PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATA PELAJARAN AKIDAH AKHLAK MATERI MENGENAL SIFAT-SIFAT ALLAH SWT MELALUI METODE INDEX CARD MATCH PADA SISWA KELAS IV MI MIFTAHUL ULUM DESA KENTENGSARI KECAMATAN KEDUNGJATI KABUPATEN GROBOGAN TAHUN PELAJARAN 20162017 SKRIPSI Dia

PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATA PELAJARAN
AKIDAH AKHLAK MATERI MENGENAL SIFAT-SIFAT
ALLAH SWT MELALUI METODE INDEX CARD MATCH
PADA SISWA KELAS IV MI MIFTAHUL ULUM
DESA KENTENGSARI KECAMATAN KEDUNGJATI
KABUPATEN GROBOGAN TAHUN PELAJARAN 2016/2017
SKRIPSI
Diajukan untuk Memperoleh Gelar
Sarjana Pendidikan (S.Pd)

Oleh :
INA KUSNIAWATI
NIM 114-13-002

JURUSAN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM (PAI)
FAKULTAS TARBIYAH DAN ILMU KEGURUAN
INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI SALATIGA
2017

PERSETUJUAN PEMBIMBING
Setelah dikoreksi dan diperbaiki, maka skripsi saudara :


Nama

: Ina Kusniawati

NIM

: 114-13-002

Jurusan

: Pendidikan Agama Islam (PAI)

Fakultas

: Tarbiyah dan Ilmu Keguruan

Judul

: PENINGKATAN


HASIL

BELAJAR

PELAJARAN

AKIDAH

AKHLAK

MENGENAL

SIFAT-SIFAT

MATA
MATERI

ALLAH


SWT

MELALUI METODE INDEX CARD MATCH PADA
SISWA KELAS IV MI MIFTAHUL ULUM
DESA

KENTENGSARI

KEDUNGJATI

KABUPATEN

KECAMATAN
GROBOGAN

TAHUN PELAJARAN 2016/2017

Telah kami setujui untuk dimunaqosahkan.
Salatiga, 10 Maret 2017
Pembimbing


Imam Mas Arum, M.Pd
NIP. 197905072011011008

KEMENTERIAN AGAMA REPUBLIK INDONESIA
INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI (IAIN) SALATIGA
FAKULTAS TARBIYAH DAN ILMU KEGURUAN (FTIK)
Jalan Lingkar Salatiga Km.2 Telepon : (0298) 6031364 Salatiga 50716
Website:tarbiyah.iainsalatiga.ac.id Email:tarbiyah@iainsalatiga.ac.id

SKRIPSI
PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATA PELAJARAN AKIDAH
AKHLAK MATERI MENGENAL SIFAT-SIFAT ALLAH SWT MELALUI
METODE INDEX CARD MATCH PADA SISWA KELAS IV MI
MIFTAHUL ULUM DESA KENTENGSARI KECAMATAN
KEDUNGJATI KABUPATEN GROBOGAN TAHUN PELAJARAN
2016/2017
DISUSUN OLEH :
INA KUSNIAWATI
NIM : 114-13-002

Telah dipertahankan di depan Panitia Dewan Penguji Skripsi Jurusan Pendidikan
Agama Islam Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan Institut Agama Islam Negeri
(IAIN) Salatiga, pada tanggal 30 Maret 2017 dan telah dinyatakan memenuhi
syarat guna memperoleh gelar Sarjana S1 Kependidikan Islam.
Susunan Panitia Penguji
Ketua Penguji

: Dr. Agus Waluyo, M.Ag

________________

Sekretaris Penguji

: Imam Mas Arum, M.Pd

________________

Penguji I

: Siti Rukhayati, M.Ag


________________

Penguji II

: Dra. Nur Hasanah, M.Pd

________________
Salatiga, 30 Maret 2017
Dekan
FTIK IAIN Salatiga

Suwardi, M.Pd
NIP. 19670121 199903 1 002

PERNYATAAN KEASLIAN TULISAN

Saya yang bertanda tangan di bawah ini :
Nama


: Ina Kusniawati

NIM

: 114-13-002

Jurusan

: Pendidikan Agama Islam (PAI)

Fakultas

: Tarbiyah dan Ilmu Keguruan

Menyatakan bahwa skripsi yang saya tulis ini benar-benar merupakan hasil karya
saya sendiri, bukan jiplakan dari karya tulis orang lain. Pendapat atau temuan
orang lain yang terdapat dalam skripsi ini dikutip atau dirujuk berdasarkan kode
etik ilmiah.

Salatiga, 10 Maret 2017

Yang menyatakan,

Ina Kusniawati
NIM. 114-13-002

MOTTO DAN PERSEMBAHAN

MOTTO
Awali harimu dengan senyuman
Bekerjalah kamu untuk duniamu seakan-akan kamu akan hidup selamanya, dan
bekerjalah kamu untuk akhiratmu seakan-akan kamu akan mati besok. (H.R. Al
Baihaqi)

PERSEMBAHAN
Skripsi ini penulis persembahkan kepada :
1. Ibunda tercinta, ibu Kunarni
2. Ayahanda tercinta, bapak Darsono
3. Adik Pratu Muhammad Syarif Pudin dan Putri Rindi Antika
4. Almamater IAIN Salatiga yang tercinta
5. Dosen Pembimbing, Bapak Imam Mas Arum, M.Pd

6. Seluruh Bapak/Ibu Dosen IAIN Salatiga
7. Teman-teman PAI Ekstensi IAIN Salatiga

KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT, atas limpahan rahmat,
taufiq, hidayah dan inayah-Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi
yang berjudul “ PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATA PELAJARAN
AKIDAH AKHLAK MATERI MENGENAL SIFAT-SIFAT ALLAH SWT
MELALUI METODE INDEX CARD MATCH PADA SISWA KELAS IV MI
MIFTAHUULUM DESA KENTENGSARI KECAMATAN KEDUNGJATI
KABUPATEN GROBOGAN TAHUN PELAJARAN 2016/2017 “
Penulis menyadari penulisan skripsi ini tugas yang tidak ringan, yang tidak
akan terealisasikan tanpa bantuan dari berbagai pihak, yang penulis tidak mampu
menyebutkan satu persatu. Oleh karena itu pada kesempatan ini penulis
mengucapkan banyak terima kasih kepada :
1. Bapak Dr. Rahmat Hariyadi, M.Pd, selaku Rektor IAIN Salatiga.
2. Bapak Suwardi, M.Pd, selaku Dekan Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan
IAIN Salatiga.
3. Ibu Siti Rukhayati, M.Ag, selaku Kajur Pendidikan Agama Islam (PAI) IAIN

Salatiga.
4. Bapak Imam Mas Arum, M.Pd, selaku dosen pembimbing yang telah
memberikan perhatian, petunjuk dan bimbingan kepada penulis.
5. Para dosen IAIN Salatiga yang membina, mendidik dan mencurahkan ilmunya
kepada penulis selama studi di IAIN Salatiga.
6. Bapak Mukazin, S.Pd.I, selaku Kepala MI Miftahul Ulum Kentengsari, yang
telah memberikan ijin penelitian bagi penulis.
7. Semua pihak yang yang ikut serta memberikan motivasi dan dorongan dalam
penulisan skripsi ini.

Sungguh penulis tidak dapat memberikan balasan apapun, kecuali do‟a,
semoga Allah SWT memberikan balasan pahala yang berlipat atas amal yang
telah diberikan.
Akhirnya penulis menyadari bahwa skripsi ini masih jauh dari
kesempurnaan, dan banyak hal-hal yang perlu diperbaiki. Maka dengan segala
bentuk kritik dan saran sangat penulis harapkan, demi kebaikan penulis dan
skripsi ini.

