Dharma. Perkembangannya meliputi berbagai aspek, baik sarana fisik gedung, lab, perpustakaan, dan fasilitas fisik lainnya, administrasi
sistem informasi, manajemen, birolembagapusatserta unit pendukung, peningkatan mutu akademik, penelitian, pengajaran, serta pengabdian pada
masyarakat.
5. Nama-nama yang pernah menjabat Rektor Universitas Sanata
Dharma:
a. Prof. Dr. N. Drijarkara, S.J. 1955-1967
b. Drs. J. Drost, S.J. 1968-1976
c. Prof. Dr. A.M. Kadarman, S.J. 1977-1984
d. Drs. F.X. Danuwinata, S.J. 1984-1988
e. Drs. A. Tutoyo, M.Sc. 1988-1993
f. Dr. M. Sastrapratedja, S.J. 1993-2001
g. Dr. Paulus Suparno, S.J., MST 2001-2006
h. Dr. Ir. Paulus Wiryono Priyotamtama, S.J., M.Sc. 2006-sekarang
B. Visi, Misi, dan Tujuan Pendidikan Universitas Sanata Dharma
1. Visi
Universitas Sanata Dharma USD didirikan oleh Serikat Yesus Provinsi Indonesia bersama dengan rekan imam dan awam Katolik untuk
berpartisipasi dalam usaha melindungi dan meningkatkan martabat
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
manusia dengan memadukan keunggulan akademik dan nilai kemanusiaan.
a. Universitas Sanata Dharma terdorong untuk terus mencari,
menemukan, dan mengungkapkan kebenaran secara obyektif dengan kebebasannya. Hal itu didasarkan pada pengakuan akan kebaikan
hakiki dunia sebagai ciptaan Allah yang harus dipelajari, diselidiki, dan direnungkan maknanya serta dibangun dan dilestarikan demi
kesejahteraan umat manusia dan kemuliaan Allah yang lebih besar. b.
Menyadari peran penting generasi muda dalam mewujudkan masa depan bangsa Indonesia. Universitas Sanata Dharma merasa terpanggil
untuk memberikan sumbangan positif kepada usaha bersama dalam pengembangan pikiran, hati, dan kehendak kaum muda, dengan
maksud membangkitkan potensi mereka untuk secara aktif dan kreatif ikut membangun masyarakat pluralistic yang adil, demokratis, dan
sejahtera. c.
Usaha pengembangan itu didasarkan pada nilai kebangsaan dan kebudayaan nasional seperti terungkap dalam Pancasila dan UUD
1945. Pada visi kristiani mengenai martabat manusia sebagai ciptaan Allah, tanggung jawab sosialnya serta tujuannya yang luhur dan pada
spiritualitas Ignatian yang terwujud dalam arah pendidikan Serikat Yesus seperti “menjadi manusia bagi sesama” men and women for
and with others , perhatian pribadi cura personalis, serta semangat
keunggulan magis dan dialogis.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
2. Misi
a. Mengembangkan sistem pendidikan yang dapat memadukan
keunggulan akademik dan nilai kemanusiaan. b.
Mengembangkan universitas yang dapat menjadi hati nurani kritis masyarakat.
c. Menyelenggarakan penelitian terutama untuk lebih menggali secara
kritis kebenaran manusiawi dan mengembangkan martabat manusia. d.
Mengembangkan kebebasan akademik dan otonomi keilmuan untuk dapat menemukan kebenaran berdasarkan pada etika keilmuan.
e. Menyelenggarakan pendidikan yang humanis dengan semangat
dialogis yang mengembangkan segi intelektual, moral, emosional, dan spiritual secara terpadu.
f. Membantu mahasiswa menjadi manusia yang utuh, kritis, dewasa, dan
dapat berguna bagi masyarakat. g.
Memberikan pelayanan kepada masyarakat dan sekaligus membantu mahasiswa untuk mengembangkan kepekaan social terhadap
masyarakat. h.
Mempersiapkan tenaga yang professional, baik dalam bidang keilmuan maupun dalam bidang kependidikan.
3. Tujuan Pendidikan