45
AV
5
: “Biasanya kita pakai undang-undang PT, KUH perdata karena kita lebih spesialisasinya dibidang property, jadi paling sering buku-
buku tentang property, kalau saya sendiri sering tentang hukum pertambangan
karena klien saya lebih banyak tentang pertambangan.”
Informan PUS
1
yang merupakan pustakawan pada kantor Hukum LeksCo juga mengatakan hal yang sama dengan informan AV
1
, AV
2
, AV
3
, AV
4
, dan AV
5
mengenai koleksi yang sering digunakan advokat untuk memebuhi kebutuhan informasi. Bahwa buku yang sering digunakan advokat adalah koleksi
bidang properti. Hal ini sesuai dengan pernyataan informan I
6
sebagai berikut: PUS
1
: “Koleksi yang paling sering digunakan para advokat adalah buku yang berkaitan dengan hukum perseroan terbatas PT, karena
kasus yang paling sering ditangani adalah company law. Lawyer lebih sering menggunakan koleksi tercetak dibanding koleksi CD
atau DVD.” Berdasarkan pernyataan informan di atas dapat disimpulkan bahwa koleksi
yang sangat dibutuhkan oleh advokat adalah koleksi dalam bidang real estate, tetapi koleksi dalam bidang pertambangan dan hukum pidana juga diperlukan
karena terdapat advokat yang bekerja dalam spesialisasi bidang tersebut. Sehingga pustakawan dapat melakukan pengadaan koleksi sesuai dengan kebutuhan
informasi advokat melalui koleksi yang sering digunakan oleh advokat.
4.2.8 Layanan Yang Diberikan Perpustakaan Dalam Rangka Pemenuhan Kebutuhan Informasi Advokat.
Perpustakaan Kantor Hukum LeksCo merupakan perpustakaan khusus. Layanan yang diberikan perpustakaan khusus merupakan salah satu karakteristik
yang membedakannya dari jenis perpustakaan lain. Layanan informasi yang diberikan harus bisa memudahkan pengguna dalam menjalankan tugasnya dalam
suatu organisasi. Pada Kantor Hukum LeksCo terdapat beberapa layanan yang diberikan kepada advokat untuk dapat membantu advokat dalam penyelesaian
pekerjaan yang dilakukan oleh advokat. Hal ini sesuai dengan pernyataan dari informan PUS
1
sebagai berikut:
Universitas Sumatera Utara
46
PUS
1
: “Layanan yang ada di perpustakaan itu berupa layanan sirkulasi, layanan referensi, layanan kesiagaan informasi, layanan
penelusuran online. Selain itu, perpustakaan saat ini juga sedang mengembangkan library regulation libre. Kalau di perpustakaan
kantor saat ini layanan yang ada hanya itu saja.” Selain dari hasil wawancara dengan informan PUS
1
, penulis juga mendapatkan keterangan secara rinci dari layanan-layanan yang disediakan
Perpustakaan Kantor Hukum LeksCo untuk advokat. Berikut penjelasan dari layanan-layanan yang tersedia pada Perpustakaan Kantor Hukum LeksCo:
1. Layanan peminjaman. Sering disebut sebagai layanan sirkulasi.
Layanan ini meliputi peminjaman dan pengembalian buku. 2.
Layanan referensi. Tidak terbatas pada menjawab pertanyaan, tetapi juga memberikan informasi selengkapnya mengenai pertanyaan yang
diajukan oleh pemakai. 3.
Layanan kesiagaan informasi current awareness services. Bertujuan untuk mengarahkan informasi kepada pemakai sehingga informasi
yang benar dapat sampai kepada orang yang benar dan waktu yang tepat. Selain itu, layanan ini dilakukan oleh perpustakaan untuk
memberitahukan kepada pemakai perkembangan terbaru berkaitan dengan bidang subjek yang mereka tekuni. Layanan dapat berupa
buletin, email, maupun abstrak dari buku terbaru yang dimiliki oleh perpustakaan.
4. Layanan penelusuran online. Bertujuan untuk memudahkan pengguna
melakukan penelusuran untuk mencari koleksi perpustakaan yang dibutuhkan.
Sesuai dengan pernyataan dari informan PUS
1
, bahwa Perpustakaan Kantor Hukum LeksCo saat ini sedang mengembangkan layanan library
regulation libre. Pada library regulation libre terdapat Peraturan Perundang- Undangan dalam memenuhi kebutuhan informasi advokat untuk menangani kasus
yang diterima. Selain itu, Peraturan Perundang-undangan diperlukan untuk riset dalam menjawab pertanyaan-pertanyaan dari klien.
Universitas Sumatera Utara
47
Dari pernyataan di atas kesimpulan yang didapat bahwa perpustakaan Kantor Hukum LeksCo sudah berusaha memberikan layanan kepada advokat
dalam memenuhi kebutuhan informasi advokat. Hal tersebut terlihat bahwa perpustakaan saat ini sedang mengembangkan layanan library regulation.
Layanan ini diharapkan dapat membantu advokat dalam menemukan Peraturan Perundang-Undangan yang sulit mereka temukan ketika perpustakaan tidak
menyediakan koleksi tersebut dalam bentuk buku atau tercetak.
4.2.9 Peran Perpustakaan Kantor Hukum LeksCo Dalam Memenuhi Kebutuhan Informasi Advokat