Analisis Penggunaan æ ¼åŠ©è©žã§ Yang Bermakna Batasan (範囲 „han’i‟)Bilangan Dalam Kalimat Bahasa Jepang (Kajian Sintaksis-Semantik).

(1)

日本語

数詞

範囲

分析

統語論

意味論

考察

Amelia Christina 0642008

マ ナタキ ス 教大学

文学部

日本文学科


(2)

内容提要

序論

日本語 他 言葉 比較 特別 こ あ そ 特別 一

助詞 使用 あ 助詞 いう 詞 接続 補足語 主題 作

働 語 語 節 節 接続 働 持 あ そ 助詞

常 他 語 後 置 付属語 助動詞 違 活用 く 文 中

語 語 関係 け 機能 持 語 助詞 文 組 立

格 助詞 提題 助 詞 取 立 助詞 接 続助 詞 終 助

詞 分 こ 論文 格助詞 焦点 特 格助詞

格 いう 格 い い 意味 持 そ 意味 一

範囲 表 こ 特 数詞 付け 格 あ

こ 論文目的 あ そ 一 格 文法的機能 こ

う 調べ 個 あ そ 格 文 意味 調べ

こ あ

本論

範囲 表 格 主 数詞 付け 日本語 数詞 いう 三

分 基数詞 助数詞 序数詞 あ 助

数詞 分 数量 表 助数詞 時刻 表 助数詞 助数詞


(3)

序 序数詞 順序・順番 数え 語 いう意味 あ

一方 助数詞 数 量 数え 使え 数詞 あ

こ 論文 考察 統語論 意味論 あ 分析 こ う

(4). 右下/入場手形 購入 こ 1 枚 約旅館 露天風呂 入 こ

NP 26/2003:14)

こ 例文 見 格 助数詞 く く 数量 意味 示

一枚 いう句 そ 文 中 条件状況語 風呂 入 こ

いうプレゼン う そ 条件状況語 果 さ

け い

語彙的意味 そ 一枚 いう句 そ 解 さ

あ 構造的意味 そ 句 一枚 手形 け プレゼン

うこ いう意味 出 い

(14). 一週 間 あ 石け こ 臭く い

NP 7/1999:17)

こ 14 例文 見 格 時刻数詞 付け 直接的 そ

一週間 いう句 時刻状況語 そ 時刻状況語 経過 示

あ いう述語 見 そ 経過 う終わ

結果 う見え い

構造的意味 一週間 一週間 間 結果 見え い


(4)

結論

こ 研究 分析 次 う 解

数量 時刻 順序

構造的

組 立

基数詞 +

助数詞 +

格助詞

基数詞 + 時

刻数詞 + 格助

基数詞 +

序数詞 +

格助詞

文法的

機能

数量状況語 時間状況語 順序状況語

意味的

出 い

意味

わ 動力

最大限 利益

手 入 こ

 そ

件 起こ

瞬間 示

 時間

示 こ

 過程

示 こ

 時間

制限 こ

順序 表

格 範囲

い 分析


(5)

DAFTAR ISI

LEMBAR PENGESAHAN

KATA PENGANTAR...i

DAFTAR ISI...iv

Bab I Pendahuluan 1.1Latar Belakang Masalah...1

1.2Rumusan Masalah...9

1.3Tujuan Penelitian...10

1.4Metode dan Teknik Penelitian...10

1.5Organisasi Penelitian...11

Bab II Kajian Teori 2.1 Sintaksis...12

2.2 Semantik...19

2.3 Kakujoshi...20

2.3.1 Fungsi kakujoshi ...21

2.3.2 Kakujoshi yang Bermakna Batasan (範囲‘han’i’) Numeralia ...24

Bab III Analisis Penggunaan 格助詞 yang Bermakna Batasan (範囲 ‘han’i’) Bilangan dalam Kalimat Bahasa Jepang 3.1格 助 詞 ‘kakujoshi DE’ bermakna batasan bilangan: 数 量 ‘suuryou’ (menyatakan jumlah/kuantitas)...29

3.2格 助 詞 ‘kakujoshi DE’ bermakna batasan bilangan: 時 刻 ‘jikoku’ (menyatakan saat atau waktu)...46

3.3格 助 詞 ‘kakujoshi DE’ bermakna batasan bilangan: 順 序 ‘junjo’ (menyatakan urutan)...58


(6)

Bab IV Kesimpulan...61

SINOPSIS...vi

DAFTAR PUSTAKA...x

DAFTAR KAMUS...xi

LAMPIRAN 1 – DATA...xii

LAMPIRAN 2 – KORPUS DATA...xxi


(7)

DAFTAR KAMUS

---. 1988. Kamus Besar Bahasa Indonesia. Jakarta: Balai Pustaka. Kridalaksana, Harimurti. 1983. Kamus Linguistik. Jakarta: PT. Gramedia. Makino, Seiichi, dkk. 1986. A Dictionary of Basic Japanese Grammar. Tokyo:

The Japan Times.

Makino, Seiichi, dkk. 1995. A Dictionary of Intermediate Japanese Grammar. Tokyo: The Japan Times.

Nelson, Andrew W. 2005. Kamus Kanji Modern Jepang-Indonesia. Jakarta: Kesaint Blanc.

Richard, Jack, dkk. 1985. Longman Dictionary of Applied Linguistics. London: Longman Group Limited.


(8)

LAMPIRAN 1

1. 19 歳 メ 小雪 以来雑誌 表 飾

ァ ヨ ン ヨ― 広 告 出 顔 売 始 目

ビ ラ 役者 果 (NP:24/2003)

Jyuujyuu sai de pro no medaru ni natta Koyuki-san wa, irai zasshi no hyoushi no kazattari, fashion show ya koukoku ni detari to kao ga urihajime, 2 nen me ni wa terebi dorama de yakusha wo hatashita.

Koyuki yang menjadi bintang di ajang pro pada usia 19 tahun, mulai menjual wajahnya dengan menghiasi cover depan majalah, muncul dalam fashion show juga iklan, dan pada tahun ke-2 menjadi pemain drama televisi.

2. 高速 ニ ング ンタ 間 約 回 転 削

い 松 浦製 倍 回転 削

う (NP:24/2003)

Imamade no kousoku mashiningusenta wa ichibunkan ni yaku niman gosen kaiten de kezutteita ga, matsuurasei no mono wa, sanbai no nanaman gosen kaiten de kezuru koto ga dekiru you ni natta.

Pusat mesin berkecepatan tinggi saat ini, dalam satu menit sebanyak 25000 kali putaran, tetapi barang dari Matsuurasei dapat memotong tiga kalinya, 75000 putaran.

3. 冬眠 飼育 通常 養殖 期間 約半 ~

出荷 大 育 (NP 26/2003:12)

Toumin sarezu ni shiiku dekirutame, tsuujyou no youshoku kikan no yaku hanbun, 2~3 nen de shukka dekiru ookisa made sodatsu.

Agar tidak hibernasi dan dapat berkembang biak, setengah dari masa pertumbuhan pada umumnya, dibiarkan bertumbuh selama 2-3 tahun, hingga sampai pada tingkat ukuran dia dapat melakukan perpindahan.

4. 右 /入場手形 購入 枚 約旅館 露天風呂 入

NP 26/2003:14

Migishita/nyuujyou tegata wo kounyuu sureba, kore ichimai de yaku ryokan no rotten furo ni hairu koto ga dekiru.

Jika membeli wesel, maka dengan satu lembar wesel tersebut dapat masuk ke ofuro outdoor.

5. 人 交互 合う 人 あ 人 作 人あ

あ NP 26/2003:21

Futari de kougo ni toriau “futari ayatori” to, hitori de tsukuru “hitori ayatori” ga aru.

Ada hal saling mengambil tangan antara dua orang yang disebut dengan futari ayatori”, ada pula yang dibuat sendiri yang disebut “hitori ayatori”.


(9)

6. う 置 高 片 方 竹 馬 肩 背 負

本 足 飛 跳 曲 芸 う 技 競 NP

26/2003:21

Umaku naru to, dai no ichi wo takakushitari, katahou no takeuma wo kata ni seotte ippon ashi de tobihaneru, kyokugei no you na waza wo kisottari suru. Jika sudah bisa, naik ke posisi yang lebih tinggi, salah satu sisi jangkungan dipikulkan ke pundak, lalu dengan satu kaki melompatinya, berusaha untuk menyamai seni akrobatik.

7. 温泉土 産 ~ 杯 自宅 浴 槽 溶 入浴剤

使用 NP 27/2003

Onsenmiyage no hitotsu de, 1~2 paibun wo jitaku no yokusou ni tokashite nyuuyokuzai toshite shiyou suru.

Salah satu oleh-oleh dari pemandian air panas, lelehkan 1-2 cangkir penuh di bathtub rumah, digunakan sebagai obat saat mandi.

8. そ 後 世界 約 カ 国 映 映 関係者 コ 各

大 称賛 NP 7/1999:3

Sono go, sekai yaku 50 ka koku de jyouei sare, eiga kankeisha ya masukomi kakushi kara ookiku shousan sareta.

Setelah itu, dipertunjukkanlah film dari sekitar 50 negara di seluruh dunia, yang mendapatkan pujian yang baik dari para pembuat film, mass media, juga majalah.

9. 私自身 萌 朱雀 あ 初 見 点 満

点 点 い 思 (NP 7/1999:3)

Watashi jishin, “moe no suzaku” ga dekiagatte hajimete mita toki, 100 ten manten de 20 ten kurai da to omottan desu.

