Research | valburysekuritas.co.id

DAILY REPORT
30 November 2017

NEWS HEADLINES























JAKARTA COMPOSITE INDEX CHART

TLKM akan akuisisi perusahaan baru yang lebih besar
JSMR catatkan obligasi komodo di bursa London di Desember 2017
KAI & ADHI ajak BUMN lain bergabung dalam JV LRT Jabodebek
Pendapatan PPRE tumbuh 271% YoY hingga kuartal III-2017
Wika Gedung listing hari ini dengan kode WEGE
Perrumbuhan penjualan INTP tahun 2017 tumbuh 6% YoY
INTP anggarkan capex Rp1,5 triliun tahun depan
SMBR targetkan kenaikan penjualan 59% YoY pada 2018
PTBA siapkan capex Rp5 triliun pada 2018
RUPS PTBA setujui stock split 1 : 5
ANTM jajaki mitra strategis untuk ekspansi pabrik
ANJT & AJI HK Ltd. kerja sama produk edamame ke pasar Jepang
BMRI tawarkan pinjaman transaksi Rp350 miliar untuk capex Pelindo I

BNGA alokasikan investasi sebesar Rp2 triliun
BVIC akan perbaiki NPL
BKSW jual bad debt ke BDFK Limited
BSWD targetkan laba sebesar Rp80 M pada 2018
BJBR tetapkan kupon PUB tahap I 2017 senilai RP 2,5 triliun
ACES buka gerai baru di Jatinegara Plaza, Jaktim di Desember 2017
CSAP ekspansi Mitra10
Mitsubishi Corporation & Sinar Mas Land kembangkan The Zora

Perpesktif teknikal untuk IHSG dalam pekan ini secara teknis
Support Level
6047/6032/6018
mengkonfirmasikan sinyal konsolidasi. Sinyalemen tersebut tercermin
Resistance
6075/6089/6104
dari
indikatorLevel
MACD dan Stochastics
mengindikasika pola downtrend.
Major Trend

Up IHSG terkonfirmasi dari lagging
Namun,
sinyalemen positif bagi
Minor Trend
Up
indicator
baik MA5 dan MA20 mengindikasikan
positif bagi IHSG.

JAKARTA INDICES STATISTICS
IHSG
LQ-45

CLOSE

CHANGE

VOLUME (Mn)

VALUE (Rp Bn)


6061.367
1019.223

-9.349
-5.468

14,501.374
3,272.848

15,377.939
5,257.146

MARKET REVIEW

MARKET VIEW

Pada Rabu (29/11) bursa saham Asia tertekan, kecuali Cina, Jepang,
Taiwan, Malaysia. Bursa saham Cina rally ditopang oleh sektor properti
dan bahan baku. Tekanan di bursa saham Korea Selatan dipicu oleh

perkembangan di Semenanjung Korea. Korea Utara meluncurkan rudal
balistik antar benua (ICBM) sejauh 1000 km dan setinggi 4200 km ke
zona ekonomi eksklusif perairan Jepang pada Selasa (28/11) waktu
Amerika Serikat (AS). Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-bangsa
akan mengadakan sidang darurat membahas peluncuran rudal Korea
Utara itu. Sebaliknya bursa saham Jepang menguat, mengabaikan aksi
Korea Utara itu. Investor lebih mencermati rencana pemangkasan pajak
AS. Retail sales Jepang di Oktober stagnan MoM, tapi turun 0,2% YoY.
Bursa saham Indonesia bergerak fluktuatif dan sempat menyentuh
level tertingginya di 6073,899, sebelum ditutup -0,154% di level
6061,367. Kali ini investor asing mencatatkan net sell dengan nilai
tinggi, mencapai Rp 7,06 triliun. Menko Perekonomian, Darmin Nasution,
menyatakan dampak dari momentum tahun politik terhadap
pertumbuhan menunjukkan hasil yang positif, selama berlangsung
aman. Dengan adanya momentum politik pilkada 2018, pertumbuhan
ekonomi bisa bertambah 0,1%. Oleh karena itu pemerintah optimis
perekonomian Indonesia bisa tumbuh 5,4%. Pertumbuhan ekonomi
Indonesia diprediksi terus membaik hingga beberapa tahun ke depan.
Bahkan perekonomian bisa mencapai 6% pada tahun 2020.
Pertumbuhan ekonomi itu didorong oleh pembangunan infrastruktur.

Sementara bursa saham Eropa tentatif menguat kemarin. Rally di
bursa saham Eropa itu karena optimisme reformasi pajak AS, meski
dibayangi oleh kekhawatiran terbaru dari Korea Utara. Data inflasi
preliminari di kawasan Eropa di November 0,3% MoM dari deflasi 0,1%
dan 1,8% YoY dari 1,5%. Sedang inflasi Jerman di November preliminari
melaju 0,3% MoM dan 1,8% YoY dari 1,6%. Sementara Inggris dan Uni
Eropa mencapai kesepakatan awal garis besar tagihan Brexit, dimana
Inggris akan membayar ketika memisahkan diri dari UE.
Menjelang pertemuan OPEC pada 30 November 2017, Arab Saudi
berjanji akan memberikan keputusan yang tepat di tengah perbedaan
pendapat tentang perpanjangan durasi pemangkasan produksi minyak
mentah dunia oleh OPEC dan produsen minyak non OPEC lain,
termasuk Rusia. Sejumlah anggota OPEC pada prinsipnya menyetujui
rencana perpanjangan itu, tapi terdapat perbedaan mengenai durasi.
Organization for Economic Cooperation and Development (OECD)
merevisi proyeksi pertumbuhan ekonomi global menjadi 3,6% pada
tahun 2017 dan 3,7% di tahun 2018. Perekonomian dunia telah menguat
dengan stimulus moneter dan fiskal mendasari peningkatan dalam
tingkat pertumbuhan dan sinkronisasi berbasis luas di hampir seluruh
negara. Pertumbuhan yang kuat di negara-negara utama Eropa

diperkirakan akan mendorong pertumbuhan kawasan Eropa lebih tinggi
menjadi 2,4% pada tahun 2017 dan 2,1% di tahun 2018. Ekspansi di
negara emerging market sedang membaik didukung oleh investasi
infrastruktur baru di Cina dan pemulihan dari resesi di negara-negara
pengekspor komoditas utama. Pertumbuhan ekonomi Cina diproyeksi
6,8% pada tahun 2017 dan 6,6% pada tahun 2018.

Kabar dari eksternal, semenanjung Korea kembali menghangat
menyusul Korea Utara meluncurkan sebuah rudal balistik antarbenua
jenis baru, Hwasong-15, yang diklaim mampu menjangkau seluruh
wilayah Amerika Serikat (AS). Dalam pernyataan resminya, Korea Utara
mengklaim rudal Hwasong-15 sebagai rudal paling kuat dan mampu
membawa hulu ledak sangat besar. Rudal Hwasong-15 diklaim mampu
mencapai ketinggian 4.475 km dan mengudara sejauh 950 km.
Dikhawatirkan jika Korea Utara berhasil menyempurnakan teknologi
yang bisa memastikan hulu ledak nuklir serta mampu bertahan dan
tetap utuh saat masuk kembali ke atmosfer Bumi usai diluncurkan.
Negara-negara Pengekspor Minyak (OPEC) dan Rusia tampaknya
akan melanjutkan kebijakan pengurangan produksi untuk sepanjang
2018, tetapi dengan opsi untuk meninjau kesepakatan itu pada Juni.

