38
c. Modal penyertaan adalah modal yang bersumber dari pemerintah atau masyarakat dalam bentuk investasi.
Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa modal kerja adalah jumlah dana yang tertanam dalam aktiva lancar dan dikurangi kewajiban
lancar yang diperoleh dari modal sendiri, modal pinjaman dan modal penyertaan.
2.2.6.2. Pengaruh Modal Kerja Terhadap Sisa Hasil Usaha
Dengan semakin banyak modal kerja maka koperasi tersebut akan dapat melakukan berbagai usaha untuk dapat meningkatkan sisa hasil
usahanya.
Jumlah modal sendiri yang dimiliki oleh koperasi tersedia dengan baik sehingga koperasi mampu membiayai semua kegiatan operasional
perusahaan
Ni Made Taman Ayuk : 2012.
2.3. Kerangka Pikir
Gambar 2.3: Kerangka Pikir
Variabel Bebas Variabel Terikat
Regresi Linier Berganda Jumlah Anggota
X
1
Jumlah Simpanan X
2
Modal Kerja X
3
Sisa Hasil Usaha Y
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
39
2.4. Hipotesis
Hipotesis merupakan jawaban sementara terhadap rumusan masalah penelitian, di mana rumusan masalah penelitian telah dinyatakan
dalam bentuk kalimat pertanyaan Sugiyono, 2006 : 70. Berdasarkan perumusan masalah dan landasan teori yang telah
dikemukakan diatas, maka dapat diajukan beberapa hipotesis sebagai berikut :
H
1
: Jumlah anggota koperasi, jumlah simpanan dan modal kerja
mempunyai pengaruh terhadap Sisa Hasil Usaha SHU di Kopwan Setia Bhakti Wanita.
H
2
: Bahwa
dari ketiga variabel ada salah satu variabel yang mempunyai pengaruh paling dominan terhadap Sisa Hasil
Usaha SHU di Kopwan Setia Bhakti Wanita.
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
40
BAB III METODE PENELITIAN
3.1. Objek Penelitian
Subjek dalam penelitian skripsi ini yaitu pada Koperasi Wanita Setia Bhakti Wanita di Jalan Jemur Andayani, Surabaya. Sementara objek
dalam penelitian skripsi ini adalah laporan Neraca dan penghitungan sisa hasil usaha dalam
laporan keuangan Rapat Anggota Tahunan RAT yang meliputi sisa hasil usaha SHU, jumlah anggota, jumlah simpanan, serta
modal kerja di Kopwan Setia Bhakti Wanita.
3.2. Definisi Operasional dan Pengukuran Variabel
3.2.1. Definisi Operasional
Definisi operasional adalah suatu definisi yang diberikan kepada suatu variabel atau konstrak dengan cara memberikan arti, atau
menspesifikasikan kegiatan ataupun memberikan suatu operasional yang diperlukan untuk mengukur konstrak variabel tersebut Nazir, 2005:126.
Variabel yang digunakan dalam penelitian ini terdiri dari 3 tiga variabel bebas X yaitu, Jumlah anggota X
1
, Jumlah simpanan X
2
, Modal Kerja X
3
, dan 1 satu variabel terikat Y yaitu Sisa Hasil Usaha SHU.
Adapun definisi operasional dari masing-masing variabel tersebut adalah sebagai berikut :
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.