Peningkatan Hasil Belajar IPA Materi Benda dan Sifatnya Melalui Metode Eksperimeni pada siswa kelas III MI Tarbitayul Islamiyah Noborejo Kecamatan Argomulyo Kota Salatiga Tahun 2018 - Test Repository

  

PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPA

MATERI BENDA DAN SIFATNYA

MELALUI METODE EKSPERIMEN PADA SISWA KELAS III

MI TARBIYATUL ISLAMIYAH NOBOREJO

KECAMATAN ARGOMULYO

KOTA SALATIGA

SKRIPSI

Diajukan untuk Memperoleh Gelar

Sarjana Pendidikan

  

Disusun oleh

ENY LATIFAH

115-14-060

JURUSAN PENDIDIKAN GURU MADRASAH IBTIDAIYAH

FAKULTAS TARBIYAH DAN ILMU KEGURUAN

  

INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI

SALATIGA

2018

  

PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPA

MATERI BENDA DAN SIFATNYA

MELALUI METODE EKSPERIMEN PADA SISWA KELAS III

MI TARBIYATUL ISLAMIYAH NOBOREJO

KECAMATAN ARGOMULYO

KOTA SALATIGA

TAHUN 2018

SKRIPSI

Diajukan untuk Memperoleh Gelar

Sarjana Pendidikan

  

Disusun oleh

ENY LATIFAH

115-14-060

JURUSAN PENDIDIKAN GURU MADRASAH IBTIDAIYAH

FAKULTAS TARBIYAH DAN ILMU KEGURUAN

  

INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI

SALATIGA

2018 Dr. Hj. Maslikhah S.Ag., M.Si Dosen IAIN Salatiga

NOTA PEMBIMBING

  Lamp : 4 Eksemplar : Eny Latifah

  Kepada Yth. Dekan FTIK IAIN Salatiga Di Tempat Assalamu’alaikum Wr. Wb.

  Setelah membaca dan memberi arahan dan perbaikan seperlunya, maka kami selaku pembimbing berpendapat bahwa skripsi saudari: Nama : Eny Latifah NIM : 115-14-060 Fakultas : Tarbiyah dan Ilmu Keguruan Jurusan : Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah Judul : PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPA MATERI BENDA

  DAN SIFATNYA MELALUI METODE EKSPERIMEN PADA SISWA KELAS III MI TARBIYATUL ISLAMIYAH NOBOREJO KECAMATAN ARGOMULYO KOTA SALATIGA TAHUN 2018

  Dengan ini mohon skripsi saudari tersebut di atas supaya segera di munaqosyahkan. Demikian agar menjadi perhatian.

  Wassalamu’alaikum Wr. Wb.

  Salatiga, 23 April 2018 Pembimbing Dr. Hj. Maslikhah S.Ag M.Si NIP: 1970052920003001

KEMENTERIAN AGAMA RI

  INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI SALATIGA FAKULTAS TARBIYAH DAN ILMU KEGURUAN ) (FTIK Jalan Lingkar Salatiga Km.2 telepon: (0289) 6031364 Salatiga 50716 Website: tarbiyah.iainsalatiga.ac.id Email: tarbiyah@iainsalatiga.ac.id

SKRIPSI PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPA MATERI BENDA DAN SIFATNYA MELALUI METODE EKSPERIMEN PADA SISWA KELAS III MI TARBIYATUL ISLAMIYAH NOBOREJO KECAMATAN ARGOMULYO KOTA SALATIGA TAHUN 2018 DISUSUN OLEH ENY LATIFAH 115-14-060

  Telah dipertahankan di depan Panitia Dewan Penguji Skripsi Jurusan PGMI Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Salatiga, pada tanggal 4 Juli 2018 dan telah dinyatakan memenuhi syarat guna memperoleh gelar Sarjana Pendidikan.

  Susunan Panitia Penguji Ketua Penguji : Mufiq, S.Ag,. M.Phil Sekertaris Penguji : Dr. Hj. Maslikhah, S.Ag., M.Si Penguji I : Drs. Sumarno Widjadipa, M.Pd Penguji II : Dra. Nur Khasanah, M.Pd

  Salatiga, 4 Juli 2018 Dekan FTIK IAIN Salatiga SUWARDI, M.Pd NIP. 19670121 199903 1002

PERNYATAAN KEASLIAN TULISAN DAN KES EDIAAN PUBLIKASI

  Saya yang bertanda tangan di bawah ini: NIM : 115-14-060 Fakultas : Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan (FTIK) Jurusan : Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah (PGMI)

  Menyatakan bahwa skripsi yang saya tulis ini benar-benar merupakan hasil karya saya sendiri, bukan jiplakan dari karya tulis orang lain dan saya tidak keberatan apabila skripsi saya dipublikasikan. Pendapat atau temuan orang lain yang terdapat dalam skripsi ini dikutip atau dirujuk sesuai dengan kode etik ilmiah.

  Salatiga, 23 April 2018 Yang menyatakan Eny Latifah

  

MOTTO

َّ نِإ َّ َّه اللَ َّ َّهل َّ َُّرِّيهغُي َّ اهم َّ َّ م ْوهقِب

  

َّ

َّ ى تهح َّ اوُرِّيهغُي َّ اهم َّ َّْمِهِسُفْنهأِب ...

  .. .

  

Sesungguhnya Allah tidak merubah keadaan suatu kaum sehingga mereka

merubah keadaan yang ada pada diri mereka sendiri .

