2.2 Penelitian Terdahulu
Penelitian yang telah dilakukan oleh Isnanta 2008 berjudul “Pengaruh
Good Corporate Governance dan Struktur Kepemilikan terhadap manajemen laba dan kinerja perusahaan Manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia”.
Variabel independen yang digunakan dalam penelitian ini adalah struktur kepemlikan, kepemilikan manajerial, proporsi dewan komisaris dan komite audit.
Variabel dependen yang digunakan dalam penelitian ini adalah manajemen laba dan kinerja perusahaan. Objek penelitian adalah perusahaan manufaktur yang
terdaftar di BEI dengan rentang waktu 2003-2006. Hasil penelitian ini menemukan bahwa Corporate Governance yang diproksikan kedalam
kepemilikan manajerial, proporsi dewan komisaris dan komite audit tidak berpengaruh terhadap manajemen laba tetapi berpengaruh terhadap kinerja
perusahaan.
Harianja 2012 dalam penelitiannya yang berjudul “Pengaruh Corporate
Governance Terhadap Kinerja pada Perusahaan Perbankan yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia”. Variabel Independen yang digunakan dalam penelitian ini
adalah komisaris independen, komite audit dan kualitas audit. Variabel dependennya adalah kinerja perusahaan yang diukur dengan ROA. Sampel
penelitian ini adalah perusahaan perbankan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Hasil penelitian menunjukkan bahwa komisaris independen, komite
audit dan kualitas audit berpengaruh secara serempak terhadap kinerja perusahaan. Komisaris independen dan komite audit tidak berpengaruh secara
Universitas Sumatera Utara
parsial terhadap kinerja perusahaan, namun kualitas audit berpengaruh secara parsial terhadap kinerja perusahaan.
Bukhori 2012 dalam penelitiannya yang berjudul “Pengaruh Good Corporate
Governance dan Ukuran Perusahaan Terhadap Kinerja Perusahaan”. Variabel Independen yang digunakan dalam penelitian ini adalah Corporate Governance
dan Ukuran Perusahaan dimana Corporate Governance diproksikan kedalam ukuran dewan direksi, dan ukuran dewan komisaris, variabel dependennya adalah
kinerja perusahaan yang diukur dengan CFROA. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh perusahaan yang terdaftar dalam Bursa Efek Indonesia selama
periode 2010 dan metode pengambilan sampel menggunakan metode random sampling. Hasil penelitian menunjukkan bahwa bahwa tidak terdapat pengaruh
yang signifikan antara mekanisme internal corporate governance dan Ukuran Perusahaan terhadap kinerja perusahaan.
Aufar 2011 dalam penelitiannya yang berjudul “Pengaruh Implementasi
Corporate Governance Terhadap Kinerja Perusahaan Perbankan yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia”. Variabel penelitian ini terdiri dari good corporate
governance yang diproksikan ke dalam kepemilikan manajerial, proporsi dewan komisaris dan komite audit sebagai variabel independen, dan kinerja perusahaan
dengan tiga indikator ROA, NPM dan ROE sebagai variabel dependen. Sampel penelitian ini adalah perusahaan perbankan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia
periode 2006-2008. Hasil penelitian ini adalah ketiga variabel independen tidak berpengaruh terhadap kinerja perusahaan secara parsial dan serempak.
Universitas Sumatera Utara
Muntiah 2014 dalam penelitiannya yang berjudul “Pengaruh Mekanisme
Corporate Governance Terhadap Kinerja Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Periode 2010-2012”. Variabel independen yang
digunakan adalah kepemilikan institusional, kepemilikan manajerial, ukuran dewan komisaris proporsi dewan komisaris, komisaris independen dan komite
audit. Variabel dependen dalam penelitian ini adalah kinerja perusahaan yang diukur dengan ROE. Sampel penelitian ini adalah perusahaan manufaktur yang
terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2010-2012 dengan metode purposive sampling dan jenis data yang digunakan adalah data sekunder. Hasil penelitian ini
menunjukkan bahwa Corporate Governance yang diproksikan kedalam Kepemilikan institusional, proporsi dewan komisaris independen, dan komite
audit memberikan pengaruh positif terhadap kinerja perusahaan, sedangkan kepemilikan manajerial, dan ukuran dewan komisaris memberikan pengaruh
negatif terhadap kinerja perusahaan. Ringkasan penelitian terdahulu yang telah diuraiakan di atas dapat dilihat
pada tabel 2.2.1 berikut.
