Perumusan Masalah Tinjauan Pustaka

Penyimpangan tersebut dapat menimbulkan bencana, baik bagi manusia, ternak, tumbuh-tumbuhan, seperti halnya banjir, badai atau angin topan, kekeringan, dan lain sebagainya. Iklim beserta unsurnya penting untuk diperhatikan dan dipelajari dengan sebaik-baiknya, karena pengaruhnya sering menimbulkan masalah bagi manusia serta makhluk hidup lainnya. Masalah tersebut merupakan tantangan bagi manusia karena harus berusaha untuk mengatasinya dengan menghindari atau memperkecil pengaruh yang tidak menguntungkan kehidupan manusia. Dari keadaan di atas penulis ingin mengadakan penelitian terhadap data tekanan udara pada masa yang lalu dari bulan Januari 2005 sampai dengan bulan Desember 2009, untuk meramalkan tekanan udara pada masa yang akan datang, sebagai bahan penulisan tugas akhir dengan judul PERAMALAN TEKANAN UDARA BULANAN DI KOTA MEDAN DENGAN METODE BOX-JENKINS.

1.2 Perumusan Masalah

Untuk memudahkan penelitian, maka penulis meramalkan tekanan udara yang akan datang bulan Januari 2010 menggunakan data tekanan udara pada bulan Januari 2005 sampai dengan Desember 2009 dengan metode Box-Jenkins. Universitas Sumatera Utara

1.3 Tinjauan Pustaka

Metodologi ARIMA Box-Jenkins merupakan suatu pendekatan pembentukan model yang sangat kuat untuk analisis deret berkala. Ia memberikan kajian yang teliti, tetapi ia tidak dapat diterapkan dengan baik kecuali apabila dimengerti dengan baik. Untuk nilai p, d, q, P, D dan Q yang sangat kecil pada model umum ARIMA p, d, q P, D, Q S data dapat diprediksi. ARIMA dikembangkan oleh Box dan Jenkins. Metode ini merupakan gabungan dari metode penghalusan, metode regresi dan metode dekomposisi. Metode ini banyak digunakan untuk peramalan harga saham, penjualan dan variabel runtun waktu lainnya. Model runtun waktu ini biasanya digunakan bila hanya sedikit yang diketahui mengenai variabel-variabel tak bebas yang dapat digunakan untuk menjelaskan variabel bebas yang diminati. Dalam meramalkan tekanan udara, maka dapat digunakan beberapa buku antara lain : Makridakis, S [1] menguraikan bahwa dalam metode dan aplikasi peramalan Makridakis, pada dasarnya ada dua model dari metode Box-Jenkins yaitu model linier untuk deret statis Stationery Series dan model linier yang tidak statis Non Stationery Series. Model-model untuk deret statis menggunakan teknik penyaringan untuk deret waktu yaitu apa yang disebut dengan ARMA Auto Regresive-Moving Average untuk suatu kumpulan data, sedangkan untuk model yang tidak statis menggunakan apa yang disebut ARIMA Auto Regresive-Integrate-Moving Average. Untuk kumpulan data, model ARIMA p,q menjadi : − + Φ + + Φ + Φ = − − − t p t p t t t e X X X X ... 2 2 1 1 q t q t e e − − − − θ θ ... 1 1 Universitas Sumatera Utara Untuk data yang dikumpulkan secara bulanan, pembedaan satu musim penuh tahun dapat dihitung t t t X B X X 12 12 1 − = − − . Sehingga untuk model ARIMA p,d,f, s Q D P , , dengan s adalah jumlah periode per musim. Assauri, S [2] menguraikan tentang definisi peramalan adalah kegiatan memperkirakan apa yang akan terjadi pada masa yang akan datang. Sedangkan ramalan adalah situasi atau kondisi yang diperlukan akan terjadi pada masa yang akan datang. Ramalan tersebut dapat didasarkan atas bermacam-macam cara yang dikenal dengan metode peramalan. Daldjoeni, N [3] menguraikan tentang klimatologi yakni selukbeluknya, klasifikasinya serta pernyataan secara wilayah. Dalam beberapa uraiannya diusahakan relevansinya dengan kehidupan makhluk hidup. Maljoivi [4] menguraikan tentang peramalan usaha dengan berbagai metode, salah satunya dengan menggunakan metode runtun waktu lanjutan yang di dalamnya terdapat bermacam-macam metode antara lain : metode otokorelasi n t t Y Y − = , metode otoregresi t n t n t t e Y Y Y + Φ + + Φ = − − ... 1 1 , dan metode Box-Jenkins. Mudrajad [5] menguraikan tentang analisis kurs valas menggunakan pendekatan Box-Jenkins dengan ARMA Auto-Regresi-Moving-Average adalah metode yang menggabungkan banyak unsur dalam teori dan banyak dipakai untuk tujuan peramalan. Universitas Sumatera Utara Sudjana [6] menguraikan tentang data yang terdiri atas dua atau lebih variabel untuk mempelajari cara bagaimana data itu berhubungan. Hubungan yang didapat pada umumnya dinyatakan dalam bentuk persamaan matematika yang menyatakan hubungan fungsional antara variabel-variabel. Untuk keperluan analisis, variabel bebas akan dinyatakan dengan 1 ,..., , 2 1 ≥ k X X X k sedangkan variabel tak bebas akan dinyatakan dengan Y. Sosrodarsono, Suyono [7] menguraikan tentang faktor iklim dan unsur iklim dimana iklim di suatu tempat atau daerah ditentukan oleh suhu udara, curah hujan, angin, penyinaran matahari dan sebagainya. Faktor dan unsur iklim tersebut berpengaruh terhadap tanaman, hewan, manusia dan kependudukan.

1.4 Tujuan Penelitian