yang tidak dikehendaki oleh undang-undang berupa hilangnya nyawa orang lain.
51
G. Metode Penelitian
1. Jenis Penelitian
Jenis penelitian hukum yang digunakan dalam penelitian yang dilakukan adalah metode penelitian hukum yang Yuridis Normatif dinamakan juga
dengan penelitian hukum normatif atau penelitian hukum doktrinal dan dibantu dengan Yuridis Empiris yakni dengan mewawancarai Hakim untuk
mempertanyakan apa saja yang menjadi dasar pertimbangan bagi Hakim dalam mengambil Putusan di Pengadilan. Dalam hal penelitian hukum normatif,
penulis melakukan terhadap perundang-undangan dan bahan hukum yang berhubungan dengan judul skripsi penulis ini yaitu “Tinjauan Yuridis Tindak
Pidana Kekerasan Terhadap Anak Yang Menyebabkan Kematian Studi Kasus Putusan Pengadilan Negeri Simalungun No. 791Pid.B2011PN.SIM.”
2.
Data dan Sumber Data
Data yang digunakan dalam skripsi ini adalah data primer dan sekunder. Data primer yaitu data yang diperoleh langsung dari objek penelitian yaitu
berupa hasil wawancara terhadap salah satu majelis hakim yang menangani perkara untuk mempertanyakan apa saja yang menjadi dasar pertimbangan
hakim dalam mengambil keputusan dalam perkara tersebut dan data sekunder yang diperoleh dari :
51
P.A.F. Lamintang dan Theo Lamintang.,Op. Cit, hal. 13
Universitas Sumatera Utara
a. Bahan hukum primer, yaitu semua dokumen peraturan yang mengikat
dan diterapkan oleh pihak-pihak yang berwenang, yaitu berupa peraturan perundang-undangan, seperti Undang-undang nomor 23 Tahun 2002
tentang Perlindungan Anak dan Kitab Undang-Undang Hukum Pidana.
b. Bahan hukum sekunder, yaitu semua dokumen yang merupakan
informasi atau hasil kajian tentang tindak pidana kekerasan terhadap anak meliputi kasus dari Pengadilan Negeri Simalungun Putusan Pengadilan
Negeri Simalungun No. 791Pid.B2011PN.SIM, buku-buku karya
illmiah dan beberapa sumber ilmiah dan beberapa sumber ilmiah serta sumber internet yang berkaitan dengan permasalahan dalam skripsi ini.
c. Bahan hukum tersier, yaitu semua dokumen yang berisi konsep-konsep
dan keterangan-keterangan yang mendukung bahan hukum primer dan
bahan hukum sekunder seperti kamus, ensiklopedia dan sebagainya.
3. Metode Pengumpulan Data
Pengumpulan data-data yang diperlukan oleh penulis yang berkaitan dengan penyelesaian skripsi ini ditempuh melalui penelitian terhadap literatur-
literatur untuk memperoleh bahan teoritis ilmiah yang dapat digunakan sebagai dasar analisis terhadap subtansi pembahasan dalam skripsi ini dan melakukan
penelitian terhadap putusan yang dibuat oleh hakim di Pengadilan Negeri Simalungun. Tujuan penelitian kepustakaan library research ini adalah untuk
memperoleh data-data sekunder yang meliputi peraturan perundang-undangan, buku-buku, majalah, surat kabar maupun bahan bacaan lainnya yang
berhubungan dengan penulisan skripsi ini. Selain studi kepustakaan peneliti juga
Universitas Sumatera Utara
melakukan studi lapangan dengan mewawancarai hakim Pengadilan Negeri Simalungun.
4. Analisis data
Analisis data yang dilakukan dalam penulisan skripsi ini adalah dengan cara kualitatif, yaitu dengan menganalisis melalui data lalu diorganisasikan
dalam pendapat atau tanggapan dan data-data skunder yang diperoleh dari pustaka kemudian dianalisis sehingga diperoleh data yang dapat menjawab
permasalahan dalam skripsi ini. H.
Sistematika Penulisan
Untuk mempermudah pembahasan dan penjabaran penulisan, penelitian ini akan dibagi menjadi 4 bab dengan sistematika sebagai berikut :
Bab I :
Bab ini merupakan bab pendahuluan yang isinya antara lain memuat latar belakang, perumusan masalah, tujuan penulisan,
manfaat penulisan, tinjauan kepustakaan, metode penelitian dan sistematika penulisan.
Bab II :
Dalam bab ini diuraikan mengenai tinjauan umum tentang kekerasan terhadap anak. Bagian-bagian yang diuraikan yaitu
ulasan secara mendalam mengenai pengertian dari kekerasan terhadap anak, dan membahas tentang bentuk atau klasifikasi
kekerasan yang di alami anak serta menguraikan tentang faktor- faktor penyebab dan dampak terjadinya kekerasan terhadap anak.
Bab III :
Dalam bab ini diuraikan secara mendetail tentang realitas perlindungan hukum terhadap anak dalam ketentuan hukum
Universitas Sumatera Utara
pidana di Indonesia dan ketentuan pidana terhadap pelaku penganiayaan terhadap anak yang mengakibatkan kematian serta
analisis kasus Putusan Pengadilan Negeri Simalungun No. 791Pid.B2011PN.SIM
Bab IV :
Bab ini merupakan bab terakhir, yaitu sebagai bab penutup berisikan kesimpulan dan saran yang berfungsi memberikan
masukan bagi perkembangan hukum pidana di masa yang akan datang.
Universitas Sumatera Utara
BAB II PERLINDUNGAN TERHADAP ANAK KORBAN TINDAK PIDANA
KEKERASAN DALAM HUKUM PIDANA INDONESIA
A. Bentuk-Bentuk Kekerasan terhadap Anak