Analisa dan Evaluasi Peran Pengendalian Intern Piutang Usaha dalam Meminimalkan Kerugian

4. Analisa dan Evaluasi Peran Pengendalian Intern Piutang Usaha dalam Meminimalkan Kerugian

Penting untuk menagih piutang secepat mungkin. Kas yang diperoleh dari penagihan piutang akan mengurangi resiko kerugian dari piutang tidak tertagih. Dua ukuran keuangan yang sangat berguna dalam mengevaluasi efisiensi dan penagihan piutang adalah perputaran piutang usaha dan rata- rata penerimaan piutang usaha. Perputaran piutang usaha Receivable Turn Over mengukur seberapa sering piutang usaha berubah menjadi kas dalam setahun. Pada umumnya semakin tinggi rasio semakin berhasil usaha tersebut mengumpulkan kas dan semakin baik operasinya. Piutang usaha rata – rata dapat ditentukan dengan menggunakan data – data bulanan atau dengan menambahkan saldo piutang usaha awal tahun dan akhir tahun serta kemudian dibagi dua. Menurut Darsono dan Anshari 2005 : 81 Ratio Tingkat Perputaran Piutang Usaha Formula : Pendapatan Bersih Rata-rata Piutang Usaha Rata – rata Piutang Usaha = Piutang Usaha Awal Tahun + Akhir tahun 2 Ratio Rata-rata Penerimaan Piutang Usaha Formula : 365 hari Receivable Turn Over Jumlah hari rata – rata penerimaan piutang usaha merupakan lamanya piutang usaha beredar, dengan membagi perputaran piutang usaha dengan 365 hari. Agar ukuran – ukuran diatas memberi arti, perlu perbandingan dengan ukuran dari periode sebelumnya. Berikut kinerja keuangan PT. Federal International Finance Cabang Medan pada tahun 2006 dan dibandingkan dengan tahun 2005. Olla Auryna : Peranan Pengendalian Intern Piutang Dalam Meminimalkan Kerugian Pada PT. Federal International Finance FIF Cabang Medan, 2009 USU Repository © 2008 Tabel 4 – 2 Neraca PT. FEDERAL INTERNATIONAL FINANCE PT. FEDERAL INTERNATIONAL FINANCE NERACA BALANCE SHEETS 31 DESEMBER 2007, 2006 DAN 2005 AS AT 31 DECEMBER 2007, 2006 AND 2005 Dalam Ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated Catatan 31 Desember December Notes 2007 2006 2005 AKTIVA ASSETS Kas dan setara kas: Cash and Cash Equivalent: - Pihak Ketiga 2a,2k,3 283.113.681 366.678.360 358.033.499 Third Parties - - Pihak yang mempunyai hubungan istimewa 2a,2o,3,23 25.237.246 105.279.907 53.776.091 Related Parties – Piutang Usaha Account Receivables setelah dikurangi penyisihan net of allowance for Piutang ragu-ragu sebesar doubtful accounts of Rp 493.915.418 pada tahun 2006, Rp 493.915.418 in 2006, Rp 603.033.514 Rp 603.033.514 in 2005 pada tahun 2005 2b,2c,4 7.792.738.548 9.149.908.840 14.286.504.032 Piutang Lain – lain: Other Receivables: - Pihak Ketiga 2f,5 166.112.377 325.561.614 290.597.489 Third Parties – - Pihak yang mempunyai hubungan istimewa 2o,5,23 123.325.568 7.029.734 8.180.096 Related Parties - Restitusi pajak 2m,11a 160.593.933 160.593.933 - Claim for tax refund Baya dibayar dimuka: Prepaid expenses: - Pihak Ketiga 2e,6 57.568.624 43.925.179 20.674.797 Third Parties - - Pihak yang mempunyai hubungan istimewa 2e,2o,6,23 986.387 121.374 113.282 Related Parties – Tagihan Derivatif 2l,14 35.975.985 - - Derivatives receivables Aktiva pajak tangguhan Differed tax asset – bersih 2m,11d 249.433.924 184.021.151 209.698.277 - net Aktiva tetap – setelah dikurangi Fixed assets - net akumulasi penyusutan sebesar of accumulated depreciation of Rp 116.248.763 Rp 116.248.763 pada tahun 2006, in 2006 Rp 92.229.725 Rp 92.229.725 pada tahun 2005 2g,7 140.741.486 123.485.339 88.993.809 in 2005 Aktiva lain – lain 8 23.270.101 21.679.194 15.542.896 Other assets JUMLAH AKTIVA 7.127.962.649 10.488.284.625 15.332.114.268 TOTAL ASSETS KEWAJIBAN DAN EKUITAS LIABILITIES AND EQUITY KEWAJIBAN LIABILITIES Hutang lain-lain 9 16.294.081 48. 