Matriks Identitas Invers Matriks
. ,
1 2
2 1
1 2
1 2
1
n i
i i
n n
n n
T
y x
y x
y x
y x
y y
y x
x x
y x
y x
Contoh 2.9
Jika
3 1
x dan
5
2
y ,
maka hasilkali dalam dari
x
dengan
y
pada ruang vektor ℝ
2
adalah
13 15
2 5
2 3
1
y x
y x,
T
.
Definisi 2.16
Jika diberikan matriks
mn m
n
a a
a a
A
1 1
11
dan
mn m
n
b b
b b
B
1 1
11
,
maka hasilkali dalam dari A dan B pada ruang vektor ℝ
×
adalah
n j
ij ij
m i
b a
B A
1 1
, .
Contoh 2.10
Jika
3 2
4 1
A dan
2
7 1
B ,
maka hasilkali dalam dari A dan B pada ruang vektor
ℝ
2×2
adalah
. 33
4 28
1 2
7 1
3 2
4 1
B A,
Definisi 2.17
Hasil kali dalam dari dua buah vektor
n
x x
, ,
1
x
dan
n
y y
, ,
1
y
dengan
i i
y x ,
ℂ pada ruang vektor ℂ adalah
n i
i i
y x
1
, y x
.
Definisi 2.18
Hasilkali dalam dari dua fungsi f dan g di dalam ruang fungsi bernilai kompleks yang didefinisikan dalam interval
b a,
adalah
b a
dx x
g x
f g
f , .
Definisi 2.19
Suatu ruang vektor V dikatakan ruang linear bernorma jika untuk setiap vektor
V
v dikaitkan dengan suatu bilangan riil v yang
disebut norma dari
v yang memenuhi:
1.
v dengan
v jika dan hanya jika
v
, 2.
v v
untuk setiap skalar ,
3. w
v w
v
ketaksamaan segitiga untuk semua
V
w v,
.
Definisi 2.20
Jika V suatu ruang hasilkali dalam, maka persamaan
v v,
v
untuk semua
V
v ,
mendefinisikan suatu norma pada V .
Contoh 2.11
Jika
3 1
x , maka
10 9
1
x x,
x .