  (Q.S Ar- Ra’d: 11)

  

PERSEMBAHAN

  Penulis mempersembahkan skripsi ini kepada:

  2. Kedua orang tuaku tercinta bapak Wulanto dan ibu Khotijah yang takhenti-henti mendidik, memanjatkan doa, memberikan dukungan serta melimpahkan kasih sayang kepada penulis sehingga penulis dapat menyelesaikan pendidikan S1;

  3. Adikku tercinta Lailatul Mubarokah yang selalu memberikan dukungan kepada penulis, semoga kelak bisa menjadi kebanggaan keluarga;

  4. Keluarga besar mbah Komarudin dan mbah Khasanah, bulek, paman, serta sepupuku yang tidak bisa penulis sebutkan satu persatu terimakasih atas dukungannya; dan

  5. Sahabatku Rini Budi S, Fatichatur R, Khafidotul L dan M. Misbakhul Munir yang selalu memberi dukungan dan semangat kepada penulis;

KATA PENGANTAR

  Alhamdulillah , puji syukur penulis panjatkan ke Hadirat Allah Swt. yang

  penelitian ti ndakan kelas yang berjudul “Peningkatan Hasil Belajar IPA Materi Benda dan Sifatnya Melalui Metode Eksperimen pada siswa kelas III di MI Tarbiyatul Islamiyah Noborejo Kecamatan Argomulyo Kota Salatiga” ini selesai. Sholawat serta salam selalu penulis haturkan kepada junjungan Nabi Muhammad Saw yang akan memberikan syafaatnya. Penelitian tindakan kelas ini disusun untuk memenuhi syarat mencapai gelar sarjana pendidikan.

  Penyusunan penelitian tindakan kelas ini tidak lepas dari hambatan dan rintangan serta kesulitan-kesulitan. Namun berkat bimbingan, nasihat dan dorongan dari berbagai pihak segala hambatan dan rintangan dapat teratasi dengan baik. Pada kesempatan ini penulis mengucapkan terimakasih dan penghargaan kepada:

  1. Bapak Dr. H. Rahmat Hariyadi, M.Pd selaku Rektor IAIN Salatiga;

  2. Bapak Suwardi, M.Pd selaku Dekan FTIK IAIN Salatiga;

  3. Ibu Peni Susapti, M.Si selaku Ketua Jurusan PGMI IAIN Salatiga; 4.

  Ibu Miftachur Rif’ah Mahmud, M.Ag selaku Dosen Pembimbing Akademik

  5. Ibu Dr. Hj. Maslikhah, S.Ag., M.Si selaku Dosen Pembimbing Skripsi, dengan sabar telah membimbing, mengarahkan dan memberi masukan dalam penyusunan skripsi ini;

  6. Bapak dan ibu Dosen FTIK yang telah memberikan bekal ilmu;

  7. Bapak Drs. Marno selaku Kepala Sekolah MI Tarbiyatul Islamiyah Noborejo; Islamiyah Noborejo;

  9. Teman-teman PGMI 2014; dan

  10. Pihak-pihak lain yang tidak bisa penulis sebutkan satu persatu yang telah membatu dan memberikan motivasi, dukungan dan saran dalam penyusunan skripsi ini. Semoga Allah memberikan pahala yang setimpal atas kebaikan yang mereka berikan kepada penulis. Penulis berharap semoga skripsi ini dapat bermanfaat bagi para pembaca.

  Salatiga, 23 April 2018 Penulis,

  

ABSTRAK

  Latifah, Eny. 2018. Peningkatan Hasil Belajar IPA Materi Benda dan Sifatnya

  Melalui Metode Eksperimeni pada siswa kelas III MI Tarbitayul Islamiyah Noborejo Kecamatan Argomulyo Kota Salatiga Tahun 2018.

  Skripsi Jurusan Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah. Fakultas Tarbiyah Dr. Hj. Maslikhah., S.Ag.,M.Si.,

  Kata kunci: Hasil Belajar IPA, Metode Eksprerimen

  Pembelajaran IPA di MI Tarbiyatul Islamiyah Noborejo Kecamatan Argomulyo Kota Salatiga belum menggunakan berbagai metode pembelajaran aktif dan masih menggunakan metode yang kurang tepat dalam proses pembelajarannya. Hal ini menyebabkan siswa cenderung pasif dan kurangnya perhatian siswa terhadap materi yang disampaikan oleh guru terutama materi benda dan sifatnya. Terbukti dengan rendahnya hasil belajar siswa dari total keseluruhan 21 siswa hanya terdapat 9 siswa yang mencapai KKM dan 12 siswa yang belum mencapai KKM 70. Rumusan masalah penelitian ini adalah apakah metode eksperimen dapat meningkatkan hasil belajar IPA materi benda dan sifatnya pada siswa kelas III MI Tarbiyatul Islamiyah Noborejo Kecamatan Argomulyo Kota Salatiga tahun 2018. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peningkatan hasil belajar IPA materi benda dan sifatnya melalui metode eksperimen pada siswa kelas III di MI Tarbiyatul Islamiyah Noborejo Kecamatan Argomulyo Kota Salatiga tahun 2018.

  Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas yang dilaksanakan dengan tiga siklus yang masing-masing siklus terdiri dari empat tahapan yaitu perencanaan, tindakan, pengamatan dan refleksi. Subjek penerima tindakan adalah siswa kelas III yang berjumlah 21 siswa, terdiri dari 10 siswa laki-laki dan 11 siswa perempuan. Instrumen penelitian meliputi RPP, lembar observasi guru, lembar observasi siswa, laporan eksperimen dan tes evaluasi. Metode pengumpulan data adalah wawancara, observasi, tes dan dokumentasi. Data dianalisis secara statistik dengan rumus persentase, apabila ≥ 85% siswa tuntas belajar siklus dihentikan.

  Hasil penelitian ini menunjukan dengan adanya peningkatan hasil belajar

  IPA pada siswa kelas III materi benda dan sifatnya. Terbukti dengan adanya peningkatan hasil pra siklus sebelum dilakukan tindakan, siswa mencapai ketuntasan hanya 42,85% dengan rata-rata pra siklus 65,57, sedangkan pada siklus I mencapai 52,38% dengan rata-rata nilai 65,90, siklus II mencapai 71,42% dengan rata-rata 72,76, siklus III mencapai 85,71% dengan rata-rata 77,42. Pencapaian hasil belajar pada siklus terakhir menyatakan bahwa target pencapaian indikator keberhasilan sudah memenuhi yaitu 85,71% dari total keseluruhan siswa yang tuntas belajar dari target indikator keberhasilan ≥ 85%. Penelitian tindakan kelas pada siswa kelas III MI tarbiyatul Islamiyah Noborejo dinyatakan berhasil meningkatkan hasil belajar siswa untuk mencapai KKM kelas ≥ 70.