Menurut saya secara pribadi, ketika melihat pertama kali “Moe no Suzakudiselesaikan, dari skor sempurna 100 poin, saya memberikan kurang lebih 20 poin.

10. ペ ッ

0

C 溶 小 穴 流 糸 状

(NP 7/1999:7)

Peretto wo 3200C de tokashite chiisana ana kara nagashi, shijou ni suru. Butiran itu dilelehkan pada suhu 3200 C, dan dari lubang kecil mengalir menjadi seperti benang.

11. そ 高 タイ 状 成形 後

0

C

(NP 7/1999:11)

Sore wo kouatsu puresu de tairu jyou ni seikei shita ato, 10000C de yakiageru.


(10)

Setelah dipress dengan tekanan tinggi dan berbentuk seperti ubin, bakar pada suhu 10000C.

12. 袋詰 堆肥 キ 入 売 い

NP 7/1999:12

Bukuro tsumesareta taihi wa, jyuugo kiro hairi ga ni hyaku hachijyuu en de hanbai sarete iru.

Pupuk kompos yang dibungkus plastic yang berisi 15 kilo dijual dengan harga 280 yen.

13. 着 カ 約 本 ペッ ボ 使用

い NP 7/1999:15

Icchaku no burezaa to sukaato de yaku jyuugo honbun no petto botoru wo shiyoushite iru.

Satu pasang blazer dan rok terbuat dari sekitar 15 botol plastik.

14. 週 間 あ 石 臭 い

NP 7/1999:17

Isshukan de dekiagatta sekken [kinarikko] wa, mochiron kusakunai.

Sabun yang selesai dibuat dalam waktu seminggu Kinarikko” tentu saja tidak bau.

15. そ 見本 家 夫婦 人 担 NP 7/1999:21

Sono mihon to narubeku, kaji wa fuufu futari de buntan suru.

Dalam sampel itu sebisa mungkin, pasangan suami istri membagi peranannya berdua dalam urusan rumah tangga.

16. ビニ 袋 入 度 ~ 度 焼 時 間置 発 酵

(NJ 12/2004:7)

Biniiru bukuro ni irete, 35 do~40 do de yaku 20 jikan oki, hakkou sareru. Masukkan dalam kantong vinil, difermentasikan dengan dibakar pada suhu 35-40 derajat selama kira-kira 20 jam.

17. 人 城 妙 共 生 活 始 そ 巨大 城

本 足 歩 人 々 恐 動 城 (NJ

12/2004:10)

Futari ga sumu shiro de kimyou na kyoudouseikatsu wo hajimeru ga, sono kyodai na shiro wa, nanto, yonhon no ashi de aruku, hitobito ga osoreru “ugoku shiro” datta.

Dua orang itu di dalam istana tempat tinggalnya memulai kehidupan bersama yang aneh, tetapi istana yang luar biasa besar itu bagaimana mungkin berjalan dengan 4 kaki, itulah yang disebut sebagai “Istana Bergerak” yang ditakuti oleh banyak orang.


(11)

18. 1 歳半 時左手 大 負い 15 歳 そ 左手 手術

医学 道 志 (NJ 12/2004:16)

Ichi nen han no toki, hidari te ni ooyakedo wo oi, jyuugo sai de sono hidarite no shujutsu wo uketa koto de, igaku no michi wo kokorozasu.

Ketika berumur satu setengah tahun mendapatkan luka bakar di tangan kiri, dan karena pada umur 15 tahun tangan kiri tersebut dioperasi, maka saya berencana untuk masuk jalur kedokteran.

19. 最 夜 長い 季 節 皆 う 過 い

(NJ 12/2004:41)

Ichinen de mottomo yoru ni nagai kono kisetsu, minasan wa, dono you ni sugoshiteimasuka.

Musim dengan malam yang benar-benar panjang selama setahun, saudara-saudara dengan cara bagaimana melewatinya?

20. 都道府県別 23 道具 人口 減少 方 東京 神 川

加え 沖縄 増加 目立 (NJ 12/2004:47)

Todoufu ken betsu de wa, nijyuusan dougu de jinkou ha genshou suru ippou, Toukyou, Kanagawa nado ni kuwaete, Okinawa de no zouka ga medachimashita.

Selain dari daerah Todoufu, populasi orang yang menggunakan 23 alat menurun, namun di lain pihak, di Tokyo, Kanagawa dan lain-lain meningkat, peningkatan di daerah Okinawa sangat menonjol.

21. ラン 高 ラン バン イ イン 採用 ほ

カ国以 関連グッ 売 い (NJ 12/2004:51)

Furansu no koukyuu burando “Jibanshii” no desain ni saiyou sareta hoka, 60 ka koku ijou de kanren guzzu ga hanbai sarete imasu.

Selain mengadopsi desain merek kelas atas Prancis, “Jibanshii”, lebih dari 60 negara berrelasi, dan menjual barang mereka.

22. 誕生 30 周 記念 発行 幣 ッ 2300 売 (NJ

12/2004:51)

Tanjou 30 shuunen wo kinen shite hakkou sareta kahei setto. 2300 en de hanbai.

Satu set mata uang yang terbitkan, dan pada peringatan ke-30 hari lahirnya, dijual dengan harga 2300 yen.

23. そ 人 頑張 (NJ 12/2004:62)

Sorekara futari de gambarimasu. Selanjutnya, berjuang berdua.

24. 23歳 母親 心構え (NJ 12/2004:94)


(12)

Pada umur 22 tahun menjadi ibu, karena sudah dapat mempersiapkannya.

25. 1 10日 3人 予約 い ユウ イ チ (NJ 12/2003:21)

Ichi gatsu tooka ni, sannin de yoyaku shite iru Yuu Iruchi desu.

Saya Yuu Iruchi yang sudah mereservasi untuk 3 orang di tanggal 10 Januari.

26. 集中的 学習 ヶ 終了 能 (NJ 12/2003:27)

Shuuchuutekina gakushu ni yori, sanka getsu de no shuuryou mo kanou. Serupa dengan pembelajaran yang terkonsentrasi, dalam waktu 3 bulan selesaipun bisa.

27. そ 増加率 わ 0.17% 4 連続 0.2% 回

(NJ 12/2003:39)

Tada, sono zoukaritsu wa wazukani 0.17% de, yon nen renzoku de 0.2% wo shita mawarishita.

Biasanya, rata-rata peningkatan hanya 0,17%, dan di 4 tahun setelahnya kurang dari 0,2 %

28. 解 1問 5 以 い (NJ 12/2003:44)

“Dokkai” wa ichi mon ni tsuki go bun inai de, yatte kudasai.

Bagian wacana, tolong dikerjakan dalam waktu kurang dari 5 menit untuk 1 pertanyaan.

29. 1店 1回 6,000 以 買い そ 場 1回

(NJ 12/2003:47)

Ichi ten de ikkai 6000 en ijou okai ageni naru to, sono ba de ikkai kuji ga hikemasu.

Jika membeli seharga 6000 yen ke atas dalam satu kali pembelian di satu toko, dalam tempat itu dapat menarik lotere sebanyak satu kali.

30. 大 夫 人 私 早 起 気 (NJ 12/2003:49)

Daijoubu yo, hitori de. Watashi wa hayaku okiru no heiki.

Sendirianpun tidak apa-apa. Saya akan bangun cepat, jadi tidak apa-apa.

31. う 朝 1 長 布団 中 い い (NJ

12/2003:49)

Uun, demo, asa wa ichibu de mo nagaku futon no naka ni itain dayo na. Tapi, pada pagi hari walaupun hanya sepersepuluhnya, berada di dalam futon yang panjang, sakit juga ya.

32. 温泉地 数 番多 い 北海 道 源泉 温 泉 わ 所

数 見 大 県 4848 1 北海道 2234 4 (NJ


(13)

Onsenchi no kazu ga ichiban ooi no wa Hokkaido desuga, gensen (onsen no waki deru tokoro) no kazu de miru to Ooita ken ga 4848 de ichi i, Hokkaido wa 2234 de 4 i desu.

Daerah mata air panas yang paling banyak jumlahnya adalah di Hokkaidou, tetapi jika melihat dari jumlah gensen (tempat keluarnya mata air panas)-nya, di daerah Ooita ada 4848, dan menduduki posisi nomor satu, sedangkan Hokkaidou berjumlah 2234, berada di posisi ke-4.

33. 正解 人 残 全 価 値感 書い いう あ

(NJ 12/2003:68)

Seikai wa sannin de, nokori no subete wa “kachikan” to kaita to iu koto de atta.

Yang benar adalah tiga orang, keseluruhan yang tersisa adalah tulisan kachikan”.

34. 凡 人 20代 大幅 評価 対 50代 依

然高い評価 得 い (NJ 12/2003:70)

“Heibon na hito” wa 20 dai de wa oohaba ni hyouka wo ageta no ni taishi, 50 dai de wa izen takai hyouka wo ete iru.

Ordinary People” untuk orang-orang yang berusia 20 tahunan, memiliki penilaian yang sangat meningkat dengan drastis, tapi sebaliknya untuk orang-orang yang berusia 50 tahunan, hanya mencapai penilaian yang tinggi.

35. 間 出生者数 115 150 人 過去最 記録

(NJ 12/2003:77)

Kono ichinenkan no shusshousha suu wa 115 man 150 nin de kako saitei wo kiroku shimashita.

Angka kelahiran di tahun ini tercatat sebanyak 1.150.150 jiwa, termasuk dalam catatan yang menyeramkan dari masa lalu.

36. 米 生育状況 調査 夏 天候不順 4

間 い 農作 転 過去 10 最 収穫 そう

(NJ 12/2003:78)

Kome no seiiku jyoukyou no chousa ni yorimasu to, kono natsu no tenkou fujyun ni yotte, yon nenkan ita nousaku kara itten, kako 10 nen de saitei no shuukakuryou ni narisou desu.

