Sosial Ekonomi 1. Jumlah tenaga kerja yang diserap

59 dikarenakan semakin banyaknya jumlah pengunjung yang datang kepemandian air panas dan keterbatasan tenaga dan waktu yang dimiliki pemilik usaha yang membuat pemilik usaha mencari tenaga kerja yang dapat membantu meringankan pekerjaan yang dilakukan pemilik kerja.

5.3. Sosial Ekonomi 1. Jumlah tenaga kerja yang diserap

Tabel 5.13 Distribusi responden berdasarkan jumlah tenaga kerja yang diserap dari berusaha di bidang wisata No Jumlah Pekerja Frekuensi Persentase 1. 2. 3. Tidak ada 1-5 orang 5 orang 9 10 1 45 50 5 Total 20 100 Sumber : Hasil angket 2014 Setiap membuka usaha pasti membutuhkan tenaga kerja untuk mengelola usaha tersebut. begitu juga usaha yang terdapat di Objek wisata pemandia Air panas Situmeang Habinsaran ini juga membutuhkan beberapa tenaga kerja untuk dipekerjakan seperti usaha penginapan, kolam berenang, dan juga usaha pembuatan kacang Sihobuk, namun tidak banyak diperlukan karena kebanyakan usaha yang dijalani merupakan usaha rumah tangga seperti usaha rumah makan, dan beberapa pemandian kolam pemandian yang kecil. Berdasarkan data yang disajikan pada tabel 5.13 mengenai jumlah tenaga kerja yang diserap dapat diketahui bahwa sebanyak 10 50 responden Universitas Sumatera Utara 60 menyatakan bahwa jumlah tenaga kerja yang diserap adalah 1-5 orang. Hal ini dikarenakan usaha yang mereka jalani cukup besar seperti usaha pemandian kolam air panas dan rumah makan sehingga membutuhan tenaga kerja karena dengan sendiri tidak bisa menjalan usaha dengan maksimal. 1 5 responden menyatakan bahwa jumlah tenaga kerja yang dibutuhkan lebih dari 5. Hal ini dikarenakan usaha yang dijalani besar seperti usaha penginapan dan restoran. Sebanyak 9 45 menyatakan bahwa responden tidak membutuhkan tenaga kerja. Hal ini dikarenakan usaha yang mereka jalani adalah berjualan kacang sihobuk dan usaha kelontong.

