penjual bertemu dengan konsumen secara langsung, sehingga mereka dapat secara langsung memberikan keterangan-keterangan dan menjawab pertanyaan-pertanyaan konsumen baik mengenai harga, prosedur pembayaran premi, manfaat yang diperoleh dan sebagainya. 2. Meningkatkan Penjualan Polis Penjualan pribadi diyakini oleh perusahaan dapat meningkatkan penjualan polis, hal ini dikarenakan penjualan pribadi sangat membantu dalam mencari konsumen potensial. 3. Menghadapi Persaingan Perusahaan asuransi sudah semakin menjamur di kota medan, untuk menghadapi persaingan yang semakin pesat, diharapkan dengan kegiatan penjualan pribadi dapat mempertahankan dan mengembangkan perusahaan. Frengky Santho Samon : Pengaruh Biaya Penjualan Pribadi Terhadap Tingkat Penjualan Polis Pada Perusahaan Asuransi Jiwa Bersama Bumiputera 1912 Cabang Medan Jl. Setia Budi No. 96 DE Medan, 2010.

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN

Analisis dan pembahasan pada penelitian ini menggunakan beberapa metode analisis data, seperti analisis deskriptif, uji validitas dan realibilitas, analisis regresi linear sederhana, serta pengujian hipotesis. Penulis menggunakan alat bantu software SPSS versi 12 untuk melakukan pengolahan data primer pada penelitian ini.

A. Analisis Deskriptif

Analisis deskriptif merupakan cara merumuskan dan menafsirkan data yang ada sehingga memberikan gambaran yang jelas tentang data yang diteliti. Analisis deskriptif dalam penelitian ini adalah uraian atau penjelasan dari hasil pengumpulan data primer berupa kuesioner yang telah diisi oleh responden sebanyak 56 orang yang berisikan pertanyaan-pertanyaan mengenai pengaruh biaya penjualan pribadi X terhadap tingkat penjualan polis Y pada Perusahaan AJB Bumiputera 1912 Cabang Medan. Berikut ini diuraikan analisis deskriptif pada penelitian ini yaitu: 1. Karakteristik responden berdasarkan jenis kelamin Tabel 4.1 Karakteristik responden berdasarkan jenis kelamin Jenis kelamin Jumlah responden Persentase Pria 21 37,5 Wanita 35 62,5 Total 56 orang 100 Sumber: Data primer, 2009. diolah