  

DAFTAR ISI

  SAMPUL ....................................................................................................... i LEMBAR BERLOGO ................................................................................... ii JUDUL ........................................................................................................... iii NOTA PEMBIMBING .................................................................................. iv PERNYATAAN KEASLIAN TULISAN ..................................................... vi MOTTO ......................................................................................................... vii PERSEMBAHAN .......................................................................................... viii KATA PENGANTAR ................................................................................... ix ABSTRAK ..................................................................................................... xi DAFTAR ISI .................................................................................................. xii DAFTAR TABEL .......................................................................................... xvi DAFTAR GAMBAR ..................................................................................... xvii DAFTAR LAMPIRAN .................................................................................. xviii

  BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah ..................................................................... 1 B. Rumusan Masalah .............................................................................. 8 C. Tujuan Penelitian ............................................................................... 8 D. Kegunaan Penelitian........................................................................... 8 E. Hipotesis Tindakan............................................................................. 10 F. Metode Penelitian............................................................................... 11

  1. Rancangan Penelitian ................................................................... 11

  2. Subjek Penelitian .......................................................................... 13

  3. Langkah-langkah Penelitian ......................................................... 13

  4. Instrumen Penelitian..................................................................... 15

  5. Pengumpulan Data ....................................................................... 16

  6. Analisis Data ................................................................................ 17

  G. Sistematika Penulisan ........................................................................ 18

  BAB II LANDASAN TEORI A. Kajian Pustaka .................................................................................... 19

  1. Materi IPA Benda danSifatnya .................................................... 19

  a. Pengertian Belajar .................................................................. 27

  b. Prinsip Belajar ........................................................................ 29

  c. Tujuan Belajar ........................................................................ 30

  3. Hasil Belajar ................................................................................. 31

  a. Pengertian Hasil Belajar ......................................................... 31

  b. Macam-macam Hasil Belajar ................................................. 32

  c. Faktor-faktor yang Memengaruhi Hasil Belajar .................... 35

  4. Hakikat IPA .................................................................................. 36

  a. Pengertian IPA ....................................................................... 36

  b. Tujuan IPA ............................................................................. 37

  5. Metode Eksperimen ..................................................................... 38

  a. Pengertian Metode Eksperimen .............................................. 38

  b. Tujuan Metode Eksperimen ................................................... 39

  c. Langkah-langkah Metode Eksperimen ................................... 39

  d. Kelebihan dan Kekurangan Metode Eksperimen ................... 40

  e. Kajian Pustaka ........................................................................ 41

  f. Pelaksaan Penelitian ............................................................... 43

  BAB III PELAKSANAAN PENELITIAN A. Letak Geografis MI Tarbiyatul Islamiyah Noborejo ......................... 53 B. Gambaran Umum MI Tarbiyatul Islamiyah Noborejo....................... 53

  2. Visi dan Misi ................................................................................ 54

  3. Struktur Organisasi ...................................................................... 54

  4. Keadaan Guru............................................................................... 55

  5. Keadaan Siswa ............................................................................. 56

  6. Karakteristik Siswa ...................................................................... 56

  7. Kolaborator Penelitian ................................................................. 57

  8. Waktu Penelitian .......................................................................... 57

  9. Pelaksanaan Penelitian ................................................................. 58

  10. Deskripsi Siklus I ......................................................................... 58

  11. Deskripsi Siklus II ........................................................................ 65

  12. Deskripsi Siklus III ...................................................................... 71

  BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Deskripsi Paparan Siklus .................................................................... 74

  1. Deskripsi Data Hasil Belajar Pra Siklus ...................................... 74

  2. Deskripsi Data Siklus I ................................................................ 74

  3. Deskripsi Data Siklus II ............................................................... 75

  4. Deskripsi Data Siklus III .............................................................. 79

  B. Pembahasan ........................................................................................ 81

  BAB V PENUTUP A. Kesimpulan ........................................................................................ 88 B. Saran ................................................................................................... 88 LAMPIRAN-LAMPIRAN ............................................................................. 92 DAFTAR RIWAYAT HIDUP PENULIS ..................................................... 152

  DAFTAR TABEL

Tabel 3.1 Indentitas MI Tarbiyatul Islamiyah Noborejo ............................... 49Tabel 3.2 Daftar Nama Guru MI Tarbiyatul Islamiyah Noborejo ................. 51Tabel 3.3 Daftar Jumlah Siswa MI Tarbiyatul Islamiyah Noborejo .............. 52Tabel 3.4 Daftar Nama Siswa Kelas III MI Tarbiyatul Islamiyah Noborejo . 52Tabel 4.1 Daftar Hasil Belajar Siswa Pra Siklus ........................................... 74Tabel 4.2 Daftar Hasil Belajar Siswa Siklus I................................................ 76Tabel 4.3 Daftar Hasil Belajar Siswa Siklus II .............................................. 78Tabel 4.4 Daftar Hasil Belajar Siswa Siklus III ............................................. 80Tabel 4.5 Rekapitusi Hasil Belajar Siswa Siklus I- Siklus III ....................... 88

  DAFTAR GAMBAR

Gambar 1.1 Bagan Rancangan PTK .............................................................. 12Gambar 2.1 Sifat Benda Padat ....................................................................... 20

  Gambar 2.2Sifat Benda Cair .......................................................................... 21 Gambar2.3 Sifat Benda Gas ........................................................................... 22

Gambar 3.1 Bagan Struktur Organisasi MI Tarbiyatul Islamiyah Noborejo . 51Gambar 4.1 Grafik Pesentase Hasil Belajar Siklus I

  • – Siklus III ................... 83

Gambar 4.2 Grafik Hasil Belajar Siklus I ...................................................... 83Gambar 4.3 Garfik Hasil Belajar Siklus II ..................................................... 84Gambar 4.4 Garfik Hasil Belajar Siklus III ................................................... 84Gambar 4.5 Grafik Persentase Hasil Belajar Siklus I

  • – Siklus III ................. 85

  

