commit to user IV-4
Tabel 4.5 Fase-Fase Gerakan Pekerja pada Aktivitas Bongkar Pupuk Lanjutan
No Gambar
Aktivitas
3 Pekerja mengangkut beban berjalan dari
truk menuju gudang dengan beban di atas punggung. Posisi lengan atas fleksi
terhadap sumbu tubuh sebesar 104
dengan bahu naik, posisi lengan bawah fleksi terhadap lengan atas sebesar 142
, posisi pergelangan pada posisi netral,
putaran pergelangan tangan pada posisi yang netral dan berada pada posisi tengah
dari putaran, posisi leher fleksi terhadap sumbu tubuh 38
, posisi punggung fleksi terhadap sumbu tubuh sebesar 27
, posisi kaki normal atau seimbang.
4 Pekerja melepaskan beban dari punggung
dan menjatuhkan beban ke lantai. Posisi lengan atas fleksi terhadap sumbu tubuh
sebesar 135 dengan bahu naik, posisi
lengan bawah fleksi terhadap lengan atas sebesar 122
dengan lengan bawah bekerja melewati garis tengah tubuh,
posisi pergelangan tangan sebesar 58 ,
putaran pergelangan tangan pada posisi tengah dari putaran, posisi leher fleksi
terhadap sumbu tubuh sebesar 83 , posisi
punggung fleksi terhadap sumbu tubuh sebesar 48
, posisi kaki normal atau seimbang.
4.2 Penilaian Level Resiko Postur Kerja Awal dengan Metode RULA
Penilaian level resiko postur kerja diawali dengan menerjemahkan postur kerja dari hasil pengambilan gambar sesuai dengan penilaian postur kerja metode
RULA. Kode postur kerja metode RULA meliputi postur kerja grup A yang terdiri dari: upper arm lengan atas, lower arm lengan bawah, wrist
pergelangan tangan, wrist twist putaran pergelangan tangan, dan grup B yang terdiri dari: neck leher, trunk punggung, dan legs kaki. Setelah didapatkan
hasil pengkodean dari tiap-tiap fase gerakan, maka dilanjutkan dengan penilaian postur kerja dengan metode RULA.
commit to user IV-5
1. Fase Gerakan 1
Gambar 4.1 Sudut Postur Kerja Saat Menempatkan Beban ke Punggung
Hasil kode RULA dari sikap kerja Gambar 4.1 adalah sebagai berikut: a. Postur kerja grup A
- Postur kerja bagian upper arm Upper arm membentuk sudut 90
dan bahu naik dengan skor 4 + 1 =5 - Postur kerja bagian lower arm
Lower arm membentuk sudut 60 - 100
dengan skor = 1 - Postur kerja bagian wrist
Wrist membentuk sudut 15 dengan skor = 3
- Postur kerja bagian wrist twist Wrist twist berada di garis tengah dengan skor =1
Penilaian postur kerja grup A dapat dilihat pada Tabel 4.6 berikut.
commit to user IV-6
Tabel 4.6 Skor Grup A untuk Fase Gerakan 1
Upper Arm Lower Arm Wrist
1 2
3 4
Wrist Twist Wrist Twist Wrist Twist Wrist Twist 1
2 1
2 1
2 1
2 1
1 1
2 2
2 2
3 3
3
2 2
2 2
2 3
3 3
3
3 2
3 3
3 3
3 4
4
2 1
2 3
3 3
3 4
4 4
2
3 3
3 3
3 4
4 4
3 3
4 4
4 4
4 5
5
3 1
3 3
4 4
4 4
5 5
2
3 4
4 4
4 4
5 5
3 4
4 4
4 4
5 5
5
4 1
4 4
4 4
4 5
5 5
2 4
4 4
4 4
5 5
5
3 4
4 4
5 5
5 6
6
5 1
5 5
5 5
5 6
6 7
2
5 6
6 6
6 7
7 7
3
6 6
6 7
7 7
7 8
6 1
7 7
7 7
7 8
8 9
2 8
8 8
8 8
9 9
9
3 9
9 9
9 9
9 9
9
Skor postur kerja grup A berdasarkan Tabel 4.6 adalah 5 - Skor aktivitas
Aktivitas dilakukan berulang-ulang dengan skor = 1 - Skor beban
Beban 10 kg dengan skor = 3 - Total skor grup A adalah 5+3+1 = 9
b. Postur kerja grup B - Postur kerja bagian neck
Neck membentuk sudut 10 - 20
dengan skor = 2 - Postur kerja bagian trunk
Trunk membentuk sudut 0 - 20
dengan skor = 2
commit to user IV-7
- Postur kerja bagian legs Legs berada pada posisi normal atau seimbang dengan skor = 1
Penilaian postur kerja grup B dapat dilihat pada Tabel 4.7 berikut ini.
