Faximile Interphone Sistem hubungan telepon SLJJ Gambar 12. Sistem hubungan telepon

16 Dari kot a asal sinyal yang dikirim dari t el epon pel anggan diarahkan ol eh mesin STO asal dan dit eruskan kemesin regist er unt uk disimpan dan dit eruskan mel al ui j aringan ke mesin Pengarah SLJJ t uj uan unt uk diarahkan ke j aringan l okal t uj uan sampai hubungan t erl aksana. Sel anj ut nya dit eruskan ke mesin sel ekt or STO t uj uan dan disambungkan ke nomor t uj uan. Pada sist em t el epon ot omat is, operat or di kant or t el epon ot omat is digant ikan mesin swit ching ot omat is yang dapat digerakkan ol eh sinyal yang dikirim ol eh pel anggan pada wakt u menekan memut ar t ombol dial pada pesawat t el epon. Dengan demikian pel anggan l angsung dapat berkomunikasi dengan nomor t uj uan secara ot omat is t anpa bant uan operat or. Karena banyaknya sambungan t el epon pel anggan dan l uasnya daerah operasional t el epon, maka dibangun mesin swi t chi ng yang di t empat kan diset iap daerah secara bert ingkat sehingga memungkinkan menj angkau sasaran yang banyak dan l uas.

4. Faximile

Mesin Faxsi mi l e adal ah mesin yang dapat merubah dat a t ul isan gambar yang ada di kert as menj adi dat a el ekt rik dengan proses scaning sepert i pada mesin f ot okopi. Ol eh karena it u mesi n f aximil e j uga dapat digunakan sebagai f ot okopi. Dat a el ekt ri k didapat dikirimkan ke t uj uan dengan menggunakan j aringan t el epon. Proses pengiriman dil akukan dengan cara menel pon nomor t el epon t uj uan unt uk memberit ahukan bahwa akan mengirim f ax. Nomor t uj uan menghidupkan mesin f ax dan menunggu sampai proses pengiriman sel esai. Dat a t ercet ak di kert as sama persis dengan dat a yang dikirimkan ol eh pengirim. Di unduh dari : Bukupaket.com 17 Gambar 13. Sistem pengiriman dat a dengan mesin f aximile

5. Interphone

Int erphone adal ah sal ah sat u sist em komunikasi mel al ui kawat yang sederhana dengan kapasit as t erbat as. Sist em ini berguna unt uk l ingkungan kecil , dengan f asil it as yang dapat unt uk komunikasi i nt er n dan ext er n. Pesawat ini j uga dapat berf ungsi sebagai int ercome sambungan dal am sat u l ingkungan. fax fax STO Di unduh dari : Bukupaket.com 18 Gambar 14. Prinsip sambungan j aringan interphone Aipon 6. TV Kabel dan CCTV Close Circuit T elevision a. TV Kabel. TV Kabel adal ah sist em penyampaian inf ormasi TV dengan j arak dekat l okal . Sist em ini di Indonesia berkembang di masyarakat sebel um TV Swast a bermuncul an, sehingga acara TV banyak didominasi ol eh TVRI dan sal ah sat u TV Swast a saj a. Dengan adanya penggunaan sat el it pal apa, maka berkembang pul a penggunaan ant ene parabol a dan unit penerima sat el it . Disamping unt uk memenuhi kebut uhan individu unt uk keperl uan rumah t angga ada pul a yang memanf aat kan TV kabel ini unt uk kepent ingan usaha hiburan bagi masyarakat secara t erbat as. Sist em ini j uga digunakan unt uk mengat asi daerah bl ank sul it menerima siaran TV akibat geograf is. Hal yang menj adi daya t arik bagi masyarakat adal ah dapat menerima variasi siaran TV bahkan bisa menikmat i siaran TV dari negara l ain sepert i Mal aysia, Amerika, RRT dan sebagainya. Suat u usaha membuat variasi siaran yang dit ayangkan, pusat TV kabel dapat menyediakan acara dari sumber l ain yait u dari VTR misal nya rekaman f il m, music dan sebagainya. Dengan penambahan kamera video pusat TV kabel bisa mel akukan siaran l angsung acara- acara unt uk dinikmat i bersama. Sist em sambungan TV Kabel secara sederhana dapat dil ihat pada Gambar. 15. sebagai berikut . amplifier jaringan amplifier amplifier amplifier amplifier Mic loudspeaker Di unduh dari : Bukupaket.com 19 Sinyal dari Sat el it Feeder Parabol a dan Sat el it Receiver Gambar 15. Sistem sambungan TV kabel Sinyal TV gel ombang mikro yang dikirimkan ol eh st asiun bumi dit erima sat el it dan dipancarkan kembal i ke Bumi dan dit erima ol eh ant ena parabol a dipil ih dit al a ol eh bagian penal a unit penerima sat el it . Sinyal yang masih l emah ini diperkuat ol eh unit LNB l ow noi se bl ock dan dit eruskan ke unit penerima sat el it unt uk di det eksi sinyal TV nya. Sinyal TV dikel uarkan mel al ui RF unit sehingga memil iki f rekuensi sal uran yang sesuai. Sel anj ut nya disal urkan ke TV penerima mel al ui j ek RF out dengan menggunakan kabel koaksial . Unt uk keperl uan penyal uran ke rumah-rumah pel anggan, dapat menggunakan sambungan pararel dengan menggunakan koaksial . Dal am penyal uran dengan kawat penghant ar ini perl u memperhal t ikan drop pot ensial akibat penampang dan panj ang kabel yang digunakan. Unt uk penggunaan kabel koaksial j enis RGB, pal ing panj ang 100 yard 90m at au maksimum sat u rol harus diperkuat dengan unit bost er penguat sinyal UHF ampl i f i er supaya sinyal TV dapat dit erima dengan kual it as yang baik. Unt uk membuat variasi siaran bisa dil akukan sebagai berikut . Pert ama, dengan menggant i Horn pada parabol a dari yang sat u arah menj adi dua arah vert ikal dan horisont al , sehingga bisa menikmat i acara dua st asiun pemancar TV yang dapat disal urkan ke pel anggan. Kedua, Menambah unit VTR VCR vi deo t ape caset e r ecor der at au VCD DVD pl ayer unt uk memut ar rekaman f il m, music dan sebagainya sesuai permint aan dan kesenangan pel anggan. Ket iga, LNB RF IN VTR RF OUT Di unduh dari : Bukupaket.com 20 dengan menambah unit Kamera video unt uk mel iput siaran l angsung acara-acara kegiat an yang pent ing di wil ayah it u. Misal nya pil kada, panggung gembira, pent as seni dan sebagainya.

b. CCTV Close Circuit T elevision