2. Jumlah penghasilan omset setiap hari Tabel 5.14

Distribusi Responden Berdasarkan Penghasilan Omset Setiap Hari No. Jumlah Frekuensi Persentase 1. 2. 3. 1 juta 1-2 juta 2 juta 7 11 2 35 55 10 Total 20 100 Sumber : Hasil angket 2014 Berdasarkan data yang disajikan pada tabel 5.14 mengenai jumlah penghasilan omset yang didapat responden setiap hari dapat diketahui mayoritas responden yang berjumlah 11 55 menyatakan bahwa penghasilan atau omset yang didapat setiap hari adalah sebesar 1-2 juta. Hal ini dikarenak jenis pekerjaan yang mereka lakukan cukup besar seperti kolam pemandian air panas dan rumah makan yang mereka jalani dan juga lama waktu usaha yang dijalani responden. Universitas Sumatera Utara 61 Sebanyak 7 35 menyatakan bahwa penghasilan atau omset yang didapat responden kurang dari 1 juta hal ini dikarenakan jenis pekerjaan dan lama waktu yang dijalani responden yang membuat penghasilan responden kecil. Dan sebanyak 2 10 menyatakan bahwa penghasilan omset yang didapat responden dalam sehari adalah diatas 2 juta. Hal ini dikarenakan usaha yang dibuka responden cukup besar seperti tempat penginapan. Berdasarkan hasil wawancara yang peneliti lakukan dengan salah satu responden yang bernama Ny.Dameris Aritonang menyatakan : penghasilan saya nak kurang dari 1 juta per harinya, karena usaha yang ibu lakukan hanya membuka pemandian air panas yang kecil dan hanya berbentuk kamar-kamar saja. Itupun nak yang berkunjung kepemandian tersebut hanya minum saja dan juga usaha ini satu-satunya saya lakukan nak. Berdasarkan hal tersebut dapat diketahui bahwa besarnya omset yang diperoleh tergantung dari besar kecil usaha yang dijalani dan juga tergantung pada lama waktu membuka usahanya, artinya jika usaha yang dijalani kecil seperti berjualan dengan hanya rentang beberapa jam maka hal tersebut dapat mempengaruhi jumlah omset yang diperoleh oleh pembuka usaha pun juga hanya sedikit, begitu juga sebaliknya. Serta dipengaruhi juga oleh jumlah pengunjung yang datang, artinya jikalau pengunjung tidak ramai datang, omset akan kecil tetapi jika pengunjung ramai biasanya omset juga akan banyak diperoleh. Universitas Sumatera Utara 62 3.Berdasarkan jumlah penghasilan bersih yang didapat setiap minggu Tabel 5.15 Distribusi Responden Berdasarkan Penghasilan laba bersih Setiap minggu No. Jumlah Frekuensi Persentase 1. 2. 1-2 juta 2 juta 4 16 20 80 Total 20 100 Sumber : Hasil angket 2014 Berdasarkan data yang disajikan pada tabel 5.15 mengenai jumlah penghasilan bersih dalam seminggu dapat diketahui mayoritas responden yang berjumlah 16 80 menyatakan bahwa penghasilan bersih yang didapat responden dalam seminggu adalah diata dua juta. Hal ini dikarenakan usaha yang dijalani responden cukup besar seperti tempat penginapan dan restoran, yang dimana jumlah penghasilan omset yang didapat setiap harinya cukup besar. Sebanyak 4 20 responden menyatakan jumlah penghasilan bersih yang didapat responden dalam seminggu adalah 1-2 juta. Universitas Sumatera Utara 63

4. Berdasarkan ada tidaknya pengeluaran selain memenuhi kebutuhan rumah tangga

Tabel 5.16 Distribusi Responden Berdasarkan Ada Tidaknya Pengeluaran Selain Memenuhi Kebutuhan Rumah Tangga No. Tanggapan responden Rekuensi Persentase 1. 2. Ya Tidak 16 4 80 20 Total 20 100 Sumber : Hasil angket 2014 Berdasarkan data yang disajikan pada tabel 5.16 mengenai ada tidaknya pengeluaran selain memenuhi kebutuhan rumah tangga, dapat diketahui bahwa mayoritas responden yang berjumlah 16 80 menyatakan bahwa ada pengeluaran selain memenuhi kebutuhan sosial ekonomi. Pengeluaran tersebut seperti membayar gaji karyawan dan juga membayar cicilan kredit kendaraan. Sebanyak 4 20 responden menyatakan bahwa tidak ada pengeluaran selain memenuhi kebutuhan rumah tangga. Berdasarkan hasil wawancara yang peneliti lakukan dengan salah satu responden yang bernama Ombun Simanjuntak menyatakan : saya memiliki banyak pengeluaran selain untuk memenuhi kebutuhan rumah tangga. Pengeluaran itu seperti membayar gaji karyawan yang saya pekerjakan dan juga membayar cicilan hutang di bank yang pernah saya pinjam untuk membangun usaha yang saya jalani ini. Universitas Sumatera Utara 64