279.295 63.722.731 Other payables Hutang premi asuransi : Insurance premium payables: - pihak yng mempunyai hubungan istimewa 2o,23 60.255.797 191.765.831 461.262.595 Related Parties – Olla Auryna : Peranan Pengendalian Intern Piutang Dalam Meminimalkan Kerugian Pada PT. Federal International Finance FIF Cabang Medan, 2009 USU Repository © 2008 Biaya yang masih harus dibayar 2j,10,22 225.113.799 169.783.962 191.155.318 Accured expenses Hutang pajak 2m,11b 162.169.516 43.977.809 113.217.99 Taxes payable Pinjaman: Borrowings: - Pihak Ketiga 2k,12 4.946.253.216 6.571.542.902 8.206.795.454 Third Parties - - Pihak yang mempunyai Related hubungan istimewa 2o,12,23 - 9.355.342 771.897.241 parties – Hutang obligasi 2i,13 1.694.042.460 1.667.001.024 2.014.288.146 Bonds Pinjaman subordinasi: - Pihak yang mempunyai hubungan istimewa 2o,23 - - 200.000.000 Related Parties – Kewajiban derivatif 2l,14 117.800.429 8.375.323 - Derivatives payable JUMLAH KEWAJIBAN 7.127.962.649 8.819.506.594 14.030.714.803 TOTAL LIABILITIES EKUITAS EQUITY Modal saham – nilai nominal Share capital – Rp 1000 Rupiah penuh Rp 1.000 full amount per lembar saham per value per share Modal dasar – 300.000.000 saham Authorized – 300.000.000 shares Modal ditempatkan dan disetor Issued and fully paid penuh – 280.000 saham 280.000.000 shares 2006:280.000.000 saham 2006: 280.000.000 shares: dan 2005: 80.000.000 saham 15 280.000.000 280.000.000 80.000.000 and 2005 80.000 shares Saldo laba yang telah Appropriated Retained ditentukan penggunaannya 16 500.000 400.000 300.000 earnings Saldo laba yang belum Unappropriated ditentukan penggunaanya 1.650.635.211 1.388.378.031 1.221.099.465 Retained earnings JUMLAH EKUITAS 1.931.135.211 1.668.778.031 1.301.399.465 TOTAL EQUITY JUMLAH KEWAJIBAN DAN EKUITAS 9.059.097.860 10.488.284.625 15.332.114.268 TOTAL LIABILITIES AND EQUITY Olla Auryna : Peranan Pengendalian Intern Piutang Dalam Meminimalkan Kerugian Pada PT. Federal International Finance FIF Cabang Medan, 2009 USU Repository © 2008 Catatan atas laporan keuangan The accompanying notes merupakan bagian yang tidak terpisahkan from an integral part of dari laporan keuangan secara keseluruhan these financial statements Sumber : PT. Federal International Finance Cabang Medan Tabel 4 – 3 Laporan Laba Rugi PT. FEDERAL INTERNATIONAL FINANCE PT. FEDERAL INTERNATIONAL FINANCE NERACA STATEMENTS OF INCOME UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR FOR THE YEARS ENDED PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2007, 2006 DAN 2005 31 DECEMBER 2006 AND 2005 Dalam Ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated Catatan 31 Desember December Notes 2007 2006 2005 PENDAPATAN INCOME Pembiayaan konsumen 2b,2d,17 3.676.508.537 3.788.920.367 3.373.671.011 Consumer financing Administrasi 2j 443.199.626 493.456.958 505.931.073 Administration Bunga dan denda 2j,18 178.521.756 