Salatiga, 10 Marer 2017
Penulis


ABSTRAK
Ina Kusniawati, 2017. Peningkatan Hasil Belajar Mata Pelajaran Akidah Akhlak
Materi Mengenal Sifat-Sifat Allah Swt Melalui Metode Index Card Match
Pada Siswa Kelas IV MI Miftahul Ulum Desa Kentengsari Kecamatan
Kedungjati Kabupaten Grobogan Tahun Pelajaran 2016/2017. Jurusan
Pendidikan Agama Islam (PAI). Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan.
Institut Agama Islam Negeri Salatiga. Pembimbing : Imam Mas Arum,
M.Pd
Kata Kunci : Metode Index Card Match
Penelitian ini merupakan upaya untuk mengembangkan model pembelajaran aktif
pada mata pelajaran Akidah Akhlak materi Mengenal Sifat-sifat Allah SWT kelas
IV di MI Miftahul Ulum Kentengsari Kecamatan Kedungjati kabupaten Grobogan
Tahun 2016/2017. Permasalahan yang ingin dijawab dalam penelitian ini adalah
apakah penggunaan metode Index Card Match dapat meningkatkan hasil belajar
mata pelajaran Akidah Akhlak materi mengenal sifat-sifat Allah pada siswa kelas
IV di MI Miftahul Ulum Kentengsari Kecamatan Kedungjati Kabupaten
Grobogan? Untuk menjawab pertanyaan tersebut maka penelitian ini
menggunakan pendekatan deduktif dan evaluasi atau penilaian.
Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas. Teknik pengumpulan
data menggunakan teknik angket yang diberikan kepada seluruh siswa kelas IV
yang berjumlah 25 siswa. Sedangkan untuk mengetahui ada tidaknya peningkatan
hasil belajar siswa kelas IV dengan menggunakan metode Index Card Match.
Berdasarkan hasil evaluasi atau penilaian pada siklus I diketahui bahwa
64 % siswa dinyatakan tuntas atau lulus, dan 36 % siswa dinyatakan belum tuntas
atau lulus. Sedangkan hasil evaluasi atau penilaian pada siklus II diketahui bahwa
92 % siswa dinyatakan tuntas atau lulus, dan 8 % siswa dinyatakan belum tuntas
atau lulus. Sedangkan hasil evaluasi atau penilaian dari rata-rata kedua siklus
diketahui bahwa 76 % siswa dinyatakan tuntas atau lulus, dan 24 % siswa
dinyatakan belum tuntas atau lulus.
Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa penggunaan metode Index
Card Match dapat meningkatkan hasil belajar akidah akhlak materi mengenal
sifat-sifat Allah SWT pada siswa kelas IV MI Miftahul Ulum Kentengsari
Kecamatan Kedungjati Kabupaten Grobogan Tahun Pelajaran 2016/2017.

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL .....................................................................................

i

LEMBAR BERLOGO ...................................................................................

ii

HALAMAN JUDUL .....................................................................................

iii

PERSETUJUAN PEMBIMBING .................................................................

iv

PENGESAHAN KELULUSAN ....................................................................

v

PERNYATAAN KEASLIAN TULISAN .....................................................

vi

MOTTO DAN PERSEMBAHAN ................................................................

vii

KATA PENGANTAR ...................................................................................

viii

ABSTRAK ....................................................................................................

x

DAFTAR ISI .................................................................................................

xi

DAFTAR TABEL .........................................................................................

xiv

DAFTAR LAMPIRAN .................................................................................

xv

BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah ...........................................................

1

B. Rumusan Masalah ..................................................................... 6
C. Tujuan Penelitian ......................................................................

6

D. Hipotesis Tindakan dan Indikator Keberhasilan ......................

6

E. Kegunaan Penelitian .................................................................

7

F. Definisi Operasional .................................................................

8

G. Metode Penelitian .....................................................................

10

H. Sistematika Penulisan Skripsi ................................................... 15

BAB II KAJIAN PUSTAKA
A. Hasil Belajar Akidah Akhlak .................................................... 18
1. Pengertian Hasil Belajar Akidah Akhlak ............................ 18
2. Faktor-faktor yang Mempengaruhi Hasil Belajar ............... 20
B. Metode Index Card Match ........................................................ 23
1. Pengertian Metode Index Card Match ................................ 23
2. Kelebihan dan Kerugian Index Card Match ....................... 23
3. Langkah-langkah Metode Index Card Match ..................... 25
C. Kajian Pustaka ..........................................................................

26

D. Penilaian ...................................................................................

27

E. Pengaruh Metode Index Card Match terhadap Hasil Belajar
Akidah Akhlak Materi Mengenal Sifat-sifat Allah SWT Kelas
IV ..............................................................................................

28

BAB III PELAKSANAAN PENELITIAN
A. Gambaran Umum MI Miftahul Ulum Kentengsari ..................

31

1. Profil Madrasah ..................................................................

31

2. Struktur Organisasi Komite/Yayasan .................................

32

3. Letak Geografis Desa Kentengsari .....................................

32

4. Visi, Misi dan Tujuan MI Miftahul Ulum Kentengsari ...... 34
5. Keadaan Guru MI Miftahul Ulum Kentengsari .................. 35
6. Keadaan Siswa MI Miftahul Ulum Kentengsari ................

36

B. Penyajian Data ..........................................................................

37

1. Siklus I ................................................................................

37

2. Siklus II ............................................................................... 42
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
A. Metode Index Card Match di Kelas IV ....................................

48

B. Meningkatkan Hasil Belajar Akidah Akhlak Kelas IV ............

48

C. Faktor Kegagalan dan Keberhasilan ......................................... 52
BAB V PENUTUP
A. Kesimpulan ...............................................................................

54

B. Saran .........................................................................................

54

DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN-LAMPIRAN
DAFTAR RIWAYAT HIDUP

DAFTAR TABEL

Tabel 3.1

: Daftar Guru dan Karyawan MI Miftahul Ulum Kentengsari
Tahun Pelajaran 2016/2017 .................................................... 35

Tabel 3.2

: Daftar Siswa MI Miftahul Ulum Kentengsari Tahun
Pelajaran 2016/2017 ...............................................................

36

Tabel 3.3

: Daftar Nilai Siswa Siklus I .....................................................

40

Tabel 3.4

: Daftar Persentase Kelulusan Siklus I .....................................

42

Tabel 3.5

: Daftar Nilai Siswa Siklus II .................................................... 45

Tabel 3.6

: Daftar Persentase Kelulusan Siklus II ....................................

Tabel 4.1

: Jawaban Angket Siswa Kelas IV ............................................ 48

Tabel 4.2

: Daftar Rekapitulasi Hasil Belajar Siswa Siklus I dan II ........

49

Tabel 4.3

: Daftar Persentase Hasil Belajar Siswa ...................................

50

Tabel 4.4

: Daftar Rekapitulasi Kelulusan atau Ketuntasan Siswa ..........

51

46

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran I

: Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) Siklus I

Lampiran II

: Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) Siklus II

Lampiran III

: Daftar Angket

Lampiran IV

: Foto Kegiatan Pembelajaran

Lampiran V

: Contoh Kartu Index Card Match

BAB I
PENDAHULUAN

A.

Latar Belakang Masalah
Kegiatan belajar mengajar merupakan inti dari pelaksanaan
kurikulum. Baik buruknya mutu pendidikan atau mutu lulusan dipengaruhi
oleh mutu kegiatan belajar mengajar. Bila mutu lulusannya bagus, dapat
diprediksi bahwa mutu kegiatan belajar mengajarnya juga bagus, atau
sebaliknya, bila mutu kegiatan belajar mengajarnya jelek, maka mutu
lulusannya juga akan jelek.
Guru sekolah dasar baik SD maupun MI selama ini disiapkan untuk
mengajar siswa-siswanya yang ada di SD atau MI. Pada umumnya para
siswa yang ada di SD atau MI adalah anak-anak normal yang tidak memiliki
kelainan/penyimpangan yang signifikan (berarti) baik dalam segi fisik,
intelektual, sosial, emosional, dan atau sensoris. Mereka pada umumnya
memiliki kondisi fisik, intelektual, sosial, emosional, dan atau sensoris yang
relatif homogen. (Subarman, 1991)
Di era sekarang ini, pendidikan mempunyai peran penting untuk
meningkatkan sumber daya manusia dalam mengikuti perkembangan ilmu
pengetahuan

dan

tuntutan

zaman

yang

semakin

komplek.

