Komunikasi Massa Komunikasi Media
Menurut Michael Burgoon dan Michael Ruffner dalam bukunya, Human communication, A Revisian of Approach Speech Communication, yang sudah
diterjemahkan oleh Sasa Djuarsa, memberi batasan komunikasi kelompok sebagai interaksi tatap muka dari tiga atau lebih individu guna memperolah maksud atau tujuan
yang dikehendaki seperti sebagai informasi, peneliharaan diri atau pemecahan masalah sehingga semua anggota dapat menumbuhkan karakteristik pribadi anggota lainnya
dengan baik dan akurat. Menurut Onong komunikasi kelompok adalah komunikasi antar seseorang dengan sejumlah orang yang berkumpul bersama-sama dalam bentuk
kelompok. Karakteristik komunikasi kelompok adalah : 1. Langsung dan tatap muka 2. Lebih tersturktur 3. Formal dan rasional 4. Dilakukan secara sengaja 5. Para peserta
lebih sadar atas tanggung jawabnya masing-masing.
29
Komunikasi kelompok terbagi menjadi dua bentuk yaitu: 1
Kelompok kecil. Adalah kelompok komunikasi yang dalam situasi komunikasi terdapat kesempatan untuk memberikan tanggapan secara verbal atau dalam
komunikasi kelompok komunikator dapat melakukan komunikasi antar pribadi dengan salah seorang anggota kelompok, seperti yang terjadi pada acara diskusi,
kelompok belajar, seminar, dan lain-lain. 2
Komunikasi kelompok besar. Yaitu yang terjadi dengan sekumpulan orang yang
sangat banyak dan komunikasi antar pribadi
lebih sulit untuk dalakukan, karena terlalu banyaknya orang yang berkumpul, seperti yang terjadi dalam acara tabligh
akbar, kampanye, dan lain-lain.
30