Terhadap Kinerja Perusahaan
Manufaktur yang Terdaftar di Bursa
Efek Indonesia Periode 2010-2012
Kepemilikan manajerial, Ukuran
Dewan Komisaris, Proporsi Dewan
Komisaris Independen, dan Komite Audit.
Variabel Dependen: Kinerja Perusahaan
yang diukur dengan ROE
Governance yang diproksikan
kedalam Kepemilikan
institusional, proporsi dewan
komisaris independen, dan
komite audit berpengaruh
positif terhadap kinerja
perusahaan, sedangkan
kepemilikan manajerial, dan
ukuran dewan komisaris
berpengaruh negatif terhadap
kinerja perusahaan.
2.3 Kerangka Konseptual
Kerangka konseptual merupakan sintesis atau ekstrapolasi dari tinjauan teori dan penelitian terdahulu yang mencerminkan keterkaitan antara variabel
yang diteliti dan merupakan tuntunan untuk memecahkan masalah penelitian serta merumuskan hipotesis Ariani Agnita : 2011. Berdasarkan konsep teori dan
tinjauan penelitian yang diuraikan diatas maka kerangka konseptual dari penelitian ini adalah sebagai berikut :
Universitas Sumatera Utara
Kerangka Konseptual
Sumber : Penulis, 2014
Good Corporate Governance memiliki tujuan yaitu untuk menciptakan nilai tambah bagi semua pihak yang berkepentingan. Good Corporate
Governance dalam penelitian ini diproksikan kedalam ukuran dewan komisaris, dewan direksi, dan komite audit. Ukuran dewan komisaris dalam penelitian ini
berarti jumlah seluruh anggota dewan komisaris dalam suatu perusahaan. Dewan komisaris dikatakan dapat meningkatkan kinerja perusahaan karena apabila dewan
komisaris melaksanakan tugasnya dengan baik akan dapat meningkatkan kepercayaan investor bahwa mereka akan menerima return atas dana yang telah
mereka investasikan. Semakin besar ukuran dewan komisaris, maka pengawasan yang mereka lakukan akan semakin efektif dan kinerja akan semakin baik. Dewan
direksi juga memiliki peranan penting yang memberikan pengaruh terhadap kinerja perusahaan. Dewan direksi diukur dengan jumlah seluruh anggota dewan
Good Corporate Governance
Ukuran Dewan Komisaris
Dewan Direksi Komite Audit
KINERJA PERUSAHAAN
Ukuran Perusahaan
Universitas Sumatera Utara
direksi dalam perusahaan selama periode 2008-2012. Dewan direksi akan menentukan kebijakan yang akan diambil atau strategi perusahaan secara jangka
pendek maupun jangka panjang. Selain itu Komite audit juga merupakan organ pendukung di dalam suatu
perusahaan yang di bentuk oleh dewan komisaris untuk bekerja secara kolektif dan berfungsi membantu dewan komisaris dalam melaksanakan tugasnya. Peranan
komite audit yang berjalan dengan baik dapat memberikan pengaruh kinerja perusahaan dan membuat citra perusahaan baik di mata para investor sehingga
meningkatkan kepercayaan investor bahwa mereka akan menerima return atas dana yang telah mereka investasikan.
Ukuran perusahaan mencerminkan seberapa besar asset total yang dimiliki perusahaan. Total asset yang dimiliki perusahaan menggambarkan permodalan,
serta hak dan kewajiban yang dimilikinya. Semakin besar ukuran perusahaan, dapat dipastikan semakin besar juga dana yang dikelola dan semakin kompleks
pula pengelolaannya. Ukuran perusahaan didalam penelitian ini diukur dengan menggunakan logaritma total asset perusahaan.
Kinerja merupakan gambaran dari tingkat pencapaian hasil atas pelaksanaan suatu kegiatan operasional. Penilaian kinerja disini adalah suatu
metode dan proses penilaian pelaksanaan tugas performance seseorang atau sekelompok orang atau unit-unit kerja dalam satu perusahaan atau organisasi
sesuai dengan standar kinerja atau tujuan yang ditetapkan Bukhori, 2012. Kinerja perusahaan diukur dengan ROA.
Universitas Sumatera Utara
2.4 Hipotesis Penelitian