Tabel 3.1 Definisi Operasional Variabel
Variabel Definisi
Indikator
Skala
Kompetensi Komunikasi
Variabel X Budaya
Organisasi Variabel
X2 Kinerja
Karyawan variabel Y
Tingkat keterampilan penyampaian pesan atau informasi oleh seorang
karyawanpada Kantor Direksi PTPN III Persero Medan kepada karyawan lain
untuk memberitahu dan mengubah sikap, pendapat atau prilaku secara
keseluruhan baik secara langsung dengan lisan maupun tidak langsung.
Nilai, anggapan, asumsi, sikap dan norma prilaku yang telah melembaga
kemudian terwuud dalam penampilan, sikap dan tindakan sehingga menjadi
identitas dari organisasi tersebut. Hasil kerja yang dapat dicapai seorang
atau sekelompok karyawan sesuai dengan wewenang dan tanggung jawab
masing-masing dalam rangka upaya mencapai tujuan organisasi
bersangkutan secara legal, tidak melanggar moral dan etika
1. Pengetahuan Komunikasi
2. Empati Komunikasi 3. Keterampilan
Komunikasi
1. Profesionalisme 2. Arah Manajemen
3. Kepercayaan pada tim kerja
4. Etika Pekerjaan 5. Integritas
1. Kualitas 2. Kuantitas
3. Ketepatan Waktu 4. Efekktifitas
5. Kemandirian 6. Komitmen Kerja
Likert Likert
Likert
Sumber :Purwanto, 2006:2006
3.5 Skala Pengukuran Variabel
Skala pengukuran variabel yang digunakan pada penelitian ini adalah skala likert untuk mengukur sikap, pendapat dan persepsi seorang atau kelompok
orang tentang fenomena sosial Sugiyono, 2007:74, Skala Likert menggunakan lima tingkatan jawaban sebagai berikut:
Tabel 3.2Instrumen Skala Likert No
Pernyataan Skor
1 Sangat Setuju SS
5 2
Setuju S 4
3 Kurang setuju KS
3 4
Tidak Setuju TS 2
5 Sangat Tidak Setuju STJ
1
Sumber: Sugiyono 2005:85
Universitas Sumatera Utara
3.6 Populasi dan sample penelitian
a. Populasi
Menurut Kuncoro 2003:103 Populasi adalah kelompok elemen yang lengkap dan biasanya berupa orang, objek, kejadian dimana kita tertarik
untuk mempelajarimenjadi objek penelitian populasi pada penelitian ini adalah PT PTPN III Persero Medan tahun 2012 yang berjumlah 453
orang. b. Sampel
Sampel adalah bagian dari jumlah dan karakteristik yang dimiliki oleh populasi tersebut Sugiyono, 2008 : 81. Teknik pengambilan sampel
menggunkan rumus Slovin, yaitu: n =
2
1 Ne
N +
Dimana: n = Jumlah sampel
N = Jumlah populasi E = Taraf kesalahan standar error 10
Maka jumlah sampel yang diperoleh adalah: n =
2
1 ,
453 1
453 +
n =
01 ,
453 1
453 +
= 81,91 orang = 82 orang Maka jumlah sampel yang akan diambil berjumlah 82 orang.
Universitas Sumatera Utara
PT Perkebunan Nusantara III Persero mempunyai 16 bagiandevisi dalam perusahaan, dan untuk mewakili masing-masing bagian maka 82 sampel
tersebut didistribusikan, kemudian untuk menarik sampel dari populasi digunakan Teknik Proporsional Random Sampling, yaitu pengambilan sampel anggota
populasi dilaksanakan secara acak tanpa memperhatikan strata yang ada didalam populasi itu. Ginting 2008:135. Dapat dilihat pada Tabel 3.3
Tabel 3.3 Jumlah Sampel
Sumber : Kantor Direksi PTPN III Persero Medan No
Bagian Popula
si Sampel
Jumlah sampel yang mewakili
1 Bagian Kesekretariatan
47 47453 x 82 = 8,50
9 2
Bagian Tanaman 43
43453 x 82 = 7,78 8
3 Bagian Teknik
24 24453 x 82 = 4,34
4 4
Bagian Teknologi 29
29453 x 82 = 5,24 5
5 Bagian Keuntungan
19 19453 x 82 = 3,43
3 6
Bagian Akuntansi 25
25453 x 82 = 4,52 5
7 Bagian Pengadaan barang dan jasa
16 16453 x 82 = 2,89
3 8
Bagian Komersil 27
27453 x 82 = 4,88 5
9 Bagian SDM
55 55453 x 82 = 9,95
10 10
Bagian Umum 41
41453 x82 = 7,42 7
11 Bagian Kemitraan Bina Lingkungan
Hidup 16
16453 x 82 = 2,89 3
12 Bagian Hukum Manajemen Resiko
12 12453 x 82 = 2,17
2 13
Bagian Prog. Transformasi Bisnis anak perusahaan
21 21453 x 82 =3,80
4 14
Bagian Perencanaan pengkajian 12
12453 x 82 = 2,17 2
15 Bagian Pengembangan
13 13453 x 82 = 2,35
2 16
Sistem Pengawasan Intern 53
53453 x 82 = 9,59 10
Universitas Sumatera Utara
3.7 Jenis Data