Tata Kehidupan Masyarakat Lingkungan VII Kelurahan Bagan Deli

48

4.3 Tata Kehidupan Masyarakat Lingkungan VII Kelurahan Bagan Deli

Kelurahan Bagan Deli merupakan pusat Pelabuhan Perikanan Samudera Belawan PPSB Gabion. Disini, kelompok perekonomian perdagangan perikanan yang setiap harinya melakukan bongkar muat hasil tangkap nelayan. Biasanya, banyak warga masyarakat bekerja sebagai buruh nelayan pada pemilik kapal ikan. Disamping itu, untuk menambah pendapatan keluarga, masyarakat membuat kelompok usaha seperti pengeringan ikan langsung dijual kepada pengecer. Sama halnya, seperti mayoritas mata pencaharian masyarakat di Kelurahan adalah nelayan, begitu juga masyarakat di Lingkungan VII. Berdasarkan pengamatan penulis, secara umum penghasilan nelayan di Lingkungan VII tidak lebih dari Rp. 1.500.000 perbulannya. Bahkan ada juga sebagian masyarakat justru berpenghasilan kurang dari Rp. 1.000.000 perbulannya. Jenis pekerjaan ini juga memberikan pendapatan yang tidak menentu bagi nelayan karena menangkap ikan di laut sangat tergantung dengan kondisi alam. Hal ini didukung saat wawancara dengan Ibu Nila pada saat dilapangan : “ Kalau mengharapkan dari bapak, kadang bapak pulang seminggu sekali dari laut kan gak tentu juga dapat ikan, kadang pun pulang seminggu sekali bawa duit pun enggak”. Sebagaimana telah disebutkan pada Tabel 11, masyarakat Lingkungan VII Kelurahan Bagan Deli memiliki lebih besar jumlah tanggungan daripada jumlah masyarakat yang produktif dan bekerja. Hal ini membuat masyarakat kesulitan dalam pemenuhan kebutuhan ekonomi keluarga. Berdasarkan pengamatan penulis di lapangan, nelayan yang dimaksud adalah nelayan yang memiliki sendiri kapalboat yang digunakan untuk mencari Universitas Sumatera Utara 49 ikan di laut. Sementara, buruh nelayan adalah buruh yang bekerja bagi nelayan. Ia tidak memiliki kapalboat sendiri namun bekerja bagi nelayan yang memiliki kapal untuk mencari ikan di laut. Nelayan terbagi lagi menjadi nelayan yang melakukan penangkapan di laut dan nelayan yang melakukan pemasaran hasil tangkapan ikan. Nelayan ini yang disebut masyarakat sebagai toke nelayan. Walaupun toke nelayan tersebut tidak melakukan penangkapan ikan secara langsung di laut, namun status pekerjaannya juga disebut nelayan yaitu nelayan yang bergerak di sektor pemasaran. Selain menjadi nelayan, terdapat pula kedaiwarung yang sebagian besar adalah warung sembako yang menjual kebutuhan sehari-hari masyarakat. Pada umumnya, kedaiwarung tersebut dijalankan oleh ibu rumah tangga yang melakukannya sebagai pekerjaan sampingan untuk membantu suami dalam memenuhi kebutuhan sehari-hari keluarga. Banyaknya jumlah masyarakat yang masih mengandalkan pekerjaan nelayan sebagai mata pencaharian utama, serta sarana perekonomian yang masih kurang mendukung, membuat masyarakat sulit berkembang secara ekonomi. Hal ini ditandai dengan jumlah masyarakat yang masih berada pada kondisi prasejahtera yang besar jumlahnya. Tingkat ekonomi yang cenderung masih rendah mempengaruhi tingkat pemenuhan kebutuhan masyarakat. Dilihat dari struktur bangunan tempat tinggal masayarakat Lingkungan VII Kelurahan Bagan Deli, mayoritas tempat tinggalnya adalah rumah panggung yang terbuat dari kayupapan. Adapun struktur bangunan tempat tinggal masyarakat di Lingkungan VII Kelurahan Bagan Deli dapat dilihat pada Tabel 15. Universitas Sumatera Utara 50 Tabel 15 : Klasifikasi Penduduk Lingkungan VII Menurut Bangunan Tempat Tinggal No. Jenis Bangunan Jumlah Persentase 1. Batu Permanent 32 8,46 2. Batu Semi Permanent 33 8,73 3. Kayupapan 160 42,32 4. Bambu 80 21,16 5. Rumah Panggung 73 19,31 Jumlah 378 100 Sumber: Profil Kelurahan Bagan Deli Tahun 2015 Dari tabel 15 dapat dilihat bahwa mayoritas penduduk Lingkungan VII Kelurahan Bagan Deli memiliki tempat tinggal yang terbuat dari kayupapan, kemudian terbuat dari bambu, dan sebagian besar memiliki struktur bangunan rumah panggung. Hal ini disebabkan letak geografis Kelurahan yang sebagian besar daerahnya adalah kawasan rawapasang surut. Tabel 16 : Klasifikasi Penduduk Lingkungan VII Menurut Pemakaian MCK No. Jenis MCK Jumlah KK Persentase 1. Septik Tank 59 15,60 2. Sungai 211 55,82 3. Kamar mandi Umum 108 28,57 Universitas Sumatera Utara 51 Jumlah 378 100 Sumber: Profil Kelurahan Bagan Deli Tahun 2015 Dari tabel 16 dapat dilihat bahwa penduduk Lingkungan VII Kelurahan Bagan Deli mayoritas memakai sungai sebagai tempat MCK. Pada saat dilapangan, penulis mengamati rumah-rumah penduduk lingkungan VII mempunyai kamar mandi seadanya. Tempat pembuangan kotoran manusia hanya dibuatkan lubang kecil di lantai papan rumah yang langsung terjun ke dalam sungai, sehingga kotoran tersebut terbawa arus sungai. Hal inilah yang menyebabkan lingkungan penduduk Kelurahan Bagan Deli terlihat kumuh. Tabel 17 : Klasifikasi Penduduk Lingkungan VII Berdasarkan Pemakaian Air No. Jenis Air Jumlah KK Persentase 1. Air PAM 99 26,19 2. Air Sumur Bor 279 73,80 Jumlah 378 100 Sumber: Profil Kelurahan Bagan Deli Tahun 2015 Dari tabel 17 dapat dilihat bahwa penduduk Lingkungan VII Kelurahan Bagan Deli mayoritas memakai air sumur bor sebanyak 279 KK kemudian memakai air PAM sebanyak 99 KK. Universitas Sumatera Utara 52

