13
Wirowidjojo dalam Slameto 2003: 61 keluarga adalah lembaga pendidikan yang pertama dan utama.
b Faktor Gurusekolah
Guru sebagai
tenaga berpendidikan
rnemiliki tugas
menyelenggarakan kegiatan belajar mengajar, membimbing, melatih,
mengolah, meneliti
dan mengembangkan
serta memberikan penalaran teknik karena itu setiap guru harus memiliki
wewenang. Guru juga rnenunjukkan flexibilitas yang tinggi yaitu pendekatan didaktif dan gaya memirnpin kelas yang selalu
disesuaikan dengan keadaan, situasi kelas yang diberi pelajaran, sehingga dapat rnenunjang tingkat prestasi siswa semaksimal
mungkin. Selain peran guru, keberhasilan belajar siswa dipengaruhi pula oleh kurikulum, saranafasilitas belajar yang ada,
maupun lingkungan sekolah di mana siswa tersebut belajar.
d. Sumber - Sumber Belajar
Salah satu faktor yang rnenunjang keberhasilan dalam proses belajar adalah tersedianya sumber belajar yang memadai. Sumber belajar
itu dapat berupa mediaalat bantu belajar serta bahan baku penunjang. AIat bantu belajar merupakan semua alat yang dapat digunakan untuk
membantu siswa dalam melakukan perbuatan belajar. Maka pelajaran akan lebih menarik, menjadi konkret, mudah dipahami, hemat waktu dan tenaga
serta hasil
yang lebih
bermakna http:sobatbaru.blogspot.com200806pengertian-prestasi-belajar.html.
commit to user
14
Secara realitas dalam proses pendidikan fungsi prestasi belajar bukan saja untuk mengetahui sejauh mana kemajuan siswa telah
menyelesaikan suatu aktivitas, tetapi yang lebih penting sebagai alat memotivasi setiap siswa agar lebih giat belajar, baik individu maupun
kelompok. Jadi fungsi prestasi belajar itu dapat dibedakan menjadi dua
macam:
1 Prestasi Belajar sebagai Hasil Penilaian
Penilaian adalah sebagai aktivitas dalam menentukan tinggi rendahnya prestasi belajar itu sendiri. Prestasi belajar sebagai hasil
penilaian mempunyai fungsi untuk memberikan informasi kepada para siswa tentang prestasi belajar mereka dan kepada guru tentang
keberhasilannya dalam kegiatan pengajaran dalam interval waktu tertentu. 2
Prestasi Belajar sebagai Alat Motivasi Setiap siswa tidak ingin memperoleh prestasi belajar yang jelek.
Oleh karena itu setiap siswa berlomba-lomba untuk mencapainya dengan sesuatu usaha yang dilakukan seoptimal mungkin. Dalam hal
demikian maka prestasi belajar bisa dikatakan sebagai kebutuhan yang memunculkan motivasi dari dalam diri siswa untuk selalu belajar. Dari
pengertian di depan dapat disimpulkan bahwa prestasi belajar Bahasa Indonesia adalah prestasi yang diraih siswa sebagai hasil belajar yang
berupa nilai, bisa diartikan nilai suatu hasil evaluasi yang dilakukan oleh guru, yang berupa nilai tes tengah semester,nilai semester, dan
nilai rapot.
commit to user
15
2. Penguasaan Kosa kata