STATUTA SEKOLAH TINGGI KEGURUAN DAN ILMU (1)

STATUTA SEKOLAH TINGGI KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN (STKIP) TAMAN SISWA BIMA SEKOLAH TINGGI KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN (STKIP) TAMAN SISWA BIMA

Jln. Pendidikan Taman Siswa No.1 Palibelo-Bima Telp. 42891 Fax. (0374) 42891

Palibelo Bima Kode Pos: 84173

Website: www.tamsistsb.ac.id Email: taman.siswa.bima07@gmail.com

Nusa Tenggara Barat 2016

KATA PENGANTAR

Sekolah Tingggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan (STKIP) Taman Siswa Bima berdiri sejak tahun 2007. Sampai saat ini telah memiliki tujuh Program Studi dan masih strata 1 (S1), yaitu Pendidikan Sejarah, Pendidikan Matematika, Pendidikan Fisika, Pendidikan Bahasa Inggris, Pendidikan Jasmani Kesehatan dan Rekreasi, Pendidikan Teknologi Informasi dan Pendidikan Guru Sekolah Dasar.

Sesuai dengan UU No.12 Tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi Pasa 60 ayat 5 yang menyatakan bahwa Perguruan Tinggi wajib memiliki Statuta, maka senat Akademik STKIP Taman Siswa Bima menyusun Statuta ini sebagai pedoman dasar penyelenggaraan berbagai kegiatan dan sebagai acuan untuk merencanakan, mengembangkan program dan penyelenggaraan kegiatan fungsional sesuai dengan tujuan STKIP Taman Siswa Bima. Statuta ini merupakan dasar yang dipakai sebagai rujukan pengembangan peraturan umum, peraturan akademik dan prosedur operasional yang berlaku di STKIP Taman Siswa Bima.

Kami menyadari masih banyak yang harus kami benahi dan kembangkan dalam statuta ini, oleh karena berbagai saran dan masukan untuk penyempurnaan statuta ini sangat kami nantikan. Tak lupa kami ucapkan terima kasih kepada berbagai pihak yang telah membantu tersusunnya statuta ini. Semoga statuta ini bermanfaat bagi berbagai kegiatan dan pengembangan berbagai aspek di STKIP Taman Siswa Bima.

Palibelo-Bima, 21 April 2016 TIM PENYUSUN

SURAT KEPUTUSAN KETUA STKIP TAMAN SISWA BIMA NOMOR: …… / STKIP.TSB/II/SL.01/IV/2016 TENTANG STATUTA SEKOLAH TINGGI KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN (STKIP) TAMAN SISWA BIMA DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA KETUA SEKOLAH TINGGI KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN (STKIP) TAMAN SISWA BIMA

Menimbang:

1. Bahwa pembangunan nasional dalam bidang pendidikan adalah upaya mencerdaskan kehidupan bangsa dan meningkatkan kualitas manusia Indonesia yang beriman, bertakwa, dan berakhlak mulia serta menguasai ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni dalam mewujudkan masyarakat yang maju, adil, makmur dan beradab berdasarkan Pancasila dan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945.

2. Bahwa Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan (STKIP) Taman Siswa Bima mempunyai fungsi, peran dan kedudukan yang sangat strategis dalam mencapai pembangunan nasional dalam bidang pendidikan sebagaimana dimaksud pada huruf a sehingga perlu dikembangkan sebagai lembaga yang bermartabat dengan menyusun dan merencanakan program yang dapat memberikan kontribusi terhadap pembangunan nasional dalam bidang pendidikan.

3. Bahwa berdasarkan pertimbangan sebagai mana dimaksud pada huruf a dan b perlu disusun Statuta STKIP Taman Siswa Bima sebagai acuan atau pedoman penyelenggaraan pendidikan

4. Statuta ini disusun dengan mempertimbangkan sebesar-besarnya pengelolaan perguruan tinggi swasta yang memiliki otonomi mengembangkan pengelolaannya, diatur oleh peraturan dan didasarkan pada sejarah berdirinya dan perkembangan STKIP Taman Siswa Bima.

Mengingat:

1. Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional

2. Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen;

3. Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan;

4. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 85 Tahun 2008 tentang Pedoman Penyusunan Statuta Perguruan Tinggi;

5. Peraturan Pemerintah Nomor 17 Tahun 2010 tentang Pengelolaan dan Penyelenggaraan Pendidikan sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Pemerintah Nomor 66 Tahun 2010 tentang Perubahan Atas Peraturan Pemerintah Nomor 17 Tahun 2010 tentang Pengelolaan dan Penyelenggaraan Pendidikan;

6. Undang-undang No. 12 Tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi;

7. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 16 Tahun 2013 tentang perubahan atas peraturan menteri pendidikan dan kebudayaan Nomor 37 tahun 2012 tentang Organisasi dan tata kerja Lembaga penjaminan mutu pendidikan

8. PP No. 32 Thn 2013 Tentang Standar Nasional Pendidikan

9. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 73 Tahun 2013 tentang penerapan Kerangka kualifikasi nasional indonesia Bidang pendidikan tinggi

10. Edaran BAN-PT Nomor: 5477/BAN-PT/Ak/2013 tentang Ijin penyelenggaraan dan Akreditasi Program Studi.

11. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 5 Tahun 2012 tentang sertifikasi bagi guru dalam jabatan

Dengan Persetujuan Bersama

Ketua Yayasan Pendidikan Taman Siswa Bima dan Ketua STKIP Taman Siswa Bima MEMUTUSKAN:

Menetapkan: STATUTA SEKOLAH TINGGI KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN (STKIP) TAMAN SISWA BIMA MUKADIMAH

Dengan Rahmat Allah Yang Maha Pemurah Lagi Maha Penyayang, segala hanya milik Allah SWT. Menyadari tugas dan tujuan hidup sesuai dengan tuntunan Allah SWT, STKIP Taman Siswa Bima berkewajiban untuk membantu Bangsa dan Negara dalam mengembangkan pendidikan tinggi guna membentuk manusia Indonesia seutuhnya.

Bahwa pendidikan tinggi mempunyai fungsi amat penting dalam memajukan ilmu pengetahuan, menghasilkan karya ilmiah dan mempersiapkan berbagai tenaga ahli yang diperlukan untuk mengembangkan sumber daya manusia serta mengolah sumber daya alam bagi kemajuan kehidupan sosial, ekonomi, budaya serta keagamaan dengan penuh kesadaran dan tangung jawab dalam mengamalkan dasar Falsafah Negara Pancasila serta Undang – Undang Dasar 1945.

Selain pemerintah, masyarakat memiliki hak untuk menyumbangkan baktinya melalui pendidikan serta berwenang mendirikan perguruan tinggi. STKIP Taman Siswa Bima memiliki motto bahwa Pendidikan Untuk Peradaban, oleh karena itu sebagai wujud bakti Taman Siswa Bima dalam mencerdaskan kehidupan bangsa, maka menyelenggarakan Perguruan Tinggi Swasta yaitu STKIP Taman Siswa Bima. Keberadaan STKIPTaman Siswa Bima dengan Yayasan Pendidikan Taman Siswa Bima berbeda dengan keberadaan perguruan tinggi swasta lainnya.