Menurut pengamatan keadaan dari pertumbuhan beras, dikarenakan cuaca yang tidak menentu di musim panas kali ini, dari penanaman yang dilakukan selama empat tahun sepertinya akan berubah menjadi hasil panen yang paling buruk seperti pada 10 tahun yang lalu.

37. 1 部 語彙 最近 社会 経済関連記 選 550


(14)

Ichibu de toriageta goi wa, saikin no shakai/keizaikanren kiji kara eranda 550 go, tanbun wa 220, kanji wa 478 ji.

Beberapa perbendaharaan kata yang diambil berasal dari artikel yang berhubungan dengan perekonomian dan sosial saat ini ada 550 kata, kalimat pendek ada 220, dan kanji berjumlah 478 buah.

38. 2部 過去 1 間 主要 新聞 記 中

貿易黒字増加 知的所 権 興味深い 50 記 選 新

聞 記 知 識 わ 解 い (NJ

12/2003:86)

Ni bu de wa, kako ichi nenkan, shuyou na shimbun de toriagerareta kiji no naka kara, “bouekikurojizouka” “chitekishoyuuken” nado kyoumi fukai 50 no kiji wo erabi, shimbun kiji wo yomu toki no chishiki toshite wakariyasuku kaisetsu shite iru.

Pada bagian kedua, satu tahun yang lalu, diambil dari artikel dalam koran yang terkenal, dan dipilih 50 artikel penuh minat seperti “Peningkatan Laba Perdagangan”, “Hak Berbicara di Tempat Intelektual”, sebagai pengetahuan ketika membaca artikel tersebut, memberikan komentar yang mudah dimengerti.

39. 寧 キ 3 カ 間 修了

(NJ 12/2003:80)

Teineina tekisuto no okage de, sankagetsu kan de shuuryou suru koto ga dekimashita.

Berkat buku teks yang sopan, saya dapat menyelesaikan dalam waktu 3 bulan.

40. 優 勝 行 方 千 秋 楽 15 日 目 最 終 日 込 (NJ

12/2003:98)

Yuushou no yukigata wa senshuuraku (15 nichi me de saishuuhi) ni motsurekonda.

Arah yang ditempuh untuk kejuaraan berakhir pada upacara penutupan (hari ke-15 setelah hari terakhir).

41. 教頭 人 借 海 あ い (BC:87)

Kyoutou hitori de karikitta umi jyaarumaishi.

Wakil Kepala Sekolah tidak memesan pantai sendirian.

42. 無効 度 十五編繰 返 い

. (BC:34)

Mukou wa ichido de sumu, kocchi wa onaji shigusa wo jyuugohen kurikaishiteiru.

Sekali dianggap tidak sah, di sini perlakuaan yang sama dalam 15 puisi berulang terus.


(15)

43. そ 半日 人 う 続 (BC:8)

Sono ue de, hanjitsu, sannin de sumou wo tori tsuzuke ni tottara, ninjin ga minna fumitsubusarete shimatta.Apalagi, setengah harian, jika terus melakukan sumo antara 3 orang, wortel-wortel akan terinjak-injak semua oleh mereka.

44. 母 死 親父 兄 人 暮 い (BC:10)

Haha ga shinde kara wa, oyaji to ani to sannin de kurashite ita.

Karena ibu sudah meninggal, akhirnya kami hanya tinggal bertiga, dengan ayah dan kakak.

45. 色 役 立 い 人

(BC:15)

“Iro bakari shirokutte, totemo yaku ni wa tatanai.” to, hitori de kimete shimatta.

Sambil memutuskan sendirian, dia berkata, “hanya putih saja, benar-benar tidak ada gunanya”.

46. あ 麹 麻布 庭

えあそ 西洋間

計 人 並 い (BC:16)

“Anta wa doko ga osuki, Kouji machi desuka, Azabu desuka, oniwa e buranko wo okoshirae asobase, seiyouma wa hitotsu de takusan desu. Nado to, kattena keikaku wo hitori de narabete ita.

“Mana yang kamu suka? Kota Kouji atau Azabu? Pergi untuk bermain ayunan ke taman, rumah ala barat dengan satu saja dapat semuanya”, dan lainnya, menyusun rencana egoisnya sendirian.

47. 六 金 商売 い商売 わ う (BC:20)

Roppyaku en no kane de shoubai rashii shoubai ga yareru wake de monkarou.

Melakukan transaksi perdagangan layaknya transaksi dengan uang 600 yen.

48. 人 人 困 顔 赤


(16)

Hitori de kimete, hitori de shaberu kara, kocchi wa komatte kao wo akakushita.

Setelah memutuskan sendirian, dan berbicara sendirian, disini muka bingungnya memerah.

49. 最 美 い 旧暦8 15日 現 9 中旬 10

旬 満 仲秋 十五夜 芒 田畑 初物 果

物 見 供え愛出 い

Ichinen de mottomo utsukushii to sareru, kyuureki hachigatsu juugonichi (genzai no kugatsu chuujun kara juugatsu joujun) no mangetsu chuushuu no meigetsu (juugo yoru) toshite, susuki, tahata no hatsumono, kudamono, tsukimi dango nado wo sonae ai dete ita.

Dalam satu tahun meninggalkan hal yang benar-benar indah, sebagai bulan purnama dalam penanggalan dahulu tanggal 15 bulan 8 (sekarang 10 hari di pertengahan bulan 9 sampai 10 hari pertama bulan 10), susuki, hasil panen pertama di ladang, buah-buahan, dango sambil upacara lihat bulan, semuanya membuat cinta bertumbuh.

50. 1600 C 170 0

C 魚 類 揚 (RJC:72)

1600 C de yasai, 1700 C de gyokairui wo ageru.

Goreng sayuran pada suhu 1600 C, dan jenis produk laut pada suhu 1700 C.

51. 番寒い (MMS:14)

Nigatsu wa ichinen de ichiban samui desu.


(17)

LAMPIRAN 2 KORPUS

順序junjo’ (Kata Bantu Bilangan yang Menyatakan Urutan)

1. (40). 優勝 行方 千秋楽 15日目 最終日 込 (NJ

12/2003:98)

Yuushou no yukigata wa senshuuraku (15 nichi me de saishuuhi) ni motsurekonda.

Arah yang ditempuh untuk kejuaraan berakhir pada upacara penutupan (hari ke-15 setelah hari terakhir).

‘suuryou’ (Kata Bantu Bilangan yang Menyatakan Jumlah/Kuantitas)

1. (2). 高速 ニング ンタ 間 約 回転 削

い 松浦製 倍 回転 削

う (NP:24/2003)

Imamade no kousoku mashiningusenta wa ichibunkan ni yaku niman gosen kaiten de kezutteita ga, matsuurasei no mono wa, sanbai no nanaman gosen kaiten de kezuru koto ga dekiru you ni natta.

Pusat mesin berkecepatan tinggi saat ini, dalam satu menit sebanyak 25000 kali putaran, tetapi barang dari Matsuurasei dapat memotong tiga kalinya, 75000 putaran.

2. (4). 右 /入場手形 購入 枚 約旅館 露天風呂 入

NP 26/2003:14

Migishita/nyuujyou tegata wo kounyuu sureba, kore ichimai de yaku ryokan no rotten furo ni hairu koto ga dekiru.

Jika membeli wesel, maka dengan satu lembar wesel tersebut dapat masuk ke ofuro outdoor.

3. (5). 人 交互 合う 人あ 人 作 人あ

あ NP 26/2003:21

Futari de kougo ni toriau “futari ayatori” to, hitori de tsukuru “hitori ayatori” ga aru.

Ada hal saling mengambil tangan antara dua orang yang disebut dengan futari ayatori”, ada pula yang dibuat sendiri yang disebut “hitori ayatori”.


(18)

4. (6). う 置 高 片方 竹馬 肩 背負

本 足 飛 跳 曲 芸 う 技 競 NP

26/2003:21

Umaku naru to, dai no ichi wo takakushitari, katahou no takeuma wo kata ni seotte ippon ashi de tobihaneru, kyokugei no you na waza wo kisottari suru.

Jika sudah bisa, naik ke posisi yang lebih tinggi, salah satu sisi jangkungan dipikulkan ke pundak, lalu dengan satu kaki melompatinya, berusaha untuk menyamai seni akrobatik.

5. (7). 温泉土産 ~ 杯 自宅 浴槽 溶 入浴剤

使用 NP 27/2003

Onsenmiyage no hitotsu de, 1~2 paibun wo jitaku no yokusou ni tokashite nyuuyokuzai toshite shiyou suru.

Salah satu oleh-oleh dari pemandian air panas, lelehkan 1-2 cangkir penuh di bathtub rumah, digunakan sebagai obat saat mandi.

6. (8). そ 後 世界約 カ国 映 映 関係者 コ 各

大 称賛 NP 7/1999:3

Sono go, sekai yaku 50 ka koku de jyouei sare, eiga kankeisha ya masukomi kakushi kara ookiku shousan sareta.

Setelah itu, dipertunjukkanlah film dari sekitar 50 negara di seluruh dunia, yang mendapatkan pujian yang baik dari para pembuat film, mass media, juga majalah.

7. (9). 私自身 萌 朱雀 あ 初 見 点満

点 点 い 思 (NP 7/1999:3)

Watashi jishin, “moe no suzaku” ga dekiagatte hajimete mita toki, 100 ten manten de 20 ten kurai da to omottan desu.

