PENELITIAN TINDAKAN KELAS UNTUK SMP PTK LOMBA
Presentasi Tesis
Bab I
Bab III
Bab IV
Bab V
Bab II
Menu
Utama
Kelua
r
(2)
Presentasi Tesis
Bab I
Bab III
Bab IV
Bab V
Bab II
Menu
Utama
Kelua
r
(3)
Presentasi Tesis
Bab I
Bab III
Bab IV
Bab V
Bab II
Menu
Utama
Kelua
r
(4)
Presentasi Tesis
Bab I
Bab III
Bab IV
Bab V
Bab II
Menu
Utama
Kelua
r
(5)
Presentasi Tesis
Bab I
Bab III
Bab IV
Bab V
Bab II
Menu
Utama
Kelua
r
(6)
Presentasi Tesis
Bab I
Bab III
Bab IV
Bab V
Bab II
Menu
Utama
Kelua
r
(7)
Presentasi Tesis
Bab I
Bab III
Bab IV
Bab V
Bab II
Menu
Utama
Kelua
r
(8)
Presentasi Tesis
Bab I
Bab III
Bab IV
Bab V
Bab II
Menu
Utama
Kelua
r
Latar Belakang
Tinjauan Pustaka
Metode Penelitian
Pembahasan
(9)
Presentasi Tesis
Bab I
Bab III
Bab IV
Bab V
Bab II
Menu
Utama
Kelua
r
Materi sistem
koordinasi
Materi sistem
koordinasi
Guru harus
terampil
mendesain
pembelajaran
Pengembangan
perangkat bervisi SETS
dengan Multimedia
interaktif
Perubahan
Kurikulum KBK ke KTSP
Anggapan
Biologi sebagai pelajaran hafalan
Ketuntasan
(10)
Presentasi Tesis
Bab I
Bab III
Bab IV
Bab V
Bab II
Menu
Utama
Kelua
r
. . Rumusan Masalah RumusanMasalah 1. Bagaimana mengembangkan perangkat
pembelajaran bervisi SETS materi sistem koordinasi (dilengkapi dengan multimedia interaktif)? 1. Bagaimana mengembangkan perangkat pembelajaran bervisi SETS materi sistem koordinasi (dilengkapi dengan multimedia interaktif)? 2. Bagaimana mengembangkan multimedia interaktif bervisi SETS materi sistem koordinasi? 2. Bagaimana mengembangkan multimedia interaktif bervisi SETS materi sistem koordinasi? 4. Bagaimanakah respon peserta didik dan kesan guru pada pembelajaran dengan
memanfaatkan perangkat bervisi SETS materi sistem koordinasi
(dilengkapi dengan multimedia
interaktif)? 4. Bagaimanakah
respon peserta didik dan kesan guru pada pembelajaran dengan
memanfaatkan perangkat bervisi SETS materi sistem koordinasi (dilengkapi dengan multimedia interaktif)? 3. Bagaimana keefektifan perangkat pembelajaran
bervisi SETS materi sistem koordinasi untuk meningkatkan ketuntasan hasil belajar, keterampilan proses, dan keaktivan peserta didik? 3. Bagaimana keefektifan perangkat pembelajaran
bervisi SETS materi sistem koordinasi untuk meningkatkan ketuntasan hasil belajar, keterampilan proses, dan keaktivan peserta didik?
(11)
Presentasi Tesis
Bab I
Bab III
Bab IV
Bab V
Bab II
Menu
Utama
Kelua
r
1.
Untuk mengembangkan perangkat pembelajaran
bervisi SETS materi sistem koordinasi
(dilengkapi dengan multimedia interaktif).
2.Untuk mengembangkan multimedia interaktif
bervisi SETS materi sistem koordinasi.
3.Untuk mengetahui keefektifan perangkat
pembelajaran bervisi SETS materi sistem
koordinasi dalam meningkatkan ketuntasan hasil
belajar, keterampilan proses dan keaktivan
peserta didik.
4. Untuk mengetahui respon peserta didik dan
kesan guru pada pembelajaran bervisi SETS
materi sistem koordinasi (dilengkapi dengan
multimedia interaktif)
.