5. Berdasarkan membantu tidaknya usaha dibidang wisata dalam pemenuhan kebutuhan rumah tangga

Berdasarkan penelitian yang peneliti lakukan di lapangan mengenai membantu tidaknya usaha dibidang wisata dalam memenuhi kebutuhan rumah tangga sehari-hari, dapat diketahui keseluruhan responden yang berjumlah 20 100 menyatakan bahwa usaha dibidang wisata dapat membantu kebutuhan rumah tangga. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa usaha yang bergerak dalam aktivitas wisata tersebut ternyata memberikan kontribusi dalam membantu penghasilan pendapatan rumah tangga bagi masyarakat yang memiliki usaha di daerah objek wisata Pemandian Air panas Situmeang Habinsaran tersebut. Hal ini dapat terlihat dari jumlah penghasilan yang mereka dapat setiap bulannya yang lebih dari pada cukup untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari, bahkan mereka dapat menabung dan mempunyai beberapa barang yang termasuk kedalam kategori mewah. 6.Berdasarkan butuh tidaknya sumber penghasilan lain dalam memenuhi kebutuhan sehari-hari Tabel 5.17 Distribusi Responden Berdasarkan Butuh Tidaknya Sumber Penghasilan Lain Dalam Memenuhi Kebutuhan Sehari-hari No. Tanggapan responden Frekuensi Persentase 1. 2. Ya Tidak 4 16 20 80 Total 20 100 Sumber : Hasil angket 2014 Universitas Sumatera Utara 65 Berdasarkan data yang disajikan pada tabel 5.17 mengenai butuh tidaknya sumber penghasilan lain dalam memenuhi kebutuhan sehari-hari, dapat diketahui bahwa mayoritas responden yang berjumlah 16 80 menyatakan tidak membutuhkan sumber penghasilan lain dalam memenuhi kebutuhan sehari-hari. Hal ini dikarenakan usaha yang responden jalani telah mampu mendapat penghasilan yang besar sehingga tidak memerlukan penghasilan lain. Sebanyak 4 20 responden menyatakan bahwa memerlukan sumber penghasilan lain untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari. Hal ini dikarenakan jumlah penghasilan yang responden dapatkan hanya mampu untuk memenuhi kebutuhan sehari dan kurang untuk menambah modal dalam menjalani usaha.