Pada

pembentukan kepribadian individu dapat dilakukan melalui pendidikan
formal (lembaga sekolah) maupun pendidikan non formal (lingkungan
masyarakat).

Mendidik anak supaya menjadi anak yang shalih dan shalihah,
disiplin, bertanggung jawab merupakan tanggung jawab para pendidik dan
orang tua itu sendiri. Meskipun tidak semudah membalikkan telapak tangan,
lebih-lebih pada era global seperti ini, yang serat dengan pengaruh negatif
dari berbagai media masa yang cenderung lebih mudah dicerna dan
ditransfer anak, baik ketika anak berada di rumah maupun di sekolah,
terutama dalam lingkungan bermain.
Anak-anak merupakan tulang punggung dan harapan bangsa
diletakkan pada pundaknya, kemajuan dan keberhasilan pembangunan akan
ditentukan pada kepribadian anak pada masa reformasi sekarng ini.
Kemajuan dan perkembangan tegnologi yang begitu pesat sangat
berpengaruh pada budaya masyarakat sehingga tidak heran berbagai
kejahatan dilakukan anak-anak.
Guru merupakan salah satu komponen manusiawi dalam kegiatan
belajar mengajar, yang ikut berperan dalam upaya pembentukan sumber
daya manusia yang potensial dalam pembangunan.
Guru harus mampu mengantarkan peserta didik mencapai sasaran
pendidikan berupa terinternalisasikannya kurikulum mikro dan makro dalam
kehidupan sebagai anak bangsa.
Jadi, guru harus bertanggung jawab atas segala sikap, tingkah laku,
dan perbuatannya dalam rangka membina jiwa dan watak anak didik.
Dengan demikian, tanggung jawab guru adalah untuk membentuk anak

didik agar menjadi orang bersusila yang cakap, berguna bagi agama, nusa,
dan bangsa dimasa yang akan datang. (Djamarah, 2005)
Adapun di sekolah atau madrasah, guru merupakan orang yang
paling bertanggung jawab terhadap tingkah laku anak. Karena guru
memiliki peranan penting dan sangat berpengaruh atas keberhasilan
pendidikan siswanya. Sejak anak keluar dari rumah, maka figur untuk ditiru
dan dipercaya adalah guru. Oleh karena itu, sudah sewajarnya anak didik
meniru perangai gurunya. Sebagai orang yang dijadikan cermin, sudah
semestinya guru menempatkan dirinya sebagai uswatun hasanah dalam
segala hal, terutama yang berkaitan dengan kedisiplinan di sekolah.
Sebagai lembaga pendidikan formal, sekolah mempunyai tugas dan
tanggungjawab

untuk

mendidik

siswanya.

Untuk

itu

sekolah

menyelenggarakan Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) sebagai sarana
mencapai tujuan pendidikan yang telah ditetapkan. Dalam hal ini metode
dalam memberikan pembelajaran sangat mempengaruhi hasil yang ingin
dicapai oleh lembaga pendidikan tersebut. Apabila pembelajaran yang
dilakukan sesuai dengan kebutuhan dan kemampuan siswa maka prestasi
belajar peserta didik pun akan meningkat.
Pelajaran Akidah Akhlak merupakan salah satu pelajaran dibidang
ilmu Pendidikan Agama Islam yang jumlah materinya cukup banyak serta
materi satu dengan yang lainnya berbeda. Untuk menerapkan atau mengajar
materi Akidah Akhlak tidak cukup hanya dengan menggunakan satu metode

saja. Perlu menggunakan berbagai metode dalam proses belajar mengajar,
salah satunya adalah dengan menggunakan metode Index Card Match.
Dengan menggunakan metode Index Card Match, diharapkan
kemampuan siswa yang heterogen dapat terakses dan meningkat dan tidak
ada diskriminasi siswa yang memiliki kemampuan lebih dengan siswa yang
memiliki kemampuan dibawah rata-rata atau dengan kata lain pembelajaran
yang merata bagi semua siswa didalam kelas. Dengan metode Index Card
Match ini pula diharapkan siswa yang mempunyai kemampuan dibawah
rata-rata dapat meningkatkan hasil belajarnya khususnya mata pelajaran
Akidah Akhlak.
MI Miftahul Ulum Kentengsari merupakan salah satu sekolah
tingkat dasar yang ada di Desa Kentengsari Kecamatan Kedungjati
Kabupaten Grobogan dan merupakan satu-satunya sekolah dasar yang
berbasis Islam. Keberadaan MI Miftahul Ulum Kentengsari merupakan
idaman dari masyarakat yang mayoritas penduduknya beragama Islam yang
taat. Dengan diterapkannya Undang-undang guru dan dosen, saat ini MI
Miftahul Ulum Kentengsari diampu oleh guru-guru yang sudah ber title
Sarjana. Selain itu dari 8 guru yang ada di MI Miftahul Ulum Kentengsari, 2
diantaranya sudah PNS dan 6 guru sudah sertifikasi. Hal itu menunjukkan
MI Miftahul Ulum Kentengsari di ampu oleh guru-guru yang sudah
mumpuni dibidangnya.
Keberadaan MI Miftahul Ulum Kentengsari Kecamatan Kedungjati
Kabupaten Grobogan berdampingan dengan Sekolah Dasar Negeri 1

Kentengsari, akan tetapi meskipun berdampingan dengan Sekolah Dasar
Negeri 1 Kentengsari, MI Miftahul Ulum Kentengsari dapat menunjukkan
kemajuannya dengan baik dan pesat dibandingkan dengan beberapa tahun
yang lalu. Hal ini dapat dibuktikan dengan jumlah siswa setiap tahunnya
selalu mengalami peningkatan, bertolak belakang dengan Sekolah Dasar
Negeri 1 Kentengsari yang setiap tahunnya selalu berkurang.
Memang, dalam proses pembelajaran yang diterapkan di MI
Miftahul Ulum Kentengsari khususnya proses pembelajaran mata pelajaran
Agama Islam, masing monoton dengan menggunakan metode pembelajaran
ala kadarnya. Hal ini disebabkan karena selalu berubah-rubahnya kebijakan
pemerintah dalam penerapan kurikulum. Adapun Kriteria Ketuntasan
Minimum (KKM) yang ditetapkan di MI Miftahul Ulum Kentengsari pada
mata pelajaran Agama adalah 65 (enam puluh lima). Dari KKM yang sudah
ditetapkan tersebut, di kelas IV siswa yang tuntas pada mata pelajaran
Akidah Akhlak kurang lebih 60 %. Hal itu disebabkan oleh beberapa faktor,
salah satu faktor tersebut adalah penggunaan metode dalam proses belajar
mengadar. Dengan adanya penelitian ini diharapkan ketuntasan siswa di
kelas IV pada mata pelajaran Akidah Akhlak pada khususnya dapat
meningkat setidak-tidaknya mencapai 75 %.
Berdasarkan

latar

belakang

diatas,

penulis

tertarik

untuk

mengadakan penelitian dengan judul : “ PENINGKATAN HASIL
BELAJAR MATA PELAJARAN AKIDAH AKHLAK MATERI
MENGENAL SIFAT-SIFAT ALLAH MELALUI METODE INDEX

CARD MATCH PADA SISWA KELAS IV MI MIFTAHUL ULUM
DESA KENTENGSARI KEC. KEDUNGJATI KAB. GROBOGAN
TAHUN PELAJARAN 2016/2017 “.
B.

Rumusan Masalah
Rumusan masalah dalam penelitian ini, apakah penggunaan metode
Index Card Match dapat meningkatkan hasil belajar mata pelajaran Akidah
Akhlak materi mengenal sifat-sifat Allah pada siswa kelas IV di MI
Miftahul Ulum Kentengsari Kecamatan Kedungjati Kabupaten Grobogan?

C.

Tujuan Penelitian
Sesuai dengan pokok permasalahan diatas, penelitian ini bertujuan
untuk mengetahui hasil belajar mata pelajaran Akidah Akhlak materi
mengenal sifat-sifat Allah melalui metode Index Card Match pada siswa
kelas IV MI Miftahul Ulum Kentengsari Kecamatan Kedungjati Kabupaten
Grobogan Tahun Pelajaran 2016/2017.