(12)
Presentasi Tesis
Bab I
Bab III
Bab IV
Bab V
Bab II
Menu
Utama
Kelua
r
1. Untuk menyusun perangkat
pembelajaran
bervisi SETS materi sistem koordinasi.
2. Untuk menambah perbendaharaan
media
pembelajaran (multimedia interaktif)
bervisi
SETS bagi guru biologi.
3. Untuk memberi gambaran tentang
kontribusi perangkat yang
dikembangkan pada ketuntasan hasil
belajar, keterampilan proses peserta
didik, keaktivan peserta didik, respon
peserta didik dan kesan guru.
(13)
Presentasi Tesis
Bab I
Bab III
Bab IV
Bab V
Bab II
Menu
Utama
Kelua
r
1. Pembelajaran Biologi
Biologi sebagai salah satu bidang IPA menyediakan
berbagai pengalaman belajar untuk memahami konsep dan keterampilan proses sains. Ini berarti siswa benar-benar diajak atau diikut sertakan dalam mempelajari kehidupan nyata (kontekstual) dan belajar dari orang lain yang pada akhirnya jika diterapkan dalam proses pembelajaran akan meningkatkan keterampilan bermasyarakat dan
meningkatkan hasil belajar siswa (Deen dan Smith, 2006).
2. Efektifitas Pembelajaran
Keefektifan pembelajaran biasanya diukur dengan tingkat pencapaian hasil belajar. Ada 4 aspek untuk
mendiskripsikan keefektifan pembelajaran yaitu: (1)
kecermatan penguasaan perilaku yang dipelajari (tingkat kesalahan), (2) kecepatan unjuk kerja, (3) tingkat hasil belajar, dan (4) tingkat retensi dari apa yang dipelajari.
(14)
Presentasi Tesis
Bab I
Bab III
Bab IV
Bab V
Bab II
Menu
Utama
Kelua
r
3.Keterampilan Proses
Menurut Dimyati dan Mujiono (2002) terdiri atas keterampilan-keterampilan dasar (basic skills) dan keterampilan-keterampilan terintegrasi (integrated skills).
4. Keaktivan Peserta Didik
Keaktivan dapat diartikan kegiatan yang dilakukan peserta didik dalam proses pembelajaran untuk mencapai hasil belajar
(Sudjana, 1999).
5. Pembelajaran dengan SETS
Dalam SETS peserta didik dibawa ke situasi untuk melihat
teknologi yang berkaitan dengan konsep yang dibelajarkan atau memanfaatkan konsep biologi ke bentuk teknologi untuk
kepentingan masyarakat, keterhubungkaitan antara unsur sains biologi yang dibincangkan dengan unsur-unsur lain dalam
SETS yang mempengaruhi berbagai keterkaitan antar unsur tersebut (Binadja, 2001).
(15)
Presentasi Tesis
Bab I
Bab III
Bab IV
Bab V
Bab II
Menu
Utama
Kelua
r
6. Perangkat Pembelajaran, Media Pembelajaran dan Pengembangannnya.
a.Pengembangan perangkat pembelajaran dalam penelitian ini, mengikuti model pengembangan Kemp dkk (1994), model Kemp merupakan suatu lingkaran yang kontinum. Setiap unsur
pengembangan berhubungan secara langsung dengan aktivitas revisi. Pengembangan perangkat dapat dimulai dari unsur yang manapun di dalam siklus itu.
b.Menurut Yamin (2007a), interaksi pada intinya terdiri atas empat unsur yang tidak terlepaskan, yaitu: komunikator, komunikan, pesan dan media. Media memegang peranan yang penting dalam
pembelajaran
Untuk mengembangkan media berupa CD interaktif digunakan model pengembangan yang dikemukakan oleh Triagarajan dan pustekom (Abaa, 2000)
(16)
Presentasi Tesis
Bab I
Bab III
Bab IV
Bab V
Bab II
Menu
Utama
Kelua
r
(17)
Presentasi Tesis
Bab I
Bab III
Bab IV
Bab V
Bab II
Menu
Utama
Kelua
r
Hipotesis
1. Perangkat pembelajaran biologi materi sistem koordinasi dapat dikembangkan dengan visi SETS (dilengkapi dengan multimedia interaktif).