DAFTAR LAMPIRAN

  Lampiran 1 RPP Siklus I .............................................................................. 91 Lampiran 2 Lembar Observasi Guru Siklus I .............................................. 97 Lampiran 3 Lembar Observasi Siswa Siklus I ............................................. 98 Lampiran 4 Nilai Hasil Belajar Siklus I ....................................................... 99 Lampiran 6 RPP Siklus II ............................................................................ 106 Lampiran 7 Lembar Observasi Guru Siklus II ............................................. 112 Lampiran 8 Lembar Observasi Siswa Siklus II............................................ 113 Lampiran 9 Nilai Hasil Belajar Siklus II...................................................... 114 Lampiran 10 Lembar Laporan Eksperimen Siklus II ..................................... 119 Lampiran 11 RPP Siklus III ........................................................................... 121 Lampiran 12 Lembar Observasi Guru Siklus III............................................ 127 Lampiran 13 Lembar Observasi Siswa Siklus III .......................................... 128 Lampiran 14 Nilai Hasil Belajar Siklus III .................................................... 129 Lampiran 15 Lembar Laporan Eksperimen SiklusIII .................................... 134 Lampiran 16 Dokumentasi Pembelajaran ...................................................... 136 Lampiran 17 Surat Ijin Melakukan Penelitian ............................................... 143 Lampiran 18 Surat Keterangan Melakukan Penelitian .................................. 144 Lampiran 19 Lembar Konsultasi .................................................................... 145 Lampiran 20 SKK .......................................................................................... 147 Lampiran 21 Daftar Riwayat Hidup ............................................................... 150

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah

  dengan sistematik terarah pada perubahan tingkah laku menuju kedewasaan siswa. Perubahan yang dimaksud itu menunjuk pada suatu proses yang harus dilalui. Tanpa adanya proses pendidikan perubahan tidak mungkin terjadi. Tanpa pendidikan tujuan tak dapat dicapai. Proses yang dimaksud di sini adalah proses pendidikan atau proses edukatif. Pendidikan berfungsi membimbing proses pelajaran di dalam kehidupan, yakni membimbing memperkembangkan diri sesuai dengan tugas-tugas perkembangan yang harus dijalankan oleh seorang pelajar. Tugas perkembangan tersebut mencakup kebutuhan hidup baik sebagai individu maupun sebagai anggota masyarakat. Hasil tinjauan secara luas akan jelas nampak bahwa proses kedewasaan manusia yang hidup dan berkembang adalah manusia yang selalu berubah dan perubahan itu merupakan hasil belajar. Guru dibutuhkan, untuk memberikan bekal hidup yang berguna.

  Guru harus memberikan secara edukatif. Jelasnya guru harus menciptakan situasi yang interaktif dan edukatif (Surakhmad, 1986: 14).

  Firman Allah Swt dalam Al- qur’an surat Al-Mujadalah ayat 11

  اَمِب ُ هاللَّو ٍتَجَر َد َمْلِعْلااوُتْوُا َنْي ِذهلاو ْمُكْنِماْوُنَمَا َنَي ِذهلا ُ هاللَّ ِعَفْرَي ٌرْيِبَخ َن وُلَمْعَت

  Artinya: Niscaya Allah akan mengangkat (derajat) orang-orang

  yang beriman diantaramu dan orang-orang yang diberi

  ilmu pengetahuan beberapa derajat. Dan Allah Maha

Mengetahui apa yang kamu kerjakan.

  Pendidikan mempunyai bagian penting adalah kegiatan pembelajaran.Pembelajaran merupakan perpaduan dari dua aktivitas yaitu belajar dan mengajar. Proses belajar mengajar tersebut, ada guru sebagai pengajar dan siswa sebagai subjek belajar. Belajar menurut E.R Hilgard(dalam Susanto 2013: 3) merupakan suatu perubahan kegiatan reaksi terhadap lingkungan.Perubahan yang dimaksud mencakup pengetahuan, kecakapan, tingkah laku, dan ini diperoleh melalui pengalaman.

  Surakhmad (1986: 23) berpendapat, seluruh manusia dari berbagai kalangan mencari efisien kerja dengan menetapkan metode yang baik untuk mencapai suatu tujuan.Sangat janggal, bahwa untuk waktu yang sangat panjang, sekolah telah bertahan memakai satu jenis metode yang dilaksanakan dengan sangat buruk.Untuk segala hal, anak dipaksa mendengarkan ceramah guru, dan menanti giliran untuk diberi tugas.

  Ilmu Pengetahuan Alam adalah salah satu mata pelajaran yang menghendaki siswa untuk memiliki keterampilan proses yang menekankan pada fakta dan pendekatan konsep. Keterampilan proses dianggap sangat penting untuk pembelajaran IPA. Harlen (dalam Sapriyati 2011:4.2), mengemukakan alasan untuk itu yaitu; peranan keterampilan proses sangat besar dalam pengembangan konsep-konsep ilmiah. Carin ( dalam Sapriyati 201: 4.4-4.5) menyampaikan pula alasan tentang pentingnya keterampilan prosesdalam pembelajaran IPA berupa belajar sepanjang hayat yang dapat digunakan untuk belajar berbagai macam ilmu yang dapat digunakan dalam kehidupan sehari-hari.

  Seorang ahli sejarah Bullock (dalam Departemen Agama RI, 2002: menganggap IPA sebagai suatu kebudayaan orang modern. IPA merupakan suatu proses terbuka sehingga imajinasi, hipotesis, kritik, dan kontroversi berperan penting di dalamnya. IPA sebagai suatu studi yang banyak berkaitan dengan manusia atau masyarakat, suatu studi yang memerlukan imaginasi, perasaan, pengamatan, dan juga analisis.