D.

Hipotesis Tindakan dan Indikator Keberhasilan
Hipotesis adalah suatu jawaban yang bersifat sementara terhadap
permasalahan penelitian, sampai terbukti melalui data yang terkumpul.
(Arikunto, 2006)
Menurut Sugiyono hipotesis adalah jawaban sementara terhadap
rumusan masalah penelitian. (Sugiyono, 2010)
Sedangkan menurut Iqbal Hasan, hipotesis adalah pernyataan atau
dugaan yang bersifat sementara terhadap suatu masalah penelitian yang
kebenarannya masih lemah sehingga harus diuji secara empiris (hipotesis
berasal dari kata hypo yang berarti di bawah dan thesa yang berarti
kebenaran). (Hasan, 2004)

Adapun hipotesis yang penulis ajukan dalam penelitian ini adalah
ada pengaruh positif antara pembelajaran dengan menggunakan metode
Index Card Match dengan hasil belajar Akidah Akhlak kelas IV di MI
Miftahul Ulum Kentengsari Kecamatan Kedungjati Kabupaten Grobogan.
Artinya pembelajaran dengan menggunakan metode Index Card Match
dapat digunakan dengan baik kepada siswa maka semakin baik pula hasil
belajar Akidah Akhlak di kelas IV di MI Miftahul Ulum Kentengsari
Kecamatan Kedungjati Kabupaten Grobogan.
Sedangkan indikator keberhasilan yang penulis ajukan berdasarkan
Kriteria Ketuntaan Minimum (KKM) yang sudah ditentukan oleh MI
Miftahul Ulum Kentengsari dan juga berdasarkan kesepakatan dengan guru
mata pelajaran atau konselor adalah siswa dikatakan berhasil apabila
mencapai nilai C = 65.
E.

Kegunaan Penelitian
Dari penelitian ini diharapkan nantinya akan memberikan manfaat
bagi semua kalangan pendidikan di sekolah atau madrasah.
Adapun manfaat yang diharapkan :
1. Manfaat Teoretis
Dalam penelitian ini apabila ternyata terbukti ada pengaruh yang positif
antara metode Index Card Match dengan hasil belajar Akidah Akhlak
siswa kelas IV di MI Miftahul Ulum Kentengsari Kecamatan
Kedungjati Kabupaten Grobogan diharapkan dapat memberikan
pemahaman dan hasil belajar yang di inginkan oleh semua pihak

khususnya siswa kelas IV MI Miftahul Ulum Kentengsari Kecamatan
Kedungjati Kabupaten Grobogan.
2. Manfaat Praktis
Sebagai bahan dan masukan bagi guru akan pentingnya metode dalam
proses belajar mengajar di kelas dalam mencapai hasil belajar yang
maksimal. Serta dapat mendorong siswa untuk mudah memahami dan
menerima serta mengerti materi pelajaran yang diajarkan oleh guru
F.

Definisi Operasional
Untuk menghindari adanya kemungkinan yang salah dalam
penggunaan kata pada judul penelitian ini, maka perlu dijelaskan beberapa
istilah pokok dalam judul penelitian ini. Istilah yang pelu di jelaskan adalah
sebagai berikut :
1. Hasil Belajar
Hasil belajar adalah pola-pola perbuatan, nilai-nilai, pengertianpengertian, sikap-sikap, apresiasi dan ketrampilan. (Suprijono, 2013).
Hasil belajar merupakan proses dalam diri individu yang berinteraksi
dengan lingkungan untuk mendapatkan perubahan dalam perilakunya.
Belajar adalah aktifitas mental/psikis yang berlangsung dalam interaksi
aktif dengan lingkungan yang menghasilkan perubahan-perubahan
dalam pengetahuan, ketrampilan dan sikap. (Purwanto, 2010).
Hasil belajar dibagi menjadi tiga macam, yaitu ketrampilan dan
kebiasaan, pengetahuan dan pengertian, dan sikap dan cita-cita, yang
masing-masing golongan dapat diisi dengan bahan yang ditetapkan
dalam kurikulum sekolah. (Sudjana, 2010).

2. Akidah Akhlak
Menurut Zaki Mubarok Latif yang mengutip pendapat dari Hasan
Al Banna mengatakan bahwa aka‟id (bentuk jamak dari akidah) artinya
beberapa perkara yang wajib diyakini kebenarannya oleh hati.
Sedangkan kutipan pendapat dari Abu Bakar Jabir Al Jazani
mengatakan bahwa akidah adalah sejumlah kebenaran yang dapat
diterima secara umum oleh manusia berdasarkan akal, wahyu dan
fitrah. (Zaki Mubarok Latif, 2001)
Akhlak adalah suatu perangai (watak, tabiat) yang menetap kuat
dalam jiwa seseorang dan merupakan sumber timbulnya perbuatanperbuatan tertentu dari dirinya, secara mudah dan ringan tanpa perlu
dipikirkan dan direncanakan sebelumnya.
Berdasarkan

pengertian-pengertian

di

atas

dapat

dirumuskan bahwa aqidah adalah dasar-dasar pokok kepercayaan atau
keyakinan hati seorang muslim yang bersumber dari ajaran Islam yang
wajib dipegangi oleh setiap muslim sebagai sumber keyakinan yang
3. Metode Index Card Match
Metode Index Card Match adalah metode mencari pasangan kartu
yang cukup menyenangkan untuk mengulangi materi pembelajaran yang
telah diberikan sebelumnya. (Suprijono, 2013). Metode Index Card
Match dapat diartikan sebagai satu strategi pembelajaran active learning
dan sebagai metode pembelajaran active learning yang merupakan
sebuah kesatuan sumber kumpulan seterategi pembelajaran yang
komprehensif yang meliputi berbagai cara untuk membuat anak didik

aktif sejak awal melalui aktifitas-aktifitas yang membangun kerja
kelompok dan dalam waktu singkat membuat peserta didik berfikir
tentang materi pelajaran. (Djamarah, 2010).
G.

Metode Penelitian
Adapun metode yang penulis gunakan dalam penelitian ini adalah
sebagai berikut :
1. Rancangan Penelitian
Dalam Penelitian Tindakan Kelas (PTK) ini untuk mengetahui
untuk mengetahui hasil belajar mata pelajaran Akidah Akhlak materi
mengenal sifat-sifat Allah melalui metode Index Card Match, penulis
akan melakukan penelitian dengan menggunakan dua siklus. Siklus
yang pertama penulis ingin mengetahui hasil belajar Akidah Akhlak
materi Asmaul Husna 1 adapun pada siklus yang kedua, penulis ingin
mengetahui hasil belajar Akidah Akhlah materi Asmaul Husna 2.
Selain melakukan penelitian dengan menggunakan dua siklus
diatas, penulis juga akan melakukan penelitian yang berhubungan
dengan kondisi dan gambaran umum tentang MI Miftahul Ulum
Kentengsari Kecamatan Kedungjati Kabupaten Grobogan pada Tahun
Pelajaran 2016/2017.
2. Subjek Penelitian
Penelitian ini dilaksanakan kurang lebih selama dua bulan yaitu
mulai bulan nopember sampai bulan desember 2016. Dalam penelitian
ini penulis meneliti bagaimana proses atau metode yang digunakan
dalam pembelajaran yang dilaksanakan di MI Miftahul Ulum

