Pembahasan HASIL DAN PEMBAHASAN

106 Tabel IV.43 Pengujian Koefisien Determinasi Model Summary b Model R R Square Adjusted R Square Std. Error of the Estimate 1 .603 a .363 .336 3.09789 a. Predictors: Constant, Brand LoyaltyLoyalitas Merek, Perceived QualituPersepsi Kualitas, Brand AwarenessKesadaran Merek, Brand AssociationAsosiasi Merek b. Dependent Variable: Kepuasan Pelanggan Sumber : Hasil Olahan Data Software Statistik, 2014 Tabel IV.43 menunjukkan bahwa nilai R = 0,603 berarti hubungan antara variabel bebas brand awarenesskesadaran merek, perceived qualitypersepsi kualitas, brand associationasosiasi merek, brand loyaltyloyalitas merek, terhadap variabel terikat kepuasan Pelanggan sebesar 60,3 , artinya hubungannya cukup erat. Nilai R Square = 0,363 berarti 36,3 faktor-faktor kepuasan pelanggan dapat dijelaskan oleh variabel bebas brand awarenesskesadaran merek, perceived qualitypersepsi kualitas, brand associationasosiasi merek, brand loyaltyloyalitas merek sedangkan sisanya 63,7 dijelaskan oleh faktor-faktor lain yang tidak diteliti dalam penelitian ini.