  Berdasarkan hasil wawancara pada hari Sabtu tanggal 6 Januari 2018 dengan guru kelas 3 MI Noborejo Kecamatan Argomulyo Salatiga (Abdul Wahab) menurutnya dalam pelaksanaan kegiatan pembelajaran sudah menggunakan berbagai metode yang pasti digunakan dalam pembelajaran yaitu metode ceramah, metode pembelajaran aktif seperti metode observasi, pengamatan lapangan. Hasil yang didapatkan dari pengggunaan metode ceramah, siswa kurang aktif dalam proses pembelajaran mengakibatkan antusias siswa kurang. Penggunaan metode ceramah guru lebih banyak menerangkan, sedangkan siswa hanya menyimak melalui buku pegangan. Kondisi tersebut menyebabkan siswa merasa bosan, ngantuk dalam mengikuti pelajaran. Hasil selanjutnya dari penggunaan metode observasi dan pengamatan lapangan yaitu, metode tersebut cukup membuat siswanya antusias dalam pengikuti pembelajaran dan mampu membuat siswa mengerti apa yang dipelajarinya namun pemahaman siswa terkait materi hanya sesaat saja. Pelajaran IPA materi Benda dan Sifatnya hasilnya sudah cukup memuaskan, namun masih ada beberapa siswa yang hasilnya itu masih belum memenuhi KKM. Nilai KKM matapelajaran IPA menyatakan bahwa dari jumlah 21 siswa terdapat 12 siswa yang belum tuntas belajar dan 9 siswa dinyatakan sudah tuntas belajar sedangkan target pencapaiannya ≥ 85% dari total keseluruhan siswa kelas III tuntas belajar maka perlu dilakukan penelitian tindakan kelas menggunakan metode yang tepat guna untuk meningkatkan hasil belajar IPA siswa kelas

  III.

  Berdasarkan permasalahan tersebut, maka untuk menciptakan pembelajaran yang bermakna dengan hasil belajar yang lebih memuaskan adalah dengan mencoba menggunakan metode eksperimen dalam proses pembelajarannya. Metode eksperimen akan memberi kesempatan pada peserta didik agar dapat mengalami sendiri atau melakukan sendiri, mengikuti suatu proses, mengamati suatu objek, menganalisis, membuktikan dan menarik kesimpulan sendiri tentang suatu objek, keadaan atau proses sesuatu. Metode eksperimen juga dapat menumbuhkan cara berfikir rasional dan ilmiah. Penggunaan metode eksperimen yang memberikan pengalaman nyata bagi siswa dalam pembelajaran IPA merupakan salah satu solusi yang diharapkan dapat meningkatkan hasil pembelajaran IPA siswa.

  Guru menerapkan metode positif untuk memotivasi siswa sehingga siswa bersemangat untuk belajar, mau bekerja giat, mengikuti peraturan (Majid, 2014: 306). Materi dalam pembelajaran IPA banyak sekali materi pembelajaran IPA hendaknya menggunakan metode yang dapat memberi keterampilan proses dan pengalaman langsung dalam kegiatan pembelajarannya dan tentunya tidak membosankan. Penggunaan metode eksperimen menjadikan siswa turut berperan dalam proses pembelajarannya. Penggunaan metode eksperimen dalam pembelajaran

  IPA materi benda dan sifatnya, dapat memberi keterampilan proses dan pengalaman langsung dalam proses pembelajarannya, selain itu siswa juga berperan langsung dalam proses pembelajaran. Keterampilan proses berperan langsung pada siswa untuk motivasi belajar. Motivasi siswa dalam mengikuti pelajaran akan membuat siswa paham akan materi yang mereka pelajari dan itu akan menjadikan hasil belajar siswa tersebut menjadi optimal.

  Metode mengajar merupakan salah satu komponen yang harus digunakan dalam kegiatan pembelajaran karena untuk mencapai tujuan pembelajaran maupun dalam upaya membentuk kemampuan siswa diperlukan adanya suatu metode atau cara mengajar yang efektif.

  Penggunaan metode harus dapat menciptakan terjadinya interaksi antara siswa dengan siswa maupun antara siswa dengan guru sehingga proses pembelajaran dapat dilakukan secara maksimal. Oleh karena itu, dalam memilih dan menerapkan metode mengajar guru harus mengutamakan untuk melakukan tindakan bagaimana caranya membelajarkan siswa supaya efektif dan maksimal dalam melakukan proses pembelajaran

  Penggunaan metode pembelajaran yang kurang membuat siswa merasa bosan berakibat pada rendahnya motivasi belajar. Rendahnya motivasi belajar siswa di kelas dapat mengakibatkan menurunnya hasil belajar dan juga dapat mengarah pada masalah kedisplinan. Siswa yang tidak tertarik pada apa yang mereka pelajari atau tidak melihat adanya relevansi di dalamnya bisa menjadi gangguan di kelas karena adanya perbedaan nilai dan tujuan antara siswa dan guru (Majid 2014: 305). Siswa yang memiliki motivasi belajar rendah dalam proses pembelajaran tersebut kurang mendorong siswa untuk ikut serta berpartisipasi aktif dalam kegiatan pembelajaran. Hal ini guru perlu menerapkan pembelajaran yang mampu meningkatkan motivasi belajar siswa sehingga diperoleh hasil belajar yang optimal.

  David (dalam Majid, 2014: 21), berpendapat cara untuk mencapai sesuatu untuk melaksanakan suatu strategi, digunakan seperangkat metode pengajaran tertentu. Dilihat dari pengertian tersebut maka metode pengajaran menjadi salah satu unsur dalam strategi pembelajaran. Metode digunakan oleh guru untuk menciptakan lingkungan belajar dan mengkhususkan aktivitas guru dan siswa terlibat selama proses pembelajaran berlangsung. Metode bisa digunakan melalui salah satu strategi, tetapi tidak menutup kemungkinan beberapa metode berada dalam strategi yang bervariasi, artinya penetapan metode dapat divariasikan melalui strategi yang berbeda tergantung pada tujuan yang pembelajaran.

  Guru hendaknya menerapkan metode yang dapat memotivasi siswa sehingga siswa bersemangat untuk belajar, dan aktif dalam mengikuti proses pembelajaran. Materi dalam pembelajaran IPA hendaknya menggunakan metode yang dapat memberi keterampilan proses dan pengalaman langsung dalam kegiatan pembelajarannya dan menyenangkan. Penggunaan metode eksperimen menjadikan siswa turut berperan langsung dalam proses pembelajaran. Penggunaan metode eksperimen dalam pembelajaran IPA materi benda dan sifatnya, dapat memberi keterampilan proses dan pengalaman langsung kepada siswa, selain itu siswa juga berperan langsung dalam proses pembelajaran.