Menurut saya secara pribadi, ketika melihat pertama kali “Moe no Suzakudiselesaikan, dari skor sempurna 100 poin, saya memberikan kurang lebih 20 poin.

8. (10). ペ ッ

0

C 溶 小 穴 流 糸状

(NP 7/1999:7)

Peretto wo 3200C de tokashite chiisana ana kara nagashi, shijou ni suru. Butiran itu dilelehkan pada suhu 3200 C, dan dari lubang kecil mengalir menjadi seperti benang.

9. (11). そ 高 タイ 状 成形 後

0

C

(NP 7/1999:11)

Sore wo kouatsu puresu de tairu jyou ni seikei shita ato, 10000C de yakiageru.

Setelah dipress dengan tekanan tinggi dan berbentuk seperti ubin, bakar pada suhu 10000C.


(19)

10. (12). 袋詰 堆肥 キ 入 売 い NP 7/1999:12

Bukuro tsumesareta taihi wa, jyuugo kiro hairi ga ni hyaku hachijyuu en de hanbai sarete iru.

Pupuk kompos yang dibungkus plastic yang berisi 15 kilo dijual dengan harga 280 yen.

11. (13). 着 カ 約 本 ペッ ボ 使用

い NP 7/1999:15

Icchaku no burezaa to sukaato de yaku jyuugo honbun no petto botoru wo shiyoushite iru.

Satu pasang blazer dan rok terbuat dari sekitar 15 botol plastik.

12. (15). そ 見本 家 夫婦 人 担 NP

7/1999:21

Sono mihon to narubeku, kaji wa fuufu futari de buntan suru.

Dalam sampel itu sebisa mungkin, pasangan suami istri membagi peranannya berdua dalam urusan rumah tangga.

13. (16). ビニ 袋 入 度~ 度 焼 時間置 発酵

(NJ 12/2004:7)

Biniiru bukuro ni irete, 35 do~40 do de yaku 20 jikan oki, hakkou sareru. Masukkan dalam kantong vinil, difermentasikan dengan dibakar pada suhu 35-40 derajat selama kira-kira 20 jam.

14. (17). 人 城 妙 共 生活 始 そ 巨大 城

本 足 歩 人々 恐 動 城 (NJ

12/2004:10)

Futari ga sumu shiro de kimyou na kyoudouseikatsu wo hajimeru ga, sono kyodai na shiro wa, nanto, yonhon no ashi de aruku, hitobito ga osoreru “ugoku shiro” datta.

Dua orang itu di dalam istana tempat tinggalnya memulai kehidupan bersama yang aneh, tetapi istana yang luar biasa besar itu bagaimana mungkin berjalan dengan 4 kaki, itulah yang disebut sebagai “Istana Bergerak” yang ditakuti oleh banyak orang.

15. (20). 都道府県別 23道具 人口 減少 方 東京 神 川

加え 沖縄 増加 目立 (NJ 12/2004:47)

Todoufu ken betsu de wa, nijyuusan dougu de jinkou ha genshou suru ippou, Toukyou, Kanagawa nado ni kuwaete, Okinawa de no zouka ga medachimashita.

Selain dari daerah Todoufu, populasi orang yang menggunakan 23 alat menurun, namun di lain pihak, di Tokyo, Kanagawa dan lain-lain meningkat, peningkatan di daerah Okinawa sangat menonjol.


(20)

16. (21). ラン 高 ラン バン イ イン 採用

ほ カ国以 関連グッ 売 い (NJ

12/2004:51)

Furansu no koukyuu burando “Jibanshii” no desain ni saiyou sareta hoka, 60 ka koku ijou de kanren guzzu ga hanbai sarete imasu.

Selain mengadopsi desain merek kelas atas Prancis, “Jibanshii”, lebih dari 60 negara berrelasi, dan menjual barang mereka.

17. (22). 誕生30周 記念 発行 幣 ッ 2300

(NJ 12/2004:51)

Tanjou 30 shuunen wo kinen shite hakkou sareta kahei setto. 2300 en de hanbai.

Satu set mata uang yang terbitkan, dan pada peringatan ke-30 hari lahirnya, dijual dengan harga 2300 yen.

18. (23). そ 人 頑張 (NJ 12/2004:62)

Sorekara futari de gambarimasu. Selanjutnya, berjuang berdua.

19. (25). 1 10 日 3 人 予 約 い ユ ウ イ チ (NJ

12/2003:21)

Ichi gatsu tooka ni, sannin de yoyaku shite iru Yuu Iruchi desu. Saya Yuu Iruchi yang sudah mereservasi untuk 3 orang di tanggal 10 Januari.

20. (29). 1店 1回6,000 以 買い そ 場 1回

(NJ 12/2003:47)

Ichi ten de ikkai 6000 en ijou okai ageni naru to, sono ba de ikkai kuji ga hikemasu.

Jika membeli seharga 6000 yen ke atas dalam satu kali pembelian di satu toko, dalam tempat itu dapat menarik lotere sebanyak satu kali.

21. (30). 大 夫 人 私 早 起 気 (NJ 12/2003:49)

Daijoubu yo, hitori de. Watashi wa hayaku okiru no heiki.

Sendirianpun tidak apa-apa. Saya akan bangun cepat, jadi tidak apa-apa.

22. (31). う 朝 1 長 布団 中 い い

(NJ 12/2003:49)

Uun, demo, asa wa ichibu de mo nagaku futon no naka ni itain dayo na. Tapi, pada pagi hari walaupun hanya sepersepuluhnya, berada di dalam futon yang panjang, sakit juga ya.

23. (33). 正解 人 残 全 価値感 書い いう あ


(21)

Seikai wa sannin de, nokori no subete wa “kachikan” to kaita to iu koto de atta.

Yang benar adalah tiga orang, keseluruhan yang tersisa adalah tulisan kachikan”.

24. (35). 間 出生者数 115 150人 過去最 記録

(NJ 12/2003:77)

Kono ichinenkan no shusshousha suu wa 115 man 150 nin de kako saitei wo kiroku shimashita.

Angka kelahiran di tahun ini tercatat sebanyak 1.150.150 jiwa, termasuk dalam catatan yang menyeramkan dari masa lalu.

25. (37). 1部 語彙 最近 社会 経済関連記 選

550語 短文 220 漢字 478字 (NJ 12/2003:86)

Ichibu de toriageta goi wa, saikin no shakai/keizaikanren kiji kara eranda 550 go, tanbun wa 220, kanji wa 478 ji.

Beberapa perbendaharaan kata yang diambil berasal dari artikel yang berhubungan dengan perekonomian dan sosial saat ini ada 550 kata, kalimat pendek ada 220, dan kanji berjumlah 478 buah.

26. (38). 2部 過去1 間 主要 新聞 記 中

貿易黒字増加 知的所 権 興味深い50 記

選 新聞記 知識 わ 解 い

(NJ 12/2003:86)

Ni bu de wa, kako ichi nenkan, shuyou na shimbun de toriagerareta kiji no naka kara, “bouekikurojizouka” “chitekishoyuuken” nado kyoumi fukai 50 no kiji wo erabi, shimbun kiji wo yomu toki no chishiki toshite wakariyasuku kaisetsu shite iru.

Pada bagian kedua, satu tahun yang lalu, diambil dari artikel dalam koran yang terkenal, dan dipilih 50 artikel penuh minat seperti “Peningkatan Laba Perdagangan”, “Hak Berbicara di Tempat Intelektual”, sebagai pengetahuan ketika membaca artikel tersebut, memberikan komentar yang mudah dimengerti.

27. (41). 教頭 人 借 海 あ い (BC:87)

Kyoutou hitori de karikitta umi jyaarumaishi.

Wakil Kepala Sekolah tidak memesan pantai sendirian.

28. (42). 無効 度 十五編繰 返 い

. (BC:34)

Mukou wa ichido de sumu, kocchi wa onaji shigusa wo jyuugohen kurikaishiteiru.

Sekali dianggap tidak sah, di sini perlakuaan yang sama dalam 15 puisi berulang terus.


(22)

29. (43). そ 半日 人 う 続 (BC:8)

Sono ue de, hanjitsu, sannin de sumou wo tori tsuzuke ni tottara, ninjin ga minna fumitsubusarete shimatta.

Apalagi, setengah harian, jika terus melakukan sumo antara 3 orang, wortel-wortel akan terinjak-injak semua oleh mereka.

30. (44). 母 死 親父 兄 人 暮 い (BC:10)

Haha ga shinde kara wa, oyaji to ani to sannin de kurashite ita. Karena ibu sudah meninggal, akhirnya kami hanya tinggal bertiga, dengan ayah dan kakak.

31. (45). 色 役 立 い 人

(BC:15)

“Iro bakari shirokutte, totemo yaku ni wa tatanai.” to, hitori de kimete shimatta.

Sambil memutuskan sendirian, dia berkata, “hanya putih saja, benar-benar tidak ada gunanya”.

32. (46). あ 麹 麻布 庭

えあそ 西洋間

計 人 並 い (BC:16)

“Anta wa doko ga osuki, Kouji machi desuka, Azabu desuka, oniwa e buranko wo okoshirae asobase, seiyouma wa hitotsu de takusan desu. Nado to, kattena keikaku wo hitori de narabete ita.

“Mana yang kamu suka? Kota Kouji atau Azabu? Pergi untuk bermain ayunan ke taman, rumah ala barat dengan satu saja dapat semuanya”, dan lainnya, menyusun rencana egoisnya sendirian.

32. (47). 六 金 商売 い商売 わ う (BC:20)

Roppyaku en no kane de shoubai rashii shoubai ga yareru wake de monkarou.