Menteri perminyakan dari negara-negara tersebut akan membahas
perpanjangan kebijakan ini pada Kamis. OPEC, Rusia dan sembilan
produsen minyak lainnya memangkas produksi minyak sebanyak 1,8
miliar barel per day hingga Maret 2018. Diperkirakan OPEC
memperpanjang pengurangan produksi hingga 2018 untuk menaikkan
harga dan menghabiskan kelebihan cadangan minyak dunia.
Pertemuan puncak Arab Saudi bersama 40 negara Muslim di Riyadh
berlangsung di tengah eskalasi ketegangan antara Arab Saudi dan
Iran. Kedua kubu itu terutama terlibat dalam perang di Suriah dan
Yaman dan konflik politik di Lebanon. Saat ini Iran fokus untuk menjaga
pengaruhnya di kawasan yang kian meluas, hingga.dapat menjaga
stabilitas politik di Iran.
Sentimen dari dalam negeri, Moody’s memperingatkan bahwa
kinerja penerimaan negara yang lemah dapat mengancam peringkat
utang Indonesia. Pasalnya, kinerja penerimaan menjadi syarat
mempertahankan peringkat utang Indonesia
Ekspor Indonesia yang masih terpaku pada komoditas sumber daya
alam menjadi tantangan. Pertumbuhan ekspor pada kuartal III 2017
sebesar 17,26 % dan hanya terbatas pada komoditas. Artinya ekspor
Indonesia dihadapi tantangan dari pemulihan ekonomi global yang

temporer karena tidak didukung produktivitas ekonomi dunia yang
cukup tinggi. Hal tersebut terlihat dari investasi di negara G20 yang
lambat dibanding sebelum periode krisis keuangan.
Target penerima pajak sulit tercapai meski program amnesti pajak
yang menjadi salah satu pendorong terbesar target penerimaan di dua
tahun terakhir ini. Pemerintah menargetkan penerimaan pajak yang
telah ditetapkan dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara
Perubahan (APBNP) 2017 sebesar Rp1.472,7 triliun. Prediksi shortfall
mencapai Rp135 triliun.
Terbatasnya katalis positif bagi pasar kembali membuka peluang
berlanjutnya pelemahan bagi IHSG pada perdagangan saham hari ini..

DISCLAIMER
This report is compiled and contained from sources believed to be reliable, but its accuracy and completeness are not guaranteed. This is not a solicitation to buy
or sell of any securities. None of PT. Valbury Asia Securities or their respective employees and agents makes any representation or warranty or accepts any
responsibility or liability as to, or in relation to, the accuracy or completeness of the information and opinions contained in the report or opinions remaining
unchanged after the issue thereof.

1


DAILY NEWS
30 November 2017
Telekomunikasi Indonesia (TLKM) akan kembali mengakuisisi
perusahaan baru dengan skala lebih besar pada 2018. Rencana
ekspansi anorganik itu merupakan kelanjutan dari aksi akuisisi PT
Bosnet Distribution Indonesia dan TS Global Network Sdn. Bhd pada
bulan ini.

Tambang Batubara Bukit Asam (PTBA) menganggarkan belanja modal
sekitar Rp4-Rp5 triliun pada 2018 untuk mendukung berbagai rencana
perseroan. Capex itu sebagian besar akan dialokasikan untuk ekuitas
bagi proyek pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU)
Banko Tengah atau Sumsel 8 berkapasitas 2x620 megawatt (MW).

Kementerian BUMN memperkirakan Jasa Marga (JSMR), dapat
mencatatkan obligasi komodo di bursa efek London, Inggris, pada
Desember 2017. Obligasi komodo adalah obligasi berdenominasi
rupiah yang dicatatkan atau dipasarkan di luar negeri. Jasa Marga
sekarang sedang melakukan lawatan (roadshow) ke sejumlah negara
untuk obligasi tersebut. Moody’s Investors Service menetapkan

peringkat Baa3 untuk Jasa Marga dan rencana penerbitan obligasi
global berdenominasi rupiah tersebut. Moody’s percaya bahwa Jasa
Marga memainkan peran penting dalam rencana Indonesia
membangun infrastruktur transportasi, khususnya sektor jalan tol.
Sepanjang 2017, Jasa Marga melakukan sejumlah aksi korporasi untuk
mendapatkan pendanaan dari pasar modal seperti sekuritisasi aset dan
penerbitan obligasi melalui anak usaha untuk mendanai berbagai
rencana perusahaan.

Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) Tambang Batubara Bukit
Asam (PTBA) menyetujui rencana stock split dengan rasio 1 : 5. RUPS
juga menyetujui transfer saham seri B yang dimiliki oleh pemerintah di
PTBA, Timah (TINS) dan Aneka Tambang (ANTM) ke holding tambang
yaitu Indonesia Asahan Aluminium (Inalum). Inalum tidak berencana
mengubah kebijakan dividen PTBA, TINS dan ANTM. Dividen
perusahaan itu tetap sebesar 30%-35%.

PT Kereta Api Indonesia (Persero) dan Adhi Karya (ADHI) akan
mengajak BUMN lain untuk bergabung dalam perusahaan patungan
sebagai investor dalam proyek kereta ringan (LRT) Jakarta, Bogor,
Depok, Bekasi. BUMN lain yang akan diajak sebagai investor
merupakan BUMN yang memiliki lahan. KAI akan tetap mayoritas, tapi
tidak di atas 50%. BUMN berencana membentuk perusahaan patungan
pada Desember 2017. Perusahaan itu akan menjadi investor proyek
LRT yang sekarang sedang dibangun oleh Adhi Karya.
PP Presisi (PPRE) membukukan pendapatan sebesar Rp 930 miliar
hingga kuartal III-2017 atau tumbuh 271% YoY, sedangkan laba bersih
meningkat 234% YoY menjadi Rp 89 miliar. Kombinasi dari pekerjaan
beberapa proyek infrastruktur nasional, perolehan kontrak baru, serta
akuisisi 51% saham Lancarjaya Mandiri Abadi mendorong pendapatan
dan laba bersih. Kontributor terbesar pendapatan berasal dari civil
work sebesar 61%, diikuti oleh sewa peralatan berat 16%, ready mix
14%, dan form work 9%. Sementara itu, PPRE bersama anak usahanya
membukukan total kontrak baru sebesar Rp 4,2 triliun selama JanuariOktober 2017.
Wika Gedung , anak usaha Wijaya Karya (WIKA), akan mencatatkan
sahamnya hari ini di BEI dengan kode WEGE. Hingga Oktober 2017,
perseroan telah meraih kontrak baru sebesar Rp 6,2 triliun dengan
porsi swasta sebesar 63% dan sisanya BUMN maupun pemerintah.