Tabel 2.1 Penelitian Terdahulu
No Nama Peneliti
Terdahulu Judul
Variabel Penelitian Hasil Penelitian
1 Rudi Isnanta,
2008 Pengaruh Corporate
Governance dan
Struktur Kepemilikan Terhadap Manajemen
Laba dan Kinerja Keuangan
Variabel Independen : Kepemilikan
Manajerial, Proporsi
Dewan Komisaris, Komite Audit, Struktur
Audit, dan Struktur Kepemilikan.
Good Corporate Governance tidak
berpengaruh terhadap
manajemen laba tetapi
berpengaruh terhadap kinerja
Universitas Sumatera Utara
Variabel Dependen: Manajemen Laba dan
kinerja Keuangan perusahaan.
2 Pareme Yunita
Harianja 2012
Pengaruh Corporate Governance
Terhadap Kinerja pada Perusahaan
Perbankan yang Terdaftar di Bursa
Efek Indonesia Variabel Independen:
Komisaris Independen, Komite Audit dan
Kualitas Audit Variabel Dependen:
Kinerja perusahaan yang diukur dengan
ROA Menunjukkan
bahwa Komisaris Independen,
Komite Audit dan Kualitas Audit
berpengaruh secara serempak
terhadap kinerja perusahaan.
Komisaris Independen dan
Komite Audit tidak berpengaruh
secara parsial terhadap
3 Iqbal Bukhori
2012 Pengaruh
Good Corporate
Governance dan
Ukuran Perusahaan Terhadap Kinerja
Perusahaan Variabel Independen:
Ukuran Dewan Direksi, Ukuran Dewan
Komisaris, dan Ukuran Perusahaan.
Variabel Dependen: Kinerja Perusahaan
yang diukur dengan CFROA.
Hasil penelitian ini menunjukkan
bahwa tidak terdapat pengaruh
yang signifikan antara
mekanisme internal corporate
governance
dan Ukuran
Perusahaan terhadap kinerja
perusahaan.
4 Teuku Qaedi
Aufar 2011
Pengaruh Implementasi
Corporate Governance
Terhadap Kinerja Perusahaan
Perbankan yang Terdaftar di Bursa
Efek Indonesia Variabel Independen:
Kepemilikan Manajerial, Proporsi
Dewan Komisaris dan Komite Audit
Variabel Depeden: Kinerja perusahaan
yang diukur dengan ROA, NPM dan ROE
Hasil penelitian ini menunjukkan
bahwa Kepemilikan
Manajerial, Proporsi Dewan
Komisaris, dan Komite Audit
tidak berpengaruh terhadap kinerja
perusahaan secara parsial dan
serempak.
5 Siti Muntiah
2014 Pengaruh Mekanisme
Corporate Governance
Variabel Independen : Kepemilikan
Institusional, Hasil penelitian
menunjukkan bahwa Corporate
Universitas Sumatera Utara
Terhadap Kinerja Perusahaan
Manufaktur yang Terdaftar di Bursa
Efek Indonesia Periode 2010-2012
Kepemilikan manajerial, Ukuran
Dewan Komisaris, Proporsi Dewan
Komisaris Independen, dan Komite Audit.
Variabel Dependen: Kinerja Perusahaan
yang diukur dengan ROE
Governance yang diproksikan
kedalam Kepemilikan
institusional, proporsi dewan
komisaris independen, dan
komite audit berpengaruh
positif terhadap kinerja
perusahaan, sedangkan
kepemilikan manajerial, dan
ukuran dewan komisaris
berpengaruh negatif terhadap
kinerja perusahaan.
2.3 Kerangka Konseptual