160.223964 110.591.198 Interest and penalty JUMLAH PENDAPATAN 4.298.2293.919 4.442.601.289 3.990.193.282 TOTAL INCOME BEBAN EXPENSES Beban usaha 2j, 20 1.447.452.664 1.333.235.533 1.078.446.146 operating expenses Beban bunga dan keuangan 21 1.123.393.586 1.539.845.668 1.364.839.464 Interest and financing charges Penyisihan piutang ragu-ragu 2c, 4 738.887.530 680.334.121 683.336.003 Allowance for Doubtful accounts Beban lain-lain - bersih 19 380.586.406 411.928.709 233.897.490 Other expenses – net Jumlah beban 3.690.320.186 3.965.334.031 3.360.519.490 Total Expenses LABA SEBELUM PAJAK 607.909.733 477.257.258 629.674.170 INCOME BEFORE TAX BEBAN PAJAK PENGHASILAN 2m,11c 197.733.647 136.359.992 191.278.514 INCOME TAX EXPENSE LABA BERSIH 410.176.086 340.897.266 438.395.665 NET INCOME LABA BERSIH PER BASIC EARNINGS SAHAM DASAR 2n,30 1.465 1,217 5.480 PER SHARE Rupiah penuh full amount Catatan atas laporan keuangan The accompanying notes merupakan bagian yang tidak terpisahkan from an integral part of dari laporan keuangan secara keseluruhan these financial statements Sumber : PT. Federal International Finance Cabang Medan Total Aktiva tahun 2006 mengalami penurunan dibanding tahun 2005. Hal ini sesuai dengan kebijakan perusahaan untuk semakin selektif dalam menentukan struktur dan persetujuan kredit ditahun 2006 dalam rangka meningkatkan kualitas pembiayaan baru. Total kewajiban tahun 2006 mengalami penurunan dibanding tahun 2005 disebabkan Olla Auryna : Peranan Pengendalian Intern Piutang Dalam Meminimalkan Kerugian Pada PT. Federal International Finance FIF Cabang Medan, 2009 USU Repository © 2008 penurunan pinjaman pembiayaan bersama dan pembayaran cicilan pokok obligasi. Sedangkan posisi ekuitas meningkat, yang disebabkan oleh perolehan laba selama tahun 2006. Untuk tunggakan lebih dari 60 hari, unit sepeda motor akan diambil kembali oleh perseroan dan menjadi aktiva yang dikuasai untuk dijual. Sedangkan tunggakan diatas 150 hari akan dihapusbukukan dari neraca perseroan, namun secara database piutang tetap ada untuk tetap di follow up penyelesaiannya. Perkembangan tunggakan Perseroan dapat dilihat pada table berikut ini : Tabel 4 – 4 Daftar Tunggakan Piutang Tunggakan Piutang berdasarkan jumlah kontrak 31 Desember 2005 2006 Total Kontrak 2.122.546 2.564.114 Tunggakan 1-30 hari 249.495 319.051 Tunggakan 31-60 hari 61.156 74.048 Tunggakan 61-150 hari 37.544 36.317 Total Tunggakan 348.195 429.416 Total Tunggakan terhadap Total Kontrak 16 17 Sumber : PT. Federal International Finance Cabang Medan Menilai piutang berdasarkan perputaran piutang usaha : Rata – rata Piutang Usaha tahun 2007 = 7.792.738.548 + 9.149.908.840 2 = 16.942.647.388 2 Olla Auryna : Peranan Pengendalian Intern Piutang Dalam Meminimalkan Kerugian Pada PT. Federal International Finance FIF Cabang Medan, 2009 USU Repository © 2008 = 8.471.323.694 Perputaran Piutang Usaha 2007 = 4.298.229.919 8.471.323.694 = 0,50 Rata – rata Piutang Usaha tahun 2006 = 9.149.908.840 + 14.286.504.032 2 = 23.436.412.872 2 = 11.718.206.436 Perputaran Piutang Usaha 2006 = 4.442.601.289 11.718.206.436 = 0,37 Dari rasio perputaran piutang usahanya secara tidak langsung menggambarkan kualitas piutang PT. Federal International Finance Cabang Medan dan kesuksesan dalam penagihan piutang