Melakukan transaksi perdagangan layaknya transaksi dengan uang 600 yen.

33. (48). 人 人 困 顔 赤


(23)

Hitori de kimete, hitori de shaberu kara, kocchi wa komatte kao wo akakushita.

Setelah memutuskan sendirian, dan berbicara sendirian, disini muka bingungnya memerah.

34. (50). 1600

C 菜 170

0

C 魚 類 揚 (RJC:72)

1600 C de yasai, 1700 C de gyokairui wo ageru.

Goreng sayuran pada suhu 1600 C, dan jenis produk laut pada suhu 1700 C.

時刻jikoku’ (Kata Bantu Bilangan yang Menyatakan Saat atau Waktu)

1. (1). 19歳 メ 小雪 以来雑誌 表 飾

ァ ヨン ヨ― 広告 出 顔 売 始 目

ビ ラ 役者 果 (NP:24/2003)

Jyuujyuu sai de pro no medaru ni natta Koyuki-san wa, irai zasshi no hyoushi no kazattari, fashion show ya koukoku ni detari to kao ga urihajime, 2 nen me ni wa terebi dorama de yakusha wo hatashita.

Koyuki yang menjadi bintang di ajang pro pada usia 19 tahun, mulai menjual wajahnya dengan menghiasi cover depan majalah, muncul dalam fashion show juga iklan, dan pada tahun ke-2 menjadi pemain drama televisi.

2. (3). 冬眠 飼育 通常 養殖期間 約半 ~

出荷 大 育 (NP 26/2003:12)

Toumin sarezu ni shiiku dekirutame, tsuujyou no youshoku kikan no yaku hanbun, 2~3 nen de shukka dekiru ookisa made sodatsu.

Agar tidak hibernasi dan dapat berkembang biak, setengah dari masa pertumbuhan pada umumnya, dibiarkan bertumbuh selama 2-3 tahun, hingga sampai pada tingkat ukuran dia dapat melakukan perpindahan.

3. (14). 週間 あ 石 臭

い NP 7/1999:17

Isshukan de dekiagatta sekken [kinarikko] wa, mochiron kusakunai. Sabun yang selesai dibuat dalam waktu seminggu Kinarikko” tentu saja tidak bau.

4. (18). 1歳半 時左手 大 負い 15歳 そ 左手 手術

医学 道 志 (NJ 12/2004:16)

Ichi nen han no toki, hidari te ni ooyakedo wo oi, jyuugo sai de sono hidarite no shujutsu wo uketa koto de, igaku no michi wo kokorozasu. Ketika berumur satu setengah tahun mendapatkan luka bakar di tangan kiri, dan karena pada umur 15 tahun tangan kiri tersebut dioperasi, maka saya berencana untuk masuk jalur kedokteran.


(24)

5. (19). 最 夜 長い 季節 皆 う 過 い (NJ 12/2004:41)

Ichinen de mottomo yoru ni nagai kono kisetsu, minasan wa, dono you ni sugoshiteimasuka.

Musim dengan malam yang benar-benar panjang selama setahun, saudara-saudara dengan cara bagaimana melewatinya?

6. (24). 23歳 母親 心構え (NJ 12/2004:94)

Nijyuusai de hahaoya ni naru kokorogamae ga dekiru kara da.

Pada umur 22 tahun menjadi ibu, karena sudah dapat mempersiapkannya.

7. (26). 集中的 学習 ヶ 終了 能 (NJ 12/2003:27)

Shuuchuutekina gakushu ni yori, sanka getsu de no shuuryou mo kanou. Serupa dengan pembelajaran yang terkonsentrasi, dalam waktu 3 bulan selesaipun bisa.

8. (27). そ 増加率 わ 0.17% 4 連続 0.2% 回

(NJ 12/2003:39)

Tada, sono zoukaritsu wa wazukani 0.17% de, yon nen renzoku de 0.2% wo shita mawarishita.

Biasanya, rata-rata peningkatan hanya 0,17%, dan di 4 tahun setelahnya kurang dari 0,2 %.

9. (28). 解 1 問 5 以 い (NJ

12/2003:44)

“Dokkai” wa ichi mon ni tsuki go bun inai de, yatte kudasai.

Bagian wacana, tolong dikerjakan dalam waktu kurang dari 5 menit untuk 1 pertanyaan.

10. (34). 凡 人 20代 大幅 評価 対 50

依然高い評価 得 い (NJ 12/2003:70)

“Heibon na hito” wa 20 dai de wa oohaba ni hyouka wo ageta no ni taishi, 50 dai de wa izen takai hyouka wo ete iru.

Ordinary People” untuk orang-orang yang berusia 20 tahunan,

memiliki penilaian yang sangat meningkat dengan drastis, tapi sebaliknya untuk orang-orang yang berusia 50 tahunan, hanya mencapai penilaian yang tinggi.

11. (36). 米 生育状況 調査 夏 天候不順

4 間 い 農作 転 過去 10 最 収穫 そう

(NJ 12/2003:78)

Kome no seiiku jyoukyou no chousa ni yorimasu to, kono natsu no tenkou fujyun ni yotte, yon nenkan ita nousaku kara itten, kako 10 nen de saitei no shuukakuryou ni narisou desu.


(25)

Menurut pengamatan keadaan dari pertumbuhan beras, dikarenakan cuaca yang tidak menentu di musim panas kali ini, dari penanaman yang

dilakukan selama empat tahun sepertinya akan berubah menjadi hasil panen yang paling buruk seperti pada 10 tahun yang lalu.

12. (39). 寧 キ 3カ 間 修了

(NJ 12/2003:80)

Teineina tekisuto no okage de, sankagetsu kan de shuuryou suru koto ga dekimashita.

Berkat buku teks yang sopan, saya dapat menyelesaikan dalam waktu 3 bulan.

13. (49). 最 美 い 旧暦8 15日 現 9 中旬

10 旬 満 仲秋 十五夜 芒 田畑 初

物 果物 見 供え愛出 い

Ichinen de mottomo utsukushii to sareru, kyuureki hachigatsu juugonichi (genzai no kugatsu chuujun kara juugatsu joujun) no mangetsu chuushuu no meigetsu (juugo yoru) toshite, susuki, tahata no hatsumono, kudamono, tsukimi dango nado wo sonae ai dete ita.

Dalam satu tahun meninggalkan hal yang benar-benar indah, sebagai bulan purnama dalam penanggalan dahulu tanggal 15 bulan 8 (sekarang 10 hari di pertengahan bulan 9 sampai 10 hari pertama bulan 10), susuki, hasil panen pertama di ladang, buah-buahan, dango sambil upacara lihat bulan, semuanya membuat cinta bertumbuh.

14. (51). 番寒い (MMS:14)

Nigatsu wa ichinen de ichiban samui desu.


(26)

Bab I PENDAHULUAN

1.1Latar Belakang Masalah

Bahasa sangat erat dengan kehidupan manusia. Karena jika berbicara tentang bahasa, maka akan terpikirkan juga tentang bagaimana manusia berkomunikasi dengan sesamanya. Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI, 1988:66), bahasa adalah perkataan-perkataan yang dipakai oleh suatu bangsa. Misalnya saja, bahasa Indonesia begitu besar perbedaannya dengan bahasa Inggris, baik dari segi struktur, bentukan, kala, dan lain sebagainya. Begitu pula bahasa Jepang dengan bahasa Indonesia, walaupun berada dalam benua yang sama, yaitu Asia, tetap saja memiliki perbedaan yang besar.

Bahasa Jepang selain memiliki ciri-ciri universal, juga mempunyai karakteristik tersendiri, seperti halnya pengunaan 助詞 „joshi‟, sebagai pemarkah fungsi sintaksis dalam kalimat bahasa Jepang. Masuoka (1992:49) dalam bukunya Kiso Nihongo Bunpo mengatakan tentang 助詞„joshi‟ sebagai berikut:

名詞 接続し 補足語 主題 作 働 す も 語 語 節

節 接続す 働 す も 等 一括し 助詞 いう

Meishi ni setsuzokushite hosokugo ya shudai wo tsukuru hataraki wo suru mono, go to go, setsu to setsu wo setsuzokusuru hataraki wo suru mono, nado wo ikkatsushite “joshi” to iu

“Sesuatu yang berfungsi menyambung kata dengan kata, klausa dengan klausa, juga membuat nomina (meishi) yang diikutinya menjadi sebuah topik kalimat ataupun pelengkap, dapat disebut dengan joshi


(27)

Berdasarkan teori di atas, 助 詞 „joshi dipakai sebagai penyerta nomina, sehingga membuat nomina tersebut berubah fungsi sintaksisnya, yaitu sebagai morfem fungsi (機能形態素 „kinoukeitaiso‟). Selain fungsi tersebut, setiap 助詞 „joshi‟ dalam bahasa Jepang memiliki fungsi spesifiknya masing-masing. Karena tidak ditemukannya padanan kata yang sesuai dalam kata-kata bahasa Indonesia, dalam arti, 助 詞 „joshi‟ tidak dapat diterjemahkan langsung ke dalam bahasa Indonesia, maka para pelajar asing merasa kesulitan ketika mempelajari bahasa Jepang, terutama tentang 助 詞 „joshi‟ yang mempunyai fungsi yang penting dalam sebuah kalimat bahasa Jepang.

Menurut Tomita (1993:68):

助詞 使うこ 文中 単語 単語 関係 させ 語

順 変わ も文 し 成 立 場合 多く 意味 取 違え こ

少 い いう利点 あ す

Joshi wo tsukaukoto wa, bunchuu no tango to tango to no kankei wo hakkiri sase, gojyun ga kawattemo bun toshite naritatsu baai ga ooku, imi wo torichigaeru koto ga sukunai to iu riten ga arimasu.