STKIP Taman Siswa Bima sebagai perguruan tinggi yang berkedudukan di Bima, memiliki tugas tanggung jawab untuk mengembangkan sumberdaya manusia sesuai kebutuhan pembangunan, baik di daerah Bima maupun daerah lain lintas provinsi, dengan mengingat pula kedudukannya sebagai bagian dari masyarakat ilmiah yang bersifat universal.

Sejak berdirinya tahun 2007 selalu memperhatikan pengelolaan perguruan tinggi dengan penjaminan mutu yang efektif dan efisien sehingga eksistensinya sampai saat ini tetap terukur dan diperhitungkan stakeholders. Sistem pengelolaanya merupakan implementasi dari Moto Taman Siswa Bima dengan mengedepankan Pendidikan Untuk Peradaban.

STKIP Taman Siswa Bima dengan berlandaskan Pancasila, Undang-Undang Dasar 1945, dan mengingat serta menimbang seperti diuraikan dibagian awal, maka di dalam membina dan mengembangkan pendidikan tinggi ditetapkan Statuta STKIP Taman Siswa Bima.

BAB I KETENTUAN UMUM

Pasal 1 Batasan Pengertian atau Definisi

Dalam Statuta STKIP Taman Siswa Bima ini yang dimaksud dengan:

1. Statuta STKIP Taman Siswa Bima adalah pedoman dasar penyelenggaraan kegiatan yang dipakai sebagai acuan untuk merencanakan, mengembangkan program, dan penyelenggaraan kegiatan fungsional sesuai dengan Visi, Misi, dan Tujuan STKIP Taman Siswa Bima. Berisi dasar yang dipakai sebagai rujukan pengembangan peraturan umum, peraturan akademik, dan prosedur operasional yang berlaku di STKIP Taman Siswa Bima.

2. Pendidikan nasional adalah pendidikan yang berdasarkan pancasila dan undang-undang dasar negara Republik Indonesia tahun 1945 yang berakar pada nilai-nilai agama, kebudayaan nasional Indonesia dan tanggap terhadap tuntutan perubahan jaman.

3. Pendidikan Tinggi STKIP Taman Siswa Bima adalah pendidikan pada jenjang lebih tinggi dari pada pendidikan menengah di jalur pendidikan formal.

4. Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan disingkat STKIP Taman Siswa Bima berkedudukan di Bima.

5. Pendidikan akademik adalah program pendidikan yang diarahkan untuk penguasaan ilmu pengetahuan dan pengembangannya.

6. Senat Akademik STKIP Taman Siswa Bima merupakan badan normatif dan perwakilan tertinggi pada STKIP Taman Siswa Bima. Yang beranggotakan Perwakilan dosen tetap program studi, Perwakilan kepala UPT, Perwakilan Kepala Bagian, Ketua/Sekretaris Program Studi, para Wakil Ketua, Ketua, Ketua dan Sekretaris Badan Pengurus Harian (Perwakilan Yayasan), Guru Besar Tetap dan kepala bagian.

7. Senat STKIP Taman Siswa Bima adalah badan normatif dan perwakilan tertinggi di STKIP Taman Siswa Bima yang keanggotaannya diatur dalam Peraturan STKIP Taman Siswa Bima.

8. Dewan Pembina dan Yayasan adalah Badan Penyelenggara di STKIP Taman Siswa Bima.

9. Pimpinan STKIP Taman Siswa Bima adalah Ketua yang diangkat dan diberhentikan oleh Dewan Pembina dan Ketua Yayasan.

10. Ketua STKIP Taman Siswa Bima adalah Pimpinan STKlP Taman Siswa Bima yang 10. Ketua STKIP Taman Siswa Bima adalah Pimpinan STKlP Taman Siswa Bima yang

11. Ketua adalah penanggung jawab utama dan pengambil keputusan tertinggi STKIP Taman Siswa Bima.

12. Ketua dibantu oleh wakil-wakil ketua yang diangkat dan diberhentikan oleh Ketua.

13. Badan Pengurus Harian (BPH) adalah badan yang dibentuk oleh Dewan Pembina dan Ketua Yayasan Taman Siswa Bima untuk melaksanakan tugas sehari-hari dalam penyelenggaraan Sekolah Tinggi.

14. Badan Pengurus Harian (BPH) adalah badan yang dibentuk oleh Dewan Pembina dan Ketua Yayasan Taman Siswa Bima untuk melaksanakan tugas sehari-hari dalam penyelenggaraan Sekolah Tinggi.

15. Wakil Ketua adalah para pembantu Ketua STKIP Taman Siswa Bima yang memiliki tugas pokok dan fungsi membantu Ketua STKIP Taman Siswa Bima dalam melaksanakan tugas sehari-hari sesuai dengan jabatannya.

16. Lembaga Penjaminan Mutu (LPM) merupakan unsur pemantauan dan evaluasi yang berfungsi mendukung kegiatan STKIP Taman Siswa Bima dalam memberikan jaminan mutu akademik STKIP Taman Siswa Bima.

17. Peraturan STKIP Taman Siswa Bima adalah ketentuan yang diputuskan oleh Ketua untuk mengatur kebijakan umum pengelolaan STKIP Taman Siswa Bima dengan persetujuan Senat STKIP Taman Siswa Bima.

18. Kurikulum adalah seperangkat rencana dan pengaturan mengenai isi dan bahan pelajaran serta cara penyampaiannya. Kurikulum Nasional digunakan sebagai pedoman penyelenggaraan kegiatan belajar mengajar pada STKIP Taman Siswa Bima sesuai dengan sasaran program studi. Kurikulum lokal dipilih dan dikembangkan dalam rangka mewujudkan ciri khas dan jati diri STKIP Taman Siswa Bima.

19. Civitas akademika adalah satuan yang terdiri atas dosen, mahasiswa, dan staf di lingkungan STKIP Taman Siswa Bima.

20. Civitas Akademika adalah satuan yang terdiri atas dosen dan mahasiswa pada Sekolah Tinggi.

21. Tridharma Perguruan Tinggi adalah tugas pokok perguruan tinggi dalam menyelenggarakan pendidikan, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat.

22. Pendidikan akademik adalah ilmu pendidikan, pendidikan disiplin ilmu dan disiplin ilmu lainnya.

23. Pendidikan profesional adalah pendidikan yang mengutamakan peningkatan kemampuan 23. Pendidikan profesional adalah pendidikan yang mengutamakan peningkatan kemampuan

24. Penelitian adalah kegiatan telaah, taat kaidah dalam upaya untuk menemukan kebenaran dan/atau menyelesaikan masalah dalam ilmu pengetahuan, teknologi dan/atau seni.

25. Karya ilmiah adalah tulisan/karya yang mengikuti kaidah, peraturan dan alur pikir, yang berlaku dalam ilmu pengetahuan serta memberikan sumbangan kepada khasanah ilmu pengetahuan di bidang masing-masing.

26. Pengabdian kepada masyarakat adalah kegiatan yang memanfaatkan ilmu pengetahuan, teknologi dan/atau seni dalam upaya memberikan sumbangan pemikiran untuk kemajuan dan kesejahteraan masyarakat.

