Cara Mengaktifkan SPSS Pada Program Windows Mengenal Lingkungan SPSS Menyusun Definisi Variable View Pemasukan Data ke dalam SPSS Statistics 16.0

5.3.1 Langkah – Langkah Pengolahan Data dengan SPSS

5.3.1.1 Cara Mengaktifkan SPSS Pada Program Windows

1. Pilih menu Start dari windows. 2. Kemudian pilih menu All Programs. 3. Klik SPSS Statistics 16.0. Gambar 5.1 Tampilan Pengaktifan SPSS Statistics 16.0 Universitas Sumatera Utara

5.3.1.2 Mengenal Lingkungan SPSS

SPSS data editor mempunyai 2 dua tipe lingkungan kerja yaitu : 1. Data View adalah tempat di mana data akan dimasukkan dan diproses. Gambar 5.2 Tampilan Jendela Data View dalam SPSS 2. Variable View adalah tempat di mana variabel akan didefenisikan terlebih dahulu sebelum dimasukkan ke Data View. Cara mengaktifkannya adalah dengan mengklik tab sheet Variable View yang berada di bagian kiri bawah atau langsung menekan Ctrl + T. Universitas Sumatera Utara Gambar 5.3 Tampilan Jendela Variable View dalam SPSS

5.3.1.3 Menyusun Definisi Variable View

Name : Untuk memasukkan nama variable yang akan diuji. Type : Untuk mendefenisikan tipe variable. Widht : Untuk pengaturan panjang karakter dari variable. Decimals : Untuk menuliskan jumlah desimal di belakang koma. Label : Untuk menuliskan keterangan dari nama variabel. Missing : Untuk menuliskan ada tidaknya jawaban kosong. Columns : Untuk pengaturan lebar kolom. Universitas Sumatera Utara Align : Untuk pengaturan teksangka pada data View apakah akan dibuat rata kiri Left, kanan Right atau tengah Center. Measure : Untuk menentukan skala pengukuran variabel, misalnya nominal, ordinal atau scale. Dalam penulisan Tugas Akhir ini Values, Missing, Columns dan Measure tidak dipergunakan, karena itu ketiga pengaturan ini diabaikan saja.

5.3.1.4 Pemasukan Data ke dalam SPSS Statistics 16.0

Cara memasukkan data ke SPSS Statistics 17.0 adalah sebagai berikut : 1. Pengisian variabel pada Variable View. Variabel Y adalah jumlah penduduk miskin variabel ini merupakan variabel pertama yang akan ditempatkan pada baris pertama. Langkah-langkahnya adalah : 1 Isi Name dengan Y lalu pilih Type dan pilih Numeric. 2 Pilih Width isi dengan angka 8 lalu pilih Decimals ketik 2. 3 Pada Label ketik “Jumlah Penduduk Miskin”. 4 Lalu pada Align pilih Right. Selanjutnya Variabel X 1 adalah luas wilayah yang juga menjadi variabel kedua yang ditempatkan pada baris kedua. Universitas Sumatera Utara Langkah-langkahnya adalah : 1 Isi Name dengan X 1 lalu pilih Type dan pilih Numeric. 2 Pilih Width isi dengan angka 8 lalu pilih Decimals ketik 4. 3 Pada Label ketik “Luas Willayah”. 4 Lalu pada Align pilih Right. Selanjutnya Variabel X 2 adalah kepadatan penduduk yang juga menjadi variabel ketiga yang ditempatkan pada baris ketiga. Langkah-langkahnya adalah : 1 Isi Name dengan X 2 lalu pilih Type dan pilih Numeric. 2 Pilih Width isi dengan angka 8 lalu pilih Decimals ketik 4. 3 Pada Label ketik “Kepadatan Penduduk”. 4 Lalu pada Align pilih Right. Selanjutnya Variabel X 3 adalah tingkat pengangguran yang juga menjadi variabel keempat yang ditempatkan pada baris keempat. Langkah-langkahnya adalah : 1 Isi Name dengan X 3 lalu pilih Type dan pilih Numeric. 2 Pilih Width isi dengan angka 8 lalu pilih Decimals ketik 2. 3 Pada Label ketik “Tingkat Pengangguran”. 4 Lalu pada Align pilih Right. Pengisian variabel tersebut dapat dilihat pada gambar di bawah ini : Universitas Sumatera Utara Gambar 5.4 Tampilan Pengisian Variable View 2. Pengisian Data Pada Data View Langkah-langkah pengisian data ke dalam data view adalah : 1 Setelah pengisian variabel pada Variable View lalu klik pada tab sheet Data View yang ada di kiri bawah layar. 2 Isilah tahun pada kolom Tahun sesuai jumlah data yang ada. 3 Isi Y, X 1 , X 2 dan X 3 dengan data yang ada. Pengisian data tersebut dapat dilihat pada gambar di bawah ini : Universitas Sumatera Utara Gambar 5.5 Tampilan Pengisian Data View

5.3.1.5 Pengolahan Data