BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah
Menurut Kansil 2001:2, perusahaan adalah setiap bentuk badan usaha yang menjalankan setiap jenis usaha yang bersifat tetap dan terus menerus dan didirikan,
bekerja, serta berkedudukan dalam wilayah Negara Indonesia untuk tujuan memperoleh keuntungan atau laba. Pemilik dan pemimpin perusahaan tentulah
mengkomunikasikan keinginan dan kebijaksanaannya kepada staf dan karyawan. Komunikasi sangat penting dalam manajemen organisasi. Pada hakekatnya
manajemen mencapai suatu tujuan melalui orang lain, maka seorang manajer harus memiliki etika yang baik serta dapat berkomunikasi secara efektif dengan karyawan
untuk mencapai tujuan organisasi. Komunikasi dalam perusahaan mengajak semua anggota perusahaan peduli
untuk melakukan interaksi dengan sesama anggota dengan pihak luar. Kegiatan komunikasi mempunyai peranan yang penting dalam memperlancar kinerja kegiatan
perusahaan secara intern dan ekstern dalam mencapai tujuan secara efisien dan efektif. Etika dalam berkomunikasi sangatlah diperlukan guna meningkatkan kinerja
karyawan. Menurut Purwanto 2003:3, komunikasi merupakan salah satu bidang yang
sangat penting dalam kegiatan kantor melihat akikat kantor sebagai kumpulan orang yang bersama-sama menyelenggarakan kegiatan kantor atau kegiatan ketatausahaan.
Suatu kegiatan kantor itu dilaksanakan oleh orang-orang dan ditujukkan untuk
Universitas Sumatera Utara
kepentingan orang-orang dimana kegiatan sangat ditentukan oleh aktifitas orang- orang yang ada di dalam kantor.
Menurut Sedarmayanti 2001:1, kantor merupakan tempat diselenggarakannya kegiatan menangani informasi mulai dari menerima,
mengumpulkan, mengolah, menyimpan, sampai menyalurkanmendistribusikan informasi.
Dalam suatu kantor penerapan etika komunikasi dibutuhkan untuk semua bentuk kegiatan kerja. Etika komunikasi yaitu etika komunikasi yang terjadi dan
berlangsung dalam kantor office communication. Dengan terciptanya etika komunikasi timbal balik yang baik antara pimpinan dan karyawan, akan menimbulkan
produktivitas kerja yang baik. Dengan kata lain tanpa adanya komunikasi, maka pekerjaan kantor akan menjadi tidak sesuai dengan rencana yang sudah ditetapkan
sehingga tujuan-tujuan yang diharapkan tidak akan tercapai. Seorang manajer kantor harus dapat menerapkan etika komunikasi secara
efektif dengan semua pegawai kantor baik secara horizontal maupun secara vertical atau secara diagonal. Pengurusan informasi information handling yakni
penyampaian dan penerimaan berita, akan dapat berjalan dengan baik bila dalam kantor itu terdapat komunikasi yang efektif dan efisien. Komunikasi itu akan
menciptakan iklim kerja kantor yang sehat dan terbuka. Hal ini sangat penting guna meningkatkan kreativitas dan dedikasi para pegawai kantor. Etika komunikasi kantor
merupakan suatu rangkuman istilah yang mempunyai pengertian tersendiri. Etika berarti norma, nilai, kaidah atau ukuran tingkah laku yang baik. Dengan demikian
etika komunikasi kantor adalah norma, ukuran yang berlaku dalam proses penyampaian keterangan yang berlangsung dalam suatu kantor.
Universitas Sumatera Utara
Pada dasarnya komunikasi kantor dapat berlangsung secara lisan maupun tulisan. Secara lisan, dapat terjadi secara langsung tatap muka atau face to face tanpa
melalui perantara. Setiap individu berusaha menetapkan berbagai sikap dan pola perilaku ideal yang seharusnya dimliki oleh setiap individu atau apa yang seharusnya
dijalankan individu dan apa tindakan yang seharusnya dilakukan. Secara tidak langsung komunikasi juga dapat dilakukan melalui suatu perantara dengan media
misalnya komunikasi melalui telepon, internet sebagai komunikasi jarak jauh untuk menjalin kerjasama para pegawai dikantor yang dapat memperlancar proses kerja
antar sesame pegawai dan juga dapat dilakukan dengan komunikasi secara tertulis misalnya surat menyurat. Etika komunikasi dalam kantor perlu diperhatikan agar
tidak terjadi suatu prasangka buruk yang dapat mengakibatkan dampak negative terhadap pegawai lainnya. Contohnya, setiap pegawai tidak boleh mengeluarkan kata-
kata yang kurang enak didengar yang bisa membuat perasaan orang lain menjadi tersinggung. Dengan demikian etika komunikasi memegang peranan penting dalam
melakukan hubungan kerja dalam kantor. Etika merupakan syarat mutlak dalam hubungan antar pegawai. Setiap
pegawai kantor dalam menjalankan tata hubungan kantor harus mempunyai: norma kesusilaan, norma kesopanan dalam segala segi kehidupan dan tindakannya, budi
pekerti yang baik. Etika menjadi dasar atau pedoman bagi setiap pegawai yang akan melakukan interaksi dalam berkomunikasi. Dapat dikatakan bahwa etika memberi
pandangan orientasi bagaimana seseorang menjalani hidupnya melalui rangkaian tindakan dalam dunia kerja di kantor. Etika membantu pegawai untuk mengambil
sikap dan bertindak secara tepat dalam menjalani perannya masing-masing sehingga dalam melakukan komunikasi dapat membentuk perilaku yang baik.