27. Kebebasan akademik adalah kebebasan yang dimiliki sivitas akademika STKIP Taman Siswa Bima untuk secara bertanggungjawab dan mandiri melaksanakan kegiatan akademik, yang terkait dengan pendidikan dan ilmu mendidik, ilmu pengetahuan teknologi dan/atau kesenian.

28. Kebebasan mimbar akademik berlaku sebagai bagian dari kebebasan akademika yang memungkinkan dosen menyampaikan pikiran dan pendapat lingkungan STKIP Taman Siswa Bima yang berkaitan dengan norma dan kaidah ilmunya.

29. Etika adalah ukuran atau ketentuan yang dapat diterima dan mengikat, yang dijadikan sebagai pedoman, tatanan dan kendali di lingkungan tertentu.

30. Otonomi keilmuan merupakan kegiatan keilmuan yang berpedoman pada norma dan kaidah keilmuan yang ditaati oleh anggota sivitas akademika STKIP Taman Siswa Bima.

31. Kurikulum Perguruan tinggi adalah seperangkat sarana dan peraturan yang memuat isi dan bahan pelajaran serta cara yang digunakan sebagai pedoman kegiatan belajar mengajar, baik di dalam maupun di luar Sekolah Tinggi.

32. Akta mengajar adalah program yang berfungsi memberikan kewenangan formal sebagai tenaga kependidikan yang professional.

33. Program Studi adalah program (keahlian) yang terkait dengan gelar akademik atau sebutan professional sesuai dengan bidangnya.

34. Program studi (prodi) adalah pelaksana kegiatan akademik program Strata satu.

35. Program Studi adalah unit pelaksana akademik yang melaksanakan kegiatan pendidikan, pelatihan, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat sesuai dengan kewenangan masing-masing.

36. Prodi terdiri atas ketua dan sekretaris bertanggung jawab pada ketua lembaga.

37. Guru besar atau profesor yang selanjutnya disebut profesor adalah jabatan fungsional tertinggi bagi dosen yang masih mengajar di lingkungan pendidikan tinggi.

38. Dosen adalah pendidik profesional dan ilmuwan dengan tugas utama mentransformasikan, mengembangkan, dan menyebarluaskan ilmu pengetahuan, teknologi dan seni melalui pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat.

39. Dosen adalah pegawai pada STKIP Taman Siswa Bima yang bertugas sebagai pendidik profesional dan ilmuwan berkewajiban mengtransformasikan, mengembangkan, menyebarluaskan Ilmu Pengetahuan, teknologi, keIslaman, melalui pendidikan, penelitian dan pengabdian pada masyarakat.

40. Tenaga Kependidikan adalah tenaga struktural yang mendukung kegiatan akademik dan non akademik di STKIP Taman Siswa Bima.

41. Tenaga kependidikan adalah Pegawai STKIP Taman Siswa Bima yang terdiri atas penunjang akademik dan pelaksana administratif.

42. Mahasiswa adalah mahasiswa STKIP Taman Siswa Bima yang telah memenuhi persyaratan masuk dan kewajiban administrasi, mereka berhak mengikuti kegiatan kurikuler dan ekstra kurikuler serta memanfaatkan fasilitas pendidikan sesuai dengan peraturan dan perundang-undangan yang berlaku.

43. Mahasiswa adalah peserta didik yang terdaftar dan belajar pada Sekolah Tinggi

44. Alumni adalah seseorang yang tamat dan lulus pendidikan STKIP Taman Siswa Bima yang tergabung dalam Ikatan Alumni STKIP Taman Siswa Bima.

45. Alumni adalah lulusan program studi atau program khusus atau program-program lain yang diselenggarakan oleh Sekolah Tinggi.

BAB II IDENTITAS

Pasal 2 Nama dan Tempat Kedudukan Perguruan Tinggi

1. Perguruan Tinggi dalam statuta ini berbentuk sekolah tinggi dengan Nama Sekolah

Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan Taman Siswa Bima disingkat STKIP Taman Siswa Bima, merupakan lembaga pendidikan tinggi swasta yang bernaung dibawah Yayasan Pendidikan Taman Siswa Bima.

2. STKIP Taman Siswa Bima Kampus 1 berkedudukan di Pendidikan Taman Siswa Bima

No. 1 Palibelo-Bima, sedangkan dikampus II Jalan Jatiwangi Kota Bima, Telp. 42891, Fax. (0374) 42891, Palibelo Bima Kode Pos: 84173, Website: www.tamsistsb.ac.id Email: taman.siswa.bima07@gmail.com Nusa Tenggara Barat.

Pasal 3 Tanggal, Bulan dan Tahun Berdiri

1. STKIP Taman Siswa Bima didirikan pada tahun 2007 sebagai relevansi dari:

a. Surat Keterangan Pendirian Perguruan Tinggi STKIP Taman Suswa Bima 176/D/O/2007, tertanggal 17 September 2007, tentang dibukanya Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan (STKIP) Taman Siswa Bima.

b. Untuk meningkatkan Tridharma Perguruan Tinggi STKIP Taman Siswa Bima.

2. Untuk selanjutnya hari jadi STKIP Taman Siswa Bima ditetapkan tanggal 17 September 2007 di Bima.

Pasal 4 Asas

STKIP Taman Siswa Bima berasaskan pancasila dan UUD 1945.

Pasal 5 Lambang/Logo STKIP Taman Siswa Bima

1. Bentuk Logo STKIP Taman Siswa Bima

2. Isi Lambang/Logo STKIP Taman Siswa Bima

a. Dua buah lingkaran yang terdiri dari:  Lingkaran Luar yaitu satu garis lingkar bersegi lima dengan warna garis

adalah hitam, ruang dalam antar garis berwarna putih dan warna dasar lingkar dalam adalah kuning;

 Lingkaran Dalam yaitu satu garis lingkaran pada bagian dalam dengan warna pinggir hitam tanpa warna dasar;

b. Tulisan, terdiri dari :  Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan Bima melingkar di dalam segi lima dengan tulisan warna merah.  STKIP Taman Siswa Bima melingkar pada bagian lingkaran bulat

 Bentuk huruf Tulisan adalah Century Gothic.

c. Dua bintang segi lima berwarna merah mengapit tulisan STKIP Taman Siswa dan Bima

d. Pada lingkaran dalam terdapat simbol Tut Wuri Handayani dengan warna pinggir (line) hitam tanpa warna dasar dan di tambahkan simbol buku dan pena pada bagian tengahnya

3. Makna Lambang/Logo STKIP Taman Siswa Bima

a. Dua buah lingkaran memiliki arti:  Lingkaran Luar segi lima melambangkan STKIP Taman Siswa Bima berasas pancasila dan UUD 1945  Lingkaran Dalam melambangkan kesatuan dan kebulatan tekad segenap civitas akademika dalam mengembangkan pendidikan serta visi dan misi STKIP Taman Siswa Bima

b. Warna tulisan merah mencerminkan kesungguhan, keseriusan dan tanpa menyerah dalam usaha mencerdaskan kehidupan bangsa dan yang memiliki keberadaban

c. Lambang Tut Wuri Handayani merupakan lambang kesatuan pendidikan yang selalu dijunjung STKIP Taman Siswa Bima sebagai penyelenggara dan pencetak tenaga pendidikan, yang akan senantiasi membekali tenaga-tenaga pendidik yang mampu berkompetisi dalam kompetensi, profesional dan memiliki kepribadian berkarakter.