Kentengsari Kecamatan Kedungjati Kabupaten Grobogan khususnya
metode pembelajaran pada kelas IV. Selain meneliti bagaimana proses
atau metode yang digunakan dalam pembelajaran, penulis juga
melakukan pengamatan yang berkenaan dengan kondisi atau letak
geografis, struktur organisasi maupun visi dan misi dari MI Miftahul
Ulum Kentengsari Kecamatan Kedungjati Kabupaten Grobogan pada
tahun 2016/2017. Selama penelitian, ternyata metode pembelajaran
yang dilakukan oleh guru kepada siswanya sering menggunakan metode
ceramah dan menulis.
Adapun yang menjadi populasi dan sampel dalam penelitian ini
adalah seluruh siswa kelas IV MI Miftahul Ulum Kentengsari
Kecamatan Kedungjati Kabupaten Grobogan yang berjumlah 25 siswa.
Dengan adanya penelitian ini diharapkan proses belajar
mengajar di MI Miftahul Ulum Kentengsari Kecamatan Kedungjati
Kabupaten Grobogan bisa lebih berfariasi dan prestasi siswa lebih
meningkat, khususnya prestasi belajar Akidah Akhlak siswa kelas IV
MI Miftahul Ulum Kentengsari Kecamatan Kedungjati Kabupaten
Grobogan pada tahun 2016/2017.
3. Langkah-langkah
Langkah-langkah yang penulis lakukan adalah sebagai berikut :

a. Siklus I
1. Perencanaan
Menyiapkan bahan ajar, alat peraga, serta menyiapkan.
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) yang penulis
laksanakan pada tanggal 1-5 Nopember 2016.
2. Pelaksanaan
Pelaksanaan kegiatan pembelajaran dilaksanakan pada tanggal
7 Nopember 2016.
3. Evaluasi
Evaluasi hasil belajar dilaksanakan setelah proses belajar
mengajar yaitu pada tanggal 7 Nopember 2016.
4. Tujuan
Dalam siklus ini peneliti ingin mengetahui sejauh mana daya
serap siswa setelah mengikuti proses belajar mengajar dengan
menggunakan metode Index Card Match pada materi
pembelajaran mengenal sifat Allah Asmaul Husna 1. Evaluasi
ini dilaksanakan dalam bentuk tes tertulis.
b. Siklus II
1. Perencaaan
Menyiapkan bahan ajar, alat peraga, serta menyiapkan Rencana
Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) yang penulis laksanakan pada
tanggal 25-27 Nopember 2016.

2. Pelaksaan
Pelaksanaan kegiatan pembelajaran dilaksanakan pada tanggal
28 Nopember 2016.
3. Evaluasi
Evaluasi hasil belajar dilaksanakan setelah proses belajar
mengajar yaitu pada tanggal 28 Nopember 2016.
4. Tujuan
Dalam siklus II ini penulis ingin mengetahui kemampuan siswa
setelah

mengikuti

proses

belajar

mengajar

dengan

menggunakan metode Index Card Match pada materi
pembelajaran mengenal sifat Allah Asmaul Husna 2. Evaluasi
ini dilaksanakan dalam bentuk diskusi kerja kelompok dan
presentasi kelompok.
4. Instrumen Penelitian
Untuk mengetahui hasil belajar Akidah Akhlak materi mengenal
sifat-sifat Allah pada kelas IV MI Miftahul Ulum Kentengsari
Kecamatan

Kedungjati

Kabupaten

Grobogan

Tahun

Pelajaran

2016/2017 maka dilakukan sebuah penilaian atau tes yang mencakup
tes tertulis, tes lisan dan tes perbuatan.
Langkah-langkah yang penulis lakukan adalah sebagai berikut :
a. Tes Tertulis
Tes ini dilakukan untuk mengetahui kemampuan siswwa dalam
menjawab pertanyaan dalam bentuk tes tertulis.

b. Tes Lisan
Tes ini dilakukan untuk mengetahui kemampuan atau untuk
menumbuhkan kepercayaan diri siswa dalam ber argument dalam
mengemukakan pendapat atau jawaban secara langsung.
c. Tes Perbuatan
Tes ini dilakukan untuk mengetahui sikap dan perbuatan siswa
setelah menerima pembelajaran atau sejauh mana siswa memahami
materi yang telah disampaikan.
5. Pengumpulan Data
Dalam penelitian ini penulis menggunakan teknik pengumpulan
data yaitu teknik angket. Teknik angket adalah teknik pengumpulan
data dengan cara mengirimkan sesuatu pertanyaan kepada responden
untuk di isi. Teknik angket diberikan kepada siswa kelas IV MI
Miftahul

Ulum

Kentengsari

Kecamatan

Kedungjati

Kabupaten

Grobogan Tahun Pelajaran 2016/2017.
6. Analisis Data
Dalam rangka menyusun dan mengolah data yang terkumpul
sehingga dapat menghasilkan kesimpulan bahwa terdapat peningkatan
hasil belajar Akhidak Akhlaq pada materi mengenal sifat-sifat Allah
pada kelas IV MI Miftahul Ulum Kentengsari Kecamatan Kedungjati
Kabupaten Grobogan Tahun Pelajaran 2016/2017 melalui metode Index
Card Match, maka hal ini dapat dibuktikan dan dilihat dari hasil
evaluasi yang telah diberikan setelah proses pembelajaran dengan

menggunakan metode Index Card Match. Data hasil tes sesudah
tindakan diberikan merupakan data kuantitatif yang teknis analisisnya
menggunakan statistik. Dari hasil prestasi belajar siswa dapat diketahui
tingkat kemajuan dalam belajar.
H.

Sistematika Penulisan
BAB I

PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah
B. Rumusan Masalah
C. Tujuan Penelitian
D. Hipotesis Tindakan dan Indikator Keberhasilan
E. Kegunaan Penelitian
F. Definisi Operasional
G. Metode Penelitian
1. Ranacangan Penelitian
2. Subjek Penelitian
3. Langkah-langkah
4. Instrument Penelitian
5. Pengumpulan Data
6. Analisis Data
H. Sistematika Penulisan Skripsi

BAB II

KAJIAN PUSTAKA
A. Hasil Belajar Akidah Akhlak
1. Pengertian Hasil Belajar Akidah Akhlak

2. Faktor-faktor yang Mempengaruhi Hasil Belajar
B. Metode Index Card Match
1. Pengertian Metode Index Card Match
2. Kelebihan dan Kerugian Index Card Match
3. Langkah-langkah Metode Index Card Match
C. Kajian Pustaka
D. Penilaian
1. Akidah
2. Akhlak
E. Pengaruh Metode Index Card Match terhadap Hasil
Belajar Akidah Akhlak pada Materi Mengenal Sifat-sifat
BAB III

Allah kelas IV
PELAKSANAAN PENELITIAN
A. Gambaran Umum MI Miftahul Ulum Kentengsari
1. Profil Madrasah
2. Struktur Organisasi Komite/Yayasan
3. Letak Geografis Desa Kentengsari
4. Visi, Misi dan Tujuan MI Miftahul Ulum Kentengsari
5. Keadaan Guru MI Miftahul Ulum Kentengsari
6. Keadaan Siswa MI Miftahul Ulum Kentengsari
B. Penyajian Data
1. Siklus I

BAB IV

2. Siklus II

HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
A. Metode Index Card Match di Kelas IV
B. Meningkatkan Hasil Belajar Akidah Akhlak Kelas IV
BAB V

C. Faktor Kegagalan dan Keberhasilan
PENUTUP
A. Kesimpuan
B. Saran

DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN
DAFTAR RIWAYAT HIDUP

BAB II
KAJIAN PUSTAKA

A. Hasil Belajar Akidah Akhlak
1. Pengertian Hasil Belajar Akidah Akhlak
Hasil belajar adalah pola-pola perbuatan, nilai-nilai, pengertianpengertian, sikap-sikap, apresiasi dan ketrampilan. (Suprijono, 2013).
Belajar merupakan proses manusia untuk mencapai berbagai macam
kompetensi, ketrampilan dan sikap. (Wahyuni, 2010). Belajar ialah suatu
proses usaha yang dilakukan seseorang untuk memperoleh suatu
perubahan tingkah laku yang baru secara keseluruhan, sebagai hasil
pengalamannya sendiri dalam interaksi dengan lingkungannya. (Slameto,
2010).
Belajar merupakan proses dalam diri individu yang berinteraksi
dengan lingkungan untuk mendapatkan perubahan dalam perilakunya.
Belajar adalah aktifitas mental/psikis yang berlangsung dalam interaksi
aktif dengan lingkungan yang menghasilkan perubahan-perubahan dalam
pengetahuan, ketrampilan dan sikap. (Purwanto, 2010).
Penilaian adalah proses pengumpulan dan penggunaan informasi
oleh guru untuk memberikan nilai terhadap hasil belajar siswa
berdasarkan

tahapan

kemajuan

belajarnya

sehingga

didapatkan

potret/profil kemampuan siswa sesuai dengan daftar kompetensi yang
ditetapkan dalam kurikulum. (Depdiknas, 2005).

