Pasal 1 poin 28 menyatakan bahwa hibah adalah penerimaan daerah yang berasal dari Pasal 44 ayat 1 menyatakan bahwa pendapatan hibah sebagaimana dimaksud dalam Pasal 44 ayat 2 menyatakan bahwa hibah kepada daerah yang bersumber dari luar

2.1.3.Undang-Undang Nomor 33 Tahun 2004 tentang Perimbangan Keuangan antara Pemerintah Pusat dan Pemerintahan Daerah

a. Pasal 1 poin 28 menyatakan bahwa hibah adalah penerimaan daerah yang berasal dari

pemerintah negara asing, badanlembaga asing, badanlembaga internasional, pemerintah, badanlembaga dalam negeri atau perseorangan, baik dalam bentuk devisa, rupiah maupun barang danatau jasa, termasuk tenaga ahli dan pelatihan yang tidak perlu dibayar kembali. b. Pasal 43 menyatakan bahwa lain-lain pendapatan terdiri atas pendapatan hibah dan pendapatan dana darurat;

c. Pasal 44 ayat 1 menyatakan bahwa pendapatan hibah sebagaimana dimaksud dalam

Pasal 43 merupakan bantuan yang tidak mengikat;

d. Pasal 44 ayat 2 menyatakan bahwa hibah kepada daerah yang bersumber dari luar

negeri dilakukan melalui pemerintah pusat. 2.1.4.Peraturan Pemerintah Nomor 90 Tahun 2010 tentang Penyusunan Rencana Kerja dan Anggaran Kementerian NegaraLembaga Pada Bab yang mengatur tentang Penyusunan Rencana Dana Pengeluaran Bendahara Umum Negara RDP-BUN disebutkan dalam: a. Pasal 16 ayat 1 menyatakan bahwa Menteri Keuangan selaku Pengguna Anggaran Bendahara Umum Negara menetapkan unit organisasi di lingkungan Kementerian Keuangan sebagai Pembantu Pengguna Anggaran Bendahara Umum Negara. b. Pasal 16 ayat 2 menyatakan bahwa Pada awal tahun, Pengguna Anggaran Bendahara Umum Negara dapat berkoordinasi dengan MenteriPimpinan Lembaga atau pihak lain terkait menyusun indikasi kebutuhan dana pengeluaran Bendahara Umum Negara untuk tahun anggaran yang direncanakan dengan memperhatikan prakiraan maju dan rencana strategis yang telah disusun. c. Pasal 16 ayat 3 menyatakan bahwa Indikasi kebutuhan dana pengeluaran Bendahara Umum Negara sebagaimana dimaksud pada ayat 2 merupakan indikasi dana dalam rangka pemenuhan kewajiban Pemerintah yang penganggarannya hanya ditampung pada Bagian Anggaran Bendahara Umum Negara Kementerian Keuangan. d. Dalam penjelasan pasal 16 disebutkan bahwa Yang dimaksud “kebutuhan dana pengeluaran Bendahara Umum Negara” antara lain: 1 transfer ke daerah; 2 bunga utang; 3 subsidi; 4 hibah dan penerusan hibah; 5 kontribusi sosial; 6 dana daruratpenanggulangan bencana alam; 7 kebutuhan mendesak emergency, 8 cadangan untuk mengantisipasi perubahan kebijakan policy measures; 9 dana transito; 10 cicilan utang; 11 dana investasi Pemerintah; 12 penyertaan modal negara; 13 dana bergulir; 14 dana kontinjensi; 7 2.1.5. Peraturan Pemerintah Nomor 2 Tahun 2012 tentang Hibah Daerah Peraturan Pemerintah ini memberikan pengaturan terkait dengan hibah sebagai salah satu sumber pendapatan daerah dan hibah daerah sebagai salah satu jenis belanja daerah. Beberapa definisi dan pengaturan yang terkait dengan Buletin teknis ini adalah sebagai berikut:

a. Pasal 1 poin 9 menyatakan bahwa H ibah Daerah adalah pemberian dengan