Tabel 4.7 Skor Grup B untuk Fase Gerakan 1
Neck Trunk
1 2
3 4
5 6
Legs Legs
Legs Legs
Legs Legs
1 2
1 2
1 2
1 2
1 2
1 2
1
1 3
2 3
3 4
5 5
6 6
7 7
2
2 3
2
3 4
5 5
5 6
7 7
7
3 3
3 3
4 4
5 5
6 6
7 7
7
4 5
5 5
6 6
7 7
7 7
7 8
8
5 7
7 7
7 7
8 8
8 8
8 8
8
6 8
8 8
8 8
8 8
9 9
9 9
9
Skor postur kerja pada grup B berdasarkan Tabel 4.6 adalah = 2 - Skor aktivitas
Aktivitas dilakukan berulang-ulang dengan skor = 1 - Skor beban
Beban 10 kg dengan skor = 3 - Total skor grup B adalah 2+1+3 = 6
Skor akhir dapat dilihat pada Tabel 4.8 berikut ini.
Tabel 4.8 Skor Grup C untuk Fase Gerakan 1
Tabel C Skor grup B
1 2
3 4
5 6
7+
Skor Grup A
1 1
2 3
3 4
5 5
2
2 2
3 4
4 5
5
3 3
3 3
4 4
5 6
4 3
3 3
4 5
6 6
5 4
4 4
5 6
7 7
6 4
4 5
6 6
7 7
7 5
5 6
6 6
7 7
8+ 5
5 6
7 7
7 7
Skor akhir untuk fase gerakan 1 pada aktivitas bongkar pupuk adalah sebesar 7. Berdasarkan skor tersebut maka level resiko aktivitas bongkar pupuk
commit to user IV-8
pada fase 1 ini berada pada level resiko tinggi dan diperlukan tindakan perbaikan postur kerja sekarang juga.
2. Fase Gerakan 2
Gambar 4.2 Sudut Postur Kerja Saat Memindahkan Tumpuan Beban dari Bak
Truk ke Punggung Hasil kode RULA dari sikap kerja Gambar 4.2 adalah sebagai berikut:
a. Postur kerja grup A - Postur kerja bagian upper arm
Upper arm membentuk sudut 45 - 90
dengan skor = 3 - Postur kerja bagian lower arm
Lower arm membentuk sudut 100 dengan skor = 2
- Postur kerja bagian wrist Wrist membentuk sudut 15
dan pergelangan tangan menjahui sisi tengah dengan skor 3+1 = 4
commit to user IV-9
- Postur kerja bagian wrist twist Wrist twist berada dekat dari putaran dengan skor = 2
Penilaian postur kerja grup A dapat dilihat pada Tabel 4.9 berikut.