“Kelebihan dari pemakaian joshi adalah untuk memperjelas hubungan antara kata perkata dalam sebuah kalimat, juga banyak dipakai untuk meminimalisasi kesalahan pemahaman walaupun terdapat perubahan urutan kata dalam kalimat tersebut.”

Jadi, peranan 助詞 „joshi‟ jelas terlihat ketika telah masuk ke dalam kalimat, karena memang 助詞„joshi‟ tidak dapat berdiri sendiri seperti layaknya kata yang dapat berdiri sendiri (自立語 „jiritsugo‟), karenanya 助詞 „joshi‟ sangat terikat erat dengan kata-kata lain. Tetapi walaupun demikian, 助 詞 „joshi‟ memberi nuansa dalam kalimat, sehingga makna dari suatu kalimat menjadi beragam.


(28)

Perhatikan contoh berikut ini:

(1) 私 両親 バリへ行 す 弟 家 い 夏 宿題 一ヶ月

終え す

Watashi wa ryoushin to Bali e ikimasuga, otouto ga ie ni ite, natsu no shukudai wo ikkagetsu de oemasu.

Saya pergi ke Bali bersama dengan orang tua saya, tetapi adik laki-laki saya diam dirumah, menyelesaikan tugas rumah musim panas selama satu bulan.

Dari contoh (1) di atas, dapat dilihat ada sembilan助詞 „joshi‟ dalam sebuah kalimat. Masing-masing 助詞 „joshi‟ ini memiliki fungsi sintaksisnya tersendiri. Seperti 助 詞 „joshi‟ „wayang melekat pada meishi 私 „watashi‟ membuat kata 私 „watashi‟ tersebut menjadi topik dari contoh kalimat (1). 助

詞 „joshi‟ „tomembuat meishi di depannya berfungsi sebagai keterangan penyerta. 助 詞 „joshi‟ へ „e‟ membuat fungsi sintaksis dari meishi

‟Bali‟ yang dilekatinya menjadi keterangan tujuan.

Dalam kalimat (1) tersebut, terdapat dua 助詞 „joshi‟ „ga‟ dengan dua fungsi yang berlainan. 助詞 „joshi‟ „ga‟ pertama, yang melekat pada verba

行 す „ikimasu‟ berfungsi sebagai joshi penyambung antara dua klausa,


(29)

宿 題 一 ヶ 月 終 え す . Sedangkan 助 詞 „joshi‟ „ga‟ kedua berfungsi membuat meishi 弟„otouto‟ di depannya sebagai subjek kalimat.

助 詞 „ni‟ dalam kalimat (1) berfungsi sebagai pemarkah keterangan tempat, dengan kegiatan yang statis. Sedangkan 助 詞 „no‟ digunakan sebagai penyambung antarkata, maka dalam frase 夏 宿 題 , „no‟ menyambungkan kata 夏 dan 宿 題 , untuk menghasilkan makna “PR di musim panas”.

助詞 „wo‟ berfungsi sebagai pemarkah fungsi sintaksis objek. Dan 助

詞 „de‟ dalam kalimat (1) berfungsi untuk menyatakan bahwa “adik laki -laki saya menyelesaikan tugas rumahnya dalam waktu satu bulan”, dan sekaligus menjadikan kata yang dilekatinya berfungsi sebagai keterangan waktu.

Tentang keberagaman 助 詞 „joshi‟ ini, Masuoka (1992:49) menyatakan sebagai berikut:

助詞 文 組 立 け 働 違い 主 し 格助

詞 提 題助 詞 取 立 助詞 接 続 助 詞 終 助

詞 等 分

Joshi wa, bun no kumitate okeru hataraki no chigai ni yotte omotoshite, “kakujoshi”, “teidaijoshi”, “toritatejoshi”, “setsuzokujoshi”, “shuujoshi”, nado ni wakareru.

Joshi dibagi menjadi “kakujoshi”, “teidaijoshi”, “toritatejoshi”, “setsuzokujoshi”, “shuujoshi”, sesuai dengan fungsi utamanya dalam konstruksi kalimat.”

Seperti yang diungkapkan pada kutipan di atas, 助詞 „joshi‟ bahasa Jepang dibagi menjadi kakujoshi (助詞 „joshi‟ yang dipakai untuk menghubungkan frase


(30)

dengan frase), teidaijoshi (助詞 „joshi‟ yang dipakai untuk menentukan bagian subyek kalimat), toritatejoshi (助詞„joshi‟ yang dipakai untuk menambah makna dan mempunyai fungsi menerangkan), setsuzokujoshi (助詞 „joshi‟ yang menghubungkan kalimat dengan kalimat), dan shuujoshi (助 詞 „joshi‟ yang terletak di akhir kalimat dan dipakai untuk lebih menunjukkan perasaan penutur).

格助詞 主 体言 付い 主 し 述語 そ 体言 関連 表

し す

Kakujoshi wa omo ni taigen ni tsuite, shu toshite jutsugo to sono taigen to no kanren wo arawashimasu.

Kakujoshi pada umumnya melekat pada taigen (kata benda), dan sebagian besar digunakan untuk menunjukkan hubungan antara predikat dengan taigen yang dilekatinya tersebut”.

(Tomita, 1993:68)

Dari teori Tomita di atas, dapat dipahami bahwa 格 助 詞 „kakujoshi‟ ini menempel pada taigen untuk menunjukkan hubungan suatu taigen dengan predikat dalam sebuah kalimat bahasa Jepang. Taigen yang dimaksudkan adalah sebuah kata yang berdiri sendiri, tidak dilekati dengan morfem lainnya dan tidak dapat mengalami perubahan (用 言 „yougen‟), dalam hal ini taigen dapat pula disebut sebagai kata benda (meishi).

Adapun contoh dari 格 助 詞 „kakujoshi‟, menurut Tomita dalam bukunya, Bunpo no Kiso Chisiki to Sono Oshiekata (1993:68), adalah , , , , へ, ,

, , , . Dari banyaknya contoh yang ada, penulis dalam penelitian ini hanya membatasi pada analisis kakujoshi dalam kalimat bahasa Jepang.


(31)

Kakujoshi memiliki fungsi beragam. Seperti ditulis Iori dalam buku Nihongo Bunpo Handbook (2000:21), kakujoshi dipakai untuk menyatakan keterangan tempat (場所 basho’), keterangan sarana (手 段 道具 shudan dougu’), keterangan bahan yang digunakan (材 料 zairyou’), mengindikasikan jangkauan atau batasan (範 囲 ‘han’i’), menyatakan alasan (原 因 理 由 ‘gen’in riyuu’), juga hasil akhir ( matomari’).

Namun dalam penelitian ini, penulis akan membatasi pembahasan tentang kakujoshi hanya pada kakujoshi yang bermakna 範 囲 ‘han’i’ atau kakujoshi yang mengindikasikan jangkauan atau batasan. Seperti kalimat berikut:

(2) 1日 仕事 終え

Ichinichi de shigoto wo oeru.

Menyelesaikan pekerjaan dalam waktu sehari.

(3) 680円 い 風呂 入 放題

Roppyaku hachijyuu en de ironna furo ni hairi houdai.

Dengan hanya 680 yen saja bisa masuk ke tempat pemandian sebanyak apapun yang diinginkan.

(WU 5/2007:7)

(4) そし 3日 作 く

Soshitara mikka de tsukutte kite kureta.

Lalu membuatkannya untuk saya selama tiga hari.

(WU 5/2007:7)

Dengan melihat contoh kalimat di atas, dapat dilihat bahwa pada kalimat (2), bermakna “menyelesaikan pekerjaan dalam waktu sehari”. Kakujoshi dalam


(32)

kalimat ini dipakai untuk menunjukkan batasan (範 囲 ‘han’i’) subjek untuk melakukan pekerjaannya, yaitu hanya dalam waktu sehari. Begitu pula dengan kalimat (3) dan kalimat (4). Tetapi di sini terlihat ada sesuatu yang menarik, bahwa kakujoshi yang menunjukkan batasan tersebut selalu mengikuti kata bilangan, seperti “satu hari” 1日 „ichinichi‟ , “enam ratus delapan puluh yen”

680円„roppyaku en‟ , juga “tiga hari” 3日„mikka‟ .

Alfonso dalam bukunya, “Japanese Language Patterns volume II” mengatakan,

DE‟s function of signaling means shows up clearly with expressions concerning money; when some time is expressed, DE signals a period of time within which an activity takes place. (1966:323)

“Fungsi DE yang mengindikasikan makna menunjukkan dengan jelas melalui ekspresi mengenai uang; dan ketika suatu waktu diekpresikan, maka DE mengindikasikan suatu periode waktu dimana aktifitas tersebut dilakukan”

Jadi, kakujoshi yang menunjukkan batasan (範囲 „han‟i‟) memang sangat berkaitan dengan kata bantu bilangan ( 助数詞 „josuushi‟), yaitu sebagai penghitung juga alat ukur suatu bilangan. Bukan hanya berhubungan, tetapi juga menunjukan batas waktu pengerjaan suatu aktifitas yang sedang berlangsung.

Sedangkan mengenai kata bantu bilangan ini, Tomita (1991:83) mengatakan bahwa kata bantu bilangan (助 数 詞„josuushi‟) dibagi ke dalam tiga kategori, yaitu kata bantu yang menyatakan urutan (順 序 „junjo‟), kata bantu yang menyatakan jumlah atau kuantitas (数 量 „suuryou‟), juga kata bantu yang menyatakan waktu atau suatu saat (時刻„jikoku‟).


