Tempat dan Waktu Penelitian Teknik Pengumpulan Data Analisis Data

BAB 4 METODE PENELITIAN

4.1. Rancangan Penelitian

Penelitian ini adalah penelitian eksperimental semu dengan post test design. Untuk mengetahui kebugaran fisik setelah pemberian minuman isotonik, minuman beroksigen, minuman yang mengandung vitamin C dan air mineral dengan mengukur denyut nadi sesudah melakukan lathan fisik dengan metode harvard step test.

4.2. Tempat dan Waktu Penelitian

Penelitian ini dilakukan di laboratorium fisiologi Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara. Penelitian ini berlangsung mulai dari September 2013 - Oktober 2013. 4.3. Populasi dan Sampel 4.3.1. Populasi Populasi penelitian ini adalah mahasiswa laki-laki FK USU usia 19-22 tahun.

4.3.2. Besar Sampel

Sampel penelitian adalah mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara. Besar sampel minimal menurut Suprapto.J dapat dirumuskan sebagai berikut: t – 1 r – 1 15 4 – 1 r – 1 15 r – 1 15 3 r 6 Dimana: t = banyaknya kelompok perlakuan r = jumlah replikasi Dari rumus di atas didapati besar minimal sampel untuk tiap kelompoknya adalah lebih dari 6 orang. Peneliti memutuskan besar sampel dari setiap kelompoknya adalah 10.

4.3.3. Kriteria Inklusi dan Eksklusi

Kriteria Inklusi - Laki-laki usia 19-22 tahun - Indeks massa tubuh IMT dalam kisaran normal - Rutin berolahraga 30-45 menit dengan frekuensi 1-2x seminggu - 2 jam sebelum latihan fisik, subjek sudah makan Kriteria Eksklusi - Riwayat penyakit hipertensi, asma, dan kelainan tiroid. - Merokok. Pengambilan sampel dilakukan dengan menggunakan metode cosecutive sampling, yaitu penarikan sampel berdasarkan kriteria-kriteria yang telah ditetapkan. Semua subyek yang datang dan memenuhi kriteria pemilihan dimasukkan dalam penelitian sampai jumlah subyek yang diperlukan terpenuhi Sastroasmoro, 2011

4.4. Teknik Pengumpulan Data

1. Subyek yang diikutsertakan dalam penelitian ini adalah mahasiswa laki-laki Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara yang memenuhi keriteria inklusi dan eksklusi. 2. Data dasar subjek meliputi berat badan, tinggi badan, dan usia dicatat dalam satu lembar isian lampiran. 3. Kemudian secara acak sederhana subyek yang berjumlah 40 orang, di bagi kedalam 4 kelompok, yaitu: a. 10 orang kelompok perlakuan pertama minum minuman isotonik merk pocary sweat ® . b. 10 orang kelompok perlakuan kedua minum minuman beroksigen merk super O2 ® . c. 10 orang kelompok perlakuan ketiga minum minuman yang mengandung vitamin C merk you C 1000 ® . d. 10 orang kelompok kontrol minum air mineral kemasan. 4. Kemudian dilakukan pengukuran denyut nadi, tekanan darah, dan suhu tubuh, kemudian hasilnya di catat dilembar penelitian. 5. 15 menit sebelum latihan fisik kelompok kontrol di berikan 400cc air putih, kelompok perlakuan pertama di berikan 400cc minuman isotonic, kelompok perlakuan kedua diberikan 400cc minuman beroksigen, dan kelompok perlakuan ketiga diberikan 400cc minuman yang mengandung vitamin C. 6. Latihan fisik menggunakan metode Harvard Step Test degan cara naik turun bangku dengan ketinggian bangku 19” selama 5 menit, dengan kecepatan 120x permenit. 7. Setelah latihan fisik, dihitung kembali denyut nadi pada arteri radialis dipergelangan tangan dari 1 - 1½ menit, 2 - 2½ menit, dan 3 - 3½ menit, lalu dimasukkan ke dalam rumus sederhana: Waktu naik turun bangku detik x 100 IKB = 2 X denyut nadi 1 + denyut nadi 2 + denyut nadi 3

4.5. Analisis Data

Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data kuantitatif. Kemudian diolah dengan menggunakan Statistic Product for Servis Solusion SPSS, lalu dilakukan analisa dengan menggunakan uji analisa varian ANOVA untuk melihat perbandingan di dalam kelompok dan antar kelompok. BAB 5 HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 5.1. Hasil Penelitian 5.1.1. Deskripsi Lokasi Penelitian