Pasal 6 Motto

STKIP Taman Siswa Bima mempunyai motto : “Pendidikan untuk Peradaban” dalam bahasa Inggrisnya adal ah “Education For Civilization”

Pasal 7 Bendera/Pataka STKIP Taman Siswa Bima

1. Bendera STKIP Taman Siswa Bima

a. Bentuk persegi panjang

b. Ukuran: Panjang 80 cm, Lebar: 60 cm

c. Isi di tengah-tengah bendera terdapat lambang STKIP Taman Siswa Bima

d. Bendera STKIP Taman Siswa Bima berwarna Merah, yang di tengah-tengahnya terdapat lambang STKIP Taman Siswa Bima

e. Warna dasar bendera STKIP Taman Siswa Bima adalah Merah sesuai dengan e. Warna dasar bendera STKIP Taman Siswa Bima adalah Merah sesuai dengan

f. Makna warna dasar bendera Merah diartikan Keberanian, maka lambang tersebut dimaknai bahwa STKIP Siswa Bima akan tangguh dan berani menghadapi perkembangan jaman serta akan menumbuhkambangkan kepercayaan masyarakat untuk dididik, dibimbing, dan diajar di Kampus Yang Berkualitas Biaya Pas serta tumbuh subur dan dinamis di bawah naungan Pancasila dan Undang Undang Dasar 1945.

2. Bendera Program Studi Strata Satu (S-1)

a. Program Studi Pendidikan Sejarah dengan warna dasar “Merah” memberikan arti energik, berani dan berjuang sehingga tidak melupakan sejarah.

b. Program Studi Pendidikan Matematika dengan warna dasar “Kuning” memberi arti mengandung makna semangat dan ceria.

c. Program Studi Pendidikan Fisika dengan warna dasar “Hijau” diartikan mampu memberi suasana tenang dan damai.

d. Program Studi Pendidikan Bahasa Inggris dengan Warna dengan warna dasar “Biru” yang melambangkan optimisme.

e. Program Studi Pendidikan Jasmani, Kesehatan dan Rekreasi dengan warna dasar “Putih” yang artinya melambangkan memberi kesan kebebasan dan keterbukaan di STKIP Taman Siswa Bima atau dapat dikatakan sebagai manajemen transparansi dalam menyelenggarakan pendidikan.

f. Program Studi Pendidikan Teknologi Informasi dengan warna dasar “Orange” melambangkan keceriaan, kehangatan, persahabatan, optimisme. Warna ini memiliki daya tarik yang kuat, karena mampu merangsang pandangan mata.

g. Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD) Menunjukkan pengaruh, pandangan ketiga, kekuatan spiritual, pengetahuan yang tersembunyi, aspirasi yang tinggi, kebangsawanan, upacara, misteri, pencerahan, telepati, empati, arogan, intuisi, kepercayaan yang dalam, ambisi, magic atau keajaiban, harga diri.

Pasal 8

Hymne dan Mars STKIP Taman Siswa Bima

1. Hymne STKIP Taman Siswa Bima Hymne STKIP Taman Siswa Bima Birama :- Lirik

: Drs. H. Sudirman Ismail, M.Si. Ciptaan : Aam Pajumonca Bagai Mentari yang Bersinar Sepanjang Masa Menjadi Cahaya Penerang Bumi Pertiwi Berbekal Iman dan Taqwa dengan Hati Iklas dan Tulus Mencari Ilmu Pengetahuan di Era Globalisasi

STKIP Taman Siswa, Siap Menebar Ilmu dan Teknologi STKIP Taman Siswa, Siap Mencetak Sumber Daya Unggul Berkualitas STKIP Taman Siswa, Setia Membangun Pendidikan Masyarakat

Berbekal Iman dan Taqwa dengan Hati Iklas dan Tulus STKIP Taman Siswa Siap Menebar Ilmu dan Teknologi STKIP Taman Siswa Siap Mencetak Sumber Daya Unggu Berkualitas STKIP Taman Siswa Setia Membangun Pendidikan Masyarakat STKIP Taman Siswa Setia Membangun Pendidikan Indonesia.

2. Mars STKIP Taman Siswa Bima Mars STKIP Taman Siswa Bima Birama :- Lirik

: Drs. H. Sudirman Ismail, M.Si. Ciptaan : Aam Pajumonca Melangkah dengan Pasti Menuju Menggapai Tujuan Cita-Cita Mulia Menuju Kemakmuran Berdiri dengan Kokoh di bawah Panji-Panji Hidup Bermatabat dengan Pengetahuan

Ayo Maju, Maju Bersama STKIP Taman Siswa Ayo Maju, Maju Membangun Pendidikan Untuk Peradaban Ayo Maju, Ayo Maju Membangun Bangsa Bersama STKIP Taman Siswa

Pasal 9

Busana Akademik STKIP Taman Siswa Bima

1. Busana Akademik Pimpinan STKIP Taman Siswa Bima

a. Topi Jabatan berbentuk segi lima dengan warna hitam dan terpasang tali kuncir warna merah.

b. Toga Jabatan terbuat dari bahan atau kain wool yang berwarna merah, berukuran besar sampai bawah lutut dengan bentuk lengan panjang melebar ke arah pergelangan tangan. Pada pergelangan tangan dilapisi bahan beludru selebar kurang lebih 12 cm. Pada bagian atas lengan sebelah luar dan pada bagian punggung toga terdapat lipatan- lipatan. Leher toga dan sepanjang garis pembuka dilapisi beludru untuk ketua dan para wakil ketua, sedangkan untuk toga jabatan lainnya disesuaikan dengan warna masing-masing program studi.

c. Kalung Jabatan Kalung jabatan ketua dikenakan di atas toga jabatan berbentuk rangkaian lambang STKIP Taman Siswa Bima, berwarna kuning keemasan.

2. Busana Akademik Wakil Ketua STKIP Siswa Bima

a. Topi Jabatan berbentuk segi lima dengan warna hitam beludru dan terpasang tali kuncir warna kuning.

b. Toga Jabatan terbuat dari bahan atau kain wool yang berwarna hitam, berukuran besar sampai bawah lutut dengan bentuk lengan panjang melebar ke arah pergelangan tangan. Pada pergelangan tangan dilapisi bahan beludru selebar kurang lebih 12 cm. Pada bagian atas lengan sebelah luar dan pada bagian punggung toga terdapat lipatan-lipatan. Leher toga dan sepanjang garis pembuka dilapisi beludru untuk ketua dan para wakil ketua, sedangkan untuk toga jabatan lainnya disesuaikan dengan warna masing masing program studi.

c. Kalung Jabatan Kalung jabatan para wakil ketua dikenakan di atas toga jabatan

berbentuk rangkaian lambang STKIP Taman Siswa Bima, berwarna putih perak

3. Busana Akademik Guru Besar STKIP Taman Siswa Bima

a. Topi Jabatan berbentuk segi lima dengan warna hitam beludru dan terpasang tali kuncir warna kuning.

b. Toga Jabatan terbuat dari bahan atau kain wool yang berwarna hitam, berukuran besar sampai bawah lutut dengan bentuk lengan panjang melebar ke arah pergelangan tangan. Pada pergelangan tangan dilapisi bahan beludru selebar kurang lebih 12 cm. Pada bagian atas lengan sebelah luar dan pada bagian punggung toga terdapat b. Toga Jabatan terbuat dari bahan atau kain wool yang berwarna hitam, berukuran besar sampai bawah lutut dengan bentuk lengan panjang melebar ke arah pergelangan tangan. Pada pergelangan tangan dilapisi bahan beludru selebar kurang lebih 12 cm. Pada bagian atas lengan sebelah luar dan pada bagian punggung toga terdapat

c. Kalung Jabatan Kalung jabatan para guru besar/profesor dikenakan di atas toga jabatan dengan warna kalung disesuaikan program studi masing-masing.