7. Berdasarkan jumlah tanggungan Tabel 5.18

Distribusi Responden Berdasarkan Jumlah Tanggungan No. Jumlah Tanggungan Frekuensi Persentase 1. 2. 3. 4. Tidak ada 1 orang 2 orang 2orang 2 3 7 8 10 15 35 40 Total 20 100 Sumber : Hasil angket 2014 Berdasarkan data yang disajikan pada tabel 5.18 mengenai jumlah tanggungan, dapat diketahui sebanyak 8 40 menyatakan bahwa responden memiliki lebih dari 2 tanggungan. Sebanyak 7 35 responden menyatakan bahwa tanggungan yang mereka miliki adalah berjumlah 2 orang. Sebanyak 3 Universitas Sumatera Utara 66 15 responden menyatakan mempunyai 1 orang tanggungan. Tanggungan yang responden harus penuhi adalah biaya sekolah, khususnya anak yang sekolah diluar kota, dan juga tanggungan pegawai yang tinggal serumah dengan responden. Sebanyak 2 10 responden tidak memiliki tanggungan yang harus dipenuhi. 7.Berdasarkan Jumlah anak yang bersanggung Tabel 5.19 Distribusi Responden Berdasarkan Jumlah Anak Yang Masih Sekolah No. Jumla Anak Sekolah Frekuensi Persentase 1. 2. 3. 4. Tidak ada 1 orang 2 orang 2 orang 3 5 7 5 15 25 35 25 Total 20 100 Sumber : Hasil angket 2014 Berdasarkan data yang disajikan pada tabel 5.19 mengenai jumlah anak yang masih bersekolah, dapat diketahui bahwa sebanyak 7 35 menyatakan bahwa responden memiliki 2 orang anak yang masih bersekolah. Sebanyak 5 25 menyatakan bahwa responden memiliki lebih dari 2 orang anak yang masih bersekolah. Sebanyak 5 25 menyatakan bahwa responden memiliki 1 orang anak yang masih bersekolah. Dari data tersebut dapat disimpulkan bahwa ada sebagian kecil responden yang tidak memiliki anak yang sedang bersekolah. Mayoritas responden memiliki anak yang sedang bersekolah walaupun masih hanya sebatas jenjang SD, SMP, SMA, dan belum ada yang melanjutkan kejenjang yang lebih tinggi lagi. Jadi keperluan untuk biaya pendidikan anak-anak Universitas Sumatera Utara 67 mereka belum begitu besar karena anak mereka kebanyakan bersekolah di sekolah negeri dan juga banyak dari anak-anak mereka yang berhenti dijenjang SMA karena lebih tertarik untuk membantu dan melanjutkan usaha orang tua. 8.Berdasarkan ada tidaknya anak yang bersekolah di swasta Tabel 5.20 Distribusi Responden Berdasarkan Ada Tidaknya Anak Yang Bersekolah Di Swasta No. Tanggapan responden Frekuensi Persentase 1. 2. Ada Tidak 6 14 30 70 Total 20 100 Sumber : Hasil angket 2014 Berdasarkan data yang disajikan pada tabel 5.20 menegenai ada tidaknya anak yang bersekolah diswasta, dapat diketahui mayoritas responden yang berjumlah 14 70 menyatakan tidak memiliki anak yang bersekolah diswasta hal ini dikarenakan anak-anak dari responden ini bersekolah di negeri karena biaya yang akan dikeluarkan lebih murah dibandingkan di sekolah swasta. Sebanyak 6 30 responden menyatakan memiliki anak yang bersekolah di swasta, hal ini dikarenakan responden ingin anaknya mendapatkan pendidikan yang lebih baik walaupun harus membayar lebih mahal. Universitas Sumatera Utara 68 9.Berdasarkan status kepemilikan rumah yang ditempati saat ini Tabel 5.21 Distribusi Responden Berdasarkan Status Kepemilikan Rumah Yang Di Tempati Saat Ini No. Status kepemilikan Frekuensi Persentase 1. 2. 3. Milik sendiri Menyewa Lain-lain 15 4 1 75 20 5 Total 20 100 Sumber : Hasil angket 2014 Berdasarkan data yang disajikan pada tabel 5.21 mengenai status kepemilikan rumah yang ditempati saat ini, dapat diketahui bahwa mayoritas responden yang berjumlah 15 75 menyatakan bahwa kepemilikan rumah yang ditempati adalah milik sendiri. Hal ini dikarenakan rumah yang mereka tempati berasal dari pemberian orang tua mereka. Sebanyak 4 20 menyatakan bahwa status kepemilikan rumah yang ditempati saat ini adalah menyewa. Hal ini dikarenakan responden berasal dari luar daerah yang tinggal disekitar pemandian tersebut untuk melakukan usaha. 1 5 menyatakan bahwa status kepemilikan rumah yang mereka tempati saat ini adalah lain-lain, lain-lain yang dimaksud adalah bahwa yang rumah yang ditempati statusnya berbagi hak milik dengan saudara yang lain. Universitas Sumatera Utara 69