  Keterampilan proses yang diberikan pada siswa untuk motivasi belajar. Motivasi siswa dalam mengikuti pelajaran akan membuat siswa paham akan materi yang di pelajari dan itu akan menjadikan hasil belajar siswa tersebut menjadi lebih baik.

  Penelitian Tindakan Kekas (PTK) merupakan ragam penelitian pembelajaran yang berkonteks kelas yang dilaksanakan oleh guru untuk memecahkan masalah-masalah pembelajaran yang dihadapi oleh guru, memperbaiki mutu dan hasil pembelajaran yang dihadapi oleh guru, memperbaiki mutu dan hasil pembelajaran dan mencobakan hal-hal baru pembelajaran demi meningkatkan mutu dan hasil pembelajaran (Sumadayo, 2013: 20). mutu pembelajaran yang dilakukan oleh guru di dalam kelas dengan menerapkan metode eksperimen sehingga hasil belajar siswa kelas III meningkat dengan baik terutama dalam pembelajaran IPA materi Bentuk dan Sifatnya.

  Berkenaan dengan hal ini, penulis memilih untuk mengadakan penelitian yang berjudul “Peningkatan Hasil Belajar IPA Siswa Kelas III Materi Benda dan Sifatnya Melalui Metode Eksperimen pada siswa kelas

  III MI Tarbiyatul Islamiyah Noborejo Kecamatan Argomulyo Kota Salatiga Tahun 2018 ”.

B. Rumusan Masalah

  Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah:

  1. Apakah metode eksperimen dapat meningkatan hasil belajar IPA materi Benda dan Sifatnya pada siswa kelas III MI Noborejo Tarbiyatul Islamiyah Kecamatan Argomulyo Kota Salatiga tahun 2018?

  2. Apakah metode eksperimen dapat membantu siswa untuk mencapai KKM kelas? C.

   Tujuan Penelitian

  Tujuan penelitian ini untuk:

  1. Mengetahui peningkatan hasil belajar IPA materi Benda dan sifatnya melalui penerapan metode eksperimen pada siswa kelas III MI Noborejo Tarbiyatul Islamiyah Kecamatan Argomulyo Kota Salatiga tahun 2018.

  KKM kelas.

D. Kegunaan Penelitian

  Hasil penelitian ini diharap dapat memberi manfaat bagi beberapa pihak, baik secara teoretis maupun praksis.

  1. Kegunaan secara Teoretis

  a. Hasil penelitian ini dapat menambah ilmu atau literatur tentang pembelajaran IPA, khususnya mengenai pengaruh metode eksperimen terhadap motivasi dan hasil di MI Tarbiyatul Islamiyah Noborejo Kecamatan Argomulyo Kota Salatiga; dan

  b. Penelitian ini diharapkan dapat memberi masukan untuk kajian lanjutan bagi peneliti lain khususnya pada pendidikan di MI.

  2. Kegunaan secara Praksis

  a. Bagi Guru Bagi guru dapat menjadi salah satu metode alternatif dalam melakukan kegiatan pembelajaran, khususnya dalam pembelajaran IPA, sehingga metode eksperimen dapat diterapkan untuk meningkatkan motivasi dan hasil belajar siswa. b. Bagi Sekolah Bagi sekolah hasil penelitian diharapkan bermanfaat sebagai bahan dokumentasi historis dan bahan pertimbangan pembelajaran di sekolah.

  c. Bagi siswa Bagi siswa dapat memberi pengalaman belajar khususnya dalam pembelajaran IPA.

  d. Bagi peneliti Bagi peneliti hasil penelitian ini diharapkan dapat menjadi sarana untuk memperoleh pengalaman langsung dan penelitian ini juga dapat meningkatkan kemampuan peneliti dalam mengangkat suatu fenomena di sekolah.

E. Hipotesis Tindakan dan Indikator Keberhasilan

  1. Hipotesis Tindakan Hipotesis penelitian ini adalah jika metode eksperimen diterapkan dengan baik diharapkan dapat meningkatkan hasil belajar

  IPA materi benda dan sifatnya pada siswa kelas III MI Tarbiyatul Islamiyah Noborejo tahun 2018.

  2. Inditator Keberhasilan Penerapan metode eksperimen ini dikatakan efektif apabila indikator yang diharapkan tercapai. Indikator ketuntasan siswa adalah sebagai berikut: a. Secara Individu Siswa dinyatakan berhasil apabila mencapai skor ≥

  70 pada materi Benda dan Sifatnya; Siklus akan berhenti apabila 85% dari total siswa dalam

  ≥

  satu kelas mendapat nilai 70.

  

F.

   Metode Penelitian a. Rancangan Penelitian

  Penelitian ini menggunakan metode Penelitian Tindakan Kelas (PTK). Hakikat dari Penelitian Tindakan Kelas (PTK) merupakan ragam penelitian pembelajaran yang berkonteks kelas yang dilaksanakan oleh guru untuk memecahkan masalah-masalah pembelajaran yang dihadapi oleh guru, memperbaiki mutu dan hasil pembelajaran yang dihadapi oleh guru, memperbaiki mutu dan hasil pembelajaran dan mencobakan hal-hal baru pembelajaran demi meningkatkan mutu dan hasil pembelajaran (Sumadayo, 2013: 20).

  Alasan peneliti menggunakan jenis penelitian PTK adalah untuk memperbaiki dan meningkatkan mutu pembelajaran yang dilakukan oleh guru di dalam kelas dengan menerapkan metode eksperimen sehingga hasil belajar siswa kelas III meningkat dengan baik terutama dalam pembelajaran IPA materi benda dan sifatnya. Tindakan Kelas yang digunakan adalah tindakan kolaboratif, dimana peneliti bertindak sebagai pengamat.