Penjualan Indocement Tunggal Prakarsa (INTP) tumbuh dengan
kecepatan yang sama dibandingkan pertumbuhan 6% tahun 2017,
didukung oleh permintaan dari proyek infrastruktur dan properti. Pabrik
Citeureup akan beroperasi pada kapasitas penuh 4,4 juta ton pada
tahun 2018. Indocement memiliki total kapasitas 24,5 juta ton pada
tahun 2018. Perseroan membangun terminal semen dengan kapasitas
silo 3000 ton di Palembang, Sumatera Selatan.
Indocement Tunggal Prakarsa (INTP) menganggarkan belanja modal
sebesar Rp1,4-Rp1,5 triliun pada 2018, yang mayoritas dialokasikan
untuk peningkatan kapasitas pabrik dan ekspansi terminal semen.
Perseroan tengah meningkatkan kapasitas produksi untuk pabrik P-14
di Citeurep, Jawa Barat dari 2,5 juta ton menjadi 4,4 juta ton pada tahun
depan. Dengan peningkatan tersebut, kapasitas produksi perseroan
akan meningkat dari saat ini sekitar 20 juta ton menjadi 24,5 juta ton
pada 2018. Peningkatan kapasitas itu didukung oleh ketersediaan
bahan baku dari Cirebon.
Semen Baturaja (SMBR) memperkirakan peningkatan penjualan
sebesar 59% YoY pada 2018, sedangkan pertumbuhan EBITDA hingga
70% YoY. Peningkatan penjualan didukung atas pengoperasian pabrik
Semen Baturaja II. Pabrik Baturaja II akan meningkatkan kapasitas
terpasang perusahaan sekitar 92,5% menjadi 3,85 juta ton pada 2018.

Aneka Tambang (ANTM) berencana mendirikan pabrik stainless steel
dengan mengundang mitra strategis. Perseroan tengah menjajaki kerja
sama dengan mitra asal China, Taiwan, Eropa, dan Jepang. Perseroan
berencana mengembangkan bisnis turunan feronikel menjadi stainless
steel ke depan. ANTM optimistis dengan diversifikasi karena
kemampuan produksi feronikel sudah mencapai 27 ribu ton nikel (Tni)
per tahun. Pada pertengahan 2018, perseroan akan memiliki kapasitas
feronikel hingga 40 ribu (Tni) per tahun. ANTM berencana melakukan
due diligence mengenai calon mitra strategis untuk pabrik stainless
steel pada semester I-2018.
Austindo Nusantara Jaya (ANJT) menggandeng AJI HK Ltd. untuk

mendorong produk edamame perseroan ke pasar Jepang. Perseroan
berharap kerja sama dengan entitas yang bernaung di bawah
kelompok
perusahaan
Asia
Group
ini
dapat
mempercepat pertumbuhan bisnis anak perusahaan perseroan yakni
PT Gading Mas Indonesia Teguh (GMIT). Perseroan dan AJI akan
bekerja sama secara sinergis dengan berbagi keahlian dalam
pembudidayaan dan pemrosesan edamame untuk memenuhi pasar
ekspor di wilayah Asia Pasifik. GMIT akan masuk ke industri makanan
beku setelah 3 tahun terakhir bermitra dan bekerja sama dengan para
petani edamame di Kabupaten Jember. Melalui kerja sama strategis ini,
GMIT akan memfokuskan bisnis edamamenya untuk pasar ekspor,
terutama ke Jepang. Di sisi lain, edamame telah menjadi produk utama
dari anak perusahaan AJI yakni Asia Frozen Food Corp (AFCC). Dalam
kerja sama ini, ANJT melalui anak perusahaannya yakni GMIT dan grup
perusahaan AJI yakni AFCC dan Asia Foods (HK) Ltd, akan berbagi
pengetahuan teknis, termasuk pendirian pabrik pembekuan edamame
dan ekspansi pasarnya di wilayah Asia Pasifik. ANJT kini tengah
membangun pabrik pengolahan edamame di Jawa Timur senilai USD
6,4 juta. Fasilitas tersebut mulai dibangun pada Oktober 2017.
Perseroan menargetkan fasilitas tersebut bisa tuntas pada pertengahan
tahun 2018 yang ditujukan untuk pasar ekspor. Fasilitas itu diharapkan
bisa melakukan ekspor perdana pada semester I 2019 setelah
memperoleh sertifikat keamanan pangan.
Bank Mandiri (BMRI) menawarkan pinjaman transaksi khusus senilai Rp

350 miliar untuk membantu pembiayaan belanja modal (capex) PT
Pelindo I. Pinjaman tersebut nantinya akan menjadi bagian dari kredit
sindikasi yang rencananya disalurkan sejumlah bank BUMN, termasuk
Bank Mandiri dan bank swasta. BMRI berkomitmen untuk terus
membangun sektor kepelabuhanan sebagai dukungan pada
percepatan pembangunan infrastruktur kelautan dan pemerataan
pertumbuhan ekonomi Indonesia. Khusus untuk sektor kepelabuhanan,
Bank Mandiri telah menyalurkan komitmen pembiayaan hingga Rp 7,6
triliun kepada Pelindo I-IV hingga Oktober 2017 dengan realisasi
pencairan sebesar Rp 2,0 triliun.
Bank CIMB Niaga (BNGA) menganggarkan dana sebesar Rp2 triliun
untuk pengembangan teknologi informasi (TI), salah satunya untuk
pengembangan digital banking.
Bank Victoria (BVIC) terus mendorong perbaikan kualitas kredit pada

tahun depan. Perseroan pun melihat adanya potensi melakukan
tambahan modal pada tahun 2018. Perseroan menargetkan

DISCLAIMER
This report is compiled and contained from sources believed to be reliable, but its accuracy and completeness are not guaranteed. This is not a solicitation to buy
or sell of any securities. None of PT. Valbury Asia Securities or their respective employees and agents makes any representation or warranty or accepts any
responsibility or liability as to, or in relation to, the accuracy or completeness of the information and opinions contained in the report or opinions remaining
unchanged after the issue thereof.

2

DAILY NEWS
30 November 2017
pertumbuhan kredit dapat meningkat hingga 13-15% dan NPL bisa
mencapai 2,3% di tahun depan.
Bank QNB Indonesia (BKSW) pada 27 November 2017 mencapai
kesepakatan untuk menjual bad debt, pinjaman kualitas rendah, ke
BDFK Limited. BDFK Limited membayar USD 43,1 juta dalam kas, USD
71,9 juta dalam obligasi 5 tahun dengan tingkat bunga 1% dan Rp
170,4 miliar obligasi 5 tahun dengan bunga 3%.
Bank of India Indonesia (BSWD) memprediksi akan memperoleh laba
sebesar Rp80 miliar pada 2018, setelah mencatat kerugian sebesar
Rp63,71 miliar hingga akhir September 2017. Dengan demikian,
perseroan tengah gencar menyalurkan kredit untuk mencapai target
pertumbuhan laba tersebut.
Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten (BJBR) telah

menetapkan kupon Penawaran Umum Berkelanjutan (PUB) tahap I
2017 dengan nilai pokok Rp 2,5 triliun. Surat utang ini terbagi menjadi
2 bagian, yakni obligasi senilai Rp 1,5 triliun dan obligasi subordinasi
senilai Rp 1 triliun. Obligasi terbagi ke dalam 3 seri, yakni seri A, B,
dan C.
Ace Hardware Indonesia (ACES) membuka gerai baru di Jatinegara

Plaza, Jakarta Timur pada awal Desember 2017. Gerai yang memiliki
luas sekitar 1.932 meter persegi ini akan resmi dibuka pada 3
Desember 2017. Gerai baru yang akan dibuka ini merupakan gerai ke16 milik perseroan yang dibuka dan diresmikan di tahun 2017. Dengan
bertambahnya satu gerai baru ini, maka total keseluruhan gerai yang
dimiliki oleh perseroan yakni sebanyak 143 gerai.
Catur Sentosa Adiprana (CSAP) berencana membuka outlet Mitra10 ke26 di Cikarang, Jawa Barat, untuk merelokasi toko Mitra10 sebelumnya
di lokasi yang lama. Perseroan optimistis pembukaan gerai dengan
investasi Rp 80 miliar akan membantu penjualan segmen ritel modern
yang pada 2017 minimal Rp 2 juta/m2/bulan. CSAP menekankan pada
ekspansi strategi yang agresif Mitra10 untuk menangkap dan
memperkuat pangsa pasar. Pada masa mendatang, lokasi toko akan
dikonsentrasikan di Jabotabek, Jawa Tengah, Jawa Timur, dan
Sulawesi.