Sedangkan hasil belajar menurut Howard Kingsley dalam buku
Nana Sujana membagi tiga macam hasil belajar, yaitu :
a. Keterampilan dan kebiasaan
b. Pengetahuan dan pengertian
c. Sikap dan cita-cita, yang masing-masing golongan dapat diisi dengan
bahan yang ditetapkan dalam kurikulum sekolah. (Sudjana, 2010).
Untuk mengetahui hasil belajar, dibutuhkan sebuah Tes Hasil
Belajar (THB). Tes Hasil Belajar ini diberikan untuk mengukur
penguasaan siswa terhadap materi yang diajarkan oleh guru atau
dipelajari oleh siswa. Tes diujikan setelah siswa memperoleh sejumlah
materi sebelumnya dan pengujian dilakukan untuk mengetahui
penguasaan siswa atas materi tersebut. (Purwanto, 2010).
Hasil belajar dibagi menjadi tiga macam, yaitu ketrampilan dan
kebiasaan, pengetahuan dan pengertian, dan sikap dan cita-cita, yang
masing-masing golongan dapat diisi dengan bahan yang ditetapkan
dalam kurikulum sekolah. (Sudjana, 2010).
Menurut Zaki Mubarok Latif yang mengutip pendapat dari Hasan
Al Banna mengatakan bahwa aka‟id (bentuk jamak dari akidah) artinya
beberapa perkara yang wajib diyakini kebenarannya oleh hati. Sedangkan
kutipan pendapat dari Abu Bakar Jabir Al Jazani mengatakan bahwa
akidah adalah sejumlah kebenaran yang dapat diterima secara umum oleh
manusia berdasarkan akal, wahyu dan fitrah. (Zaki Mubarok Latif, 2001)

Berdasarkan

pengertian-pengertian

di

atas

dapat

dirumuskan bahwa aqidah adalah dasar-dasar pokok kepercayaan atau
keyakinan hati seorang muslim yang bersumber dari ajaran Islam yang
wajib dipegangi

oleh

setiap muslim

sebagai

sumber keyakinan

yang mengikat.
Akhlak adalah suatu perangai (watak, tabiat) yang menetap kuat
dalam jiwa seseorang dan merupakan sumber timbulnya perbuatanperbuatan tertentu dari dirinya, secara mudah dan ringan tanpa perlu
dipikirkan dan direncanakan sebelumnya.
Sementara kata “akhlak” dalam Al-Qur‟an hanya ditemukan
bentuk tunggal dari akhlak yaitu khuluq (Q.S. al-Qalam: 4)
)4 : ‫ق َع ِظي ِْم (القلم‬
َ َّ‫َواِن‬
ٍ ُ‫ك لَ َعلى ُخل‬
Artinya : “ Dan sesungguhnya kamu benar-benar berbudi pekerti yang
agung “. (Q.S. al-Qalam : 4).
Hasil belajar mata pelajaran Akidah Akhlak tidak hanya hasil
belajar siswa yang bersifat nilai saja, melainkan mencakup hasil belajar
dalam bentuk sikap dan perilaku sehari-hari dalam lingkungan sekolah
maupun dilingkungan masyarakat.
2. Faktor-faktor yang Mempengaruhi Hasil Belajar
Hasil belajar yang dicapai siswa dipengaruhi oleh dua faktor
utama, yaitu faktor dari dalam diri siswa itu sendiri dan faktor yang
datang dari luar diri siswa atau faktor lingkungan. Faktor yang datang
dari diri siswa terutama kemampuan yang dimilikinya. (Sudjana, 2010).

Disamping faktor kemampuan yang dimiliki siswa, juga ada
faktor lain seperti motivasi belajar, minat dan perhatian, sikap dan
kebiasaan belajar, ketekunan, sosial ekonomi, faktor fisik dan psikis.
Menurut Syaiful Bahri Djamarah, terdapat beberapa faktor yang
mempengaruhi hasil belajar, yaitu :
a. Tujuan
Tujuan adalah pedoman sekaligus sebagai sasaran yang akan dicapai
dalam kegiatan mengajar. Kepastian dari perjalanan proses belajar
mengajar berpangkal tolak dari jelas tidaknya perumusan tujuan
pengajaran. Tercapainya tujuan sama halnya keberhasilan pengajaran
b. Guru
Pandangan guru terhadap anak didik akan mempengaruhi kegiatan
mengajar guru di kelas. Guru yang memandang anak sebagai
makhluk individu dengan segala perbedaan dan persamaannya, akan
berbeda dengan guru yang memandang anak didik sebagai makhluk
sosial. Perbedaan pandangan dalam memandang anak didik ini akan
melahirkan pendekatan yang berbeda pula. Tentu saja, hasil proses
belajar mengajarnya pun berlainan.
c. Anak Didik
Anak didik adalah orang yang dengan sengaja datang ke sekolah.
Orang tuanya lah yang memasukkannya untuk dididik agar menjadi
orang yang berilmu pengetahuan di kemudian hari. Kepercayaan

orang tua anak diterima oleh guru dengan kesadaran dan penuh
keikhlasan.
d. Kegiatan Pengajaran
Strategi penggunaan metode mengajar amat menentukan kualitas
hasil belajar mengajar. Hasil pengajaran yang dihasilkan dari
penggunaan metode ceramah tidak sama dengan hasil pengajaran
yang dihasilkan dari penggunaan metode tanya jawab atau metode
diskusi. Demikian juga halnya dengan hasil pengajaran yang
dihasilkan dari penggunaan metode problem solving berbeda dengan
hasil pengajaran yang dihasilkan dari penggunaan metode resitasi.
e. Bahan dan Alat Evaluasi
Bahan evaluasi adalah suatu bahan yang terdapat di dalam kurikulum
yang sudah dipelajari oleh anak didik guna kepentingan ulangan.
Biasanya bahan pelajaran itu sudah dikemas dalam bentuk buku paket
untuk dikonsumsi anak didik. Setiap anak didik dan guru wajib
mempunyai buku paket tersebut guna kepentingan kegiatan belajar
mengajar di kelas.
f. Suasana Evaluasi (Zain, 2010)
Selain faktor tujuan, guru, anak didik, kegiatan pengajaran, serta
bahan dan alat evaluasi, faktor suasana evaluasi juga merupakan
faktor yang mempengaruhi keberhasilan belajar mengajar. Karena
sikap mental anak didik belum semuanya siap untuk berlaku jujur,

maka dihadirkan pengawas atau guru yang ditugaskan untuk
mengawasi dalam proses evaluasi.
B. Metode Index Card Match
1. Pengertian Metode Index Card Match
Metode Index Card Match adalah metode mencari pasangan kartu
yang cukup menyenangkan untuk mengulangi materi pembelajaran yang
telah diberikan sebelumnya. (Suprijono, 2013). Metode Index Card Match
dapat diartikan sebagai satu strategi pembelajaran active learning dan
sebagai metode pembelajaran active learning yang merupakan sebuah
kesatuan sumber kumpulan seterategi pembelajaran yang komprehensif
yang meliputi berbagai cara untuk membuat anak didik aktif sejak awal
melalui aktifitas-aktifitas yang membangun kerja kelompok dan dalam
waktu singkat membuat peserta didik berfikir tentang materi pelajaran.
(Djamarah, 2010).
2. Kelebihan dan Kerugian Index Card Match
Kelebihan metode Index Card Match adalah sebagai berikut:
a. Dapat dijadikan sebagai setrategi alternatif yang dirasa lebih
memahami karakteristik siswa. Karakteristik yang dimaksud adalah
bahwa siswa menyukai belajar sambil bermain, maksudnya dalam
proses belajar mengajar guru harus bisa membuat siswa merasa
tertarik dan senang terhadap materi yang disampaikan.
b. Meningkatkan minat belajar siswa