(33)

(5) 日本史 こ 55ペ ジ 見 く さい Nihonshi no koto nante, gojyuugo peeji de mite kudasai. Jika berbicara tentang sejarah Jepang, lihatlah di halaman 55.

(6) 集中的 学習 三ヶ月 修了も可能

Shuuchuutekina gakushuu ni yori, sanka getsu de no shuuryou mo kanou. Bila dengan konsentrasi belajar, maka dalam waktu tiga bulan pun bisa selesai.

(NJ 12/2003:27)

Kata bantu yang menyatakan urutan (順 序 „junjo‟) yang dilekati oleh kakujoshi akan bermakna “pada urutan”. Seperti dalam contoh kalimat (5), 55 ペ ジ dapat dimaknai “pada urutan halaman ke-55”, dengan asumsi awal bahwa halaman tersebut berurut dari halaman 1, sampai ke halaman ke-55 tempat artikel tentang sejarah Jepang tersebut berada.

Dalam contoh kalimat (6), kakujoshi mengikuti kata 三 ヶ 月 yang berfungsi sebagai keterangan dalam kalimat tersebut, membuat maknanya menjadi “dalam batas waktu tiga bulan lamanya”. Jika dilihat dari makna yang terbentuk, maka kata 三 ヶ 月 tersebut masuk dalam klasifikasi kata bantu bilangan yang menyatakan waktu atau suatu saat (時刻„jikoku‟).

Jika melihat begitu beragamnya pertikel bahasa Jepang juga didukung oleh ketiadaan padanan untuk joshi dalam bahasa Indonesia, maka ketika berbahasa Jepang, kadangkala banyak orang kebingungan dalam menggunakan joshi, karena begitu banyaknya fungsi dan pola penggunaan masing-masing joshi tersebut, jika sudah masuk dalam sebuah kalimat. Oleh karena itulah, penulis tertarik untuk mempelajari dan menganalisis fungsi joshi bahasa Jepang, khususnya tentang


(34)

kakujoshi , dengan judul Analisis Kakujoshi yang Bermakna Cakupan Bilangan dalam Kalimat Bahasa Jepang (Kajian Sintaksis-Semantik).

1.2Rumusan Masalah

Dengan adanya kesulitan yang banyak dialami pelajar asing yang telah dipaparkan di atas, maka penulis ingin mengemukakan rumusan masalah penelitian ini sebagai berikut.

1. Fungsi sintaksis seperti apakah yang dapat dibentuk dari kakujoshi yang bermakna cakupan/batasan, yang berhubungan dengan setiap unit dalam suatu kalimat bahasa Jepang?

2. Makna apa sajakah yang terbentuk dengan adanya kakujoshi yang berfungsi sebagai penanda makna batasan dalam kalimat bahasa Jepang? 1.3Tujuan Penelitian

Dengan demikian, tujuan penelitian ini dilakukan ialah untuk:

1. Mendeskripsikan tentang fungsi sintaksis seperti apa saja yang dapat dibentuk dari kakujoshi yang bermakna cakupan/batasan, yang berhubungan dengan setiap unit dalam suatu kalimat bahasa Jepang. 2. Mendeskripsikan makna apa sajakah yang terbentuk dengan adanya

kakujoshi yang berfungsi sebagai penanda makna batasan dalam kalimat bahasa Jepang.


(35)

1.4Metode dan Teknik Penelitian

Penelitian dan analisis Kakujoshi dalam kalimat bahasa Jepang ini menggunakan metode kualitatif untuk pencarian sumber data umum. Dengan metode ini, penulis dapat mencari data yang dianggap dapat dianalisis dan dikaji secara gamblang menurut teori yang mendukung penelitian.

Teknik yang penulis gunakan adalah teknik deskriptif analitis, yaitu dengan cara menelaah, menggali konsep dan teori yang didapat dari buku-buku referensi, yang mendukung pemecahan masalah yang diteliti, lalu mendeskripsikan dan menganalisis sumber data tersebut sesuai dengan teori yang ada. Juga teknik sisip untuk mengetahui adanya nuansa makna yang tersirat dalam suatu data. Adapun urutan penulisan dilakukan dalam enam langkah, yaitu dimulai dengan menentukan tema, menetapkan teori serta materi, mencari dan mengambil data-data pada sumber data-data umum, menganalisis data-data, menulis dan melaporkan hasil penelitian, dan menyajikan hasil penelitian.

1.5Organisasi Penulisan

Dengan demikian, tahap penelitian ini akan terbentuk dalam empat bab yang mencakup landasan teori yang digunakan, analisis data, juga kesimpulan yang diambil oleh penulis. Penulis berharap penelitian ini dapat bermanfaat untuk membantu para pelajar asing untuk mengetahui dengan jelas bagaimanakah fungsi kakujoshi ini, khususnya untuk kakujoshi yang bermakna cakupan bilangan dalam pengaplikasiannya sehari-hari.


(36)

Adapun yang akan dibahas dalam bab I adalah tentang latar belakang penulis mengambil kakujoshi sebagai penelitian, bagaimana kesulitan yang dihadapi para pelajar asing tentang bahan ini. Juga dijabarkan tentang rumusan masalah yang akan dibahas dalam penelitian ini, tujuan penelitian dilakukan, juga metode serta teknik yang digunakan. Dalam bab II akan mengkaji tentang teori-teori yang pendukung penelitian, pandangan kakujoshi melalui sisi sintaksis juga sisi semantik, juga membahas dengan jelas keseluruhan tentang kakujoshi yang bermakna cakupan bilangan. Pada bab III, dalam analisis data, penulis akan mengungkapkan tentang pengaplikasian kakujoshi yang bermakna cakupan bilangan dalam bahasa sehari-hari yang biasa ditemui melalui sumber data umum, lalu bagaimana hubungannya dengan teori-teori yang dikemukakan oleh para ahli tentang kakujoshi yang bermakna cakupan bilangan tersebut. Lalu pada bab terakhir, dalam bab IV, penulis akan mengungkapkan kesimpulan yang penulis dapatkan melalui penelaahan teori juga penyesuaian pada sumber data yang ada.


(37)

Bab IV KESIMPULAN

Dari hasil analisa pada setiap data yang terjaring untuk kakujoshi DE yang bermakna batasan dengan taigen numeralia, dapat ditarik kesimpulan, sebagai berikut.

数量

Suuryou

時刻

Jikoku

順序

Junjo

Sintaksis

Bentukan

基数詞 + 助

数詞 + 格助詞

基数詞 + 時刻

数詞 + 格助詞

基数詞 +

序数詞 +

格助詞で

Fungsi

sintaksis Keterangan jumlah Keterangan waktu

Keterangan posisi urutan Hubungan 1.Hubungan koordinasi pertentangan antarklausa, dengan konjungtor

が„ga‟ (tetapi) 2.Hubungan

subordinasi syarat antarklausa, ditandai dengan adanya kata “jika”, baik secara tersirat maupun tersurat. Biasanya diikuti dengan klausa subordinatif hasil, yang ditandai dengan “maka”, baik tersirat, maupun tersurat.

Hubungan subordinasi antarklausa yang menunjukkan waktu, yang ditandai dengan adanya konjungtor “selama”, “sewaktu”, dan “ketika”,

yang dalam bahasa Jepangnya langsung ditandai dengan kakujoshi DE itu sendiri. kakujoshi DE yang melekat pada numeralia junjo ini mengindikasikan tempat atau posisi, dipakai sebagai keterangan posisi, yang menerangkan posisi atau tempat dimana sesuatu berada. Bukan kakujoshi DE yang mengindikasikan batasan.


(38)

Semantik Makna yang terbentuk 1.Untuk hubungan koordinatif antarklausa pertentangan, makna yang terbentuk adalah “hanya dengan ~ saja”

2.Untuk hubungan subordinatif sebab-akibat, makna yang terbentuk adalah “hanya dengan melakukan tahap demi tahap seperti ini, maka hasil yang diharapkan pun tercapai”

Terdapat tiga makna yang terbentuk: 1.Posisi waktu,

digambarkan dengan “di”, “pada”, dan “ketika”, yaitu

menggambarkan pada waktu mana suatu hal terjadi.

2.Jangka/tenggang waktu digambarkan dengan “dalam waktu” dan “selama”, yaitu

menggambarkan waktu terjadinya suatu hal. 3.Batas waktu

digambarkan dengan “dalam”, ada

kemiripan dengan jangka waktu, tetapi untuk batas waktu, suatu hal terjadi sekali hanya pada suatu batas tertentu, misalnya, “dalam setahun, terdapat cuaca paling dingin”.

Tidak ada yang bermakna batasan, melainkan bermakna tempat atau posisi urutan tertentu dimana sesuatu terjadi.


(39)

DAFTAR PUSTAKA

Alfonso, Anthony, dkk. 1992. Japanese Language Patterns: A Structural Approach volume II. Tokyo: Sophia University.

Alwi, Hasan, dkk. 1998. Tata Bahasa Baku Bahasa Indonesia. Jakarta: Balai Pustaka.

Fujita, Yuko. 2004. Recipes of Japanese Cooking (英語で作る和食). Tokyo: Natsume Sha.

Ikegami, Makiko. 1998. Japanese Language/Resource Book (日本語教育重要用 語 1000). Tokyo: Babel Press.

Iori, Isao, dkk. 2000. Shokyuu wo Oshieru Hito no Tame no Nihongo Bunpo Handobukku. Tokyo: Surie Nettowaku.

Makino, Seiichi dkk. 1986. Semantic Clasification for Verbs and Adjective. Tokyo: The Japan Times.

