Asal Perambatan dan Kecepatan Bunyi

25

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

2.1 Asal Perambatan dan Kecepatan Bunyi

Kata bunyi mempunyai dua definisi : 1 secara fisis, bunyi adalah penyimpangan tekanan, pergeseran partikel dalam medium elastik seperti udara. Ini adalah bunyi objektif . 2 secara fisiologis, bunyi adalah sensasi pendengaran yang disebabkan penyimpangan fisis yang digambarkan. Ini adalah bunyi subyektif [3]. Gambar 2.1 Garpu Tala yang Dipukul Menghasilkan Perubahan Tekanan Udara Karena Getarannya dan Menghasilkan Bunyi [4]. Rambatan gelombang bunyi disebabkan oleh lapisan perapatan dan peregangan partikel-partikel udara yang bergerak ke arah luar, yaitu karena penyimpangan tekanan dan getaran yang terjadi pada subyek yang dipukul lihat Gambar 2.1. ini sama dengan penyebaran gelombang air pada permukaan suatu kolam dari titik dimana batu dijatuhkan. Bunyi merupakan gelombang atau dalam istilah tekniknya kita menyebutkan sinyal. Sinyal bunyi tersebut dapat kita lihat seperti Gambar 2.2 sinyal bunyi merupakan gelombang sinusoidal. Kemudian jika sinyal bunyi itu didiskritkan maka tampaklah sinyal tersebut seperti yang tertera pada Gambar 2.2 sebelah kanan dimana terlihat sinyal berupa garis-garis dan ini yang dinamakan pengolahan sinyal bunyi yaitu dengan mendiskretkan sinyal tersebut [5]. Universitas Sumatera Utara 26 Tahapan diskret sinyal tersebut dapat dilihat pada Gambar 2.2 terlihat bahwa tahapan pertama adalah sinyal berbentuk sinusoidal yang kemudian beralih kepada sinyal berbentuk eksponensial dan dilanjutkan kepada sinyal square dan diakhiri dengan sinyal sinusoidal yang terekponensial yang begitu berfluktuasi dengan amplitude yang sangat acak. Gambar 2.2 Sinyal Suara dan Sinyal Diskret atau Dalam Istilah Pemrosesan Sinyal Disamplingkan [6]. Kecepatan perambatan gelombang suara pada medium ditentukan oleh 3.1 dimana : Universitas Sumatera Utara 27 c = kecepatan suara a = perbandingan dari suhu spesifik pada tekanan konstan dengan suhu spesifik pada volume konstan. = 1,4 untuk medium udara G = konstanta gas = 8317 m2 s2K To = suhu dalam Kelvin = 20 oC + 273 = 293 oK M = berat molekul dari medium = 29 udara Jadi, dengan demikian kecepatan perambatan gelombang akustik pada udara adalah sebesar :

2.2. Proses Interferensi Gelombang Suara