  Sukmadinata (dalam Sumadoyo 2013: 27) berpendapat langkah-langkah penelitian tindakan menurut beberapa ahli, yaitu (a) Stephen Kemmis (1990): pengamatan, perencanaan, tindakan Sagor : perumusan masalah, pengumpulan data, analisis data, pelaporan hasil, dan perencanaan tindakan; (c) Ernest Stinger (1996): mengamati, berpikir, dan bertindakmengemukakan prosedur langkah- langkah pelaksanaan PTK terdiri atas empat tahap, yaitu (1) perencanaan, (2) pelaksanaan, (3) pengamatan, (4) refleksi (kemmis dan McTaggart dalam Kasbolah, 1998: 14; Depdikbud, 1999: 6-8; Wiriatmaja, 2006: 666-67). Keempat tahapan tersebut merupakan proses siklus atau spiral.

  Tahapan tersebut dapat ditampilkan pada Gambar 1.1

Gambar 1.1. Bagan Rancangan PTK

  Sumber: Sumini, 2010:12 (diadaptasi dari Kasihani Kasbolah 1998)

  b. Subjek Penelitian

  Subjek penelitian ini adalah siswa kelas III MI Tarbiyatul Islamiyah Noborejo Kecamatan Argomulyo Kota Salatiga pada mata

  pelajaran IPA materi bentuk dan sifatnnya. Jumlah siswa kelas III ada 21 siswa meliputi 8 siswa laki-laki dan 13 siswa perempuan dengan kolabolator dengan guru kelas III yaitu bapak Abdul Wahab S. Ag.

  c. Langkah-Langkah Penelitian

  Sumini (2010: 6) dalam penyusunan desain dan prosedur penelitian tindakan kelas perlu dirumuskan terlebih dahulu rencana berdasarkan informasi yang lebih lengkap dan lebih kritis. Ada empat aspek pokok dalam penelitian tindakan kelas yang harus diperhatikan yaitu penyusunan program, tindakan, observasi dan refleksi, selanjutnya akan diuraikan sebagai berikut.

  1. Penyusunan Program atau Perencanaan Rencana penelitian tindakan merupakan tindakan yang tersusun dan dari segi definisi harus prospektif pada tindakan.

  Tindakan yang telah direncanakan harus disampaikan dengan dua pengertian. Pertama, tindakan harus mempertimbangkan resiko yang ada dalam perubahan sosial di kelas dan mengakui kendala nyata baik yang bersifat material maupun psikologis.

  Kedua, tindakan yang akan dilaksanakan hendaknya dipilih karena memungkinkan peserta didik untuk bertindak secara lebih efektif dalam berbagai keadaan, secara lebih bijaksana dan hati-hati (Suwarsih Madya, 1994). Tahapan perencanaan ini terdiri dari: a. Guru dibantu peneliti membuat rencana pelaksanaan

  b. Guru dibantu peneliti menyiapkan sarana pendukung yang diperlukan saat proses pembelajaran berlangsung.

  c. Guru dibantu peneliti merencanaan tindakan pembelajaran menggunakan metode eksperimen; dan d. Guru melakukan evaluasi terhadap pembelajaran menggunakan metode eksperimen.

  2. Tindakan atau Pelaksanaan Tindakan yang dimaksud adalah tindakan yang dilakukan secara sadar dan terkendali yang merupakan variasi praktek yang cermat dan bijaksana.Tindakandituntun oleh perencanaan dalam arti bahwa rencana hendaknya mengacu dalam hal dasar pemikirannya, namun demikian perlu diingat bahwa tindakan itu tidak secara mutlak dikendalikan oleh rencana. Pelaksanaan tindakan pada penelitian ini akan diterapkan metode eksperimen sebagai alat bantu dalam menyampaikan materi.

  3. Observasi atau Pengamatan Observasi berfungsi untuk mendokumentasikan pengaruh tindakan terkait.Peneliti tindakan kelas harus mengamati proses tindakannya, pengaruh tindakannya baik yang disengaja atau tidak disengaja, keadaan dan kendala tindakan, cara keadaan dan kendala tersebut menghambat atau pengaruhnya serta persoalan-persoalan lain yang muncul.

  4. Refleksi Refleksi merupakan proses mengingat dan merenungkan kembali suatu tindakan persis seperti yang telah dicatat dalam observasi. Refleksi berusaha memahami proses, masalah, persoalan, dan kendala yang nyata dalam tindakan strategi.

  Refleksi mempertimbangkan ragam perspektif yang mungkin ada dalam situasi sosial, dan memahami persoalan dan keadaan tempat timbulnya persolan itu. Refleksi biasanya dibantu dengan diskusi di antara peserta. Melalui diskusi, refleksi kelompok sampai pada rekonstruksi makna dan memberikan dasar perbaikan rencana. Refleksi memiliki aspek evaluatif.

d. Instrumen Penelitian

  Instrument penelitian adalah suatu alat yang digunakan untuk mengumpulkan data atau informasi yang diinginkan atau dibutuhkan oleh peneliti (Andriani, 2012: 5.6). Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah:

  1. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) yang menggunakan metode eksperimen;

  2. Lembar tes evaluasi mata pelajaran IPA materi bentuk dan sifatnya; proses pembelajaran; dan

  4. Lembar observasi siswa pada saat proses pembelajaran menggunakan metode eksperimen.

e. Pengumpulan Data

  Data merupakan informasi-informasi tentang objek penelitian.Data digunakan untuk menjawab masalah-masalah yang telah dirumuskan dan menguji hipotesis. Pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan metode, wawancara, observasi, tes, dan dokumentasi, uraiannya adalah sebagai berikut:

  1. Wawancara Wawancara digunakan sebagai teknik pengumpulan data apabila peneliti ingin melakukan studi pendahuluan untuk menemukan permasalahan yang harus diteliti, dan juga apabila ingin mengetahui hal-hal dari responden yang lebih mendalam dan jumlah respondennya kecil atau sedikit.

  2. Observasi Observasi digunakan untuk menjaring informasi yang berhubungan dengan kegiatan siswa selama proses pembelajaran dengan menggunakan metode eksperimen.

  3. Tes Tes digunakan untuk menilai kemampuan siswa yang mencakup pengetahuan dan keterampilan sebagai hasil kegiatan penelitian ini mengetahui hasil belajar siswa kelas III MI Tarbiyatul Islamiyah Noborejo Kecamatan Argomulyo Kota Salatiga mata pelajaran IPA materi benda dan sifatnya pada saat pelaksanaan proses belajar mengajar dilakukan.