2. Multimedia interaktif bervisi SETS dapat dikembangkan pada materi sistem koordinasi
3. Perangkat pembelajaran biologi bervisi SETS materi sistem koordinasi (dilengkapi dengan multimedia interaktif) sangat efektif untuk meningkatkan ketuntasan hasil belajar,
keterampilan proses dan keaktivan peserta didik secara klasikal 75% (33 dari 44 peserta didik).
4. Peserta didik yang mengikuti pembelajaran biologi bervisi SETS materi sistem koordinasi (dilengkapi multimedia interaktif) memiliki respon yang positif, begitu juga dengan guru memiliki kesan yang baik terhadap perangkat
(18)
Presentasi Tesis
Bab I
Bab III
Bab IV
Bab V
Bab II
Menu
Utama
Kelua
r
Metode
Penelitian
1. Jenis Penelitian
Jenis Penelitian ini merupakan penelitian R & D. 2. Subjek Penelitian
Peserta Didik MAN Lasem Rembang 6 siswa dari XI IPA 1 (Uji Kelas Kecil), 44 Siswa dari XI IPA 2 (Kelas Nyata)
3. Waktu Penelitian
Semester II tahun ajaran 2009/2010, tanggal 20 April 2010-30 Mei 2010.
4. Definisi operasional variabel Penelitian a. Ketuntasan hasil belajar
b. Keterampilan Proses Didik c. Keaktivan Peserta Didik d. Respon Peserta Didik e. Kesan Guru
(19)
Presentasi Tesis
Bab I
Bab III
Bab IV
Bab V
Bab II
Menu
Utama
Kelua
r
A L U R P E N G E M B A N G A N P E R A N G K A T(20)
Presentasi Tesis
Bab I
Bab III
Bab IV
Bab V
Bab II
Menu
Utama
Kelua
r
(21)
Presentasi Tesis
Bab I
Bab III
Bab IV
Bab V
Bab II
Menu
Utama
Kelua
r
5. Tehnik Analisa Data
a.Menghitung Reliabilitas instrumen (keterampilan proses dan Keaktivan)
Percentage of Agreement =:
Instrumen dikatakan reliabel jika nilai reliabilitas yang diperoleh (R) 75%.
b.Menghitung reliabilitas soal tes hasil Belajar KR-20=
c. Analisi hasil Belajar
O1= hasil pretest O2= hasil postest
(22)
Presentasi Tesis
Bab I
Bab III
Bab IV
Bab V
Bab II
Menu
Utama
Kelua
r
d. Peningkatan hasil belajar
N gain =
Siswa yang mendapat nilai ≥ 70 berjumlah ≥ 75%. e. Keterampilan Proses
Dengan skala penilaian keterampilan proses 12 ≤ n ≤ 20: kurang terampil
21 ≤ n ≤ 29: cukup terampil 30 ≤ n ≤ 38: terampil
39 ≤ n ≤ 48: sangat terampil
diharapkan 75% (33 dari 44 peserta didik terampil) f. Keaktivan peserta didik
diharapkan 75% (33 dari 44 peserta didik aktif) 12 ≤ n ≤ 20: kurang aktif
21 ≤ n ≤ 29: cukup aktif 30 ≤ n ≤ 38: aktif
(23)
Presentasi Tesis
Bab I
Bab III
Bab IV
Bab V
Bab II
Menu
Utama
Kelua
r
g. Respon peserta didik
Pembelajaran dikatakan disukai/disenangi jika 85% (38 dari 44) peserta didik menjawab “Ya” (pada pertanyaan 2 - 6) dan
menjawab “Tidak” pada butir pertanyaan no. 1. h. Kesan guru
Guru memberikan kesan yang baik terhadap perangkat yang dikembangkan
(24)
Presentasi Tesis
Bab I
Bab III
Bab IV
Bab V
Bab II
Menu
Utama
Kelua
r
1. Hasil
a. Perangkat yang dikembangkan
Berupa Silabus, RPP, Bahan ajar, soal tes, LKS, LDS, lembar penugasan, dan multimedia interaktif
b. Pelaksanaan pembelajaran
Perangkat yang dikembangkan diujicobakan di kelas kecil dan kelas nyata dengan 6 X 45 menit (6 pertemuan)
c. Validasi dan revisi instrumen
- Perangkat pembelajaran valid untuk digunakan (lihat tabel 12 halaman 92).
