37
diharapkan dapat
berdampak dalam
menumbuhkan rasa
memiliki dan
bertanggungjawab dalam upaya pengembangan dan peningkatan kualitas pendidikan oleh pihak Pos PAUD maupun masyarakat.
E. Pertanyaan Penelitian
Dalam penelitian ini tidak mengajukan hipotesis. Hal ini sesuai dengan sifat penelitian yang dilakukan yaitu penelitian deskriptif. Penelitian deskriptif adalah
penelitian yang dimaksudkan bukan untuk menguji hipotesis, namun menggambarkan atau mendeskripsikan keadaan sebagaimana adanya dalam hal ini adalah peran serta
dan keterlibatan masyarakat dalam penyelenggaraan Pos pelayanan terpadu terintegrasi Pendidikan anak usia dini di Kecamatan Kalasan. Sebagai pedoman
penelitian berikut ini dirumuskan pertanyaan penelitian yaitu : 1.
Ketua Pembina Pos PAUD a.
Siapa saja anggota masyarakat yang berperanserta dan terlibat dalam penyelenggaraan Pos PAUD di Kecamatan Kalasan?
b. Apa saja bentuk peran serta dan keterlibatan masyarakat dalam
penyelenggaraan Pos PAUD? c.
Bagaimana pemanfaatan peran serta dan keterlibatan masyarakat dalam penyelenggaraan Pos PAUD?
d. Apa saja hambatan yang dihadapi masyarakatPos PAUD terhadap
keterlibatan dan peran serta masyarakat dalam penyelenggaraan Pos PAUD? e.
Bagaimana cara mengatasi hambatan-hambatan tersebut? f.
Apa saja dampak peran serta dan keterlibatan masyarakat bagi Pos PAUD di Kecamatan Kalasan?
38
2. Anggota Masyarakat
a. Apa saja bentuk peran serta dan keterlibatan masyarakat dalam
penyelenggaraan Pos PAUD? b.
Apa saja hambatan yang dihadapi masyarakatPos PAUD terhadap keterlibatan dan peran serta masyarakat dalam penyelenggaraan Pos PAUD?
c. Bagaimana cara mengatasi hambatan-hambatan tersebut?
d. Apa saja dampak peran serta dan keterlibatan masyarakat bagi masyarakat?
39
BAB III METODE PENELITIAN
A. Pendekatan Penelitian
Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh informasi mengenai seperti apa peran serta dan keterlibatan masyarakat dalam penyelenggaraan Pos PAUD serta
dampak yang akan ditimbulkan dari peran serta dan keterlibatan tersebut. Data yang akan disajikan peneliti mengenai informasi-informasi tersebut berupa gambaran peran
serta dan keterlibatan masyarakat dalam penyelenggaraan pendidikan usia dini. Secara garis besar Tatang M. Amirin 2009 membagi data menjadi dua jenis
yaitu data kuantitatif dan data kualitatif. Data yang bersifat kuantitatif disebutnya
sebagai data berbilang, yang bisa diukur atau dihitung dijumlah atau dikurangkan. Sedangkan data kualitatif merupakan data tentang sifat keadaan, dan hanya bisa
diperoleh dengan metode pengamatan. Dalam penelitian ini data yang akan diperoleh berupa data kualitatif.
Untuk memperoleh data kualitatif peneliti harus mengetahui terlebih dahulu jenis pendekatan serta metode penelitian yang akan digunakan. Beberapa jenis
penelitian dapat dibagi berdasarkan fungsi penelitian, pendekatan penelitian serta tujuan atau metode penelitian, menurut Nana Syaodih Sukmadinata 2006: 12-20
yaitu :