10. Berdasarkan jenis bangunan rumah yang ditempati saat ini Tabel 5.22

Distribusi Responden Berdasarkan Jenis Bagunan Rumah Yang Ditempati Saat Ini No. Jenis bangunan Ferekuensi Persentase 1. 2. Permanen Semi permanen 9 11 45 55 Total 20 100 Sumber : Hasil angket 2014 Berdasarkan data yang disajikan pada tabel 5.22 mengenai jenis bangunan rumah yang ditempati saat ini, dapat diketahui bahwa mayoritas responden yang berjumlah 11 55 menyatakan bahwa jenis bangunan rumah yang ditempati saat ini adalah semi permanen, yaitu campuran antara beton dan kayu. Sebanyak 9 45 responden menyatakan bahwa jenis bangunan rumah yang ditempati saat ini adalah permanen, yaitu terbuat dari beton. Dari uraian data tersebut dapat disimpulkan bahwa umunya responden telah memiliki atau menghuni rumah sebagai tempat tinggal yang sudah termasuk layak untuk dihuni bahkan ada beberapa rumah responden yang sudah dapat digolongkan mewah. Dan sudah tidak ada lagi masyarakat di kelurahan Situmeang Habinsaran ini yang memiliki rumah yang tidak permanen atau hanya bambu atau tepas. Artinya, mayoritas mereka telah dapat memenuhi kebutuhan pokok akan tempat tinggal papan. Universitas Sumatera Utara 70 11.Berdasarkan jumlah kamar yang terdapat di rumah Tabel 5.23 Distribusi Responden Berdasarkan Jumlah Kamar Yang Terdapat Di Rumah No. Jumlah kamar Frekuensi Persentase 1. 2. 3. 1 buah 2 buah 2 buah 1 7 12 5 35 60 Total 20 100 Sumber : Hasil angket 2014 Berdasarkan data yang disajikan pada tabel 5.23 mengenai jumlah kamar yang terdapat di rumah, dapat diketahui bahwa mayoritas responden yang berjumlah 12 60 menyatakan bahwa jumlah kamar yang terdapat di rumah adalah lebih dari 2 buah, hal ini dikarenakan rumah yang mereka tempati cukup besar sehingga memiliki lebih dari dua buah kamar tidur. Sebanyak 7 35 responden menyatakan bahwajumlah kamar yang terdapat dirumahnya adalah 2 buah kamar dan 1 5 responden menyatakan bahwa jumlah kamar yang terdapat di rumah adalah 1 buah. Hal ini dikarenakan rumah yang dimiliki responden tidak terlalu besar.

