61
Gambar 3.26 Sketsa Arah Pengukuran Kebisingan Knalpot Metode Setengah Bola [3].
3.5. Variabel Yang Diamati
Sesuai dengan maksud penelitian, variabel ini menjadi fokus perhatian yang perlu dikondisikan untuk pengolahan data guna mendapatkan hasil yang
mendekatin sempurna. Adapun variabel yang diamati dalam perancangan Kendali Kebisingan Aktif ini adalah berikut :
1. Posisi speaker, posisi microphone, variasi putaran mesin dan jarak sound
level meter Bruel Kjaer type 2238 fulfils ke knalpot.
2. Keefektifan alat kendali kebisingan aktif sebelum dan sesudah
menggunakan pembalik fasa. 3.
Perbandingan reduksi suara knalpot tanpa dan dengan alat kendali kebisingan aktif yang diamati pada sound level meter .
3.6 Pelaksanaan Penelitian
Secara garis besar pelaksanaannya seperti terlihat pada Gambar 3.27 diagram alir penelitian berikut.
Universitas Sumatera Utara
62
Gambar 3.27 Diagram Alir Penelitian MULAI
PERAKITAN ACTIVE NOISE CONTROL
Pemasangan amplifier
Perekam suara
Pembalik fasa
HASIL
SELESAI STUDI AWAL
Studi literatur
Penyusunan proposal
PERSIAPAN
Pembuatan dan perancangan alat uji
Perancangan aktif noise control
PEMASANGAN AKTIF NOISE CONTROL PADA SEPEDA MOTOR
Pemasangan tabung pipa PVC
Setting alat Kendali Kebisingan Aktif
NO UJI COBA AKTIF NOISE CONTROL
Pengambilan sample suara
Mengukur kebisingan sinyal suara knalpot
ANALISA DATA
Reduksi kebisingan
KESIMPULAN
Universitas Sumatera Utara
63
BAB IV PROSES PERANCANGAN DAN HASIL
4.1 Perancangan Amplifier
Pemilihan amplifier pada penelitian ini merupakan hal yang mempengaruhi terhadap hasil suara yang dihasilkan untuk membangkitkan sinyal
suara yang berguna untuk menyesuaikan besar kecilnya suara yang akan dihasilkan. Amplifier yang akan diaplikasikan pada alat ini mempunyai
kelengkapan seperti potensio meter yang berfungsi untuk mengatur besarnya frekuensi yang dikeluarkan dari amplifier agar sama dengan besarnya frekuensi
yang dikeluarkan dari sinyal suara knalpot. Misalnya jika pada pengukuran suara knalpot sebesar 78dB maka peneliti
juga akan menyesuaikan besar sinyal lawan anti noise dari pembangkit sinyal yaitu sebesar 78dB juga, agar frekunsinya sama dan reduksi suara dapat dicapai.
Dimensi amplifier ini juga peneliti sesuaikan agar tidak terlalu besar agar terlihat lebih simpel dan sederhana, Amplifier yang digunakan sumber arusnya DC 12
Volt dari battery, hal ini dipilih karena aplikasi alat ini pada sepeda motor bukan pada listrik berdaya AC 220V. Daya amplifier yang dipilih sebesar 30 Watt, hal
ini karena speaker yang digunakan berdaya 45 Watt. Jika speaker kecil dihubungkan dengan amplifier besar, jika sudah melewati rating yang tertera pada
badan speaker yaitu 45 Watt maka akan merusak speaker tersebut. Berikut ini adalah spesifikasi amplifier yang digunakan.
Spesifikasi amplifier : Merk
: Clarin Tipe
: Cl 3002 2 Channel dan 3 variable potensio Dimensi
: panjang 17 cm lebar 13 cm dan tebal 4 cm Bobot
: 0,25 kg Sumber arus : DC 12V
Universitas Sumatera Utara