3.4 Penyajian Data
Setelah kombinasi atribut produk dan levelnya diperoleh, selanjutnya adalah menanyakan preferensi responden terhadap setiap kombinasi. Metode demikian
disebut full-profil-procedure. Untuk mengurangi tugas evaluasi dari responden maka kombinasi sepeda motor sebanyak 216 didesain oleh SPSS yang
menghasilkan 16 kombinasi, dan responden tidak perlu mengisi semua stimuli.
Tabel 3.2 Stimulus yang Menjadi Kuesioner Penelitian
NO
MESIN HARGA
VELG
TIPE STRIPING
1 100-125CC
20.000.000-23.500.000 JARI-JARI
MATIC HITAM
2 150-200CC
20.000.000-23.500.000 RACING
BEBEK CAMPUR
3 150-200CC
16.500.000 – 20.000.000 JARI-JARI
SPORT CAMPUR
4 150-200CC
23.500.000 JARI-JARI
SPORT MERAH
5 150-200CC
23.500.000 JARI-JARI
BEBEK HITAM
6 150-200CC
16.500.000 RACING
SPORT HITAM
7 100-125CC
23.500.000 RACING
MATIC CAMPUR
8 100-125CC
16.500.000 JARI-JARI
BEBEK PUTIH
9 150-200CC
20.000.000 – 23.500.000 RACING
SPORT PUTIH
10 100-125CC
20.000.000 – 23.500.000 JARI-JARI
SPORT MERAH
11 150-200CC
16.500.000 RACING
MATIC MERAH
12 100-125CC
16.500.000 – 20.000.000 RACING
BEBEK MERAH
13 150-200CC
16.500.000 – 20.000.000 JARI-JARI
MATIC PUTIH
14 100-125CC
16.500.000 JARI-JARI
SPORT CAMPUR
15 100-125CC
23.500.000 RACING
SPORT PUTIH
16 100-125CC
16.500.000 – 20.000.000 RACING
SPORT HITAM
Data Primer, 2014
Selanjutnya konsumen diminta untuk memberikan ranking terhadap kombinasi Sepeda Motor Honda yang ada pada Tabel 3.2 dengan petunjuk 16
menyatakan sangat menyukai sampai 1 menyatakan sangat tidak menyukai.
Universitas Sumatera Utara
3.5 Hasil Olahan Data
Dengan cara menggunakan software SPSS dapat dilihat hasil nilai utiliydan nilai importance valuespada setiap tanggapan responden seperti pada responden
pertama pada tabel 3.3 berikut :
Tabel 3.3 nilai utility dan importance pada responden pertama. Subject 1: 101.00
Utility Estimate
Std. Error MESIN
100-125 CC 1.250
1.622 150-200CC
-1.250 1.622
HARGA 16.500.000
-.250 2.810
16.500.000-20.000.000 -.500
2.810 20.000.000-23.500.000
1.750 2.810
23.500.000 -1.000
2.810 VELG
JARI-JARI -1.000
1.622 RACING
1.000 1.622
TIPE SPORT
-.667 2.163
BEBEK .083
2.536 MATIC
.583 2.536
STRIPING CAMPUR -2.250
2.810 HITAM
.000 2.810
PUTIH -1.000
2.810 MERAH
3.250 2.810
Constant 8.667
1.710
Karena responden 1 mengisi angka 1 sampai 16, maka rata-ratanya adalah : 1+2+3+4+5+6+7+8+9+10+11+12+13+14+15+1616=8,5
Angka ini menjadi dasar dalam menentukan besaran nilai utility pada setiap atribut.Dimana nilai utility adalah selisih antara rata-rata faktor tertentu dengan
rata-rata keseluruhan. Seperti pada mesin 100CC-125CC jika dilihat dalam input data pada lampiran 2 maka kombinasi mesin 100CC-125CC terdapat pada
Universitas Sumatera Utara
kombinasi 1, 7, 8, 10, 12, 14, 15, 16 dan responden 1 memberikan rangking pada kombinasi tersebut dengan nilai9, 11, 12, 14, 10, 3, 4 dan 5 dengan demikian rata-
ratanya adalah 9+11+12+14+10+3+4+58 = 9,75. Dengan demikian nilai utility nya adalah :
9,75-8,5 = 1,250. Pada mesin 150CC-200CCjika dilihat dalam input data pada lampiran 2 maka
kombinasi 150CC-200CC terdapat pada kombinasi 2, 3, 4, 5, 6, 9, 11 dan 13 dan responden 1 memberikan rangking pada kombinasi tersebut dengan nilai 5, 6, 7, 8,
2, 13, 16, 1 dan dengan demikian nilai rata-ratanya adalah: 5+6+7+8+2+13+16+18 = 7,25. Dengan demikian nilai utility nya adalah :
7,25-8,5 = -1,25 Karena mesin 100CC-125CC bernilai positif sedangkan mesin 150CC-200CC
bernilai negatif atau lebih kecil, maka responden lebih suka dengan mesin 100CC- 125CC.