Konsorsium perusahaan Jepang yang dipimpin oleh Mitsubishi
Corporation bersama dengan Sinar Mas Land mengembangkan proyek
kawasan terpadu, “The Zora” seluas 19 ha. Proyek kolaborasi itu
menelan investasi lebih dari USD 260 juta. Klaster Keia merupakan
proyek pertama kawasan residensial The Zora di BSD City yang berdiri
di atas lahan seluas 4,5 ha.
Pengadilan Negeri Jakarta Barat membatalkan putusan KPPU No.
02/KPPU-I/2016 terkait dengan pengaturan produksi bibit ayam
pedaging (Broiler) dan membebaskan 12 perusahaan dari denda
adminitrasi mencapai Rp 119,67 miliar. Majelis Hakim menilai telah
cukup membuktikan ada bukti kesepakatan untuk mengatur harga
maupun jasa, yang menyebabkan terjadi pelanggaran persaingan
usaha. Sebanyak 11 pemohon yang mengajukan pembatalan putusan
Komisi. Perusahaan tersebut adalah Charoen Pokphand Indonesia
(CPIN), Japfa Comfeed Indonesia (JPFA), Malindo Feedmill (MAIN), PT
CJ-PIA, PT Taat Indah Bersinar, PT Cibadak Indah Sari Farm, PT Hybro
Indonesia, PT Wonokoyo Jaya Corporindo, CV Missouri, PT Reza
Perkasa, dan PT Satwa Borneo Jaya.

penerbitan saham baru. Perseroan belum menetapkan harga
pelaksanaan rights issue ini. Rencana rights issue dilakukan untuk
mengurangi jumlah utang yang dimiliki oleh Fajar Surya Wisesa. Per
September 2017, utang bank jangka pendek mencapai Rp 1,14 triliun,
naik hingga Rp 393 miliar dari akhir tahun 2016. Sementara utang bank
jangka panjang mencapai Rp 2,85 triliun per September 2017, atau
mengalami penurunan Rp 167 miliar dari posisi Rp 3,02 triliun.
Sehingga total pinjaman FASW mencapai Rp 3,99 triliun. Bila rights
issue ini dilakukan, tingkat dilusi bisa mencapai 15%-17%.
Fajar Surya Wisesa (FASW) ingin memperbesar porsi pasar ekspor.

Perseroan mengekspor ke negara-negara yang kurang pemenuhan
kertasnya, seperti Cina, Sri Langka dan daerah Timur Tengah. Porsi
ekspor FASW tahun 2016 masih 1,5% dari total penjualan.
FASW optimis ekspor tahun 2017 bisa berkontribusi 15% dari total
penjualan. Dari target pertumbuhan penjualan 20% di tahun 2017 atau
setara Rp 7 triliun, FASW menargetkan ekspor berkontribusi sekitar Rp
1 triliun dari total penjualan.
Fajar Surya Wisesa (FASW) mulai mengoperasikan fasilitas produksi ke

delapan (PM 8), sehingga kapasitas produksi kertas kemasan Fajar
Surya meningkat. PM 8 ialah fasilitas produksi bahan baku kertas
bergelombang (corrugated medium paper) dengan kapasitas produksi
lebih dari 300.000 per tahun. Nilai investasi PM 8 ini mencapai USD 165
juta. Saat ini kapasitas produksi Fajar Surya mencapai 1,3 juta ton
dengan tingkat utilitas saat ini sudah 80%. Tahun 2017 perusahaan
akan mendorong produksi sebesar 15% YoY. Pada tahun 2016
perseroan memproduksi 934.000 ton kertas kemasan. Di kuartal IV
2017 FASW banyak mendapatkan pesanan dari pasar ekspor. Hal
tersebut menjadi pemicu pabrikan untuk mendorong produksi di akhir
tahun.
Fajar Surya Wisesa (FASW) memproyeksikan pendapatan pada 2018
berpotensi tumbuh sekitar 8-10%. Sementara pertumbuhan laba tetap
sama di bawah 10%. Adapun proyeksi tersebut sejalan dengan
perkiraan kinerja pada tahun ini yang berpeluang meningkat 8-10%
YoY menjadi sekitar Rp6,5 triliun.
Citatah (CTTH) tengah memperoleh pemesanan batuan marmer hingga
Rp223 miliar untuk 2018. Pemesanan batu marmer paling banyak
diperoleh dari konsumen di Sumatra Utara. Pesanan tersebut akan
digunakan untuk menggarap proyek properti milik Grup Podomoro.
Citatah (CTTH) berencana membuka cabang dan agen di beberapa
kota besar di Sumatra, Kalimantan, dan Jawa Tengah. Sementara itu,
perseroan juga menjalin kerja sama dengan perusahaan di Australia
dan Vietnam untuk menjangkau pasar internasional. Strategi lainnya
yang dilakukan perseroan pada 2018 adalah membuka lahan tambang
lain selain Sulawesi Selatan serta terus meningkatkan program
produktivitas dan efisiensi biaya produksi di pabrik Pangkep dan
Karawang.

Pada semester II/2018, Phapros akan masuk ke pasar modal melalui
aksi pencatatan saham perdana (IPO) sekaligus menggelar
penambahan modal dengan hak memesan efek terlebih dahulu atau
rights issue dengan target perolehan dana Rp700 miliar-Rp1 triliun.

Garuda Maintenance Facillity (GMF) menyiapkan anggaran sebesar
USD50 juta untuk membangun pusat perawatan dan perbaikan
pesawat di Batam, Kepulauan Riau. Perseroan menargetkan acara
peletakan batu pertama atau groundbreaking pembangunan pusat
perawatan dan perbaikan pesawat pada kuartal pertama 2018.
Fajar Surya Wisesa (FASW) berencana melakukan rights issue dengan

penerbitan 500 juta saham baru pada tahun 2018. Perseroan telah
memperoleh persetujuan dari pemegang saham untuk melakukan
DISCLAIMER
This report is compiled and contained from sources believed to be reliable, but its accuracy and completeness are not guaranteed. This is not a solicitation to buy
or sell of any securities. None of PT. Valbury Asia Securities or their respective employees and agents makes any representation or warranty or accepts any
responsibility or liability as to, or in relation to, the accuracy or completeness of the information and opinions contained in the report or opinions remaining
unchanged after the issue thereof.

