Pengertian Manajemen Berbasis Sekolah

di sekolah, kegiatan manajemen dalam bentuk penataan yang meliputi mengatur, memimpin, mengelola, meren- canakan, melaksanakan dan mengawasi sumber daya yang terdiri dari pendidik, peserta didik, dan pemakai jasa pendidikan untuk mencapai tujuan pendidikan. Proses manajemen dalam pendidikan berhubungan dengan segala sesuatu yang berkenaan dengan proses pendidikan untuk mencapai tujuan yang telah ditetap- kan. Tujuan yang dimaksud meliputi tujuan jangka pendek, jangka menengah, dan jangka panjang. Secara mendasar pelaksanaan manajemen tidak dapat dilepas- kan dari fungsi manajemen. Sagala 2009:56, menyebut- kan fungsi-fungsi manajemen terdiri dari proses perenca- naan, pengorganisasian, pengarahan, pemantauan, dan penilaian. Dengan manajemen yang sehat, tujuan pendidikan dapat dicapai dengan efektif, efisien dan optimal. Dari beberapa pengertian manajemen di atas dapat disimpulkan manajemen adalah penataan organi- sasi dengan memanfaatkan sumberdaya yang ada melalui proses perencanaan, pengorganisasian, pelaksa- naan, pengendalian, monitoring untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan secara efektif dan efisien.

2. Pengertian Manajemen Berbasis Sekolah

Depdiknas 2001:2 memberi batasan Manajemen Berbasis Sekolah sebagai ”bentuk alternatif pengelolaan sekolah dalam rangka desentralisasi pendidikan, yang ditandai adanya kewenangan pengambilan keputusan yang luas di tingkat sekolah, partisipasi masyarakat yang relatif tinggi, dalam kerangka kebijakan pendidikan nasional”. Inti dari pengertian ini adalah keleluasaan 12 sekolah dalam mengelola sumberdaya dengan mengalo- kasikan dana sesuai dengan prioritas program serta lebih tanggap terhadap tuntutan dan kebutuhan masyarakat setempat. Proses ini perlu didukung sistem manajerial skill, informatical skill dan kerjasama dari masyarakat. Menurut UU No. 20 Tahun 2003 pada bagian penjelasan pasal 51 ayat 1, “manajemen berbasis sekolah atau madrasah adalah bentuk otonomi manajemen pendidikan pada satuan pendidikan, yang dalam hal ini kepala sekolah atau madrasah dan pendidik dibantu oleh komite sekolah atau madrasah dalam mengelola kegiatan pendidikan”. Peran kepala sekolah, pendidik dan Komite sekolah menjadi sangat penting dalam proses MBS dalam menyusun rencana dan pengembangan untuk mewujudkan tujuan sekolah. Sejalan pengertian di atas, Fattah 2004, mende- finisikan lebih rinci MBS sebagai suatu pendekatan politik yang bertujuan untuk melakukan redesain terhadap pengelolaan sekolah dengan memberikan keleluasaan pada kepala sekolah dan meningkatkan partisipasi masyarakat dalam upaya perbaikan kinerja sekolah yang mencakup pendidik, siswa, kepala sekolah, orang tua siswa, dan masyarakat. Manajemen Berbasis Sekolah atau school based management sendiri merupa- kan sebuah upaya adaptasi dari paradigma pendidikan baru yang berlandaskan pada asas desentralisasi. MBS memberikan otoritas pada sekolah dalam mengembang- kan sekolah melalui berbagai prakarsa positif. Dalam pelaksanaannya, Manajemen Berbasis Sekolah memiliki instrumen kunci yang salah satunya dikenal dengan 13 nama Komite Sekolah. Instrumen yang lain, menurut Dr JC Tukiman Taruna sebagaimana dikutip Kusmanto 2004, adalah: ”implementasi MBS secara ideal mensyaratkan beberapa hal yaitu 1 peningkatan kualitas mana- jemen sekolah yang terlihat melalui transparansi keuangan, perencanaan partisipatif, dan tanggung- gugat akuntabilitas, 2 peningkatan pembelajaran melalui PAKEM pembelajaran yang aktif, kreatif, efektif dan menyenangkan, dan 3 peningkatan peranserta masyarakat melalui intensitas kepedulian masyarakat terhadap sekolah” Kegiatan pengelolaan tersebut memerlukan peran aktif, kreatif dari para pendidik dalam rangka mencipta- kan proses pembelajaran yang menarik dan menyenang- kan bagi pesera didik dalam mencapai penguasaan kompetensi. Semua perlu didukung adanya keikutserta- an masyarakat dalam meningkatkan kualitas pendidikan di sekolah. Upaya yang ditempuh adalah penerapan konsep manajemen yang memberikan pemberdayaan. Berdasarkan beberapa pengertian tentang Mana- jemen Berbasis Sekolah MBS di atas dapat disimpulkan bahwa MBS adalah proses pengelolaan sekolah sesuai kewenangan yang diberikan kepada satuan pendidikan berdasarkan prinsip transparansi, akuntabilitas, dan partisipasi masyarakat dengan mempertimbangkan kekuatan, kelemahan, peluang, dan tantangan yang dimiliki sekolah dalam usaha meningkatkan mutu pendidikan secara efektif dan efisien. 14

3. Prinsip-prinsip MBS

Dokumen yang terkait

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Manajemen Kesiswaan SD Negeri di Gugus Ki Hajar Dewantara Kecamatan Kedungjati Kabupaten Grobogan

0 0 9

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Manajemen Kesiswaan SD Negeri di Gugus Ki Hajar Dewantara Kecamatan Kedungjati Kabupaten Grobogan T2 942011015 BAB I

0 1 10

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Manajemen Kesiswaan SD Negeri di Gugus Ki Hajar Dewantara Kecamatan Kedungjati Kabupaten Grobogan T2 942011015 BAB II

2 11 34

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Manajemen Kesiswaan SD Negeri di Gugus Ki Hajar Dewantara Kecamatan Kedungjati Kabupaten Grobogan T2 942011015 BAB IV

0 0 20

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Manajemen Kesiswaan SD Negeri di Gugus Ki Hajar Dewantara Kecamatan Kedungjati Kabupaten Grobogan T2 942011015 BAB V

0 0 3

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Efektivitas Pelaksanaan Manajemen Berbasis Sekolah Pada Gugus Ki Hajar Dewantoro Kecamatan Banyubiru Kabupaten Semarang

0 1 14

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Efektivitas Pelaksanaan Manajemen Berbasis Sekolah Pada Gugus Ki Hajar Dewantoro Kecamatan Banyubiru Kabupaten Semarang T2 942009010 BAB I

0 0 10

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Efektivitas Pelaksanaan Manajemen Berbasis Sekolah Pada Gugus Ki Hajar Dewantoro Kecamatan Banyubiru Kabupaten Semarang T2 942009010 BAB IV

0 0 54

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Efektivitas Pelaksanaan Manajemen Berbasis Sekolah Pada Gugus Ki Hajar Dewantoro Kecamatan Banyubiru Kabupaten Semarang T2 942009010 BAB V

0 0 6

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Efektivitas Pelaksanaan Manajemen Berbasis Sekolah Pada Gugus Ki Hajar Dewantoro Kecamatan Banyubiru Kabupaten Semarang

0 0 58