Pada atribut harga pada level 16.500.000 terdapat pada kombinasi 6, 8, 11,14 dan reponden 1 memberikan rangking kombinasi 2, 12, 16, 3, maka rata-ratanya adalah
2+12+16+34 = 8,25. Maka nilai utility nya adalah 8,25-8,5= -0,250
Begitu seterusnya metode yang digunakan untuk menentukan nilai utility setiap atribut yang nilainya lebih besar dari atribut yang lain menunjukkan suka dan nilai
atribut yang lebih kecil menunjukkan kurang disukai. Karena dalam penelitian ini ada 96 responden maka tidak mungkin menjabarkan satu persatu nilai utility nya.
Tetapi semua hasil pengisian rangking oleh seluruh responden telah dirangkum dalam overall Statistics pada tabel 3.4 berikut:
Universitas Sumatera Utara
Tabel 3.4Nilai Utility Keseluruhan Dari RespondenDengan Menggunakan SPSS Utility Estimate Std. Error
MESIN 100-125 CC
.066 .295
150-200CC -.066
.295 HARGA
16.500.000 -.252
.511 16.500.000-20.000.000
.209 .511
20.000.000-23.500.000 .154
.511 23.500.000
-.111 .511
VELG JARI-JARI
.096 .295
RACING -.096
.295 TIPE
SPORT -2.155
.393 BEBEK
.634 .461
MATIC 1.522
.461 STRIPING
CAMPUR .094
.511 HITAM
.016 .511
PUTIH -.221
.511 MERAH
.110 .511
Constant 9.062
.311
Importance Values
MESIN 10.864
HARGA 23.738
VELG 7.711
TIPE 36.183
STRIPING 21.504
Analisis a.
Mesin. Karena utility untuk Mesin 100-125 CC memiliki nilai positif lebih besar, maka secara umum responden lebih tertarik dengan Mesin Sepeda Motor
100-125 CC. b.
Harga. Karena utility untuk Harga 16.500.000-20.000.000memiliki nilai positif lebih besar, maka secara umum responden lebih tertarik dengan harga Sepeda
Motor 16.500.000-20.000.000 c.
Velg. Karena utility untuk VelgJari-Jari memiliki nilai positif lebih besar, maka secara umum responden lebih tertarik dengan Velg Sepeda Motor Jari-Jari
d. Tipe. Karena utility sumber TipeMaticmemiliki nilai positif, maka secara umum
responden lebih tertarik dengan Sepeda Motor Tipe Matic.
Universitas Sumatera Utara
e. Striping. Karena utilityStriping Merah memiliki nilai positif lebih besar, maka
secara umum responden lebih tertarik dengan Striping Merah. f.
Dari FAKTOR IMPORTANCE, responden menganggap bahwa Tipe Sepeda Motor adalah faktor yang paling penting dalam menilai atau memilih produk
Sepeda Motor 36,183 kemudian faktor berikutnya dianggap penting adalah Harga 23.7385. Sedangkan faktor yang dianggap tidak terlalu penting
adalah Velg 7,711.
Dengan memperhatikan utility secara umum pada Tabel 3.4 diperoleh ranking dari seluruh responden sebanyak 96 pada Tabel 3.5.
Tabel 3.5 Hasil Ranking seluruh Responden
Untuk mendapatkan rangking keseluruhan seperti tabel 3.5 dilakukan dengan cara menghitung nilai utility dari masing-masing kombinasi produknya seperti tabel 3.6
dibawah ini:
NO MESIN HARGA
VELG TIPE
STRIPING RANGKING
1 100-125CC
20.000.000-23.500.000 JARI-JARI MATIC HITAM
15 2
150-200CC 20.000.000-23.500.000
RACING BEBEK CAMPUR
5 3
150-200CC 16.500.000–20.000.000
JARI-JARI SPORT CAMPUR
6 4
150-200CC 23.500.000
JARI-JARI SPORT MERAH
4 5
150-200CC 23.500.000
JARI-JARI BEBEK HITAM 3
6 150-200CC
16.500.000 RACING
SPORT HITAM
1 7
100-125CC 23.500.000
RACING MATIC CAMPUR
16 8
100-125CC 16.500.000
JARI-JARI BEBEK PUTIH 8
9 150-200CC
20.000.000 – 23.500.000 RACING
SPORT PUTIH
2 10
100-125CC 20.000.000 – 23.500.000
JARI-JARI SPORT MERAH
12 11
150-200CC 16.500.000
RACING MATIC MERAH
13 12
100-125CC 16.500.000 – 20.000.000
RACING BEBEK MERAH
11 13
150-200CC 16.500.000 – 20.000.000
JARI-JARI MATIC PUTIH 14
14 100-125CC
16.500.000 JARI-JARI SPORT
CAMPUR 9
15 100-125CC
23.500.000 RACING
SPORT PUTIH
7 16
100-125CC 16.500.000 – 20.000.000
RACING SPORT
HITAM 10
Universitas Sumatera Utara
Tabel 3.6 Perhitungan mendapatkan rangking
3.6 Pengkodean Data Untuk Regresi