3

MARKET DATA
30 November 2017

COMMODITIES

DUAL LISTING

Description
Crude Oil (US$)/Barrel
Natural Gas (US$)/mmBtu
Gold (US$)/Ounce
Nickel (US$)/MT
Tin (US$)/MT
Coal (NEWC) (US$)/MT*
Coal (RB) (US$)/MT*
CPO (ROTH) (US$)/MT
CPO (MYR)/MT
Rubber (MYR/Kg)
Pulp (BHKP) (US$)/per ton

Price (USD)

Change

57.40
3.18
1284.57
11350.00
19550.00
96.80
94.00
690.00
2478.50
743.00
953.00

0.10
0.00
0.68
-220.00
25.00
34.40
30.64
-3.75
-11.50
-3.50
4.31

Description
TLKM (US)
ANTM (GR)

Price (USD)
31
0.02

Price (IDR)
4,151
336

Change (IDR)
-65
0

*weekly

GLOBAL INDICES VALUATION
Country
USA
USA
ENGLAND
CHINA
CHINA
HONG KONG
INDONESIA
JAPAN
MALAYSIA
SINGAPORE

Indices
DOW JONES INDUS.
NASDAQ COMPOSITE
FTSE 100 INDEX
SHANGHAI SE A SH
SHENZHEN SE A SH
HANG SENG INDEX
JAKARTA COMPOSITE
NIKKEI 225
KLCI
STRAITS TIMES INDEX

Price
23940.68
6824.39
7393.56
3495.73
2007.20
29623.83
6061.37
22597.20
1720.38
3438.99

Change
%Day
%YTD
0.44
21.14
-1.27
26.77
-0.90
3.51
0.13
7.57
0.04
-2.56
-0.19
34.65
-0.15
14.44
0.49
18.22
0.35
4.79
-0.10
19.38

FOREIGN EXCHANGE
Description
USD/IDR
EUR/IDR
JPY/IDR
SGD/IDR
AUD/IDR
GBP/IDR
CNY/IDR
MYR/IDR
KRW/IDR

Change
-10.00
-31.86
-0.67
-19.23
-31.11
1.12
-1.88
14.34
0.05

Market Cap
(USD Bn)
6,652.8
10,684.9
1,716.7
4,995.8
3,540.9
2,444.9
498.8
3,565.2
255.4
446.4

Description
1000 IDR/ USD
EUR / USD
JPY / USD
SGD / USD
AUD / USD
GBP / USD
CNY / USD
MYR / USD
100 KRW / USD

Rate (USD)
0.07
1.19
0.01
0.74
0.76
1.34
0.15
0.24
0.09

Change
0.0001
0.0003
0.0000
-0.0002
0.0000
0.0007
-0.0002
0.0012
0.0007

INTERBANK LENDING RATE
Country
US
Indonesia
Euro
Japan
England
China

Rate (%)
1.25
4.25
0.00
0.10
0.50
4.35

INDONESIAN ECONOMIC INDICATORS
Description
Inflation YTD %
Inflation YOY %
Inflation MOM %
Foreign Reserve (USD)
GDP (IDR Bn)

PBV (X)
2016E
2017F
3.74
3.55
4.09
3.67
1.89
1.83
1.64
1.50
3.02
2.70
1.38
1.30
2.61
2.38
1.86
1.73
1.61
1.55
1.26
1.20

FOREIGN EXCHANGE
Rate (IDR)
13,500.00
15,997.50
120.49
10,020.04
10,219.50
18,111.60
2,040.29
3,307.45
12.54

CENTRAL BANK RATE
Description
FED Rate (%)
BI 7-Day Repo Rate (%)
ECB Rate (%)
BOJ Rate (%)
BOE Rate (%)
PBOC Rate (%)

PER (X)
2016E
2017F
19.09
17.44
24.31
21.60
14.97
14.10
14.75
13.02
25.64
20.28
13.34
12.25
17.83
15.75
19.10
17.00
16.31
15.27
15.78
14.33

October-17
2.67
3.58
0.01
126.55 Bn
3,502,311.10

Description
JIBOR (IDR)
LIBOR (GBP)
SIBOR (USD)
D TIBOR (YEN)
Z TIBOR (YEN)
SHIBOR (RENMINBI)

Country
Indonesia
England
Singapore
Japan
Japan
China

Rate (%)
4.81
0.49
0.17
0.05
0.05
4.04

IDR AVERAGE DEPOSIT
September-17
2.66
3.72
0.13
129.40 Bn
3,365,395.75

Description
1M
3M
6M
12M

Rate (%)
5.70
5.81
5.77
5.79049

DISCLAIMER
This report is compiled and contained from sources believed to be reliable, but its accuracy and completeness are not guaranteed. This is not a solicitation to buy
or sell of any securities. None of PT. Valbury Asia Securities or their respective employees and agents makes any representation or warranty or accepts any
responsibility or liability as to, or in relation to, the accuracy or completeness of the information and opinions contained in the report or opinions remaining
unchanged after the issue thereof.

4

MARKET DATA
30 November 2017

BUSINESS & ECONOMIC CALENDAR
Date
30 Nov
30 Nov
30 Nov
30 Nov
30 Nov
30 Nov
30 Nov
30 Nov
30 Nov
01 Dec
01 Dec
01 Dec
01 Dec
04 Dec
04 Dec

Agenda
US Initial Jobless Claims
US Continuing Claims
US Personal Income
US Personal Spending
US Real Personal Spending
US PCE Deflator MoM
US PCE Deflator YoY
US PCE Core MoM
US PCE Core YoY
US ISM Manufacturing
US ISM Prices Paid
US ISM New Orders
US Construction Spending MoM
Indonesia CPI YoY
Indonesia CPI MoM

Expectation
Naik menjadi 240 ribu dari 239 ribu
-Turun menjadi 0.3% dari 0.4%
Turun menjadi 0.2% dari 1.0%
Turun menjadi 0.2% dari 0.6%
Turun menjadi 0.1% dari 0.4%
Turun menjadi 1.5% dari 1.6%
Naik menjadi 0.2% dari 0.1%
Naik menjadi 1.4% dari 1.3%
Turun menjadi 58.3 dari 58.7
Turun menjadi 677.0 dari 68.5
-Naik menjadi 0.5% dari 0.3%
---

Ket: (*) US Time (^ ) Tentative

LEADING MOVERS
Stock

LAGGING MOVERS
Price

UNTR IJ
TPIA IJ
TOWR IJ
ADRO IJ
EXCL IJ
INKP IJ
IIKP IJ
SMBR IJ
ICBP IJ
BUMI IJ

Change (%)

33900
5700
4180
1775
3130
5175
320
2550
8775
306

Index pt

4.63
3.64
5.82
3.50
5.03
5.83
14.29
5.37
1.15
5.52

Stock

5.17
3.30
2.17
1.77
1.48
1.44
1.24
1.19
1.08
0.97

Price

BBRI IJ
HMSP IJ
UNVR IJ
TLKM IJ
BBCA IJ
INTP IJ
TBIG IJ
EMTK IJ
BMRI IJ
ASII IJ

Change (%)

3300
4310
50225
4200
21175
18625
5850
9000
7400
8350

Index pt

-2.37
-1.60
-1.52
-0.94
-0.59
-2.99
-5.65
-2.44
-0.34
-0.30

-9.03
-7.52
-5.46
-3.73
-2.82
-1.96
-1.47
-1.17
-1.07
-0.94

UPCOMING IPO’S
Company
PT Wijaya Karya
Bangunan Gedung
PT Pelita Samudera
Shipping
PT Panca Budi Idaman
PT Asuransi Jiwa Syariah
Jasa Mitra Abadi
PT Ice Cream Campina
Industry
PT Jasa Armada
Indonesia

Business
Infrastructure &
Construction
Shipping &
Transportation
Manufacture &
Industries
Banking &
Finance
Consumer
Port Handling
Service