Tabel 4.9 Skor Grup A untuk Fase Gerakan 2
Upper Arm Lower Arm Wrist
1 2
3 4
Wrist Twist Wrist Twist Wrist Twist Wrist Twist 1
2 1
2 1
2 1
2 1
1
1 2
2 2
2 3
3 3
2
2 2
2 2
3 3
3 3
3 2
3 3
3 3
3 4
4
2 1
2 3
3 3
3 4
4 4
2 3
3 3
3 3
4 4
4
3
3 4
4 4
4 4
5 5
3 1
3 3
4 4
4 4
5 5
2
3 4
4 4
4 4
5
5 3
4 4
4 4
4 5
5 5
4 1
4 4
4 4
4 5
5 5
2 4
4 4
4 4
5 5
5
3
4 4
4 5
5 5
6 6
5 1
5 5
5 5
5 6
6 7
2 5
6 6
6 6
7 7
7
3 6
6 6
7 7
7 7
8
6 1
7 7
7 7
7 8
8 9
2 8
8 8
8 8
9 9
9
3 9
9 9
9 9
9 9
9
Skor postur kerja grup A berdasarkan Tabel 4.9 adalah 5 - Skor aktivitas
Aktivitas dilakukan berulang-ulang dengan skor = 1 - Skor beban
Beban 10 kg dengan skor = 3 - Total skor grup A adalah 5+ 3+1 = 9
b. Postur kerja grup B - Postur kerja bagian neck
Neck membentuk sudut 20 dengan skor = 3
commit to user IV-10
- Postur kerja bagian trunk Trunk membentuk sudut 0
-20 dengan skor = 2
- Postur kerja bagian legs Legs berada pada posisi normal atau seimbang dengan skor = 1
Penilaian postur kerja grup B dapat dilihat pada Tabel 4.10 berikut ini.
Tabel 4.10 Skor Grup B untuk Fase Gerakan 2
Neck Trunk
1 2
3 4
5 6
Legs Legs
Legs Legs
Legs Legs
1 2
1 2
1 2
1 2
1 2
1 2
1 1
3 2
3 3
4 5
5 6
6 7
7
2 2
3 2
3 4
5 5
5 6
7 7
7
3
3 3
3
4 4
5 5
6 6
7 7
7
4
5 5
5 6
6 7
7 7
7 7
8 8
5 7
7 7
7 7
8 8
8 8
8 8
8
6 8
8 8
8 8
8 8
9 9
9 9
9
Skor postur kerja pada grup B berdasarkan Tabel 4.10 adalah = 3 - Skor aktivitas
Aktivitas dilakukan berulang-ulang dengan skor = 1 - Skor beban
Beban 10 kg dengan skor = 3 - Total skor grup B adalah 3+1+3 = 7
Skor akhir dapat dilihat pada Tabel 4.11 berikut ini.
Tabel 4.11 Skor Grup C untuk Fase Gerakan 2
Tabel C Skor grup B
1 2
3 4
5 6
7+
Skor Grup A
1 1
2 3
3 4
5 5
2 2
2 3
4 4
5 5
3 3
3 3
4 4
5 6
4 3
3 3
4 5
6 6
5
4 4
4 5
6 7
7
6
4 4
5 6
6 7
7
7 5
5 6
6 6
7 7
8+ 5
5 6
7 7
7 7
Skor akhir untuk fase gerakan 2 pada aktivitas bongkar
commit to user IV-11
pupuk adalah sebesar 7. Berdasarkan skor tersebut maka level resiko aktivitas bongkar pupuk pada fase 2 ini berada pada level resiko tinggi dan diperlukan
tindakan perbaikan postur kerja sekarang juga. 3. Fase Gerakan 3
Gambar 4.3
Sudut Postur Kerja Saat Mengangkut Beban Berjalan Menuju Gudang
Hasil kode RULA dari sikap kerja Gambar 4.3 adalah sebagai berikut: a. Postur kerja grup A
- Postur kerja bagian upper arm Upper arm membentuk sudut 90
dan bahu naik dengan skor 4 + 1 = 5 - Postur kerja bagian lower arm
Lower arm membentuk sudut 100 dengan skor = 2
- Postur kerja bagian wrist Wrist pada posisi netral dengan skor = 1
commit to user IV-12
- Postur kerja bagian wrist twist Wrist twist berada di garis tengah dengan skor = 1
Penilaian postur kerja grup A dapat dilihat pada Tabel 4.12 berikut ini.