4. Busana Akademik Wisudawan STKIP Taman Siswa Bima

a. Topi Wisudawan berbentuk segi lima dengan warna hitam dan terpasang tali kuncir warna kuning.

b. Toga Wisudawan terbuat dari bahan atau kain saten yang berwarna hitam, berukuran besar sampai bawah lutut dengan bentuk lengan panjang melebar ke arah pergelangan tangan. Pada bagian atas terdapat kain melingkar seperti kerah sesuai dengan warna program studi.

c. Kalung Wisudawan para wisudawan dikenakan di atas toga wisudawan dengan warna kalung hitam terbuat dari kain dan bergandulkan logo STKIP Taman Siswa Bima warna keemasan.

5. Busana Akademik Mahasiswa STKIP Taman Siswa Bima berupa Jas almamater mahasiswa STKIP Taman Siswa Bima dengan program S-1 warna dasar merah, lengan panjang berlambangkan logo STKIP Taman Siswa Bima di dada sebelah kiri dengan kancing berwarna Merah.

BAB III PENYELENGGARAAN TRIDHARMA STKIP TAMAN SISWA BIMA

Pasal 10 Penyelenggaraan Pendidikan di STKIP Taman Siswa Bima

1. STKIP Taman Siswa Bima menyelenggarakan kependidikan disiplin ilmu dan

kependidikan lainnya.

2. STKIP Taman Siswa Bima menyelenggarakan pendidikan akademik yang berupa

jenjang Program Sarjana.

3. STKIP Taman Siswa Bima menyelenggarakan pendidikan profesional yang terdiri dari

program keahlian serta pelatihan singkat.

Pasal 11 Program Studi yang diselenggarakan di STKIP Taman Siswa Bima

1. STKIP Taman Siswa Bima menyelenggarakan jurusan STARATA SATU (S1) pendidikan

2. Untuk program sarjana (S-1) STKIP Taman Siswa Bima menyelenggarakan tujuh (7) Program Studi yaitu: Program Studi Pendidikan Sejarah, Program Studi Pendidikan Matematika, Program Studi Pendidikan Fisika, Program Studi Pendidikan Bahasa Inggris, Program Studi Pendidikan Jasmani, Kesehatan dan Rekreasi, Pendidikan Teknologi Informasi dan Pendidikan Anak Guru Sekolah Dasar.

3. Gelar Kesarjanaan untuk semua program studi adalah Sarjana Pendidikan disingakat (S.Pd)

4. Ketentuan penambahan dan pengurangan jurusan akan disesuai dengan dengan perkembangan dan tuntutan pembangunan dapat dipertimbangkan untuk membuka jurusan atau program studi baru atau menutup suatu program studi tertentu.

Pasal 12

Pelaksanaan Kurikulum di STKIP Taman Siswa Bima

1. Kurikulum ditetapkan oleh Ketua STKIP Taman Siswa Bima berdasarkan usulan dari program studi

2. Substansi Kurikulum STKIP Taman Siswa Bima dikembangkan oleh masing-masing program studi mencakup jenis dan jenjang program baik yang bersifat akademik maupun profesional untuk tenaga kependidikan pada berbagai jenjang, jalur dan jenis pendidikan.

3. Kurikulum STKIP Taman Siswa Bima dikembangkan dengan berpedoman pada peraturan yang berlaku secara nasional maupun lokal

4. Kurikulum lokal pada ayat 3 di atas adalah kurikulum yang mengandung ilmu pengetahuan, pengembangan sistem, dan nilai-nilai untuk memberikan ciri khas STKIP Taman Siswa Bima.

5. Standar kurikulum STKIP Taman Siswa Bima diatur dalam pedoman akademik dan berpedoman pada kurikulum nasional.

6. Sistem penyelenggaraan pendidikan mencakup ketentuan-ketentuan pokok tentang penyelenggaraan pendidikan, penelitian, dan pengabdian pada masyarakat.

7. Pedoman akademik mengandung ketentuan pokok tentang misi, fungsi, tujuan struktur dan sebaran kurikulum, sistem kredit semester, evaluasi keberhasilan, KKN, PPL, penelitian dan pengabdian pada masyarakat serta hal-hal lain yang ditetapkan sesuai dengan kebutuhan penjaminan mutu STKIP Taman Siswa Bima.

8. Sistem informasi pengelolaan STKIP Taman Siswa Bima didasarkan pada Standard

Operational Procedures (SOP) yang ditetapkan oleh Ketua STKIP Taman Siswa Bima.

Pasal 13 Bahasa Pengantar Pelaksanaan Tridharma Perguruan Tinggi di STKIP Taman Siswa Bima

1. Bahasa pengantar yang digunakan di dalam pelaksanaan Tridarma Perguruan Tinggi adalah Bahasa Indonesia

2. Bahasa Asing dapat dipergunakan sebagai bahasa pengantar untuk kepentingan khusus.

Pasal 14 Penerimaan Mahasiswa Baru atau Pindahan di STKIP Taman Siswa Bima

1. STKIP Taman Siswa Bima menerima mahasiswa warga negara Indonesia dan dapat menerima warga negara asing sebagai peserta didik.

2. Mahasiswa baru pindahan diterima dengan mengakui nilai bawaannya melalui konversi yang dilakukan oleh program studi dan bidang akademik.

3. Ketentuan peraturan penerimaan mahasiswa baru pasal (1) dan (2) ditentukan oleh STKIP Taman Siswa Bima dan peraturan perundangan yang berlaku .

Pasal 15 Kelender Pendidikan di STKIP Taman Siswa Bima

1. Tahun akademik penyelenggaraan pendidikan tinggi dimulai pada bulan September dan berakhir pada bulan Agustus

2. Tahun akademik dibagi dalam dua semester masing-masing terdiri atas 16 minggu dan dipisahkan oleh masa liburan.

3. Apabila diperlukan STKIP dapat menyelenggarakan semester pendek antara semester genap-ganjil atau ganjil-genap.

Pasal 16 Penyelenggaraan Penelitian di STKIP Taman Siswa Bima

1. Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) merupakan wadah kegiatan penelitian dan pengabdian pada masyarakat yang dilaksanakan di lingkungan STKIP Taman Siswa Bima

2. Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) bertugas mengkoordinasikan kegiatan penelitian dan pengabdian pada masyarakat di STKIP Taman Siswa Bima.

3. Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) dipimpin oleh seorang Kepala 3. Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) dipimpin oleh seorang Kepala

4. Kepala Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) dijabat oleh seorang dosen.

5. Masa bakti kepala Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) selama 4 tahun dan dapat diangkat kembali.

6. Untuk melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud pada ayat (2), P2MP (Penelitian, Pengabdian pada Masyarakat, dan Publikasi) berkewajiban:

a. Memfasilitasi penelitian dan pengabdian pada masyarakat yang dilakukan oleh semua dosen seperti hibah bersaing, OPF, dan pengembangan dosen muda yang dipublikasikan dalam jurnal penelitian dan laporan hasil penelitian;

b. Menjalin kerja sama antar perguruan tinggi dan badan lainnya di dalam dan di luar negeri dalam rangka penelitian, pengabdian pada masyarakat, dan publikasi ilmiah;

c. Mempublikasikan hasil penelitian dan pengabdian pada masyarakat;

d. Melibatkan keterlibatan dosen dan mahasiswa;

e. Mengaplikasikan ilmu pengetahuan, teknologi dan/atau kesenian;

f. Meningkatkan relevansi program penelitian dan pengabdian pada masyarakat dengan kebutuhan masyarakat, dan pemerintah;

7. Hak Kekayaan Intelektual (HKI) dilakukan secara bertahap dimulai dengan penulisan buku sampai temuan-temuan baru dan pengembangan yang dipatenkan.

Pasal 17 Kerjasama

Dalam upaya pengembangan pendidikan, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat STKIP Taman Siswa Bima menjalin kerjasama dengan pemerintah, badan usaha, industri, perguruan tinggi dan lembaga lain di dalam maupun di luar negeri sesuai dengan ketentuan peraturan perundangan yang berlaku.

BAB IV KURIKULUM DAN PENYELENGGARAAN PENDIDIKAN

Pasal 18 Kurikulum

1. Kurikulum adalah seperangkat rencana dan pengaturan mengenai tujuan, isi dan bahan pelajaran serta cara yang digunakan sebagai pedoman penyelenggaraan kegiatan 1. Kurikulum adalah seperangkat rencana dan pengaturan mengenai tujuan, isi dan bahan pelajaran serta cara yang digunakan sebagai pedoman penyelenggaraan kegiatan

2. Kurikulum sebagai pedoman penyelenggaraan belajar dan pembelajaran disusun sesuai dengan kebutuhan serta ruang lingkup disiplin ilmu dalam program studi yang terkait dengan gelar akademik dan sebutan profesi atau vokasi, dengan berpedoman pada peraturan yang berlaku.

3. Kurikulum inti yang dimaksud pada ayat (1) terdiri dari kelompok matakuliah sebagai berikut:

a. Kelompok matakuliah pengembangan kepribadian (MPK) adalah kelompok bahan kajian dan pelajaran untuk mengembangkan manusia Indonesia yang beriman dan bertaqwa terhadap Tuhan Yang Maha Esa dan berbudi pekerti luhur, berkepribadian mantap, dan mandiri serta mempunyai rasa tanggung jawab kemasyarakatan dan kebangsaan.

b. Kelompok matakuliah keilmuan dan ketrampilan (MKK) adalah kelompok bahan kajian dan pelajaran yang ditujukan terutama untuk memberikan landasan pengusaan ilmu dan keterampilan tertentu.

c. Kelompok matakuliah keahlian berkarya (MKB) adalah kelompok bahan kajian dan pelajaran yang bertujuan menghasilkan tenaga ahli dengan kekaryaan berdasarkan dasar ilmu dan ketrampilan yang dikuasai.

d. Kelompok matakuliah perilaku berkarya (MPB) adalah kelompok bahan kajian dan perilaku seseorang dalam berkarya menurut tingkat keahlian berdasarkan dasar ilmu dan ketrampilan yang dikuasai.

e. Kelompok matakuliah berkehidupan bermasyarakat (MBB) adalah kelompok bahan kajian dan pelajaran yang diperlukan seseorang untuk dapat memahami kaidah berkehidupan bermasyarakat sesuai dengan pilihan keahlian dalam berkarya.

4. Sedangkan Kurikulum institusional yang dimaksud ayat (1) merupakan sejumlah bahan kajian dan pelajaran yang merupakan bagian dari kurikulum pendidikan tinggi, terdiri atas tambahan dan kelompok ilmu dalam kurikulum inti yang disusun dengan memperhatikan keadaan dan kebutuhan lingkungan serta kekhasan STKIP Taman Siswa Bima

5. Kurikulum dilaksanakan secara fleksibel yang memungkinkan mahasiswa dapat memilih atau menambah kewenangan/kompetensi di luar program studinya.

6. Kurikulum dirancang, dievaluasi dan disempurnakan secara berkala sesuai dengan 6. Kurikulum dirancang, dievaluasi dan disempurnakan secara berkala sesuai dengan

7. Kurikulum kependidikan disusun dan dikembangkan secara bersama di bawah

koordinasi WAKA I atau badan yang ditetapkan sesuai dengan tuntutan pembaharuan di bidang pendidikan pada semua jalur, jenis dan jenjang.

8. Pengembangan, pelaksanaan dan peninjauan kurikulum sebagaimana dimaksud dalam

ayat (1), (2) dan (3) dengan persetujuan Senat STKIP Taman Siswa Bima ditetapkan oleh Ketua STKIP Taman Siswa berdasarkan usul yang diajukan oleh Program studi dan/atau unit penanggung jawab penyelenggara pendidikan.

9. Perkuliahan pada STKIP Taman Siswa Bima diselenggarakan dengan sistem Satuan

Kredit Semester (SKS).

10. Beban studi setiap program ditentukan dengan sejumlah satuan Satuan Kredit Semester (SKS).

11. Setiap mata kuliah dan kegiatan pendidikan dalam rangka penye lesaian program studi diberi bobot SKS.

12. Jumlah SKS yang harus ditempuh oleh seorang mahasiswa untuk menyelesaikan studi pada suatu jenjang pendidikan tertentu serta bobot SKS suatu mata kuliah diatur dalam Pedoman Akademik dan sesuai Undang-undang yang berlaku.

13. Masa peninjauan kurikulum dilakukan sekurang-kurangnya empat tahun sekali.

14. Peraturan lainnya terkait dengan kurikulum diatur dalam pedomak akademik

Pasal 19 Beban Studi

1. Beban Studi Prograram Sarjana sekurang-kurangnya 144 (seratus empat puluh empat) SKS yang dijadwalkan dalam 8 (delapan) semester, dan dibagi dalam Tahap Persiapan dengan beban studi sekurang-kurangnya 40 (empat puluh) SKS dijadwalkan dalam 2 (dua) semester, dan tahap Sarjana dengan beban sekurang-kurangnya 104 (seratus empat) SKS yang dijadwalkan dalam 6 (enam) semester.

2. Beban studi maksimum program Sarjana sebesar 150 SKS.

3. Ketentuan lain tentang stuktur kurikulum diatur dalam pedoman Akademik.

Pasal 20 Kalender Akademik

1. Kalender Akademik STKIP Taman Siswa Bima dimulai bulan September dan berakhir 1. Kalender Akademik STKIP Taman Siswa Bima dimulai bulan September dan berakhir

2. Tahun Akadimik STKIP Taman Siswa Bima dibagi dalam dua semester yang masing-

masing terdiri dari 19 minggu dan dipisah oleh masa libur selama 2 hingga 4 minggu.

