123
c. Pos PAUD Teratai
Teratai merupakan penyelenggara PAUD yang pernah terintegrasi dengan Posyandu. Pos PAUD Teratai ini terletak di Dusun Trukan Selomartani
Kalasan. Saat ini Kegiatan Pos PAUD yang dulu pernah dilaksanakan sekarang sudah tidak berfungsi lagi sebagai Pos PAUD, tetapi hanya melakukan kegiatan
penimbangan balita saja. Masyarakat khususnya para orang tua anak usia dini yang memiliki gengsi yang tinggi untuk mengikutsertakan anak mereka ke Pos
PAUD merupakan faktor utama tidak berfungsinya Pos PAUD Teratai. Tidak adanya dukungan tersebut menyebabkan sulitnya Pos PAUD bertahan
memberikan pelayanan pendidikan bagi anak-anak usia dini di lingkungan sekitar, karena hal tersebut akan berdampak pada sumber daya manusia dan sumber dana
yang tersedia untuk program tersebut.
4. Kelurahan Tamanmartani
a. Pos PAUD Anggrek
Pos PAUD Anggrek terletak di Dusun Cageran Tamanmartani Kalasan. Saat ini Pos PAUD Anggrek sudah tidak berfungsi lagi sehingga hanya
melakukan kegiatan rutin penimbangan bayi dalam Posyandu. Kurangnya dukungan dan antusiasme masyarakat khususnya para orangtua anak usia dini
menyebabkan Pos PAUD Anggrek tidak dapat terlaksana dengan baik hingga pada akhirnya menjadi tidak aktif. Masyarakat yang sebagian besar bermata
pencaharian sebagai petani dan pedagang kurang memiliki kesadaran mengenai pentingnya pendidikan bagi anak usia dini. Keadaan tersebut berdampak pada
124
banyaknya anak usia dini yang tidak mendapatkan pelayanan pendidikan dini sebelum memasuki jenjang Taman Kanak-kanak.
b. Pos PAUD Dahlia I
Tidak cukup tersedianya sumber dana menyebabkan Pos PAUD Dahlia I II yang berada di Dusun Ringinsari Tamanmartani Kalasan ini tidak dapat
mempertahankan program kegiatan Pos PAUD. Saat ini kegiatan yang masih tetap berjalan di Dahlia I adalah penimbangan balita saja dengan diikuti oleh 27
anak. Dana yang minim menyebabkan kegiatan operasional tidak berjalan dengan lancar dan fasilitas seperti APE tidak dapat terpenuhi sesuai dengan
standar pelaksanaan Pos PAUD. Di sisi lain dukungan sumber daya manusia yaitu kader yang berjumlah enam orang sudah mencukupi kegiatan pendidikan
usia dini bagi anak-anak sekitar.
c. Pos PAUD Dahlia II
Seperti yang terjadi pada Pos PAUD Dahlia I, Pos PAUD Dahlia II juga mengalami kendala dalam hal pendanaan. Pos PAUD yang pernah
diselenggarakan di Kepala Desa Dukuh Caturharjo Tamanmartani Kalasan tersebut memiliki jumlah anak usia dini yaitu
± 23 anak. Namun karena
terkendala oleh kurangnya sumber dana yang dimiliki oleh Pos PAUD Karang Kalasan, maka pihak Pedukuhan tak dapat membiayai biaya operasional dan
keperluan lainya untuk meneruskan program tersebut.
d. Pos PAUD Wijaya Kusuma