Tabel 4.12 Skor Grup A untuk Fase Gerakan 3
Upper Arm Lower Arm Wrist
1 2
3 4
Wrist Twist Wrist Twist Wrist Twist Wrist Twist 1
2 1
2 1
2 1
2 1
1 1
2 2
2 2
3 3
3
2 2
2 2
2 3
3 3
3
3 2
3 3
3 3
3 4
4
2 1
2 3
3 3
3 4
4 4
2 3
3 3
3 3
4 4
4
3 3
4 4
4 4
4 5
5
3 1
3 3
4 4
4 4
5 5
2 3
4 4
4 4
4 5
5
3 4
4 4
4 4
5 5
5
4 1
4 4
4 4
4 5
5 5
2 4
4 4
4 4
5 5
5
3
4 4
4 5
5 5
6 6
5 1
5 5
5 5
5 6
6 7
2 5
6 6
6 6
7 7
7
3 6
6 6
7 7
7 7
8
6 1
7 7
7 7
7 8
8 9
2 8
8 8
8 8
9 9
9
3
9 9
9 9
9 9
9 9
Skor postur kerja grup A berdasarkan Tabel 4.12 adalah 5 - Skor aktivitas
Aktivitas dilakukan berulang-ulang dengan skor = 1 - Skor beban
Beban 10 kg dengan skor = 3 - Total skor grup A adalah 5+3+1 = 9
b. Postur kerja grup B - Postur kerja bagian neck
Neck membentuk sudut 20 dengan skor = 3
commit to user IV-13
- Postur kerja bagian trunk Trunk membentuk sudut 20
- 60 dengan skor = 3
- Postur kerja bagian legs Legs berada pada posisi normal atau seimbang dengan skor = 1
Penilaian postur kerja grup B dapat dilihat pada Tabel 4.13 berikut ini.
Tabel 4.13 Skor Grup B untuk Fase Gerakan 3
Neck Trunk
1 2
3 4
5 6
Legs Legs
Legs Legs
Legs Legs
1 2
1 2
1 2
1 2
1 2
1 2
1
1 3
2 3
3 4
5 5
6 6
7 7
2
2 3
2 3
4 5
5 5
6 7
7 7
3 3
3 3
4 4
5 5
6 6
7 7
7
4 5
5 5
6 6
7 7
7 7
7 8
8
5 7
7 7
7 7
8 8
8 8
8 8
8
6 8
8 8
8 8
8 8
9 9
9 9
9
Skor postur kerja pada grup B berdasarkan Tabel 4.13 adalah = 4 - Skor aktivitas
Aktivitas dilakukan berulang-ulang dengan skor = 1 - Skor beban
Beban 10 kg dengan skor = 3 - Total skor grup B adalah 4+1+3 = 8
Skor akhir dapat dilihat pada Tabel 4.14 berikut ini.
Tabel 4.14 Skor Grup C untuk Fase Gerakan 3
Tabel C Skor grup B
1 2
3 4
5 6
7+
Skor Grup A
1 1
2 3
3 4
5 5
2
2 2
3 4
4 5
5
3
3 3
3 4
4 5
6
4
3 3
3 4
5 6
6
5 4
4 4
5 6
7 7
6 4
4 5
6 6
7 7
7
5 5
6 6
6 7
7
8+
5 5
6 7
7 7
7
Skor akhir untuk fase gerakan 3 pada aktivitas bongkar pupuk adalah sebesar 7. Berdasarkan skor tersebut maka level resiko aktivitas bongkar pupuk
commit to user IV-14
pada fase 3 ini berada pada level resiko tinggi dan diperlukan tindakan perbaikan postur kerja sekarang juga.
4. Fase Gerakan 4
Gambar 4.4 Sudut Postur Kerja Saat Melepaskan Beban dari Punggung
Hasil kode RULA dari sikap kerja Gambar 4.4 adalah sebagai berikut: a. Postur kerja grup A
- Postur kerja bagian upper arm Upper arm membentuk sudut 90
dan bahu naik dengan skor 4 + 1 = 5 - Postur kerja bagian lower arm
Lower arm membentuk sudut 100 dan bekerja melewati garis tengah
tubuh dengan skor 2+1 = 3 - Postur kerja bagian wrist
Wrist membentuk sudut 15 dengan skor = 3
- Postur kerja bagian wrist twist Wrist twist berada di garis tengah dengan skor = 1
commit to user IV-15
Penilaian postur kerja grup A dapat dilihat pada Tabel 4.15 berikut.