c. Mengatasi kebosanan siswa pada mata pelajaran atau proses
pembelajaran yang dilaksanakan oleh guru dan siswa.
d. Sebagai model pembelajaran untuk mengaktifkan siswa dan guru
selama proses pembelajaran berlangsung.
e. Sebagai sarana untuk meningkatkan interaksi guru dan siswa sehingga
pembelajaran akan lebih berkualitas.
f. Sebagai sarana yang tepat untuk mengulangi materi pembelajaran
yang telah diberikan sebelumnya. (Ismail, 2008)
Kelemahan metode Index Card Match adalah sebagai berikut:
a. Penggunaan metode memerlukan manajemen waktu yang cukup lama
khususnya saat digunakan pada kelas dengan jumlah siswa yang
relatif banyak.
b. Guru juga harus siap dengan soal yang bervariatif. Pembacaan soal
dan jawaban yang dilakukan oleh tiap-tiap pasangan jika jumlah siswa
banyak akan memakan waktu tidak sedikit, disamping itu berpotensi
mengakibatkan kebosanan pada siswa.
c. Metode ini terkendala dilakukan jika jumlah soal tidak genap.
d. Memerlukan keseriusan guru dalam melaksanakannya. Sebab guru
harus mengamati terus pembelajaran yang tengah dilaksanakan
mengingat pembelajarannya harus menyesuaikan kartu secara
berpasangan. (Ismail, 2008)

3.

Langkah-langkah Metode Index Card Match
Adapun langkah-langkah pembelajaran menggunakan metode
Index Card Match adalah sebagai berikut :
a. Buatlah potongan-potongan kertas sebanyak jumlah siswa yang ada di
dalam kelas.
b. Bagilah kertas tersebut menjadi dua bagian yang sama.
c. Pada separuh bagian, tulis pertanyaan tentang materi yang akan
dibelajarkan. Setiap kertas berisi satu pertanyaan.
d. Pada separuh kertas yang lain, tulis jawaban pertanyaan-pertanyaan
yang telah dibuat.
e. Kocoklah semua kertas sehingga akan tercampur antara soal dan
jawaban.
f. Setiap siswa diberi satu kertas. Jelaskan bahwa ini adalah aktivitas
yang dilakukan berpasangan. Separoh siswa akan mendapatkan soal
dan separoh siswa akan mendapatkan jawaban.
g. Mintalah kepada siswa untuk menemukan pasangan mereka.
h. Setelah siswa menemukan pasangan, mintalah kepad setiap pasangan
secara bergantian untuk membacakan soal yang diperoleh dengan
keras kepada teman-temannya yang lain.
i. Akhiri proses ini dengan membuat klarifikasi dan kesimpulan.
(Suprijono, 2013)

C. Kajian Pustaka
Kajian pustaka atau yang sering disebut dengan tinjauan pustaka
merupakan langkah penelitian yang menjelaskan tentang kajian kepustakaan
yang dilakukan selama mempersiapkan atau mengumpulkan referensi
sehingga ditemukan topik sebagai permasalahan yang layak untuk dikaji
melalui penelitian skripsi. Oleh karenanya, peneliti mengkaji skripsi atau
penelitian terdahulu yang relevan dengan permasalahan, sebagai bahan
pertimbangan dan perbandingan terhadap penelitian yang dilakukan oleh
peneliti, antara lain :
Pertama adalah penelitian yang dilakukan oleh Siti Arfiyah mahasiswa
Universitas Islam Negeri Walisongo Semarang. Jurusan Pendidikan Agama
Islam Fakultas Tarbiyah dan Keguruan. Dalam penelitiannya yang berjudul “
Upaya Meningkatkan Kemampuan Membaca Huruf Hijaiyah Melalui Metode
Index Card Match Pada Siswa Kelas 1 SDN Karangduren 02 Kecamatan
Tengaran Kabupaten Semarang Tahun Pelajaran 2015/2016 ”. Menurut Siti
Arfiyah kemampuan membaca huruf hijaiyah melalui metode index card
match pada siswa kelas 1 SDN Karangduren 02 mengalami peningkatan yang
lebih baik dari yang distandarkan yaitu nilai rata-rata 70.
Kedua adalah penelitian yang dilakukan oleh Sarwoko mahasiswa
Sekolah Tinggi Agama Negeri Salatiga. Jurusan Tarbiyah, Program Studi
Pendidikan Agama Islam. Dalam penelitiannya yang berjudul “ Upaya
Meningkatkan Hasil Belajar Fiqih Kelas III Melalui Metode Pembelajaran
Aktif (Studi di MI Manbaul Ulum Karanglangu Kecamatan Kedungjati

Kabupaten Grobogan Tahun Pelajaran 2008/2009 “. Menurut Sarwoko,
dengan menggunakan metode pembelajaran aktif berpengaruh positif
terhadap hasil belajar siswa. Keberhasilan pada siklus I adalah 69,44 %,
siklus II adalah 69,44 % dan pada siklus III adalah 80,56 %. Yang
menunjukkan adanya peningkatan hasil belajar dari tiap siklus.
D. Penilaian
Berbicara tentang hasil belajar tidak terlepas dari sebuah penilaian
untuk mengukur sejauh mana kemampuan siswa dalam memahami materi
yang sudah disampaikan oleh guru dalam proses pembelajaran di kelas.
Penilaian atau evaluasi pada dasarnya adalah memberikan pertimbangan atau
harga atau nilai berdasarkan kriteria tertentu. (Sudjana, 2010).
1. Akidah
Akidah adalah sejumlah kebenaran yang dapat diterima secara
umum oleh manusia berdasarkan akal, wahyu dan fitrah. (Zaki Mubarok
Latif, 2001). Sedangkan penilaian akidah adalah nilai yang diberikan
kepada siswa terhadap pemahaman siswa pada materi mengenal sifat-sifat
Allah SWT. Penilaian ini bersifat nilai tertulis dalam bentuk angka.
2. Akhlak
Akhlak adalah suatu perangai (watak, tabiat) yang menetap kuat
dalam jiwa seseorang dan merupakan sumber timbulnya perbuatanperbuatan tertentu dari dirinya, secara mudah dan ringan tanpa perlu
dipikirkan dan direncanakan sebelumnya. Sedangkan penilaian akhlak
adalah penilaian terhadap sikap dan perilaku siswa di lingkungan sekolah,

baik pada saat proses pembelajaran maupun di luar pembelajaran. Dalam
hal ini adalah penilaian terhadap sejauh mana siswa menerapkan dan
meneladani sifat-sifat Allah SWT dalam kehidupan sehari-hari. Dan
penilaian ini bersifat nilai diskripsi perilaku dan sikap siswa di sekolah.
Dari uraian pengertian penilaian diatas dapat dijelaskan perbedaan
antara penilain akidah dengan penilaian akhlak. Penilaian akidah berbentuk
angka, sedangkan nilai akhlak berbentuk diskripsi prilaku dan sikap siswa.
E. Pengaruh Metode Index Card Match terhadap Hasil Belajar Akidah
Akhlak Materi Mengenal Sifat-Sifat Allah SWT Kelas IV
Mutu pendidikan di Indonesia telah lama menjadi keperihatinan. Hal
ini dipengaruhi oleh faktor internal dan eksternal.
Menurut H.C. Witherington dan Lee J. Cronbach Bapemsi dalam
bukunya Mustaqim, ada beberapa faktor yang mempengaruhi belajar, yaitu
sebagai berikut :
1. Situasi belajar (kesehatan jasmani, keadaan psikis, pengalaman dasar);
2. Penguasaan alat-alat intelektual;
3. Latihan-latihan yang terpencar;
4. Penggunaan unit-unit yang berarti;
5. Latihan yang aktif;
6. Kebaikan bentuk dan sistem;
7. Efek penghargaan (reward) dan hukuman;
8. Tindakan-tindakan pedagogis; dan
9. Kapasitas dasar. (Mustaqim, 2012).

