Total Assets TA Return on Assets ROA

4.5.1 Total Assets TA

Melalui analisis uji-t, variabel Total Assets menunjukkan pengaruh terhadap Audit Delay perusahaan dengan nilai -0.485 lebih kecil dari t-tabel 1.746 dan nilai signifikansi sebesar 0.643 lebih besar dari 0.05. Maka dapat disimpulkan bahwa Total Assets yang merupakan indikator ukuran perusahaan secara parsial menunjukkan pengaruh negatif, namun tidak signifikan terhadap Audit Delay. Hasil penelitian ini sejalan dengan Kartika 2010, Lestari 2010, Suardi 2010 dan Yustina 2011 yang menyatakan bahwa Total Assets secara parsial tidak memberikan pengaruh yang signifikan terhadap Audit Delay. Persamaan regresi menunjukkan bahwa variabel TA dan Audit Delay mempunyai hubungan yang negatif. Audit Delay akan mengalami peningkatan apabila TA mengalami penurunan. Hal ini memberikan arti bahwa semakin meningkat jumlah aktiva yang dimiliki oleh perusahaan maka rentang waktu Audit Delay akan semakin singkat. Hasil penelitian ini sejalan dengan landasan teori yang telah dikemukakan. Perusahaan berskala besar biasanya menyelesaikan laporan keuangannya lebih cepat daripada perusahaan berskala kecil. Manajemen perusahaan besar memiliki insentif untuk mengurangi audit delay karena perusahaan berskala besar dipantau lebih ketat oleh para investor dan regulator, dan dengan demikian mendapat tekanan besar dari pihak eksternal untuk melaporkan laporan keuangannya lebih cepat

4.5.2 Return on Assets ROA

Universitas Sumatera Utara Melalui analisis uji-t, variabel ROA menunjukkan pengaruh terhadap Audit Delay perusahaan dengan nilai 0.046 lebih kecil dari t-tabel 1.746 dan nilai signifikansi sebesar 0.964 lebih besar dari 0.05. Artinya ROA secara parsial menunjukkan pengaruh negatif, namun tidak signifikan terhadap Audit Delay perusahaan. Penelitian ini sejalan dengan penelitan yang dilakukan oleh Kartika 2010, Modugu 2012 dan Stephani 2010. Namun, hasil penelitian ini tidak sejalan dengan penelitian yang dilakukan oleh Lestari 2010 yang menyatakan bahwa ROA berpengaruh secara signifikan terhadap Audit Delay. Hasil persamaan pada uji statistik menunjukkan bahwa semakin besar tingkat profitabilitas perusahaan pada periode tersebut maka Audit Delay akan semakin kecil. Hasil penelitian sejalan dengan landasan teori yang telah dipaparkan. Tingkat profitabilitas yang tinggi akan mencerminkan seberapa besar keuntungan yang diperoleh perusahaan, sehingga Audit Delay akan semakin singkat karena perusahaan ingin segera mengabarkan berita baik tersebut kepada para investornya. Tetapi jika perusahaan mengalami kerugian, manajemen mungkin ingin menunda perilisan laporan keuangan tahunan untuk menghindari ketidaknyamanan penyampaian kabar buruk tersebut yang berakibat pada semakin lamanya rentang waktu Audit Delay.

4.5.3 Debt to Equity Ratio DER