Universitas Sumatera Utara
Berdasarkan penjelasan di atas penulis melakukan observasi yang berjudul “PENERAPAN ETIKA KOMUNIKASI DAN INFORMASI DALAM KANTOR
UNTUK MENINGKATKAN KINERJA PEGAWAI PADA BAGIAN TATA USAHA FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS SUMATERA UTARA”.
B. PERUMUSAN MASALAH
Adapun permasalahan yang akan dibahas dalam Tugas Akhir ini adalah: “Bagaimana Penerapan Etika Komunikasi dan Informasi dalam Kantor Tata Usaha
Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara?”.
C. TUJUAN PENELITIAN
Adapun tujuan penelitian adalah untuk mengetahui bagaimana penerapan etika komunikasi dan informasi dalam Kantor Tata Usaha Fakultas Ekonomi Universitas
Sumatera Utara.
D. MANFAAT PENELITIAN
1. Sebagai bahan masuka pada bagian Tata Usaha Fakultas Ekonomi
Universitas Sumatera Utara untuk mengolah system komunikasi dan informasi yang aktif,serta penerapan etika dalam kantor.
2. Bagi penulis bermanfaat sebagai tambahan ilmu pengetahuan khususnya
mengenai penerapan etika komunikasi dalam kantor.
Universitas Sumatera Utara
3. Sebagai referensi untuk melakukan penelitian selanjutnya yang
berhubungan dengan penerapan etika komunikasi kantor. 4.
Hasil penelitian ini juga dapat dipergunakan oleh masyarakat sebagai bahan masukan atau informasi yang mungkin dapat berguna di bidang
etika komunikasi dan informasi.
E. JADWAL KEGIATAN
Dalam penulisan Tugas Akhir ini, penulis membuat jadwal kegiatan, gunanya agar waktu yang diperlukan dapat dibagi-bagi dengan teratur, agar penulisan tugas
akhir ini dapat diselesaikan tepat pada waktunya. Adapun jadwal kegiatan penulis dapat dilihat pada Tabel 1.1 berikut ini :
Tabel 1.1 Jadwal Kegiatan
NO. KEGIATAN
MINGGU KE 1
2 3
1. Persiapan
2. Pengumpulan Data
3. Pengetikan
Sumber : Penulis 2013
Universitas Sumatera Utara
a. Jadwal Penelitian
Jadwal penelitian dilaksanakan pada tanggal 9 Juni 2013 sampai 15 Juni 2013 pada Kantor Tata Usaha Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara. Dalam observasi tersebut
dilakukan pengumpulan data mengenai Penerapan Etika Komunikasi Kantor.
F. SISTEMATIKA PENELITIAN
Adapun sistematika penulisan dari penulisan Laporan Tugas Akhir ini dapat diuraikan sebagai berikut:
BAB I. PENDAHULUAN
Pada bab ini penulis akan membahas secara ringkas mengenai Latar Belakang Masalah, Rumusan Masalah, Tujuan dan Manfaat Penelitian, serta memaparkan Rencana
Penulisan yang terdiri dari Jadwal kegiatanpenelitian dan Sistematika Penulisan.
BAB II. PROFIL PERUSAHAAN
Pada bab ini penulis akan memaparkan secara ringkas mengenai Sejarah Ringkas, Struktur Organisasi, Job Description, Jenis UsahaKegiatan, Kinerja Usaha Terkini, dan
Rencana Kegiatan Perusahaan.
Universitas Sumatera Utara
BAB III. PEMBAHASAN
Pada bab ini penulis akan memabahas tentang penelitian yang dilakukan penulis pada kantor, Informasi Komunikasi, dan berkaitan dengan penerapan etika komunikasi dalam
kantor Tata Usaha Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara.
BAB IV. KESIMPULAN DAN SARAN
Pada bab ini penulis akan menjelaskan kesimpulan menyeluruh sesuai dengan topik penelitian dan kemudian menguraikan saran yang relevan dengan kesimpulan
Universitas Sumatera Utara
BAB II PROFIL FAKULTAS EKONOMI
A. Sejarah Ringkas Fakultas Ekonomi USU