- Revisi intrumen pada tabel 13 halaman 94 d. Reliabilitas instrumen
- soal tes= diujicobakan di XI IPA-1 r hitung > r tabel (0,802 > 0,301) maka reliabel
(25)
Presentasi Tesis
Bab I
Bab III
Bab IV
Bab V
Bab II
Menu
Utama
Kelua
r
e. Keterampilan proses dan keaktivan peserta didik
instrumen yang digunakan reliabel karena hasilnya (R)≥ 75% (hal 99 dan 100)
f. Hasil Belajar (tabel 19. Hasil Belajar pretes dan postes)
(26)
Presentasi Tesis
Bab I
Bab III
Bab IV
Bab V
Bab II
Menu
Utama
Kelua
r
• Gain score kelas kecil: 0,6 dan kelas nyata XI IPA 2: 0,5 •Penelitian menetapkan KKM 70, dan perangkat dikatakan efektif jika hasil belajar mencapai 75% (33 dari 44) peserta didik tuntas secara klasikal. Dari tes hasil belajar pada kelas XI IPA 2 diperoleh nilai ≥ 70 sejumlah 35 dari 44 peserta
didik, ini berarti perangkat pembelajaran yang dikembangkan efektif untuk meningkatkan hasil belajar peserta didik.
g. Keterampilan Proses dan keaktivan
(27)
Presentasi Tesis
Bab I
Bab III
Bab IV
Bab V
Bab II
Menu
Utama
Kelua
r
(28)
Presentasi Tesis
Bab I
Bab III
Bab IV
Bab V
Bab II
Menu
Utama
Kelua
r
Gambar. Keaktivan Kelas kecil
Gambar. Keaktivan Kelas XI IPA 2
(29)
Presentasi Tesis
Bab I
Bab III
Bab IV
Bab V
Bab II
Menu
Utama
Kelua
r
h. Respon peserta didik
Gambar
Respon Peserta didik
i.Kesan Guru
Guru memberikan kesan yang baik karena multimedia
interaktif yang bervisi SETS dapat membantu pemahaman peserta didik dan membuat peserta didik menjadi aktif untuk belajar secara mandiri
(30)
Presentasi Tesis
Bab I
Bab III
Bab IV
Bab V
Bab II
Menu
Utama
Kelua
r
1. Simpulan
1.Perangkat pembelajaran bervisi SETS materi sistem koordinasi (dilengkapi dengan multimedia interkatif) dikembangkan dengan menentukan tujuan pembelajaran, analisis karakteristik siswa, analisis tugas, menyusun konsep dan strategi pembelajaran,
memilih media, menyusun instrumen evaluasi dan revisi perangkat, dengan menambahkan unsur SETS pada setiap perangkat yang dikembangkan.
2.Multimedia interaktif yang digunakan dalam proses pembelajaran dikembangkan dengan pembuatan GBIP (Garis-garis Besar Isi Progam), penyusunan naskah, membuat rancangan tampilan, pembuatan gambar/animasi, pengetikan teks, pengisisan
suara/musik, tes/preview dan validasi. Multimedia ini dibuat dengan menggunakan program Macromedia flash dengan menambahkan menu SETS dalam program tersebut. 3.Pembelajaran biologi bervisi SETS materi sistem koordinasi (dilengkapi dengan Multimedia interaktif) dapat meningkatkan hasil belajar, meningkatkan keterampilan proses dan keaktivan peserta didik MAN Lasem Rembang pada setiap kegiatan. 4. Adanya respon positif dari peserta didik tentang pembelajaran bervisi SETS, pada umumnya merasa senang dan memperoleh hal-hal baru terhadap perangkat
pembelajaran yang telah dikembangkan sehingga peserta didik merasa menyukai suasana belajar dan termotivasi untuk belajar. Begitu juga dengan respon positif dari guru tentang perangkat pembelajaran yang dikembangkan sangat membantu peserta didik untuk belajar secara mandiri dan meningkatkan pemahaman peserta didik tentang sistem koordinasi
(31)
Presentasi Tesis
Bab I
Bab III
Bab IV
Bab V
Bab II
Menu
Utama
Kelua
r
2. Saran
a. Untuk mencapai kualitas proses pembelajaran dan kualitas hasil
belajar yang baik dalam pembelajaran bervisi SETS diperlukan
persiapan perangkat pembelajaran yang cukup memadai,
misalnya bahan ajar, LKS, LDS , lembar penugasan dan
multimedia interaktif yang harus dimiliki oleh setiap siswa.