12. Berdasarkan sumber air bersih yang diperoleh

Bila dilihat dari sumber air bersih yang diperoleh setiap responden, bahwa seluruhnya sudah memperoleh air bersih dari perusahaan air minum daerah setempat, ini terlihat dari 20 orang 100 yang menyatakan memperoleh dan mencukupi kebutuhannya hanya memalui air PAM. Dengan demikian dapat Universitas Sumatera Utara 71 disimpulkan bahwa sumber air yang mereka peroleh juga sudah memadai dan cukup untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari mereka. Ini terlihat dari cara masyarakat setempat memperoleh air bersih, mereka tidak lagi menggunakan sumur bor ataupun sungai. 13.Berdasarkan sumber penerangan yang digunakan Berdasarkan hasil penelitian yang peneliti lakukan di lapangan mengenai sumber penerangan yang digunakan dapat diketahui bahwa semua responden sudah memperoleh sumber penerangan di rumah mereka masing-masing. Hal ini dapat terlihat bahwa ada 20 orang 100 responden menyatakan alat penerangan yang mereka pakai adalah listrik. Kelurahan Situmeang Habinsaran sudah lama dimasukkan alat penerangan yaitu listrik sebagai salah satu fasilitas yang diberikan oleh pemerintah untuk masyarakat kelurahan tersebut. Jadi secara umum masyarakat kelurahan Situmeang Habinsaran sudah memiliki alat penerangan yang memadai yaitu listrik sehingga mereka juga dapat mempergunakan alat-alat rumah tangga yang memakai tenaga listrik. Bahkan ada beberapa rumah tangga yang memakai genset jika listrik padam agar usaha mereka tidak terhambat dan roda ekonomi rumah tangga mereka dapat terus berjalan. Universitas Sumatera Utara 72 14.Berdasarkan alat kendaraan yang dimiliki Tabel 5.24 Distribusi Responden Berdasarkan Alat Kendaraan Yang Dimiliki No. Alat kendaraan Frekuensi Persentase 1. 2. Roda 2 Roda 4 8 12 40 60 Total 20 100 Sumber : Hasil angket 2014 Berdasarkan data yang disajikan pada tabel 5.24 mengenai alat kendaraan yang dimiliki, dapat diketahui mayoritas responden yang berjumlah 12 60 menyatakan bahwa alat kendaraan yang dimiliki responden adalah roda 4. Hal ini dikarenakan penghasilan yang responden dapatkan sudah cukup besar sehingga mampu membeli kendaraan roda 4. Sebanyak 8 40 responden menyatakan bahwa jenis alat kendaraan yang dimiliki adalah roda 2. Dari data tersebut dapat disimpulkan bahwa mayoritas masyarakat Kelurahan Situmeang Habinsaran telah memiliki alat transportasi sendiri baik itu kendaraan roda 2 maupun roda 4, bahkan ada juga beberapa responden yang mengatakan bahwa mereka memiliki kendaraan roda 2 dan roda 4, sehingga mobilitas mereka tetap terjaga dan tidak kesulitan untuk bepergian untuk jarak jauh dan dekat. Memang sebagian besar masyarakat Kelurahan Situmeang Habinsaran telah memiliki kendaraan hal ini disebabkan jalan yang menghubungkan kepusat kota sudah bagus dan juga dikarenakan kemudahan yang diberikan oleh pihak penjual kendaraan, seperti sistem kredit atau leasing yang Universitas Sumatera Utara 73 membuat para masyarakat lebih ringan untuk membayarkan tagihan setiap bulannya. 15.Berdasarkan keadaan kesehatan Tabel 5.25 Distribusi Responden Berdasarkan Keadaan Kesehatan No. Tanggapan Responden Frekuensi Persentase 1. 2. Baik Kurang baik 18 2 90 10 Total 20 100 Sumber : Hasil angket 2014 Berdasarkan data yang disajikan pada tabel 5.25 mengenai keadaan kesehatan, dapat diketahui bahwa mayoritas responden yang berjumlah 18 90 menyatakan bahwa keadaan kesehatan baik. Hal ini dikarenakan asupan gizi yang dimiliki responden cukup baik dan juga karena keadaan lingkungan tempat tinggal yang masih hijau dan asri. Sebanyak 2 10 responden menyatakan bahwa keadaan kesehatan mereka kurang baik. Hal ini dikarenakan efek lamanya responden berkerja dan kurangnya istirahat. Universitas Sumatera Utara 74

