Faktor internal, yaitu faktor yang ada dalam diri individu yang

1. Penelitian yang dilakukan oleh Nira Kusuma Sari pada tahun 2006 tentang “Hubungan Antara Tingkat Pendidikan Orang Tua, Pendapatan Orang Tua, Lingkungan Sosial, Prestasi Belajar Siswa dengan Minat Siswa Melanjutkan Studi ke Perguruan Tinggi ” menunjukkan bahwa ada hubungan yang positif dan signifikan antara tingkat pendidikan orang tua, pendapatan orang tua, lingkungan sosial, prestasi belajar siswa dengan minat siswa melanjutkan studi ke perguruan tinggi. 2. Penelitian yang dilakukan oleh Esti Setya Rini 2012 dalam penelitiannya yang berjudul “Hubungan antara Tingkat Pendidikan Orang Tua, Prestasi Belajar Siswa dengan Minat Siswa Melanjutkan Studi ke Perguruan Tinggi Pada Siswa Kelas XI SMA Negeri 1 Kalasan Tahun A jaran 20112012” menunjukkan bahwa ada hubungan yang positif dan signifikan antara tingkat pendidikan orang tua, prestasi belajar siswa dengan minat siswa melanjutkan studi ke perguruan tinggi pada siswa kelas XI SMA Negeri 1 Kalasan Tahun Ajaran 20112012.

C. Kerangka Berpikir

1. Hubungan Tingkat Pendidikan Orang Tua dengan Minat Siswa Melanjutkan Studi ke Perguruan Tinggi. Tingkat Pendidikan Orang Tua adalah jenjang pendidikan formal yang berkelanjutan dan pernah ditempuh oleh orang tua siswa. Pendidikan formal adalah pendidikan yang melalui jalur lembaga sekolah dari TK, SD, SMP, SMA sampai Perguruan Tinggi. Sedangkan pendidikan non formal adalah pendidikan yang diperoleh dari pelatihan dijalur jalur pendidikan formal. Tingkat pendidikan orang tua dapat menjadi salah satu faktor yang dapat berguna untuk memprediksi minat seorang anak, karena tingkat pendidikan orang tua mempengaruhi cara orang tua dalam mengarahkan minat anaknya. Makin tinggi pengalaman pendidikan, ilmu pengetahuan yang dimiliki, informasi yang diperoleh dan tingkat pendidikan orang tua akan makin mudah dan terbuka wawasannya dalam membimbing dan mengarahkan anaknya untuk melanjutkan studi, dalam hal ini dari SMA ke Perguruan Tinggi. 2. Hubungan Tingkat Pendapatan Orang Tua dengan Minat Siswa Melanjutkan Studi ke Perguruan Tinggi. Salah satu masalah umum yang menyebabkan anak tidak melanjutkan sekolah antara lain adalah faktor ekonomi, dengan demikian untuk dapat mengenyam pendidikan yang lebih tinggi memerlukan biaya yang tidak sedikit. Semakin tinggi jenjang pendidikan yang ditempuh, semakin banyak biaya yang harus dikeluarkan. Kondisi tersebut mempengaruhi minat anak dalam melanjutkan pendidikan. Bila anak tersebut hidup dalam keadaan ekonomi keluarga yang berkecukupan, kondisi psikis anak tidak terbebani oleh keadaan ekonomi keluarganya. Sehingga minat anak untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi menjadi besar. Kondisi sebaliknya dalam keluarga yang kekurangan, psikis anak