Susan Aprianti, 2013
Pengaruh Penilaian Kinerja Terhadap Disiplin Kerja Pegawai Di Bidang Pendidikan Dasar Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Barat
Universitas Pendidikan Indonesia |
repository.upi.edu |
perpustakaan.upi.edu
dalam penelitian, terdapat berbagai teknik sampling yang digunakan. Dalam penelitian ini peneliti menggunakan teknik sampling jenuh karena
jumlah populasi relatif kecil. “Sampel jenuh adalah teknik penentuan sampel bila semua anggota populasi digunakan sebagai sampel
” Sugiyono, 2011:118. Istilah lain dari sampling jenuh adalah sensus,
dimana semua anggota populasi dijadikan sampel. Berdasarkan pernyataan diatas, maka dalam penelitian ini peneliti
menentukan jumlah sampel untuk penelitian ini adalah seluruh pegawai di bidang Pendidikan Dasar Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Barat.
B. Desain Penelitian
Dalam melakukan suatu penelitian diperlukan perencanaan penelitian, agar penelitian yang dilakukan dapat berjalan dengan baik,
sistematis dan efektif.
Menurut Nasution 2009:23 menjelaskan bahwa ”Desain
penelitian merupakan rencana tentang cara mengumpulkan dan menganalisis data agar dapat dilaksanakan secara ekonomis serta serasi
dengan tujuan penelitian itu.” Desain penelitian akan berguna bagi semua pihak yang terlibat dalam proses penelitian, karena langkah dalam
melakukan penelitian mengacu kepada desain penelitian yang telah dibuat. Desain penelitian ini memberikan deskripsi atau gambaran agar
memudahkan peneliti dalam melaksanakan penelitian sehingga jelas apa yang menjadi fokus penelitiannya. Desain penelitian ini memaparkan
populasi, metodologi yang digunakan, jumlah sampel, prosedur pengumpulan data, cara menganalisis data, kesimpulan dan lain
sebagainya. Tujuan Penelitian ini adalah untuk mengetahui seberapa besar
pengaruh penilaian kinerja terhadap disiplin kerja pegawai di bidang
Susan Aprianti, 2013
Pengaruh Penilaian Kinerja Terhadap Disiplin Kerja Pegawai Di Bidang Pendidikan Dasar Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Barat
Universitas Pendidikan Indonesia |
repository.upi.edu |
perpustakaan.upi.edu
Pendidikan dasar Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Barat. Fokus penelitian mengenai penilaian kinerja meliputi :
1 Metode penilaian yaitu berorientasi masa lalu dan berorientasi
masa depan. 2
Delapan unsur yang dinilai meliputi kesetiaan, prestasi kerja, tanggung jawab, ketaatan, kejujuran, kerjasama, prakarsa dan
kepemimpinan. 3
Syarat sistem penilaian kerja meliputi relevansi, reabilitas, akseptabel, sensivitas dan praktis.
4 Hasil penilaian kinerja
5 Karakteristik penilai
Sedangakan disiplin kerja berfokus pada : 1
Kehadiran 2
Ketaatan terhadap prosedur kerja 3
Tingkat kewaspadaan 4
Ketaatan terhadap peraturan Penelitian ini dilaksanakan di Dinas Pendidikan Provinsi Jawa
Barat yang beralamat di Jl. Dr. Radjiman No. 6 Bandung. Populasi dalam penelitian ini adalah Pegawai Negeri Sipil PNS yang bekerja di bidang
Pendidikan Dasar Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Barat. Jumlah pegawai negeri sipil PNS seluruhnya sebanyak 42 orang. Dalam penelitian ini
peneliti menggunakan teknik sampling jenuh karena jumlah populasi relatif kecil. “Sampel jenuh adalah teknik penentuan sampel bila semua
anggota populasi digunakan sebagai sampel ” Sugiyono, 2011: 118.
Istilah lain dari sampling jenuh adalah sensus, dimana semua anggota populasi dijadikan sampel.
Metode penelitian yang digunakan yaitu metode deskriptif dengan pendekatan kuantitatif. Metode ini bertujuan untuk memberikan gambaran
Susan Aprianti, 2013
Pengaruh Penilaian Kinerja Terhadap Disiplin Kerja Pegawai Di Bidang Pendidikan Dasar Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Barat
Universitas Pendidikan Indonesia |
repository.upi.edu |
perpustakaan.upi.edu
mengenai permasalahan pada saat penelitian dilakukan. Teknik pengumpulan data dengan menggunakan instrumen angket tertutup.
Analisis data dilakukan setelah seluruh data terkumpul. Berdasarkan pemaparan di atas, maka penelitian ini menggunakan
desain survey. Nasution 2009:250 mengemukakan bahwa: “Desain
survey bertujuan untuk mengumpulkan informasi tentang orang yang jumlahnya besar, dengan cara mewawancarai sejumlah kecil dari populasi
itu.” Untuk pengumpulan data, peneliti menggunakan angket atau disebut juga kuesioner. Setelah data diperoleh, maka peneliti dapat menguji
kebenaran hipotesis.
C. Metode Penelitian