IV.3 Pembahasan

Berdasarkan uji validitas yang telah dilakukan, dinyatakan bahwa 26 pertanyaan dari keseluruhan variabel adalah valid. Ini dibuktikan dari nilai r hitung pada Corrected Item-Total Correlation semua pertanyaan lebih besar dari nilai r tabel 0,196, sehingga 26 pertanyaan tersebut dapat digunakan untuk penelitian. Berdasarkan uji reliabilitas yang dilakukan memperoleh nilai Cronbach’s alpha lebih besar dari 0,60. Menurut Ghozali suatu konstruk atau Universitas Sumatera Utara 107 variabel dinyatakan reliabel jika nilai Cronbach’s alpha lebih besar dari 0,60. Dari teori tersebut, dapat dinyatakan bahwa seluruh pertanyaan dalam penelitian ini adalah reliabel dan pertanyaan masing-masing variabel dapat digunakan dalam penelitian ini. Setelah menganalisis jawaban dari setiap kuesioner yang diperoleh dari 98 orang responden, maka dilanjutkan dengan menguji hipotesis. Dengan hipotesa yang diajukan, diharapkan dapat menyatakan ada tidaknya pengaruh brand equity Sari Roti terhadap kepuasan pelanggan di Kelurahan Titi Rantai, Kecamatan Medan Baru, Kota Medan. Dari jawaban 98 orang responden berdasarkan karakteristik responden diperoleh bahwa pengaruh brand equity Sari Roti terhadap kepuasan pelanggan di Kelurahan Titi Rantai, Kecamatan Medan Baru, Kota Medan lebih didominasi oleh perempuan. Hal ini dikarenakan perempuan lebih suka mengkonsumsi roti, dimana roti adalah salah satu jenis makanan yang dapat dijadikan sebagai penganan atau camilan, dan kebiasaan untuk membeli dan mengkonsumsi penganan atau camilan ini lebih sering dilakukan oleh perempuan. Selain itu juga diperoleh bahwa mayoritas adalah responden yang berusia 21-30 tahun dan tergolong dewasa, hal ini disebabkan karena harga produk Sari Roti tergolong mahal untuk masyarakat menengah ke bawah, sehingga hal ini mengindikasikan bahwa pada usia tersebut rata-rata orang sudah memiliki pendapatan sendiri dan hanya fokus untuk memenuhi kebutuhan pribadinya, sedangkan jika usia di bawah itu masih belum memiliki uang yang cukup untuk selalu membeli produk Sari Roti, dan usia di atas itu rata-rata sudah berumah tangga dan memiliki banyak jenis kebutuhan yang harus dipenuhi dan diprioritaskan, sehingga membuat Universitas Sumatera Utara 108 mereka jarang mengkonsumsi Sari Roti. Berdasarkan jawaban responden juga diperoleh data bahwa mayoritas adalah responden dengan pendidikan terakhir SMASMK. Peneliti juga menemukan bahwa responden yang bekerja sebagai wiraswasta yang dominan mengkonsumsi Sari Roti di Kelurahan Titi Rantai, Kecamatan Medan Baru, Kota Medan. Serta berdasarkan pengamatan peneliti, responden yang pada umumnya sering mengkonsumsi Sari Roti adalahresponden yang berpenghasilan cukup, yakni antara Rp 1.000.000 – Rp 1.999.999. Dari analisis tabel tunggal untuk melihat frekuensipengaruh brand equity Sari Roti terhadap kepuasan pelanggan di Kelurahan Titi Rantai, Kecamatan Medan Baru, Kota Medan diperoleh bahwa jawaban-jawaban dari responden menyatakan sebagian variabel mempengaruhi secara positif dan signifikan yang diukur melalui pengujian hipotesis dengan bantuan program SPSS. Berikut penjelasannya : 1. Variabel Brand AwarenessKesadaran Merek X1 Pengaruh brand awarenesskesadaran merek Sari Roti terhadap kepuasan pelanggan di Kelurahan Titi Rantai, Kecamatan Medan Baru, Kota Medan secara parsial dapat dilihat pada nilai t hitung sebesar -1,834 dengan tingkat signifikan 0,001. Nilai t tabel pada α = 5, dengan derajat kebebasan df = 0,0593 = 1,986. Oleh karena t hitung t tabel -1,834 1,986 tidak signifikan sehingga H diterima dan Ha ditolak, dengan demikian dapat disimpulkan bahwabrand awarenesskesadaran merek yang indikatornya terdiri dari pengenalan merek dan ingatan merek tidak berpengaruh terhadap kepuasan pelanggan. Hal ini disebabkan karena masyarakat telah Universitas Sumatera Utara 109 disuguhkan berbagai jenis merek roti di pasaran dengan berbagai keunggulan dan keistimewaan produk yang dimiliki, sehingga membuat mereka tidak