Tabel 4.15 Skor Grup A untuk Fase Gerakan 4
Upper Arm Lower Arm Wrist
1 2
3 4
Wrist Twist Wrist Twist Wrist Twist Wrist Twist 1
2 1
2 1
2 1
2 1
1 1
2 2
2 2
3 3
3
2 2
2 2
2 3
3 3
3
3
2 3
3 3
3 3
4 4
2 1
2 3
3 3
3 4
4 4
2 3
3 3
3 3
4 4
4
3 3
4 4
4 4
4 5
5
3 1
3 3
4 4
4 4
5 5
2 3
4 4
4 4
4 5
5
3
4 4
4 4
4 5
5 5
4 1
4 4
4 4
4 5
5 5
2
4 4
4 4
4 5
5 5
3 4
4 4
5 5
5 6
6
5 1
5 5
5 5
5 6
6 7
2 5
6 6
6 6
7 7
7
3 6
6 6
7 7
7 7
8
6 1
7 7
7 7
7 8
8 9
2 8
8 8
8 8
9 9
9
3
9 9
9 9
9 9
9 9
Skor postur kerja grup A berdasarkan Tabel 4.15 adalah 7 - Skor aktivitas
Aktivitas dilakukan berulang-ulang dengan skor = 1 - Skor beban
Beban 10 kg dengan skor = 3 - Total skor grup A adalah 7+ 3+1 = 11
b. Postur kerja grup B - Postur kerja bagian neck
Neck membentuk sudut 20 dengan skor = 3
- Postur kerja bagian trunk Trunk membentuk sudut 20
- 60 dan batang tubuh bengkok dengan skor
3+1 = 4
commit to user IV-16
- Postur kerja bagian legs Legs berada pada posisi normal atau seimbang dengan skor = 1
Penilaian postur kerja grup B dapat dilihat pada Tabel 4.16 berikut ini.
Tabel 4.16 Skor Grup B untuk Fase Gerakan 4
Neck Trunk
1 2
3 4
5 6
Legs Legs
Legs Legs
Legs Legs
1 2
1 2
1 2
1 2
1 2
1 2
1 1
3 2
3 3
4 5
5 6
6 7
7
2 2
3 2
3 4
5 5
5 6
7 7
7
3 3
3 3
4 4
5 5
6 6
7 7
7
4 5
5 5
6 6
7 7
7 7
7 8
8
5 7
7 7
7 7
8 8
8 8
8 8
8
6
8 8
8 8
8 8
8 9
9 9
9 9
Skor postur kerja pada grup B berdasarkan Tabel 4.16 adalah = 5 - Skor aktivitas
Aktivitas dilakukan berulang-ulang dengan skor = 1 - Skor beban
Beban 10 kg dengan skor = 3 - Total skor grup B adalah 5+1+3 = 9
Skor akhir dapat dilihat pada Tabel 4.17 berikut ini.
Tabel 4.17 Skor Grup C untuk Fase Gerakan 4
Tabel C Skor grup B
1 2
3 4
5 6
7+
Skor Grup A
1 1
2 3
3 4
5 5
2 2
2 3
4 4
5 5
3 3
3 3
4 4
5 6
4
3 3
3 4
5 6
6
5 4
4 4
5 6
7 7
6
4 4
5 6
6 7
7
7 5
5 6
6 6
7 7
8+ 5
5 6
7 7
7 7
Skor akhir untuk fase gerakan 4 pada aktivitas bongkar pupuk adalah sebesar 7. Berdasarkan skor tersebut maka level resiko aktivitas bongkar pupuk
pada gerakan fase 4 ini berada pada level resiko tinggi dan diperlukan tindakan perbaikan postur kerja sekarang juga.
commit to user IV-17
Rekapitulasi hasil perhitungan postur kerja tiap-tiap fase gerakan aktivitas bongkar pupuk dengan menggunakan RULA dapat dilihat pad Tabel 4.18 berikut
ini.
Tabel 4.18 Level Resiko Tiap-Tiap Fase Gerakan
Fase Gerakan Skor Akhir Level Resiko Kategori Tindakan
Gerakan 1 7
Tinggi Tindakan sekarang juga
Gerakan 2 7
Tinggi Tindakan sekarang juga
Gerakan 3 7
Tinggi Tindakan sekarang juga
Gerakan 4 7
Tinggi Tindakan sekarang juga
4.3 Penilaian Beban Kerja Fisik Awal