IPO Price
(IDR)
290.00

Issued
Shares (Mn)
4,467.00

135-150

Offering Date

Listing

22-24 Nov’17

30 Nov’17

1,006.00

27-29 Nov’17

05 Dec’17

810-1160

738.80

30 Nov – 05 Dec’17

11 Dec’17

130-150

400.00

11 Dec’17

14 Dec’17

310.400

885.00

08-12 Dec’17

19 Dec’17

325-530

1,743.98

15-18 Dec’17

22 Dec’17

Underwriter
Bahana, Buana Capital,
CIMB, Mandiri Sekuritas
BCA Sekuritas
Bahana, CIMB Sekuritas,
BCA Sekuritas
Jasa Utama Capital
Sekuritas
Shinhan Sekuritas
Danareksa, Mandiri
Sekuritas, RHB Sekuritas

DISCLAIMER
This report is compiled and contained from sources believed to be reliable, but its accuracy and completeness are not guaranteed. This is not a solicitation to buy
or sell of any securities. None of PT. Valbury Asia Securities or their respective employees and agents makes any representation or warranty or accepts any
responsibility or liability as to, or in relation to, the accuracy or completeness of the information and opinions contained in the report or opinions remaining
unchanged after the issue thereof.

5

CORPORATE INFO

30 November 2017

30 November 2017

DIVIDEND
Stock

DPS (IDR)

TOTO
BBCA
BFIN
UNVR
JECC

5.00
80.00
23.00
410.00
200.00

Status

CUM Date

EX Date

Recording

Cash Dividend
Cash Dividend
Cash Dividend
Cash Dividend
Cash Dividend

27 Nov 2017
28 Nov 2017
28 Nov 2017
29 Nov 2017
01 Dec 2017

28 Nov 2017
29 Nov 2017
29 Nov 2017
30 Nov 2017
04 Dec 2017

30 Nov 2017
04 Dec 2017
04 Dec 2017
05 Dec 2017
06 Dec 2017

Ratio
4:3
1:5
1:8
5:1

EXC. Price (IDR)
110.00
----

Payment
21 Dec
20 Dec
18 Dec
20 Dec
27 Dec

2017
2017
2017
2017
2017

CORPORATE ACTIONS
Stock
SDPC
PTBA
GMCW
HADE

Action
Rights Issue
Stock Split
Stock Split
Reverse Stock

CUM Date
24 Nov 2017
TBA
TBA
TBA

EX Date
27 Nov 2017
TBA
TBA
TBA

Trading Period
04 - 08 Dec 2017
----

GENERAL MEETING
Emiten
BAYU
BBYB
BRNA
EPMT
INVS
SRAJ
AGRO
BJTM
PTSP
INRU
MLPL
MPPA
SHIP
JKON
KARW
BATA
BIPI

AGM/EGM
RUPSLB
RUPSLB
RUPSLB
RUPSLB
RUPSLB
RUPSLB
RUPSLB
RUPST
RUPSLB
RUPST
RUPSLB
RUPSLB
RUPST
RUPSLB
RUPSLB
RUPSLB
RUPSLB

Date
30 Nov 2017
30 Nov 2017
30 Nov 2017
30 Nov 2017
30 Nov 2017
30 Nov 2017
06 Dec 2017
06 Dec 2017
06 Dec 2017
07 Dec 2017
08 Dec 2017
08 Dec 2017
08 Dec 2017
11 Dec 2017
11 Dec 2017
12 Dec 2017
12 Dec 2017

Agenda

DISCLAIMER
This report is compiled and contained from sources believed to be reliable, but its accuracy and completeness are not guaranteed. This is not a solicitation to buy
or sell of any securities. None of PT. Valbury Asia Securities or their respective employees and agents makes any representation or warranty or accepts any
responsibility or liability as to, or in relation to, the accuracy or completeness of the information and opinions contained in the report or opinions remaining
unchanged after the issue thereof.

6

TECHNICAL ANALYSIS

30
30November
November 2017
2017

WSKT

TRADING BUY

S1

R1

2130

2190

Trend Grafik

Major

Down

Minor

Down

WSKTAscending Triangle

S2

2070

Closing
Price

R2

2250

2,500

2,407.78
2,400

2170

• RSI berada dalam area netral

2,250
2,250
2,300
2,250
2,220
2,170
2,200
2,170
2,170
2,157
2,100
2,140
2,136
2,060
2,000
1,974.95

• Harga berada dalam area upper band

1,900

• MACD line dan signal line indikasi positif
• Stochastics fast line & slow indikasi positif
• Candle chart indikasi sinyal positif

Ulasan

Prediksi

• Trading range Rp 2130-Rp 2250

1,800

• Entry Rp 2170, take Profit Rp 2250

Indikator
Stochastics
MACD
True Strength Index (TSI)
Bollinger Band (Mid)
MA5

Posisi
28.61
10.07
4.01
2157
2136

SMBR

TRADING BUY

S1

R1

2430

1,700

Sinyal
Positif
Positif
Positif
Positif
Positif

2630

May
Jun
Jul
August
September
October
WSKT - Stochastic %D(6,3,3)= 48.15, Stochastic %K = 72.22, Overbought Level = 80.00, Oversold Level= 20.00

November

WSKT - MACD (5,3) = -4.86, Signal()= -1.10
WSKT - TSI(3,5,3) = 4.01, Volume()= 13,344,100.00
Created
AmiBroker - advanced
charting
and technical
analysis13,344,100.00
software. http://www.amibroker.com
WSKTwith- William's
% R(14)=
-31.25,
Volume()=

Trend Grafik

Major

Down

Minor

80
72.2222
90.0
72.2222
80.0
70.0
60.0
50.0
48.1481
40.0
30.0
20.0
10.0
48.1481
0.0
60.0
-1.09525
20
40.0
20.0
0.0
-4.86364
13,344,100
-20.0
-40.0
4.01281
80.0
60.0
40.0
13,344,100
20.0
0.00000
0.0
-20.0
-40.0
-60.0
-80.0
-31.25
-5.61468

Down

SMBRDecending Triangle

S2

2230

Closing
Price

R2

2830

3,600

2550
3,400

• MACD line dan signal line indikasi negatif

3,200

• Stochastics fast line & slow indikasi positif
Ulasan

3,056.73
3,000
2,800
2,771.54
2,771.54
2,800
2,726
2,700
2,700
2,700
2,600
2,602.5
2,554
2,550
2,550
2,400
2,550

• Candle chart indikasi potensi rebound
• RSI berada dalam area oversold
• Harga berada dalam area lower band

Prediksi

• Trading range Rp 2430-Rp 2630
• Entry Rp 2550, take Profit Rp 2630

Indikator
Stochastics
MACD
True Strength Index (TSI)
Bollinger Band (Mid)
MA5

Posisi
18.44
-34.78
-56.05
2726
2554

Sinyal
Positif
Negatif
Positif
Negatif
Negatif

May
Jun
Jul
August
September
October
SMBR - Stochastic %D(6,3,3)= 26.89, Stochastic %K = 31.69, Overbought Level = 80.00, Oversold Level= 20.00

SMBR- MACD (5,3) = 23.94, Signal()= 28.81
SMBR- TSI(3,5,3)

= -56.05, Volume()= 15,194,400.00

= -61.36, Volume()= 15,194,400.00
% R(14)
Created
AmiBroker - advanced charting and technical analysis software. http://www.amibroker.com
SMBRwith- William's

November

80
31.6868
90.0
80.0
70.0
31.6868
60.0
50.0
40.0
30.0
26.8861
20.0
10.0
0.0
28.8055
26.8861
60.0
40.0
20.0
23.9429
20
0.0
-20.0
-40.0
-60.0
15,194,400
80.0
0.00000
60.0
40.0
15,194,400
20.0
0.0
-20.0
-40.0
-60.0
-56.0514
-80.0
-61.3636
-73.7722

DISCLAIMER
This report is compiled and contained from sources believed to be reliable, but its accuracy and completeness are not guaranteed. This is not a solicitation to buy
or sell of any securities. None of PT. Valbury Asia Securities or their respective employees and agents makes any representation or warranty or accepts any
responsibility or liability as to, or in relation to, the accuracy or completeness of the information and opinions contained in the report or opinions remaining
unchanged after the issue thereof.