Menurut Sudarwan Danim, ada empat faktor kelemahan mendasar
pendidikan kita, yaitu :
1. Bidang manajemen dan ketatalaksanaan sekolah, termasuk perguruan
tinggi
Kelemahan ini mencakup dimensi proses dan substansi. Pada
tataran proses seperti perencanaan, pelaksanaan dan evaluasi belum
dilakukan dengan prosedur kerja yang ketat. Pada tataran substansif,
seperti

personalia,

keuangan,

sarana

dan

prasarana,

instrumen

pembelajaran, layanan bantu, layanan perpustakaan, dan sebagainya, tidak
hanya substansinya belum komprehensif, melainkan kriteria keberhasilan
untuk masing-masingnya belum ditetapkan secara taat asas.
2. Masalah pendanaan
Komitmen pemerintah mengalokasikan dana pendidikan dinilai
belum memadai oleh masyarakat. Terbukti di sekolah-sekolah masih ada
yang memungut dana dari siswanya meskipun tidak seberapa besar.
3. Masalah kultural
Masalah kultural yang dimaksud disini bermakna bahwa reformasi
pendidikan akan sangat ditentukan oleh masyarakat pendidikan yang ada
di lembaga itu.
4. Faktor geografis (Danim, 2003).
Masyarakat mengharapkan guru sebagai sosok yang harus
mempunyai profesi yang berkualitas. Namun kenyataannya penghargaan
(imbalan) masyarakat di Indonesia terhadap guru belum merata terpenuhi.

Selain beberapa faktor diatas, metode-metode pembelajaran yang
digunakan dalam proses pembelajaran pun juga sangat mempengaruhi
terhadap keberhasilan pendidikan.
Dengan menggunaka metode Index Card Match diharapkan ada
pengaruh positif terhadap peningkatan mutu pendidikan serta prestasi belajar
akidah akhlak materi mengenal sifat-sifat allah kelas IV MI Miftahul Ulum
Kentengsari Kecamatan Kedungjati Kabupaten Grobogan pada Tahun
Pelajaran 2016/2017.

BAB III
PELAKSANAAN PENELITIAN

A. Gambaran Umum MI Miftahul Ulum Kentengsari
1.

Profil Madrasah
Nama Sekolah

: MI Miftahul Ulum Kentengsari

Alamat

: Desa Kentengsari Kec. Kedungjati
Kab. Grobogan

Nomor Statistik Madrasah : 111233150002
Status Akreditasi

: Terakreditasi B

Status Tanah
a. Status Kepemilikan

: Hak Milik Wakaf

b. Luas Tanah

: 800 m2

Status Gedung
a. Status Kepemilikan

: Milik Yayasan

b. Jenis Bangunan

: Permanen

Data Ruang
a. Ruang Kelas

: 6 ruang

b. Ruang Kantor

: 1 ruang

c. Ruang Perpustakaan

: 1 ruang

Data Guru / Karyawan
a. Jumlah Guru

: 8 orang

b. Guru PNS Depag

: 2 orang

c. Guru Tetap Yayasan

: 6 orang

d. Karyawan

:-

Sumber Dana Operasional

2.

a. SPP

:-

b. Pengurus

: Tidak tertentu

c. Pihak Lain

: Tidak tertentu

Struktur Organisasi Komite/Yayasan
Ketua Yayasan

: Matori,A.H.

Kepala Madrasah

: Mukazin,SPd,I.

Sekretaris

: 1. Zaenal Arifin
2. Siti Solechah,SPd,I.

Bendahara

: 1. H. Rohman
2. Masrukin
Bidang – bidang :

Penggalian Sumber Daya Sekolah

: Zumroni,S.Ag.

Pengendalian Kualitas Pelayanan Sekolah

: Muh Imron

3.

Sarana dan Prasarana Sekolah

: Musro

Bidang Usaha

: Sahri

Letak Geografis Desa Kentengsari
Desa Kentengsari merupakan desa kecil yang keberadaannya
disebelah selatan diwilayah Kecamatan Kedungjati Kabupaten Grobogan.
Desa Kentengsari dibatasi beberapa desa yaitu :

a. Sebelah Utara
Sebelah utara Desa Kentengsari adalah Desa Kedungjati
Kecamatan Kedungjati Kabupaten Grobogan.
b. Sebelah Timur
Sebelah timur Desa Kentengsari adalah sebuah hutan dan desadesa lain yang masih masuk wilayah Kecamatan Kedungjati
Kabupaten Grobogan.
c. Sebelah Selatan
Sebelah selatan Desa Kentengsari adalah Desa Karanglangu
Kecamatan Kedungjati Kabupaten Grobogan.
d. Sebelah Barat
Sebelah barat Desa Kentengsari adalah sebuah hutan dan desadesa lain yang masuk wilayah Kabupaten Grobogan.

Mayoritas penduduk Desa Ken

Dokumen yang terkait

PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATA PELAJARAN IPA MELALUI MODEL PEMBELAJARAN CARD SORT PADA SISWA KELAS IV MI MIFTAHUL HUDA TEGALDLIMO BANYUWANGI

2 11 26

UPAYA MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR BAHASA ARAB MELALUI METODE INDEX CARD MATCH PADA SISWA KELAS IV MI MIFTAKHUL ULUM KALIBANGER KECAMATAN SUMOWONO KABUPATEN SEMARANG TAHUN 2010 - Test Repository

0 0 116

PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATA PELAJARAN AL QURAN HADIST MELALUI METODE INDEX CARD MATCH PADA SISWA KELAS III MADRASAH IBTIDAIYAH SALAFIYAH TUKANGAN CANDI AMPEL TAHUN PELAJARAN 2009/2010 - Test Repository

0 13 108

PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPA MATERI RANGKA MANUSIA DENGAN METODE PUZZLE PADA SISWA KELAS IV SEMESTER I MI MIFTAHUL HUDA LOPAIT KECAMATAN TUNTANG KABUPATEN SEMARANG TAHUN PELAJARAN 20162017 SKRIPSI Diajukan Untuk Memperoleh Gelar

0 0 139

PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATA PELAJARAN ALQURAN HADIS MATERI TAJWID MELALUI PEMANFAATAN MULTIMEDIA PEMBELAJARAN INTERAKTIF LECTORA INSPIRE PADA SISWA KELAS IV MI MIFTAHUL HUDA SUMBEREJO 01 TAHUN PELAJARAN 20152016 SKRIPSI

0 3 200

PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR MATERI SURAH AL-LAHAB MELALUI METODE INDEX CARD MATCH PADA SISWA KELAS IV MADRASAH IBTIDAIYAH MA’ARIF DESA PANCURAN KECAMATAN BAWEN KABUPATEN SEMARANG TAHUN PELAJARAN 20152016 SKRIPSI Diajukan untuk Memperoleh Gelar

0 0 117

PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPS MATERI ARAH MATA ANGIN MELALUI METODE SNOWBALL THROWING PADA SISWA KELAS III MI MIFTAHUL HUDA LOPAIT KECAMATAN TUNTANG KABUPATEN SEMARANG TAHUN PELAJARAN SKRIPSI

0 0 189

PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATA PELAJARAN AQIDAH AKHLAK MATERI IMAN KEPADA RASUL ALLAH SWT MENGGUNAKAN METODE PEMBELAJARAN KOOPERATIF DENGAN MEDIA INDEX CARD MATCH SISWA KELAS VIII SEMESTER II MTS RIYADLOTUL ULUM KUNIR DEMPET KABUPATEN DEMAK TAHUN PELAJARA

0 1 170

PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATA PELAJARAN AL-QURAN DAN AL-HADITS MATERI SURAT AL-KAFIRUN DENGAN METODE YANBU’A PADA SISWA KELAS IV MI YAKTI KEBONAGUNG TEGALREJO MAGELANG TAHUN PELAJARAN 20162017

0 1 95

PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR PAI MATERI IMAN KEPADA ALLAH DENGAN METODE INDEX CARD MATCH PADA SISWA KELAS VII

0 0 125