b. Bagi pihak lain yang ingin menerapkan perangkat pembelajaran
yang telah dikembangkan oleh peneliti ini, sedapat mungkin
dianalisis kembali untuk disesuaikan penerapannya, terutama
dalam hal alokasi waktu, fasilitas pendukung termasuk media
pembelajaran, dan karakteristik siswa yang ada pada sekolah
tempat perangkat ini akan diterapkan.
(32)
Presentasi Tesis
Bab I
Bab III
Bab IV
Bab V
Bab II
Menu
Utama
Kelua
r
(1)
Presentasi Tesis
Bab I
Bab III
Bab IV
Bab V
Bab II
Menu
Utama
(2)
Presentasi Tesis
Bab I
Bab III
Bab IV
Bab V
Bab II
Menu
Utama
Kelua
r
Gambar. Keaktivan
Kelas kecil
Gambar. Keaktivan
Kelas XI IPA 2
(3)
Presentasi Tesis
Bab I
Bab III
Bab IV
Bab V
Bab II
Menu
Utama
h. Respon peserta didik
Gambar
Respon
Peserta didik
i.Kesan Guru
(4)
Presentasi Tesis
Bab I
Bab III
Bab IV
Bab V
Bab II
Menu
Utama
Kelua
r
1. Simpulan
1.Perangkat pembelajaran bervisi SETS materi sistem koordinasi (dilengkapi dengan multimedia interkatif) dikembangkan dengan menentukan tujuan pembelajaran, analisis karakteristik siswa, analisis tugas, menyusun konsep dan strategi pembelajaran,
memilih media, menyusun instrumen evaluasi dan revisi perangkat, dengan menambahkan unsur SETS pada setiap perangkat yang dikembangkan.
2.Multimedia interaktif yang digunakan dalam proses pembelajaran dikembangkan dengan pembuatan GBIP (Garis-garis Besar Isi Progam), penyusunan naskah, membuat rancangan tampilan, pembuatan gambar/animasi, pengetikan teks, pengisisan
suara/musik, tes/preview dan validasi. Multimedia ini dibuat dengan menggunakan program Macromedia flash dengan menambahkan menu SETS dalam program tersebut. 3.Pembelajaran biologi bervisi SETS materi sistem koordinasi (dilengkapi dengan Multimedia interaktif) dapat meningkatkan hasil belajar, meningkatkan keterampilan proses dan keaktivan peserta didik MAN Lasem Rembang pada setiap kegiatan. 4. Adanya respon positif dari peserta didik tentang pembelajaran bervisi SETS, pada umumnya merasa senang dan memperoleh hal-hal baru terhadap perangkat
pembelajaran yang telah dikembangkan sehingga peserta didik merasa menyukai suasana belajar dan termotivasi untuk belajar. Begitu juga dengan respon positif dari guru tentang perangkat pembelajaran yang dikembangkan sangat membantu peserta didik untuk belajar secara mandiri dan meningkatkan pemahaman peserta didik tentang sistem koordinasi
(5)
Presentasi Tesis
Bab I
Bab III
Bab IV
Bab V
Bab II
Menu
Utama
2. Saran
a. Untuk mencapai kualitas proses pembelajaran dan kualitas hasil
belajar yang baik dalam pembelajaran bervisi SETS diperlukan
persiapan perangkat pembelajaran yang cukup memadai,
misalnya bahan ajar, LKS, LDS , lembar penugasan dan
multimedia interaktif yang harus dimiliki oleh setiap siswa.
b. Bagi pihak lain yang ingin menerapkan perangkat pembelajaran
yang telah dikembangkan oleh peneliti ini, sedapat mungkin
dianalisis kembali untuk disesuaikan penerapannya, terutama
dalam hal alokasi waktu, fasilitas pendukung termasuk media
pembelajaran, dan karakteristik siswa yang ada pada sekolah
tempat perangkat ini akan diterapkan.
(6)