Masuoka, Takashi. 1992. Kiso Nihongo Bunpo. Tokyo: Kuroshio Shuppan. Soseki, Natsume. 2003. Botchan. Tokyo: Kodansha.

Tomita, Takayuki. 1991. Bunpo no Kiso Chisiki to Sono Oshiekata. Tokyo: Bonjinsha.

Tomita, Takayuki. 1991. Kiso Hyogen 50 to Sono Oshiekata. Tokyo: Bojinsha. Tsujimura, Natsuko. 1996. An Introduction to Japanese Linguistics. Oxford:

Blackwell Publisher.

Tamamura, Fumio. 1998. Atarashii Nihongo Kenkyuu wo Manabu Hito no Tame ni. Tokyo: Kodansha.

Usuda, Atsuko, dkk. 1992. Nihon ni Kurashi Juunika Getsu Moons, Months, and Season. Tokyo: Kyoubundou.


(1)

kakujoshi , dengan judul Analisis Kakujoshi yang Bermakna Cakupan Bilangan dalam Kalimat Bahasa Jepang (Kajian Sintaksis-Semantik).

1.2Rumusan Masalah

Dengan adanya kesulitan yang banyak dialami pelajar asing yang telah dipaparkan di atas, maka penulis ingin mengemukakan rumusan masalah penelitian ini sebagai berikut.

1. Fungsi sintaksis seperti apakah yang dapat dibentuk dari kakujoshi yang bermakna cakupan/batasan, yang berhubungan dengan setiap unit dalam suatu kalimat bahasa Jepang?

2. Makna apa sajakah yang terbentuk dengan adanya kakujoshi yang berfungsi sebagai penanda makna batasan dalam kalimat bahasa Jepang? 1.3Tujuan Penelitian

Dengan demikian, tujuan penelitian ini dilakukan ialah untuk:

1. Mendeskripsikan tentang fungsi sintaksis seperti apa saja yang dapat dibentuk dari kakujoshi yang bermakna cakupan/batasan, yang berhubungan dengan setiap unit dalam suatu kalimat bahasa Jepang. 2. Mendeskripsikan makna apa sajakah yang terbentuk dengan adanya

kakujoshi yang berfungsi sebagai penanda makna batasan dalam kalimat bahasa Jepang.


(2)

Universitas Kristen Maranatha 10

1.4Metode dan Teknik Penelitian

Penelitian dan analisis Kakujoshi dalam kalimat bahasa Jepang ini menggunakan metode kualitatif untuk pencarian sumber data umum. Dengan metode ini, penulis dapat mencari data yang dianggap dapat dianalisis dan dikaji secara gamblang menurut teori yang mendukung penelitian.

Teknik yang penulis gunakan adalah teknik deskriptif analitis, yaitu dengan cara menelaah, menggali konsep dan teori yang didapat dari buku-buku referensi, yang mendukung pemecahan masalah yang diteliti, lalu mendeskripsikan dan menganalisis sumber data tersebut sesuai dengan teori yang ada. Juga teknik sisip untuk mengetahui adanya nuansa makna yang tersirat dalam suatu data. Adapun urutan penulisan dilakukan dalam enam langkah, yaitu dimulai dengan menentukan tema, menetapkan teori serta materi, mencari dan mengambil data-data pada sumber data-data umum, menganalisis data-data, menulis dan melaporkan hasil penelitian, dan menyajikan hasil penelitian.

1.5Organisasi Penulisan

Dengan demikian, tahap penelitian ini akan terbentuk dalam empat bab yang mencakup landasan teori yang digunakan, analisis data, juga kesimpulan yang diambil oleh penulis. Penulis berharap penelitian ini dapat bermanfaat untuk membantu para pelajar asing untuk mengetahui dengan jelas bagaimanakah fungsi

kakujoshi ini, khususnya untuk kakujoshi yang bermakna cakupan bilangan dalam pengaplikasiannya sehari-hari.


(3)

Adapun yang akan dibahas dalam bab I adalah tentang latar belakang penulis mengambil kakujoshi sebagai penelitian, bagaimana kesulitan yang dihadapi para pelajar asing tentang bahan ini. Juga dijabarkan tentang rumusan masalah yang akan dibahas dalam penelitian ini, tujuan penelitian dilakukan, juga metode serta teknik yang digunakan. Dalam bab II akan mengkaji tentang teori-teori yang pendukung penelitian, pandangan kakujoshi melalui sisi sintaksis juga sisi semantik, juga membahas dengan jelas keseluruhan tentang kakujoshi yang bermakna cakupan bilangan. Pada bab III, dalam analisis data, penulis akan mengungkapkan tentang pengaplikasian kakujoshi yang bermakna cakupan bilangan dalam bahasa sehari-hari yang biasa ditemui melalui sumber data umum, lalu bagaimana hubungannya dengan teori-teori yang dikemukakan oleh para ahli tentang kakujoshi yang bermakna cakupan bilangan tersebut. Lalu pada bab terakhir, dalam bab IV, penulis akan mengungkapkan kesimpulan yang penulis dapatkan melalui penelaahan teori juga penyesuaian pada sumber data yang ada.


(4)

Universitas Kristen Maranatha 61

Bab IV KESIMPULAN

Dari hasil analisa pada setiap data yang terjaring untuk kakujoshi DE yang bermakna batasan dengan taigen numeralia, dapat ditarik kesimpulan, sebagai berikut.

数量

Suuryou

時刻

Jikoku

順序

Junjo

Sintaksis

Bentukan

基数詞 + 助

数詞 + 格助詞

基数詞 + 時刻

数詞 + 格助詞

基数詞 +

序数詞 +

格助詞で Fungsi

sintaksis Keterangan jumlah Keterangan waktu

Keterangan posisi urutan Hubungan 1.Hubungan koordinasi pertentangan antarklausa, dengan konjungtor

が„ga‟ (tetapi) 2.Hubungan

subordinasi syarat antarklausa, ditandai dengan adanya kata “jika”, baik secara tersirat maupun tersurat. Biasanya diikuti dengan klausa subordinatif hasil, yang ditandai dengan “maka”, baik tersirat, maupun tersurat.

Hubungan subordinasi antarklausa yang menunjukkan waktu, yang ditandai dengan adanya konjungtor “selama”, “sewaktu”, dan “ketika”,

yang dalam bahasa Jepangnya langsung ditandai dengan

kakujoshi DE itu

sendiri. kakujoshi DE yang melekat pada numeralia junjo ini mengindikasikan tempat atau posisi, dipakai sebagai keterangan posisi, yang menerangkan posisi atau tempat dimana sesuatu berada. Bukan kakujoshi DE yang mengindikasikan batasan.


(5)

Semantik Makna yang terbentuk 1.Untuk hubungan koordinatif antarklausa pertentangan, makna yang terbentuk adalah “hanya dengan ~ saja”

2.Untuk hubungan subordinatif sebab-akibat, makna yang terbentuk adalah “hanya dengan melakukan tahap demi tahap seperti ini, maka hasil yang diharapkan pun tercapai”

Terdapat tiga makna yang terbentuk: 1.Posisi waktu,

digambarkan dengan “di”, “pada”, dan “ketika”, yaitu

menggambarkan pada waktu mana suatu hal terjadi.

2.Jangka/tenggang waktu digambarkan dengan “dalam waktu” dan “selama”, yaitu

menggambarkan waktu terjadinya suatu hal. 3.Batas waktu

digambarkan dengan “dalam”, ada

kemiripan dengan jangka waktu, tetapi untuk batas waktu, suatu hal terjadi sekali hanya pada suatu batas tertentu, misalnya, “dalam setahun, terdapat cuaca paling dingin”.

Tidak ada yang bermakna batasan, melainkan bermakna tempat atau posisi urutan tertentu dimana sesuatu terjadi.


(6)

Universitas Kristen Maranatha x

DAFTAR PUSTAKA

Alfonso, Anthony, dkk. 1992. Japanese Language Patterns: A Structural

Approach volume II. Tokyo: Sophia University.

Alwi, Hasan, dkk. 1998. Tata Bahasa Baku Bahasa Indonesia. Jakarta: Balai Pustaka.

Fujita, Yuko. 2004. Recipes of Japanese Cooking (英語で作る和食). Tokyo: Natsume Sha.

Ikegami, Makiko. 1998. Japanese Language/Resource Book (日本語教育重要用 語 1000). Tokyo: Babel Press.

Iori, Isao, dkk. 2000. Shokyuu wo Oshieru Hito no Tame no Nihongo Bunpo

Handobukku. Tokyo: Surie Nettowaku.

Makino, Seiichi dkk. 1986. Semantic Clasification for Verbs and Adjective. Tokyo: The Japan Times.

Masuoka, Takashi. 1992. Kiso Nihongo Bunpo. Tokyo: Kuroshio Shuppan. Soseki, Natsume. 2003. Botchan. Tokyo: Kodansha.

Tomita, Takayuki. 1991. Bunpo no Kiso Chisiki to Sono Oshiekata. Tokyo: Bonjinsha.

Tomita, Takayuki. 1991. Kiso Hyogen 50 to Sono Oshiekata. Tokyo: Bojinsha. Tsujimura, Natsuko. 1996. An Introduction to Japanese Linguistics. Oxford:

Blackwell Publisher.

Tamamura, Fumio. 1998. Atarashii Nihongo Kenkyuu wo Manabu Hito no Tame

ni. Tokyo: Kodansha.

Usuda, Atsuko, dkk. 1992. Nihon ni Kurashi Juunika Getsu Moons, Months, and

Season. Tokyo: Kyoubundou.