TECHNICAL ANALYSIS

30
30November
November 2017
2017

EXCL

TRADING BUY

S1

3040

R1

3200

S2

2880

R2

3360

Trend Grafik

Major

Up

Minor

Down

EXCL BroadeningWedge
4,000

Closing
Price

3130
3,810
3,810
3,800

• MACD line dan signal line indikasi positif
3,637.02
3,600

• Stochastics fast line & slow indikasi positif
• Candle chart indikasi sinyal positif

Ulasan

3,400

• RSI berada dalam area netral

3,290

• Harga berada dalam area lower band

Prediksi

3,200
3,130
3,130
3,130
3,046.25
3,000
3,018

• Trading range Rp 3040-Rp 3200
• Entry Rp 3130, take Profit Rp 3200

Indikator
Stochastics
MACD
True Strength Index (TSI)
Bollinger Band (Mid)
MA5

Posisi
7.05
-35.42
-21.05
3290
3018

TINS

TRADING BUY

S1

R1

825

Sinyal
Positif
Positif
Positif
Negatif
Positif

870

May
Jun
Jul
August
September
%D(6,3,3) = 20.27, Stochastic %K = 39.84, Overbought Level= 80.00, Oversold Level= 20.00
EXCL - Stochastic

October

2,890
2,861.67
2,800
2,861.67
80
39.8422
100.0
90.0
80.0
70.0
39.8422
60.0
50.0
40.0
30.0
20.0
20.2731
10.0
0.0
20.2731
17.2549
60.0
40.0
20.0
0.0
20
-4.64152
-20.0
-40.0
12,522,100
-60.0
0.00000
80.0
60.0
40.0
20.0
12,522,100
0.0
-20.0
-21.0493
-40.0
-60.0
-80.0
-63.6364
-41.9004

November

EXCL - MACD (5,3) = -4.64, Signal()= 17.25
EXCL - TSI(3,5,3)

= -21.05, Volume()= 12,522,100.00

- William's
R(14)charting
= -63.64,
Volume()=
Created
AmiBroker -%
advanced
and technical
analysis12,522,100.00
software. http://www.amibroker.com
EXCLwith

Trend Grafik

Major

Down

Minor

Up

TINS Upward SlopingChannel

S2

780

Closing
Price

R2

1,080.0

915

845

1,020.0
1,000
1,000

• MACD line dan signal line indikasi negatif

960.0
947.53

• Stochastics fast line & slow indikasi positif
Ulasan

930

• Candle chart indikasi potensi rebound

900.0
889.25

• RSI berada dalam area oversold

861.875
850
840.0
845
845
845
815
780.0
807.5
807.5

• Harga berada dalam area lower band

Prediksi

• Trading range Rp 825-Rp 870
• Entry Rp 845, take Profit Rp 870

720.0

Indikator
Stochastics
MACD
True Strength Index (TSI)
Bollinger Band (Mid)
MA5

Posisi
6.09
-7.30
-71.99
889
850

Sinyal
Positif
Negatif
Positif
Negatif
Negatif

May
Jun
Jul
August
September
%D(6,3,3) = 12.51, Stochastic %K = 17.78, Overbought Level = 80.00, Oversold Level= 20.00
TINS - Stochastic

TINS - MACD (5,3) = 5.65, Signal()= 6.56
TINS - TSI(3,5,3) = -71.99, Volume()= 17,249,700.00
R(14)=charting
-77.27,
17,249,700.00
- William's
Created
AmiBroker %
- advanced
and Volume()=
technical analysis
software. http://www.amibroker.com
TINS with

October

November

80
20
90.0
80.0
70.0
60.0
17.7778
50.0
40.0
30.0
20.0
17.7778
10.0
0.0
6.55596
12.5132
18.0
12.0
6.0
5.64595
0.0
12.5132
-6.0
-12.0
-18.0
17,249,700
80.0
60.0
40.0
0.00000
20.0
17,249,700
0.0
-20.0
-40.0
-60.0
-80.0
-71.9938
-77.2727
-74.488

DISCLAIMER
This report is compiled and contained from sources believed to be reliable, but its accuracy and completeness are not guaranteed. This is not a solicitation to buy
or sell of any securities. None of PT. Valbury Asia Securities or their respective employees and agents makes any representation or warranty or accepts any
responsibility or liability as to, or in relation to, the accuracy or completeness of the information and opinions contained in the report or opinions remaining
unchanged after the issue thereof.

TECHNICAL ANALYSIS

30
30November
November 2017
2017

BKSL

TRADING BUY

S1

R1

154

163

Trend Grafik

Major

Up

Minor

Up

Channel
BKSL Upward Sloping

S2

145

Closing
Price

R2

180.0
175.462
175.462
165
159
159
160.0
159

172

159

154
153.75
149
149
140.0
149
147.65
131.773

• MACD line dan signal line indikasi positif
• Stochastics fast line & slow indikasi positif
• Candle chart indikasi sinyal positif

Ulasan

120.0

• RSI berada dalam area netral
• Harga berada dalam area upper band

100.0

Prediksi

• Trading range Rp 154-Rp 163
• Entry Rp 159, take Profit Rp 163

Indikator
Stochastics
MACD
True Strength Index (TSI)
Bollinger Band (Mid)
MA5

Posisi
58.40
1.16
21.12
148
154

SAME

TRADING BUY

S1

565

R1

600

S2

530

R2

635

Closing
Price

80.0

Sinyal
Positif
Positif
Positif
Positif
Positif

May
Jun
Jul
August
September
BKSL - Stochastic %D(6,3,3) = 34.54, Stochastic %K = 47.01, Overbought Level= 80.00, Oversold Level= 20.00

October

November

BKSL - MACD (5,3) = -0.97, Signal()= -0.53
BKSL - TSI(3,5,3)= 21.12, Volume()= 431,294,016.00
% R(14) = -21.43, Volume()= 431,294,016.00

- William's
Created
AmiBroker - advanced charting and technical analysis software. http://www.amibroker.com
BKSLwith

Trend Grafik

Major

Up

Minor

Down

SAME Wedge
Bullish Breakout
780.0

590
720.0

• MACD line dan signal line indikasi positif

690
660.0

• Stochastics fast line & slow indikasi positif
Ulasan

597.25
590
590
600.0
590
568.75
562
561.429
540.0
561.429
538
538
520
480.0
498.905

• Candle chart indikasi sinyal positif
• RSI berada dalam area netral
• Harga berada dalam area lower band