  4. Dokumentasi Dokumentasi dalam penelitian digunakan sebagai alat untuk mengidentifikasi kecenderungan dalam penelitian dan praktek mengenai suatu fenomena dalam suatu bidang (Andriani 2012: 5.4). Dokumentasi merupakan alat untuk mengumpulkan data. Dokumentasi digunakan untuk memotret kegiatan yang berlangsung saat pembelajaran dan untuk mendapatkan gambaran tentang MI Tarbiyatul Islamiyah Noborejo Kecamatan Argomulyo Kota Salatiga.

f. Analisis Data

  Analisis data adalah analisis data yang telah terkumpul digunakan mengetahui seberapa besar keberhasilan tindakan dalam penelitian untuk perbaikan belajar siswa. Analisis data dilakukan dalam setiap siklusnya dengan cara memberikan soal tes formatif pada setiap akhir pelaksanaan pembelajaran. Data yang terkumpul dianalisis persiklus untuk mengetahui peningkatan hasil belajar yang dicapai siswa.Hal ini untuk membuntuhkan hipotesis tindakan maka hasil penelitian dianalisis menggunakan statistik untuk menghitung mencapai ≥ 85% maka siklus dihentikan.

  X 100% (Dariyanto 2011:192) G.

   Sistematika Penulisan

  BAB I Pendahuluan. Bab ini memuat tentang latar belakang masalah, rumusan masalah, tujuan penelitian, kegunaan penelitian, hipotesis tindakan dan indikator keberhasilan, rancangan penelitian, metode penelitian, rancangan penelitian, langkah-langkah penelitian, instrumen penelitian, pengumpulan data, analisis data dan sistematika penulisan .

  BAB II Landasan Teori. Bab ini memuat tentang kajian teori, kajian pustaka, pelaksanaan penelitian, dan KKM. BAB III Pelaksanaan Penelitian. Bab ini memuat tentang deskripsi pelaksanaan siklus I (perencanaan, pelaksanaan, pengamatan dan refleksi), deskripsi pelaksanaan siklus II dan deskripsi pelaksaan siklus III.

  BAB IV Hasil Penelitian dan Pembahasan. Bab ini memuat deskripsi per siklus (data hasil penelitian dan refleksi) dan pembahasan. BAB V Penutup. Bab ini memuat kesimpulan dan saran.

BAB II LANDASAN TEORI A. Kajian Teori 1. Materi Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) Benda dan Sifatnya Materi IPA Bentuk dan sifatnya merupakan salah satu yang

  terdapat di kelas III Madrasah Ibtidaiyah, uraian materi tentang bentuk dan sifatnya adalah sebagai berikut sifat benda berdasarkan wujudnya, perubahan sifat benda, dan kegunaan dari benda.

  a. Sifat Benda Berdasarkan Wujudnya Sifat batu adalah mempunyai bentuk dan ukuran yang tetap. Benda dengan sifat seperti ini disebut sebagai benda padat.

  Sedangkan air memiliki sifat bentuknya mengikuti wadahnya, ukurannya tetap. Bentuk air akan selalu mengikuti tempat di mana ia berada. Benda dengan sifat seperti ini disebut sebagai benda cair.

Dokumen yang terkait

Pengaruh Penggunaan Pendekatan Lingkungan Sebagai Sumber Belajar Terhadap Hasil Belajar IPA Siswa Kelas V Materi Benda dan Sifatnya

7 51 199

Meningkatkan Hasil Belajar IPA Materi Hubungan Bentuk dengan Gerak Benda Melalui Metode Eksperimen pada Siswa Kelas III SD Inpres Maranatha

0 0 9

Peningkatan Hasil Belajar IPA Materi Rangka Manusia Melalui Metode Pembelajaran Picture And Picture Pada Siswa Kelas IV MI Nurul Anwar Jetis Kecamatan Bandungan Tahun Ajaran 2016/2017 - Test Repository

0 0 170

Peningkatan Hasil Belajar IPA Materi Daur Hidup Hewan pada Siswa Kelas IV Melalui Media Audio-Visual di MI Asysyafi’iyyah Jatirejo Suruh Kab. Semarang Tahun Ajaran 2016/2017 - Test Repository

0 0 148

Peningkatan Hasil Belajar IPS Materi Arah Mata Angin Melalui Metode Demonstrasi pada Siswa Kelas III MIN Mlaten Kecamatan Mijen Kabupaten Demak Tahun Pelajaran 2015/2016. - Test Repository

0 1 116

Peningkatan Hasil Belajar IPA Materi Lingkungan Melalui teknik Mind Map pada Siswa Kelas III MI Tamrinul Ulum Jetis Gentan Kecamatan Susukan Kabupaten Semarang Tahun Pelajaran 2016/2017 - Test Repository

0 0 156

Peningkatan Hasil Belajar IPA Materi Alat Pernafasan pada Manusia Melalui Metode Demontrasi pada Siswa Kelas V MI Ma’arif Pulutan Salatiga Tahun Ajaran 2016/ 2017 - Test Repository

0 0 122

Peningkatan Hasil Belajar IPA Materi Rangka Manusia dan Pemeliharaannya melalui Metode Picture and Picture pada Peserta Didik kelas IV MI Raudlatul Muta’alimin Desa Pakis Kecamatan Bringin Kabupaten Semarang Tahun Pelajaran 2017/2018 - Test Repository

0 0 141

Peningkatkan Hasil Belajar Bahasa Indonesia Melalui Metode Diskusi Kelompok Pada SiswaKelas V MI Ma’arif Dukuh Kec.Sidomukti Kota Salatiga Tahun Pelajaran 2016/2017. - Test Repository

0 0 110

Peningkatan Hasil Belajar Matematika Materi Pecahan Sederhana Melalui Media Visual pada Siswa Kelas III MI Miftahul Ulum Duren Kecamatan Tengaran Kabupaten Semarang Tahun Ajaran 2017/2018 - Test Repository

0 1 135