Sistem Informasi Akuntansi Tujuan Pengembangan Sistem Akuntansi

commit to user 14

2.5. Sistem Informasi Akuntansi

Sistem Informasi adalah suatu set aktifitas bisnis yang sering terjadi dan pemrosesan data berkaitan dengan operasi dalam pengolahan produk – produk Romney dan Steinbart, 2006 : 468. Menurut Mulyadi 2000:15-18 sistem akuntansi dalam perusahaan manufaktur adalah sebagai berikut : 1. Sistem akuntansi pokok Merupakan organisasi formulir atau dokumen business pa pers , jurnal, buku besar, buku pembantu dan laporan. Dokumen sumber adalah dokumen yang datanya dipakai sebagai sumber pencatatan ke dalam catatan akuntansi jurnal dan buku pembantu. Dokumen sumber dan dokumen pendukung merupakan keluaran berbagai sistem berikut ini: 1 sistem akuntansi piutang, 2 sistem akuntansi utang, 3 sistem akuntansi penggajian dan upah, 4 sistem akuntansi biaya, 5 sistem akuntansi kas, 6 sistem akuntansi persediaan, 7 sistem akuntasi aktiva tetap. 2. Sistem akuntansi piutang Sistem akuntansi piutang untuk mencatat transaksi terjadinya piutang dan berkurangnya piutang. 3. Sistem akuntansi utang Sistem akuntansi yang dirncang untuk mencatat transaksi terjadinya utang dan berkurangnya utang. commit to user 15 4. Sistem akuntansi penggajian dan pengupahan Sistem akuntansi yang dirancang untuk menangani transaksi perhitungan gaji dan upah. 5. Sistem akuntansi biaya Sistem akuntansi biaya dirancang untuk menangani pengendalian produksi dan pengendalian biaya. 6. Sistem akuntansi kas Sistem akuntansi kas dirancang untuk menangani transaksi penerimaan kas dan pengeluaran kas. 7. Sistem akuntansi persediaan Sistem akuntasi persediaan dirancang untuk menangani transaksi yang bersangkutan dengan mutasi persediaan yang disimpan di gudang. 8. Sistem akuntansi aktiva tetap Sistem akuntansi aktiva tetap dirancang untuk menangani transaksi yang bersangkutan dengan mtuasi aktiva tetap.

2.6. Tujuan Pengembangan Sistem Akuntansi

Tujuan umum pengembangan sistem akuntansi Mulyadi, 2000:19 adalah: 1. Untuk menyediakan informasi bagi pengelolaan kegiatan usaha baru. 2. Untuk memperbaiki informasi yang dihasilkan oleh sistem yang sudah ada, baik mengenai mutu, ketepatan penyajian, maupun struktur informasinya. commit to user 16 3. Untuk memperbaiki pengendalian akuntansi dan pengecekan intern, yaitu untuk memperbaiki tingkat keandalan relia bility informasi akuntansi dan untuk menyediakan catatan lengkap mengenai pertanggungjawaban dan perlindungan kekayaan perusahaan. 4. Untuk mengurangi biaya klerikal dalam penyelenggaraan catatan akuntansi. Menurut Wilkinson 2000:1 tujuan pengembangan sistem informasi akuntansi adalah: 1. Untuk medukung operasional harian To support da y to day operations. 2. Untuk mendukung pengambilan keputusan oleh pengambil keputusan internal To support decion ma king by internal decision ma kers. 3. Untuk meneuhi kewajiban yang terkait dengan pelayanan To fullfill obligations relating to stewardishing.

2.7. Contoh SIA sebagai Pusat Informasi Perusahaan