3. Masa pendaftaran ulang (registrasi) Akademik dilaksanakan selama satu hingga dua minggu sebelum pelaksanaan perkuliahan dimulai.

4. Pelaksanaan ujian semester dilaksanakan satu hingga tiga minggu setelah berakhirnya penyelenggaraan pendidikan pada setiap semester.

5. Pelaksanaan Ujian Akhir Semester, Ujian Skripsi, dan Ujian -ujian lainnya disesuaikan dengan kalender akademik yang telah ditetapkan pada setiap tahun akademik.

6. Kuliah Kerja Nyata (KKN), Kuliah Kerja Lapangan (KKL)Program Pengalama n Lapangan (PPL), dan Kuliah-kuliah Lapangan lainnya dalam rangka aplikasi mata kuliah yang terkait dilaksanakan dengan tetap berpedoman pada kalender akademik.

7. Ujian masuk bagi mahasiswa baru dilaksanakan pada setiap tahun menjelang tahun akademik baru.

BAB V GELAR DAN PENGHARGAAN

Pasal 21

1. Lulusan program pendidikan akademik diberi hak untuk menggunakan gelar akademik,

sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku.

2. Penghargaan akademik diberikan kepada seseorang yang memiliki kualifikasi akademik

tertentu sesuai dengan peraturan perundang- undangan yang berlaku.

3. Ijazah diberikan kepada lulusan yang telah menyelesaikan semua persyaratan

kelulusan pendidikan akademik.

Pasal 22

1. Gelar akademik Sarjana Pendidikan (S.Pd.) ditempatkan di belakang Nama pemilik hak

atas penggunaan gelar yang bersangkutan.

2. Gelar Kehormatan diberikan oleh STKIP Taman Siswa Bima kepada pihak-pihak yang

memiliki keunggulan dalam bidang kependidikan dan memiliki jasa-jasa dalam mengembangkan STKIP Taman Siswa Bima.

3. Pemberian gelar kehormatan tersebut dilaksanakan melalui prosedur rapat Senat

akademik STKIP Taman Siswa Bima.

4. Jenis gelar sebagaimana dimaksud pada ayat (1), (2), (3) dan (4) diatur sesuai dengan ketentuan peraturan perundangan yang berlaku.

Pasal 23

1. STKIP Taman Siswa Bima memberikan penghargaan kepada sivitas akademika dan tenaga kependidikan yang memenuhi persyaratan.

2. STKIP Taman Siswa Bima memberikan penghargaan kepada seseorang, kelompok atau lembaga yang sangat berjasa dalam pengembangan ilmu pengetahuan, teknologi dan seni.

3. Bentuk penghargaan dan syarat-syarat pemberian penghargaan sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dan ayat (2) diatur dengan Peraturan Ketua.

Pasal 24

Pencabutan gelar akademik, penghargaan, dan ijazah dapat dilakukan sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku.

1. STKIP Taman Siswa Bima memberikan ijazah kepada peserta Program Studi yang berhasil meyelesaikan program yang bersangkutan dengan baik sesuai dengan ketentuan peraturan STKIP dan peraturan perundang- undangan yang berlaku.

2. STKIP Taman Siswa Bima memberikan Akta, Sertifikat atau keterangan lainnya yang berkaitan dengan gelar akademik, sebutan profesional dan sebutan lainnya kepada peserta yang berhasil menyelesaikan programnya.

3. STKIP Taman Siswa Bima memberikan hak kepada para lulusan untuk menggunakan gelar akademik dan sebutan profesional setelah dilaksanakan yudisium sebagai penghargaan atas prestasi tertentu, menurut ketetapan senat STKIP Taman Siswa Bima dan sesuai ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku.

4. STKIP Taman Siswa Bima menganugerahkan gelar serta sebutan kehormatan kepada seseorang yang dinggap telah berjasa luar biasa bagi kemajuan.

Pasal 25 Etika Akademik/Kode Etik STKIP Taman Siswa Bima

1. Kode Etik Dosen STKIP Taman Siswa Bima Setiap dosen STKIP Taman Siswa Bima wajib mengembangkan perilaku etik yang mengacu kepada sikap dasar sebagai berikut:

a. Beriman dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa a. Beriman dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa

c. Memelihara keutuhan, persatuan dan kesatuan bangsa dan negara

d. Memiliki moralitas yang tinggi

e. Memiliki ketaatan terhadap hukum yang berlaku

f. Menghargai hak asasi manusia dan tidak bertindak diskriminatif

g. Memiliki integritas dan rasa tanggung jawab yang tinggi

h. Menghargai kebebasan akademik, kebebasan ilmiah, dan otonomi keilmuan

i. Mengutamakan kepentingan bangsa, negara, institusi dan program studi di atas kepentingan diri sendiri atau kelompok j. Memiliki

jiwa kemandirian, dan kemampuan meningkatkan kualitas secara terus menerus k. Memberikan pelayanan yang prima kepada masyarakat sesuai dengan keahliannya l. Memelihara kesadaran dan semangat mencerdaskan anak bangsa dalam bentuk

pelayanan pendidikan dan pengajaran tinggi yang bermutu, berkelanjutan dan penuh tanggung jawab

m. Memiliki kejujuran dan keteladanan yang tinggi dalam melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya. n. Kode etik sebagaimana yang dimaksud dalam pasal 11 ayat (1) huruf a-m ditetapkan dalam peraturan STKIP Taman Siswa Bima.

2. Kode Etik Pegawai STKIP Taman Siswa Bima

a. Setiap pegawai STKIP Taman Siswa Bima wajib mematuhi kode etik.

b. Kode etik sebagaimana yang dimaksud dalam ayat (1) ditetapkan dalam peraturan STKIP Taman Siswa Bima (Pedoman Etika Dosen dan Pegawai STKIP Taman Siswa Bima).

3. Untuk menjamin keterlaksanaan kode etik dosen dan staf, Ketua STKIP Taman Siswa Bima mengangkat TIM Kode Etik Dosen dan staf.

4. Kode Etik Mahasiswa Taman Siswa Bima

a. Norma-norma etik mahasiswa dalam masyarakat kampus/masyarakat ilmiah STKIP Taman Siswa Bima, yang meliputi:

1) Bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa sesuai agama dan kepercayaan yang dianut;

2) Menghargai ilmu pengetahuan, teknologi, sastra dan seni;

3) Menjunjung tinggi kebudayaan nasional;

4) Menjaga kewibawaan dan nama baik STKIP Taman Siswa Bima;

5) Secara aktif ikut memelihara sarana dan prasarana STKIP Taman Siswa Bima serta menjaga kebersihan, ketertiban dan keamanan kampus;

6) Menjaga integritas pribadi sebagai warga STKIP Taman Siswa Bima;

7) Mentaati peraturan dan tata tertib yang berlaku di STKIP Taman Siswa Bima;

8) Berpenampilan sopan dan rapi (tidak memakai sandal, kaos oblong, dan pakaian ketat dan terbuka);

9) Berperilaku ramah, menjaga sopan santun terhadap orang lain, dan menjaga pergaulan dengan lawan jenis sesuai dengan norma agama;

10) Tidak merokok di sembarang ruangan kecuali pada tempat yang telah disediakan;

11) Menghormati orang lain tanpa membedakan suku, agama, ras dan status sosial;

12) Taat kepada Norma hukum dan Norma lainnya yang hidup di tengah masyarakat.