terlalu mengingat produk merek Sari Roti dan tidak menjadikannya sebagai produk roti pilihan utama ketika ingin membeli roti. 2. Variabel Perceived QualityPersepsi Kualitas X2 Pengaruh perceivedqualitypersepsi kualitas Sari Roti terhadap kepuasan Pelanggan di Kelurahan Titi Rantai, Kecamatan Medan Baru, Kota Medan, secara parsial dapat dilihat nilai t hitung dari variabel ini adalah 6,545 dengan tingkat signifikan 0,000. Nilai t tabel pada α = 5, dengan derajat kebebasan df = 0,0593 = 1,986. Oleh karena t hitung t tabel 6,545 1,986 signifikan sehingga H a diterima dan Ho ditolak, dengan demikian dapat disimpulkan perceived qualitypersepsi kualitas Sari Roti yang indikatornya terdiri dari fitur dan karakteristik produk, serta kualitas produk berpengaruh terhadap kepuasan pelanggan di Kelurahan Titi Rantai, Kecamatan Medan Baru, Kota Medan. Hal ini sesuai dengan penjelasan responden bahwa mereka menyukai produk Sari karena rasanya enak, bergizi, berkualitas baik, dan menyehatkan. Sehingga hal ini membuat mereka puas dengan kualitas dan cirikhas dari produk merek Sari Roti. Hasil penelitian ini sesuai dengan apa yang dikemukakan oleh Durianto, Sugiarto dan Sitinjak 2004 yang menyatakan bahwa mutu yang dirasakan perceived quality harus diikuti dengan peningkatan kualitas yang nyata dari produknya. Mutu yang dirasakan mencerminkan perasaan pelanggan secara menyeluruh mengenai suatu merek, sehingga menjadi Universitas Sumatera Utara 110 sangat berperan dalam keputusan pelanggan dalam memutuskan merek yang akan dibeli dan akhirnya akan sampai pada tahap evaluasi yang menghantar pada rasa puas atau tidak puas. 3. Variabel Brand AssociationAsosiasi Merek X3 Pengaruh brand associationasosiasi merekSari Roti terhadap kepuasan Pelanggan di Kelurahan Titi Rantai, Kecamatan Medan Baru, Kota Medan, secara parsial dapat dilihat nilai t hitung dari variabel ini adalah 1,902 dengan tingkat signifikan 0,060. Nilai t tabel pada α = 5, dengan derajat kebebasan df = 0,0593 = 1,986. Oleh karena t hitung t tabel 1,902 1,986 tidak signifikan sehingga H diterima dan Ha ditolak, dengan demikian dapat disimpulkan brand associationasosiasi merekSari Roti yang indikatornya terdiri dari atribut produk dan asosiasi manfaat tidak berpengaruh terhadap kepuasan pelanggan di Kelurahan Titi Rantai, Kecamatan Medan Baru, Kota Medan. Hal ini sesuai dengan penjelasan responden yang menyatakan bahwa harga sari roti tergolong mahal dan kualitasnya biasa-biasa saja, atau dengan kata lain merek lain memiliki kualitas yang lebih dari pada merek Sari Roti. 4. Variabel Brand LoyaltyLoyalitas Merek X4 Pengaruh brand loyaltyloyalitas merek Sari Roti terhadap kepuasan Pelanggan di Kelurahan Titi Rantai, Kecamatan Medan Baru, Kota Medan, secara parsial dapat dilihat nilai t hitung dari variabel ini adalah 2,153 dengan tingkat signifikan 0,034. Nilai t tabel pada α = 5, dengan derajat kebebasan df = 0,05 93 = 1,986. Oleh karena t hitung t tabel 2,153 1,986 tidak signifikan sehingga H a diterima dan Ho ditolak, dengan Universitas Sumatera Utara 111 demikian dapat disimpulkan brand loyaltyloyalitas merek Sari Roti yang indikatornya terdiri dari kesetiaan konsumen, kepuasan dan komitmen konsumen berpengaruh terhadap kepuasan pelanggan di Kelurahan Titi Rantai, Kecamatan Medan Baru, Kota Medan. Hal ini. Hal ini sesuai dengan penjelasan responden yang menyatakan bahwa mereka menyukai produk merek Sari Roti karena percaya akan kualitas yang ditawarkan oleh merek Sari Roti dan dibuktikan dengan mereka telah melakukan pembelian berulang produk Sari Roti. Penelitian ini sesuai dengan pendapat Sunarto 2003 yang menyatakan bahwa loyalitas merek sebagai sejauh mana seorang pelanggan menunjukkan sikap positif terhadap suatu merek, mempunyai komitmen pada merek tertentu, dan berniat untuk terus membelinya di masa depan. Dapat disimpulkan secara keseluruhansecara simultan terdapat pengaruh yang positif dan signifikan yang terdiri dari variabel brand awarenesskesadaran