4.4 Profil Informan 1. Informan Pertama

Dokumen yang terkait

Analisis Karakteristik Nelayan dan Pengaruhnya terhadap Pendapatan Nelayan di Kelurahan Bagan Deli Kecamatan Medan Belawan Kota Medan

8 101 124

Respon Masyarakat Terhadap Program Beras Untuk Keluarga Miskin di Kelurahan Belawan I Kecamatan Medan Belawan

1 49 128

Kemiskinan Dan Ketimpangan Pendapatan Nelayan Buruh Kapal Bermotor < 5 GT (Studi kasus: Kelurahan Bagan Deli Kecamatan Medan Belawan Kota Medan)

2 70 84

STRATEGI KELUARGA NELAYAN DALAM MENGATASI KEMISKINAN.

2 15 157

Strategi Perempuan Pesisir Dalam Mengatasi Kemiskinan Pada Keluarga Nelayan Miskin Studi Kasus : Masyarakat Pesisir di Kelurahan Bagan Deli Kecamatan Medan Belawan

0 0 9

Strategi Perempuan Pesisir Dalam Mengatasi Kemiskinan Pada Keluarga Nelayan Miskin Studi Kasus : Masyarakat Pesisir di Kelurahan Bagan Deli Kecamatan Medan Belawan

0 0 1

Strategi Perempuan Pesisir Dalam Mengatasi Kemiskinan Pada Keluarga Nelayan Miskin Studi Kasus : Masyarakat Pesisir di Kelurahan Bagan Deli Kecamatan Medan Belawan

0 0 10

Strategi Perempuan Pesisir Dalam Mengatasi Kemiskinan Pada Keluarga Nelayan Miskin Studi Kasus : Masyarakat Pesisir di Kelurahan Bagan Deli Kecamatan Medan Belawan

0 0 16

Strategi Perempuan Pesisir Dalam Mengatasi Kemiskinan Pada Keluarga Nelayan Miskin Studi Kasus : Masyarakat Pesisir di Kelurahan Bagan Deli Kecamatan Medan Belawan

0 0 5

ANALISIS KARAKTERISTIK NELAYAN DAN PENGARUHNYA TERHADAP PENDAPATAN NELAYAN DI KELURAHAN BAGAN DELI KECAMATAN MEDAN BELAWAN KOTA MEDAN TESIS

0 0 16