Visi dan Misi SDIT Luqman Al Hakim Internasional

66 Berkaitan dengan konsep tersebut, pada awalnya sekolah ingin melakukan sharing model dengan Crescent Academy International, sebuah lembaga pendidikan di Amerika. Namun hal ini tidak dapat diteruskan mengingat tidak adanya respon dari pihak lembaga pendidikan tersebut. Akhirnya, melalui uji coba try and error dari konsep hingga tataran praktis dikembangkan oleh sekolah sendiri dengan mempertimbangkan berbagai teori dan literatur.

2. Visi dan Misi SDIT Luqman Al Hakim Internasional

Adapun visi SDIT Luqman Al Hakim Internasional adalah “Membangun Generasi Islami yang Berwawasan Internasional melalui Pendidikan Integral-Holistik .” Untuk mengimplentasikan visi tersebut, maka diperlukan rangkaian misi. Berikut adalah misi SDIT LHI. 1. Mendidik dan menumbuhkan anak-anak untuk mengenal dan mencintai Allah. 2. Mendidik dan menumbuhkan anak-anak untuk memiliki akhlakul karimah pada diri sendiri, orang lain dan sekitarnya. 3. Mendidik dan menumbuhkan anak-anak untuk menjadi seorang intelektual yang berfikir ilmiah, berwawasan luas, berpandangan internasional, dengan semangat nasionalisme yang tinggi. 4. Mendidik dan menumbuhkan anak-anak untuk menjadi orang yang memiliki semangat juang tinggi, kreatif, inovatif, produktif dengan jiwa yang percaya diri dan pantang menyerah. 5. Mendidik anak untuk rendah hati dan selalu menghargai orang lain. 6. Mendidik dan menumbuhkan anak-anak untuk selalu memiliki tanggung jawab dan kepedulian pada diri sendiri, orang lain, lingkungan sekitar hingga lingkungan internasional. 7. Mendidik dan menumbuhkan anak-anak untuk bergaya hidup sehat dengan menjaga makanannya selalu halal dan menyehatkan serta mencintai olah raga. 8. Mendidik dan menumbuhkan anak-anak untuk memiliki kemampuan komunikasi yang baik antar individu, kelompok dan antar negara sehingga mampu menumbuhkan kesepahaman dan menciptakan perdamaian dunia diantara keberagaman yang ada. 67 Konsep pembelajaran terpadu yang diterapkan untuk mencapai visi dan misi tersebut dibagi menjadi 2 dua bentuk. Bentuk pertama adalah STL Subyek Times Lesson yang merupakan pembelajaran permata pelajaran untuk penguasaan konsep dasar. Bentuk kedua adalah PBL Proyek Based Learning merupakan pembelajaran dengan menggabungkan beberapa mata pelajaran dalam satu waktu. Jadwal pelajaran SDIT LHI tahun ajaran 20132014 disepakati untuk hari Senin dan Selasa diselenggarakan STL yang dikelola oleh guru persubyek pelajaran. Sedangkan hari Rabu, Kamis, dan Jumat diselenggarakan PBL yang dikelola dengan sistem team teaching.

B. Laporan Hasil

Berdasarkan wawancara tentang pembelajaran terpadu kepada pihak kurikulum konseptor dan guru pengampu kelas praktisi, pembelajaran terpadu di SDIT LHI dikemas dalam tema dan diarahkan agar terbangunnya kesinambungan bahwa semua ilmu yang ada di dunia ini adalah milik, berasal, dan kembali pada Allah SWT. Ada beberapa mata pelajaran yang digabungkan untuk kemudian di dasarkan pada pembuatan proyek tertentu. Peneliti melakukan penggalian data untuk membuktikan pernyataan pihak sekolah baik melalui observasi pembelajaran terpadu, wawancara, serta analisis perencanaan pelajaran. Hal yang diteliti meliputi perencanaan, pelaksanaan, penilaian serta kendala hambatan dalam penerapan pembelajaran terpadu di kelas IV dengan tema “Kampanye Hemat Listrik Menggunakan Maket”. 68

1. Perencanaan Pembelajaran Terpadu Science dan Deen Al-Islam di