merek, perceived qualitypersepsi kualitas, brand associationasosiasi merek, dan brand loyaltyloyalitas merek secara bersama-sama berpengaruh positif dan signifikan terhadap kepuasan pelanggan di Kelurahan Titi Rantai, Kecamatan Medan Baru, Kota Medan. Hal ini berdasarkan nilai F hitung adalah 13,275, sedangkan nilai F tabel pada tingkat kepercayaan 95 α = 0,05 adalah 2,5. Berdasarkan kriteria uji hipotesis jikaF hitung F tabel maka Ha diterima dan Ho ditolak. Hasil pengolahan data menunjukkan bahwa nilaiF hitung lebih besar dari nilaiF tabel 13,275 2,5 dan tingkat signifikan 0,000 lebih kecil dari α = 0,05. Hal ini menunjukkan bahwa hasil penelitian menolak Ho dan menerima Ha. Hasil penelitian ini sesuai dengan pendapat Aaker 1997 yang menyatakan bahwa Universitas Sumatera Utara 112 ekuitas merek mempengaruhi rasa percaya diri pelanggan dalam mengabil keputusan pembelian baik itu karena pengalaman masa lalu dalam menggunakannya maupun kedekatan dengan merek dan aneka karakteristiknya. Dari keempat dimensi ekuitas merek, kenyataannya bahwa perceived qualitypersepsi kualitas dan brand loyaltyloyalitas merek lebih dapat menguatkan kepuasan pelanggan dengan pengalaman mengkonsumsi produk yang dibeli. Hasil analisis ini juga sesuai dengan penelitian terdahulu yakni pada penelitian: Penelitian terdahulu oleh Alfonsius 2011 dengan judul penelitian “Analisis Pengaruh Ekuitas Merek Terhadap Kepuasan Dan Loyalitas Konsumen Blackberry Pada Mahasiswa Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Professional Manajemen College Indonesia PMCI Medan”. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menganalisis pengaruh ekuitas merek yang terdiri dari: kesadaran merek brand awareness, asosiasi merek brand association, persepsi kualitas merek brand perceived quality, dan loyalitas merek brand loyalty terhadap kepuasan konsumen BlackBerry pada mahasiswa STIE Professional Manajemen College Indonesia PMCI Medan dan penelitian ini juga bertujuan untuk mengetahui dan menganalisis pengaruh kepuasan mahasiswa terhadap loyalitas mahasiswa konsumen BlackBerry pada mahasiswa STIE Professional Manajemen College Indonesia PMCI Medan. Hasil pengujian hipotesis pertama, dengan menggunakan analisis uji serempak diperoleh hasil bahwa ekuitas merek yang terdiri atas: kesadaran merek, asosiasi merek, persepsi kualitas merek, dan loyalitas merek secara bersama – sama berpengaruh highly significant terhadap Universitas Sumatera Utara 113 kepuasan mahasiswa STIE PMCI konsumen BlackBerry, dan secara parsial, persepsi kualitas merek dan loyalitas merek merupakan variabel yang paling dominan berpengaruh terhadap kepuasan mahasiswa STIE PMCI konsumen BlackBerry. Hal ini sesuai dengan hasil analisis peneliti yaitu secara simultan terdapat pengaruh brand equity terhadap kepuasan pelanggan dan secara parsial perceived qualitypersepsi kualitas dan brand loyalty loyalitas merek mempengaruhi kepuasan pelanggan. Selanjutnya penelitian ini juga sesuai dengan penelitian yang dilakukan oleh Dedi Fachriza 2009 mengenai “Analisis Pengaruh Brand Equity Terhadap Loyalitas Pelanggan Pada Produk Celana Jeans Wrangler di PT. Delami Garment Industries Cabang Medan”. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh brand equity terhadap loyalitas pelanggan pada produk celana Jeans Wrangler. Hasil penelitian dan pembahasan menunjukkan bahwa terdapat pengaruh yang positif dan signifikan yang terdiri dari variabel kesadaran merek X1, asosiasi merek X2, persepsi kualitas X3, dan loyalitas merek X4 secara bersama- sama berpengaruh positif dan signifikan terhadap loyalitas pelanggan di PT. Delami Garment Industries Cabang Medan. Hal ini sesuai dengan hasil analisis peneliti yaitu secara simultan terdapat pengaruh brand equity yang terdiri daribrand awarenesskesadaran merek X1, percieved qualitypersepsi kualitas X2, brand associationasosiasi merek X3, brand loyaltyloyalitas merek X4 terhadap kepuasan pelanggan. Universitas Sumatera Utara 114