Prediksi

80
47.0085
90.0
80.0
47.0085
70.0
60.0
50.0
40.0
34.5442
30.0
20.0
10.0
0.0
34.5442
3.0
-0.525158
2.0
20
1.0
0.0
-1.0
431,294,01
-0.97468
-2.0
-3.0
-4.0
21.1183
100.0
80.0
60.0
40.0
431,294,01
20.0
15.4296
0.0
-20.0
-40.0
-60.0
-80.0
-21.4286
0.00000

• Trading range Rp 565-Rp 600
• Entry Rp 590, take Profit Rp 600

Indikator
Stochastics
MACD
True Strength Index (TSI)
Bollinger Band (Mid)
MA5

Posisi
22.64
-4.90
-21.08
597
562

420.0

Sinyal
Positif
Positif
Positif
Negatif
Positif

May
Jun
Jul
August
September
SAME - Stochastic %D(6,3,3)= 32.09, Stochastic %K = 42.29, Overbought Level = 80.00, Oversold Level= 20.00

SAME - MACD (5,3) = -1.60, Signal()= 3.30
SAME - TSI(3,5,3) = -21.08, Volume()= 2,165,800.00
Created
AmiBroker - advanced
% R(14)=
charting
-58.82,
and technical
Volume()=
analysis2,165,800.00
software. http://www.amibroker.com
SAMEwith- William's

October

November

80
42.2851
100.0
80.0
42.2851
60.0
40.0
32.0879
20.0
0.0
32.0879
3.29628
12.0
6.0
20
0.0
-1.60295
-6.0
2,165,800
-12.0
-18.0
0.00000
100.0
80.0
60.0
40.0
2,165,800
20.0
0.0
-20.0
-21.0783
-40.0
-60.0
-80.0
-58.8235
-40.9463

DISCLAIMER
This report is compiled and contained from sources believed to be reliable, but its accuracy and completeness are not guaranteed. This is not a solicitation to buy
or sell of any securities. None of PT. Valbury Asia Securities or their respective employees and agents makes any representation or warranty or accepts any
responsibility or liability as to, or in relation to, the accuracy or completeness of the information and opinions contained in the report or opinions remaining
unchanged after the issue thereof.

TRADING VIEW

30 November 2017

30 November 2017

THESE RECOMMENDATIONS ARE BASED ON TECHNICAL AND ONLY INTENDED FOR ONE DAY TRADING
Ticker

Rec

28-11-17

Price
Entry

Exit

Support
S2
S1

Resistance
R1
R2

MACD

Indicators
Stoc*

MA5*

1 Month
High
Low

Agriculture
Trading Sell
AALI
Trading Sell
LSIP
SGRO Trading Sell

14025
1405
2560

14025
1405
2560

13950
1395
2540

13725
1365
2500

13950
1395
2540

14175
1425
2580

14400
1455
2620

Negatif
Negatif
Negatif

Negatif
Negatif
Negatif

Negatif
Negatif
Negatif

14900
1570
2590

14175
1400
2300

Mining
PTBA
ADRO
MEDC
INCO
ANTM
TINS

11250
1775
945
2780
665
845

11250
1775
945
2780
665
845

11500
1795
930
2750
685
870

10500
1685
885
2690
615
780

11000
1740
930
2750
650
825

11500
1795
975
2810
685
870

12000
1850
1020
2870
720
915

Positif
Positif
Negatif
Negatif
Positif
Negatif

Positif
Positif
Negatif
Negatif
Positif
Positif

Positif
Positif
Positif
Negatif
Positif
Negatif

12100
1925
980
3340
725
950

10450
1680
740
2750
640
800

Basic Industry and Chemicals
600
WTON Trading Buy
9900
SMGR Trading Buy
Trading Sell
18625
INTP
Trading Sell
800
SMCB

600
9900
18625
800

615
10000
18325
795

545
9650
17600
785

580
9825
18325
795

615
10000
19050
805

650
10175
19775
815

Positif
Negatif
Negatif
Negatif

Positif
Negatif
Negatif
Negatif

Negatif
Negatif
Negatif
Negatif

705
11100
23950
850

560
9825
18375
795

8350
715

8350
715

8250
705

8250
675

8325
705

8400
735

8475
765

Negatif
Negatif

Negatif
Negatif

Negatif
Negatif

8600
780

7900
665

7600
80100
50225
1635

7600
80100
50225
1635

7550
81150
49875
1620

7400
77050
48950
1595

7550
79100
49875
1620

7700
81150
50800
1645

7850
83200
51725
1670

Negatif
Positif
Positif
Negatif

Negatif
Positif
Negatif
Negatif

Negatif
Positif
Positif
Negatif

8500
83100
51000
1720

7650
61925
48900
1585

Property, Real Estate and Building Construction
Trading Sell
1630
1630
BSDE
Trading Sell
2580
2580
PTPP
Trading Sell
1805
1805
WIKA
Trading Sell
1970
1970
ADHI
Trading Buy
2170
2170
WSKT

1615
2550
1795
1960
2250

1575
2460
1770
1930
2070

1615
2550
1795
1960
2130

1655
2640
1820
1990
2190

1695
2730
1845
2020
2250

Negatif
Negatif
Negatif
Negatif
Positif

Negatif
Negatif
Negatif
Negatif
Positif

Negatif
Negatif
Negatif
Negatif
Positif

1800
2960
2070
2300
2250

1620
2590
1775
1960
1960

Infrastructure, Utilities and Transportation
Trading Sell
1715
1715
PGAS
Trading Buy
6500
6500
JSMR
Trading Buy
5400
5400
ISAT
Trading Buy
4200
4200
TLKM

1705
6675
5525
4290

1680
6300
5300
4110

1705
6425
5375
4170

1730
6550
5450
4230

1755
6675
5525
4290

Negatif
Positif
Positif
Negatif

Negatif
Positif
Positif
Negatif

Negatif
Negatif
Positif
Negatif

1900
6775
6225
4400

1575
5950
5250
3910

Trading
Trading
Trading
Trading
Trading
Trading

Buy
Buy
Sell
Sell
Buy
Buy

Miscellaneous Industry
Trading Sell
ASII
Trading Sell
GJTL
Consumer Goods Industry
Trading Sell
INDF
GGRM Trading Buy
Trading Sell
UNVR
Trading Sell
KLBF

Finance
BMRI
BBRI
BBNI
BBCA
BBTN

Trading
Trading
Trading
Trading
Trading

Sell
Buy
Buy
Sell
Buy

7400
3300
8400
21175
3160

7400
3300
8400
21175
3160

7300
3370
8600
20950
3210

7300
3170
8150
20550
3050

7375
3270
8300
20950
3130

7450
3370
8450
21350
3210

7525
3470
8600
21750
3290

Negatif
Negatif
Positif
Negatif
Positif

Negatif
Negatif
Positif
Negatif
Positif

Negatif
Negatif
Positif
Positif
Positif

7600
3410
8400
21625
3200

6825
3060
7525
20075
2690

Trade, Services and Investment
Trading Buy
33900
UNTR
Trading Sell
424
MPPA

33900
424

34400
414

31450
388

32925
414

34400
440

35875
466

Positif
Negatif

Positif
Negatif

Positif
Negatif

37250
645

30775
434

DISCLAIMER
This report is compiled and contained from sources believed to be reliable, but its accuracy and completeness are not guaranteed. This is not a solicitation to buy
or sell of any securities. None of PT. Valbury Asia Securities or their respective employees and agents makes any representation or warranty or accepts any
responsibility or liability as to, or in relation to, the accuracy or completeness of the information and opinions contained in the report or opinions remaining
unchanged after the issue thereof.