yang dimiliki. Dari hasil perhitungan diperoleh nilai rasio sebesar 0,50 untuk tahun 2007 dan 0,37 untuk tahun 2006. Rasio ini bisa diartikan bahwa jumlah piutang yang dimiliki pada tahun 2007, dalam satu tahun perusahaan mampu mengkonversi piutang menjadi kas sebanyak 0,50 kali, sedangkan pada tahun 2006 sebanyak 0,37 kali. Semakin tinggi rasio ini maka akan semakin baik kemampuan perusahaan dalam menagih piutang yang dimiliki. Menilai piutang berdasarkan penerimaan piutang usaha : Olla Auryna : Peranan Pengendalian Intern Piutang Dalam Meminimalkan Kerugian Pada PT. Federal International Finance FIF Cabang Medan, 2009 USU Repository © 2008 Rata – rata penerimaan Piutang Usaha tahun 2007 = 365 0.50 = 730 hari Rata – rata penerimaan Piutang Usaha tahun 2006 = 365 0.37 = 986 hari Dengan melihat rasio Rata-Rata Penerimaan Piutang, kita bisa melihat dalam jangka waktu berapa hari piutang akan diubah menjadi kas atau ditagih. Dari hasil perhitungan rata-rata penerimaan piutang untuk tahun 2007 adalah 730 hari, sedangkan untuk tahun 2006 adalah 986 hari. Semakin cepat rata-rata penerimaan piutang akan semakin baik kinerja PT. Federal International Finance Cabang Medan dalam mengelola piutang. BAB V KESIMPULAN DAN SARAN Olla Auryna : Peranan Pengendalian Intern Piutang Dalam Meminimalkan Kerugian Pada PT. Federal International Finance FIF Cabang Medan, 2009 USU Repository © 2008 Berdasarkan uraian, analisis dan evaluasi yang telah dikemukakan penulis pada bab - bab sebelumnya, maka pada bab ini penulis akan mengemukakan kesimpulan dan saran yang mencakup penulisan skripsi ini. Kesimpulan dan saran yang penulis ambil berdasarkan analisis dan evaluasi penulis terhadap kekuatan dan kelemahan pengendalian intern piutang usaha yang diterapkan perusahaan.

A. Kesimpulan

Berdasarkan pengamatan pada perusahaan maka pengendalian intern piutang pada PT. Federal International Finance Cabang Medan telah diterapkan dengan baik dan efektif, hal ini berdasarkan pada alasan-alasan sebagai berikut : 1. PT. Federal International Finance Cabang Medan telah mempunyai struktur organisasi yang memisahkan tanggung jawab fungsional secara tegas. Prinsip- prinsip pemisahan tugas yang dibutuhkan untuk mendukung pengendalian intern piutang. Secara umum, telah dilakukan pemisahan fungsi pencatatan, pelaksanaan, dan penyimpanan serta prosedur telah didesain sedemikian rupa agar setiap transaksi tidak bisa diproses oleh satuorang sehingga dapat meminimalkan tingkat penyelewengan. 2. Dilihat dari prosedur penjualan kredit dan kebijaksanaannya, PT. Federal International Finance Cabang Medan telah disusun dengan memenuhi persyaratan pengendalian intern yang efektif. Adanya komite kredit yang menilai kelayakan calon konsumen berdasarkan hasil survey dari seorang surveyor menunjukkan bahwa PT. Federal International Finance Cabang Medan tidak sembarangan dalam melakukan penjualan kredit. 3. PT. Federal International Finance Cabang Medan dalam melakukan pengendalian intern piutangnya telah menetapkan dan menilai berbagai resiko yang kemungkinan terjadi terhadap kelancaran penagihan piutang usahanya. Penilaian Olla Auryna : Peranan Pengendalian Intern Piutang Dalam Meminimalkan Kerugian Pada PT. Federal International Finance FIF Cabang Medan, 2009 USU Repository © 2008