13) Menghargai pendapat orang lain;

14) Bertanggungjawab dalam perbuatannya; dan

15) Menghindari perbuatan yang tidak bermanfaat dan/atau bertentangan dengan norma hukum atau norma lainnya yang hidup di tengah masyarakat;

b. Norma-norma etik mahasiswa dalam ruang kuliah dan laboratorium adalah:

1) Hadir tepat waktu, atau sebelum dosen memasuki ruangan perkuliahan atau laboratorium;

2) Berpakaian rapi, bersih dan sopan dalam arti tidak menyimpang dari azas- azas kepatutan;

3) Menghormati mahasiswa lain dengan tidak melakukan perbuatan yang dapat mengganggu perkuliahan, misalnya menggunakan hand phone atau alat elekronik lainnya pada saat perkuliahan berlangsung, posisi duduk yang mengganggu mahasiswa lain, dan kegiatan lain yang mengganggu ketenangan mahasiswa lain;

4) Tidak merokok di ruangan kuliah, laboratorium atau ruang lain yang tidak pantas atau dilarang untuk melakukan tindakan tersebut;

5) Santun dalam mengeluarkan pendapat atau membantah pendapat;

6) Tidak mengeluarkan kata-kata yang tidak pantas atau menyakiti perasaan orang lain;

7) Jujur, tidak menandatangani absensi kehadiran mahasiswa lain yang 7) Jujur, tidak menandatangani absensi kehadiran mahasiswa lain yang

8) Menjaga inventaris ruang kuliah atau laboratorium;

9) Tidak melakukan tindakan yang dapat menimbulkan bahaya selama di laboratorium tanpa bimbingan dosen atau petugas laboratorium; dan

10) Tidak mengotori ruangan dan inventaris Perguruan Tinggi seperti membuang sampah sembarangan, mencoret meja, kursi dan dinding ruangan.

c. Norma-norma etik mahasiswa dalam pengerjaan tugas, laporan penelitian skripsi, tesis, disertasi adalah sebagai berikut:

1) Menyerahkan tugas/laporan tepat waktu

2) Jujur dalam arti tidak melakukan plagiat atau mempergunakan tugas/laporan mahasiswa lain;

3) Berupaya mempengaruhi dosen agar yang bersangkutan tidak menyerahkan tugas/laporan dengan janji imbalan baik dalam bentuk dan nama apapun;

4) Mematuhi etika ilmiah dalam penulisan skripsi/tesis/disertasi, misalnya mematuhi ketentuan dan tata cara penulisan, mengikuti bimbingan, tidak menjiplak karya orang lain (plagiat); dan

5) Tidak menjanjikan atau memberikan sejumlah uang atau fasilitas lainnya kepada dosen atau pihak lainnya dengan tujuan untuk mempengaruhi proses bimbingan tugas/laporan, skripsi/tesis/disertasi.

d. Norma-norma etik mahasiswa dalam mengikuti ujian adalah sebagai berikut:

1) Mematuhi tata tertib ujian yang ditetapkan STKIP Taman Siswa Bima;

2) Jujur dan beritikad baik, tidak melihat buku atau sumber lain yang tidak dibenarkan, kecuali untuk ujian yang secara tegas membenarkan hal demikian;

3) Tidak menggangu mahasiswa lain yang sedang mengikuti ujian;

4) Tidak mencoret inventaris STKIP Taman Siswa Bima seperti meja, kursi, dinding dengan itikad yang tidak baik untuk keperluan memudahkan menjawab soal ujian;

5) Tidak menjanjikan atau memberikan sejumlah uang atau fasilitas lainnya kepada dosen atau pihak lainnya dengan tujuan untuk mempengaruhi proses dan hasil ujian; dan

6) Percaya pada kemampuan sendiri, dalam arti tidak menggunakan pengaruh orang lain untuk tujuan mempengaruhi proses dan hasil ujian.

e. Norma-norma etik mahasiswa dalam hubungan antara mahasiswa dengan dosen, berlaku etika sebagai berikut:

1) Menghormati semua dosen tanpa membedakan suku, agama, ras, dan tidak didasari atas perasaan suka atau tidak suka;

2) Bersikap sopan santun terhadap semua dosen dalam interaksi baik di dalam lingkungan maupun di luar lingkungan STKIP Taman Siswa Bima;

3) Menjaga nama baik dosen dan keluarganya;

4) Tidak menyebarluaskan informasi yang tidak baik dan belum tentu benar mengenai seorang dosen kepada dosen atau pihak lainnya, kecuali terhadap pelanggaran hukum dan etik yang diwajibkan berdasarkan ketentuan hukum dan peraturan di lingkungan STKIP Taman Siswa Bima;

5) Santun dalam mengemukakan pendapat atau mengungkapkan ketidak sepahaman pendapat tentang keilmuan yang disertai dengan argumentasi yang rasional;

6) Jujur terhadap dosen dalam segala aspek;

7) Tidak menjanjikan atau memberikan sejumlah uang atau fasilitas lainnya kepada dosen atau pihak lainnya dengan tujuan untuk mempengaruhi penilaian dosen;

8) Percaya pada kemampuan sendiri, dalam arti tidak menggunakan pengaruh orang lain untuk tujuan mempengaruhi penilaian dosen;

9) Tidak mengeluarkan ancaman baik secara langsung maupun dengan menggunakan orang lain terhadap dosen;

10) Bekerjasama dengan dosen dalam mencapai tujuan pembelajaran, termasuk

menyiapkan diri sebelum berinteraksi dengan dosen di ruang perkuliahan;

11) Memelihara sopan santun pada saat mengajukan keberatan atas sikap dosen terhadap pimpinannya disertai dengan bukti yang cukup;

12) Menghindari sikap membenci dosen atau sikap tidak terpuji lainnya disebabkan nilai yang diberikan oleh dosen;

13) Mematuhi perintah dan petunjuk dosen sepanjang perintah dan petunjuk tersebut tidak bertentangan dengan norma hukum dan norma lainnya yang hidup di tengah masyarakat; dan

14) Berani mempertanggungjawabkan semua tindakannya terkait interaksi dengan dosen.

f. Norma-norma etik mahasiswa dalam hubungan antara sesama mahasiswa:

1) Menghormati semua mahasiswa tanpa membedakan suku, agama, ras, status sosial dan tidak didasari atas perasaan suka atau tidak suka;

2) Bersikap ramah dan sopan santun terhadap semua mahasiswa dalam interaksi baik di dalam lingkungan maupun di luar lingkungan STKIP Taman Siswa Bima;

3) Bekerjasama dengan mahasiswa lain dalam menuntut ilmu pengetahuan;

4) Memiliki solidaritas yang kuat dan saling membantu untuk tujuan yang baik dan tidak bertentangan dengan norma hukum atau norma lainnya yang hidup di dalam masyarakat;