BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
4.1 Analisis Hasil Penelitian
4.1.1 Statistik Deskriptif
Statistik deskriptif adalah statistik yang digunakan untuk menganalisa data dengan cara mendeskripsikan atau menggambarkan
data yang telah terkumpul sebagaimana adanya tanpa bermaksud membuat kesimpulan yang berlaku untuk umum atau generalisasi
Sugiono, 2007 : 142. Variabel dalam penelitian ini meliputi variabel independen yang terdiri dari ukuran dewan komisaris, dewan direksi,
komite audit, dan ukuran perusahaan dan variabel dependen dalam penelitian ini adalah kinerja perusahaan yang diukur dengan ROA. Hasil
pengujian statistik deskriptif dapat dilihat dari tabel 4.1 berikut ini:
Tabel 4.1 Statistik Deskriptif
Descriptive Statistics
N Minimum
Maximum Mean
Std. Deviation ROA
35 -.08
.99 .1663
.20025 UDK
35 3
8 4.89
1.323 DD
35 3
7 4.71
1.126 KA
35 2
3 2.60
.497 UP
35 .69
15.93 7.6317
6.16649 Valid N listwise
35
Universitas Sumatera Utara
Berdasarkan pengujian statistik deskriptif yang tersaji pada tabel 4.1 menunjukkan bahwa kinerja perusahaan ROA memiliki sampel N
sebanyak 35 sampel dengan nilai minimum -0.08 yaitu pada perusahaan Akhsha Wira International Tbk pada tahun 2009 sampai dengan nilai
maximum 0.99 yaitu pada perusahaan Delta Djakarta Tbk pada tahun 2008. Nilai rata-rata ROA sebesar 0.1663 menunjukkan bahwa rata-rata
tingkat kinerja perusahaan sebesar 0.1663 dan memiliki nilai standar deviasi sebesar 0.20025.
Ukuran dewan komisaris UDK dengan 35 sampel N memiliki nilai minimum sebesar 3 yaitu pada perusahaan Ultrajaya Milk Industry and
Trading Company Tbk 2008-2012 sampai dengan nilai maximum sebesar 8 yaitu pada perusahaan Multi Bintang Indonesia Tbk tahun 2012. Nilai
rata-rata ukuran dewan komisaris sebesar 4.89 dengan nilai standar deviasi sebesar 1.323.
Dewan direksi DD dengan 35 sampel N memiliki nilai minimum sebesar 3 yaitu pada perusahaan Sekar Laut Tbk 2008 dan Ultrajaya Milk
Industry and Trading Company Tbk 2008-2012 sampai dengan nilai maximum sebesar 7 pada perusahaan Multi Bintang Indonesia Tbk. Nilai
rata-rata dewan direksi sebesar 4.71 dengan nilai standar deviasi sebesar 1.126.
Komite audit KA dengan 35 sampel N memiliki nilai minimum sebesar 2 yaitu pada perusahaan Delta Djakarta Tbk 2008-2011, Multi
Bintang Indonesia Tbk 2008-2012, dan Sekar Laut Tbk 2008-2012,
Universitas Sumatera Utara
sampai dengan nilai maximum sebesar 3 yaitu pada perusahaan Akhsha Wira International Tbk 2008-2012, Delta Djakarta Tbk tahun 2012,
Prashida Aneka Niaga Tbk 2008-2012, Nippon Indosari Corporindo Tbk 2008-2012, dan Milk Industry and Trading Company Tbk 2008-2012.
Nilai rata-rata komite audit sebesar 2.60 dengan nilai standar deviasi sebesar 0.497.
Ukuran perusahaan UP yang diukur dengan total aktiva yang ditransformasikan dalam bentuk logaritma natural dengan sampel N
sebesar 35 memiliki nilai minimum 0.69 yaitu pada perusahaan Akhsha Wira International Tbk 2008-2009, Multi Bintang Indonesia Tbk 2008-
2009, Nippon Indosari Corporindo Tbk 2008-2009, dan Ultrajaya Milk Industry and Trading Company Tbk tahun 2008, sampai dengan nilai
maximum sebesar 15.93 yaitu pada perusahaan Multi Bintang Indonesia Tbk pada tahun 2012. Nilai rata-rata ukuran perusahaan sebesar 7.6317
dengan nilai standar deviasi sebesar 6.16649.
4.1.2 Uji Asumsi Klasik