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

Kesimpulan dan saran yang dapat dirumuskan peneliti dalam skripsi yang berjudul “Pengaruh Brand Equity Sari Roti Terhadap Kepuasan Pelanggan Di Kelurahan Titi Rantai, Kecamatan Medan Baru, Kota Medan“ adalah :

V.1 Kesimpulan

Berdasarkan hasil analisis dan pembahasan data yang dilakukan terhadap variabel brand equity Sari Roti terhadap kepuasan pelanggan di Kelurahan Titi Rantai, Kecamatan Medan Baru, Kota Medan, maka hasil analisis data dapat disimpulkan sebagai berikut :Hasil analisis data dengan metode analisis regresi linear berganda menunjukkan bahwa secara simultan elemen brand equity Sari Roti yang terdiri dari brand awarenesskesadaran merek X1, percieved qualitypersepsi kualitas X2, brand associationasosiasi merek X3, brand loyaltyloyalitas merek X4 berpengaruh positif dan signifikan terhadap kepuasan pelanggan di Kelurahan Titi Rantai, Kecamatan Medan Baru, Kota Medan. Berdasarkan uji signifikan individual atau uji parsial uji t, disimpulkan bahwa dari keempat variabel brand equity Sari Roti yang terdiri dari brand awarenesskesadaran merek X1, percieved qualitypersepsi kualitas X2, brand associationasosiasi merek X3, brand loyaltyloyalitas merek X4, yang paling dominan mempengaruhi kepuasan pelanggan di Kelurahan Titi Rantai, Kecamatan Medan Baru, Kota Medan adalah variabel percieved qualitypersepsi kualitas dan brand loyaltyloyalitas merek. Hal ini sesuai dengan penjelasan responden bahwa Universitas Sumatera Utara

Dokumen yang terkait

Pengaruh Trust In a Brand Terhadap Brand Loyalty Pada Konsumen Susu UHT Merek Ultramilk Di Wilayah Kelurahan Titi Rantai Medan

3 24 101

Pergaulan Bebas(Studi Etnografis Perilaku Mahasiswa Kos-kosan di Kelurahan Titi Rante,Kecamatan Medan Baru,Kota Medan)

24 234 117

“Man Belo” (Sebuah Etnografi Kegiatan Menyirih Sebagai Identitas Sosial Generasi Muda Karo di Kelurahan Titi Rantai, Kecamatan Medan Baru, Medan).

14 96 96

Pengaruh Motivasi Kerja Pegawai Terhadap Kualitas Pelayanan Publik (Studi Kasus Pada Pembuatan Kartu Tanda Penduduk di Kelurahan Titi Rantai, Kecamatan Medan Baru, Kota Medan)

31 221 149

Pengaruh Kehadiran PT. Carrefour Indonesia Terhadap Perekonomian Keluarga Pedagang Pasar Sembada Kelurahan Titi Rantai Kecamatan Medan Baru Kota Medan

4 44 104

Pengaruh Brand Equity Sari Roti Terhadap Kepuasan Pelanggan Di Kelurahan Titi Rantai, Kecamatan Medan Baru, Kota Medan

1 1 18

BAB II URAIAN TEORITIS II.1 Kerangka Teori - Pengaruh Brand Equity Sari Roti Terhadap Kepuasan Pelanggan Di Kelurahan Titi Rantai, Kecamatan Medan Baru, Kota Medan

0 0 25

BAB I PENDAHULUAN I.1 Latar Belakang - Pengaruh Brand Equity Sari Roti Terhadap Kepuasan Pelanggan Di Kelurahan Titi Rantai, Kecamatan Medan Baru, Kota Medan

0 1 8

PENGARUH BRAND EQUITY SARI ROTI TERHADAP KEPUASAN PELANGGAN DI KELURAHAN TITI RANTAI KECAMATAN MEDAN BARU, KOTA MEDAN SKRIPSI

0 0 14

PENGARUH TRUST IN A BRAND TERHADAP BRAND LOYALTY PADA KONSUMEN SUSU UHT MEREK ULTRAMILK DI WILAYAH KELURAHAN TITI RANTAI MEDAN

0 0 10