16. Berdasarkan sarana yang digunakan untuk berobat jika sakit Tabel 5.26

Distribusi Responden Berdasarkan Sarana Yang Digunakan Untuk Berobat Jika Sakit No. Sarana kesehatan Frekuensi Persentase 1. 2. 3. 4. Rumah sakit Puskesmas Klinik Lain-lain 3 13 2 2 15 65 10 10 Total 20 100 Sumber : Hasil angket 2014 Berdasarkan data yang disajikan pada tabel 5.25 mengenai sarana yang digunakan untuk berobat jika sakit, dapat diketahui bahwa mayoritas responden yang berjumlah 13 65 menyatakan bahwa sarana yang digunakan untuk berobat jika sakit adalah puskesmas. Hal ini dikarenakan jarak yang dekat dari tempat tinggal dan juga tidak perlu mengeluarkan biaya ketika berobat. Sebanyak 3 15 responden menyatakan bahwa sarana yang digunakan untuk berobat jika sakit adalah rumah sakit dan sebanyak 2 10 responden menyatakan sarana yang digunakan untuk berobat jika sakit adalah klinik. Hal ini dikarenakan responden ingin mendapatkan pelayanan kesehatan yang baik walaupun harus membayar lebih mahal. Sebanyak 2 10 responden menyatakan bahwa sarana yang digunakan untuk berobat jika sakit adalah lain-lain. Lain-lain yang dimaksud adalah pengobatan tradisional. Universitas Sumatera Utara 75 17.Berdasarkan biaya yang digunakan untuk berobat Tabel 5.27 Distribusi Responden Berdasarkan Biaya Yang Digunakan Untuk Berobat No. Sumber Biaya Frekuensi Persentase 1. 2. Biaya Sendiri Memakai Kartu Asuransi 18 2 90 10 Total 20 100 Sumber : Hasil angket 2014 Berdasarkan data yang disajikan pada tabel 5.27 mengenai biaya yang digunakan untuk berobat, dapat diketahui bahwa mayoritas responden yang berjumlah 18 90 menyatakan bahwa biaya yang digunakan untuk berobat adalah biaya sendiri. Hal ini dikarenakan penghasilan yang responden miliki setiap bulannya besar sehingga tidak masalah harus membayar sendiri biaya rumah sakit jika memeiliki keluarga yang sakit. Sebanyak 2 10 responden menyatakan bahwa biaya yang digunkan untuk berobat adalah memakai kartu asuransi. Hal ini dikarenakan responden sudah memiliki rencana yang matang untuk kehidupan yang lebih baik. Berdasarkan hasil wawancara yang peneliti lakukan dengan salah satu responden yang bernama Ombun Simanjuntak mengatakan bahwa: kalau saya dek, jika mempunyai keluarga yang sakit saya menggunakan kartu asuransi yaitu asuransi prudential, karena saya sudah memiliki rencana yang matang dan juga karena kemudahan yang diberikan pihak asuransi yang membuat saya memilih mengasuransikan seluruh anggota keluarga saya. Universitas Sumatera Utara 76

18. Berdasarkan dapat tidaknya menabung dari penghasilan tiap bulan Tabel 5.28

Distribusi Responden Berdasarkan Dapat Tidaknya Menabung Dari Penghasilan Tiap Bulan No. Tanggapan Responden Frekuensi Persentase 1. 2. Ya Tidak 19 1 95 5 Total 20 100 Sumber : Hasil angket 2014 Berdasarkan data yang disajikan pada tabel 5.28 mengenai dapat tidaknya menabung dari penghasilan tiap bulan, dapat diketahui bahwa hampir keseluruhan responden yang berjumlah 19 95 menyatakan bahwa responden dapat menabung dari penghasilan tiap bulannya. Berdasarkan hasil wawancara yang peneliti lakukan dengan salah satu responden Sardian Situmeang mengatakan bahwa: saya nak, harus nabung tiap bulannya dari penghasilan yang saya dapatkan. Dari menabung ini saya mengharapkan bisa memenuhi kebutuhan keluarga yang tidak terduga. 1 5 responden menyatakan bahwa tidak memiliki tabungan. Hal ini disebabkan responden masih ingin menambah modal untuk memperbesar usaha.

19. Berdasarkan dapat tidaknya objek wisata memberikan keuntungan bagi masyarakat setempat

Berdasarkan hasil penelitian yang peneliti lakukan dilapangan mengenai dapat tidaknya objek wisata memberika keuntungan bagi masyarakat setempat, dapat diketahui bahwa keseluruhan responden yang berjumlah 20 100 Universitas Sumatera Utara 77 menyatakan bahwa objek wisata memberikan keuntungan bagi masyarakat setempat. Dengan demikian dapat dikatakan bahwa adanya objek wisata Air Panas Siria-ria sangat berpengaruh positif terhadap kehidupan sosial ekonomi bagi masyarakat yang memiliki usaha atau bekerja dibidang wisata, karena daerah tersebut yang selalu dikunjungi oleh wisatawan setempat ataupun luar lokal. Dan disini menunjukkan juga bahwa masyarakat dapat mengembangkan usahanya, disamping itu lalu lintas orang-orang juga membuat masyarakat lebih banyak berhubungan dengan berbagai orang dari luar daerah. Universitas Sumatera Utara 78

BAB VI PENUTUP

6.1 Kesimpulan