Manfaat Kegiatan Melukis Hakikat Melukis dengan Mixed Media a. Pengertian Seni Lukis

18 mengeksplor warna yang disediakan untuk mendapatkan warna lainnya. 3. Menggambar sebelum melukis Untuk lukisan-lukisan yang rumit, bisa menggambar dulu keseluruhan karyanya dengan arang, pastel krayon, maupun lilin kemudian mewarnai gambar tersebut dengan kuas dan cat. Guru memancing anak dengan pertanyaan-pertanyaan untuk memunculkan ide kreatif anak. Karena sering kali anak-anak memiliki objek atau minat favorit yang ingin dimasukkan ke dalam karya mereka. 4. Memamerkan Karya Memamerkan karya anak dengan memajangnya di depan kelas, kemudian dibawahnya disertai tulisan singkat tentang deskripsi karya anak, sehingga anak lebih termotivasi lagi untuk membuat karya yang lebih baik. Menurut Martono dan Retnowati 2009 dalam jurnalnya yang berjudul “Strategi Pembelajaran Seni Lukis Anak Usia Dini Di Sanggar Pratista Yogyakarta” mengemukakan bahwa langkah-langkah pembelajaran melukis, yakni: 1 Persiapan, yang meliputi persiapan fisik dan mental; 2 Pembelajaran melukis dengan pendekatan secara individual; dan 3 Melakukan evaluasi terhadap proses dan hasil karya anak. Dari pendapat di atas dapat diambil kesimpulan bahwa langkah-langkah dalam kegiatan melukis antara lain persiapan, menggambar sebelum melukis, melakukan evaluasi, dan memamerkan hasil karya.

e. Manfaat Kegiatan Melukis

Manfaat kegiatan melukis bagi perkembangan anak menurut Pamadhi dan Sukardi 2010: 3.11, antara lain: 19 1. Melukis sebagai Media Mencurahkan Perasaan Dalam melukis, mencurahkan perasaan itu lewat warna dan bentuk yang terdapat pada lukisan anak. Pemilihan warna pada lukisan anak bergantung pada warna-warna yang anak tampilkan dalam karyanya karena bagi anak warna sangat berperan dalam usaha untuk menyatakan isi perasaan. Teori warna menjelaskan bahwa warna mempunyai simbol dan kesan rasa sebagai berikut: a Warna panas, dikatakan warna panas karena kelompok warna ini dapat mempengaruhi kesan tenang. Kelompok warna panas adalah merah, kuning, orange, putih. b Warna dingin, dikatakan warna dingin karena kelompok warna ini dapat mempengaruhi kesan sejuk. Kelompok warna dingin adalah biru, hijau. 2. Melukis sebagai Alat Bercerita Bahasa Visual Bentuk Hampir semua anak di berbagai belahan negara di dunia menyukai kegiatan bercerita. Sedang bercerita itu sendiri merupakan usaha untuk berkomunikasi dengan orang lain. Dengan melukis, anak-anak dapat menyalurkan cerita mereka ke dalam bentuk lukisan, meskipun lukisan itu berbentuk maupun tidak. 3. Melukis Berfungsi sebagai Alat Bermain Kegiatan yang dilakukan anak saat bermain itu memang sudah bagus, tapi terkadang kita sebagai orang tua maupun guru harus mengarahkan anak. Mengarahkan anak dengan cara mengingatkan dan menasehati anak agar tidak bermain dengan barang-barang yang ada di rumah maupun di kelas. Dari sinilah, peran melukis dibutuhkan untuk mengarahkan anak dalam bermain. Bermain yang berkaitan dengan melukis itu misalnya melakukan permainan warna dengan berbagai 20 teknik, seperti teknik tiup, mencetak, menumpahkan warna, dan masih banyak lagi yang lainnya yang bermanfaat bagi anak. 4. Melukis dapat Melatih Ingatan Melukis adalah menggambar bayangan yang ada di benak. Bayangan yang ada di benak anak inilah ingatan tentang sebuah pengalaman, perasaannya terhadap suatu peristiwa atau kejadian yang telah menimpanya. Beberapa kejadian yang masuk ke dalam ingatan anak itu dapat muncul berupa warna, baju, permainan, bentuk dan masih banyak lagi yang lain yang masih ada di ingatan anak. Kejadian yang anak ingat inilah yang akan muncul ketika anak sedang melukis. 5. Melukis dapat Melatih Berpikir Komprehensif Menyeluruh Melukis merupakan latihan mengemas berbagai peristiwa, bentuk maupun rasa menjadi catatan visual. Karena saat anak mencari ide atau gagasan dalam melukis, anak akan terlebih dahulu berpikir tentang objek yang akan ditampilkan. Manfaat melukis bagi perkembangan daya nalar itu sangat tinggi berupa pengembangan daya tangkap menyeluruh dengan cara mengungkapkan secara berurutan namun ekspresif. 6. Melukis sebagai Media Sublimasi Perasaan Berbagai macam perasaan anak yang meliputi susah, senang, sedih, dan sebagainya bisa diungkapkan lewat kegiatan melukis. Dengan begini setidaknya apa yang ada di perasaan anak bisa tersalurkan lewat kegiatan melukis. 7. Melukis dapat Melatih Keseimbangan Secara keseluruhan cara membayangkan sesuatu oleh anak dianggap sebagai kegiatan menyeimbangkan antara otak dan emosi. Di dalam melukis, warna itu sendiri melambangkan ungkapan perasaan, sedang bentuk itu melambangkan pikiran. Kegiatan melukis ini juga 21 sebagai sarana mengungkapkan ide dan gagasan serta menyatakan dalam bentuk visual sehingga akan mengurangi beban pikiran dan perasaan yang tidak dapat diungkapkan lewat kata-kata. 8. Melukis dapat Melatih Kreativitas Anak Melukis dapat melatih kreativitas anak karena melukis itu bebas, dan tidak terikat oleh suatu apapun. Ide dan gagasan dalam melukis tidak hanya berasal dari ingatan anak saja, bisa berasal dari cerita yang dialami anak, lagu yang disukai anak, dapat juga anak terinspirasi dari gerakan dan tarian, disinilah letak kreativitas anak bisa dikembangkan. 9. Melukis Mengembangkan Rasa Kesetiakawanan yang Tinggi Kegiatan melukis yang dilakukan bersama-sama dapat melatih anak untuk memahami orang lain. Tujuan kompetensinya adalah memberikan rasa tanggung jawab pada dirinya serta memahami hak orang lain sesuai dengan kebutuhan. Manfaat melukis menurut Dr. Dwijo Saputro, SpKJ dalam Asih tempo.co, 15 April 2013, Ketua Asosiasi Kesehatan Jiwa Anak dan Remaja Indonesia mengatakan bahwa melukis memberikan pengaruh yang positif pada autisme, skizofernia, depresi, dan banyak masalah kejiwaan lainnya. Dari pendapat di atas dapat diambil kesimpulan bahwa manfaat dari kegiatan melukis antara lain sebagai media mencurahkan rasa, melatih ingatan, melatih kreativitas anak, dan memberikan pengaruh yang positif terhadap masalah kejiwaan.

f. Pengertian Mixed Media

Dokumen yang terkait

PENERAPAN ORNAMEN GAYO DENGAN TEKNIK MELUKIS DI ATAS KACA UNTUK MENINGKATKAN KREATIVITAS MELUKIS PADA SISWA KELAS XI SMA NEGERI 1 BLANGKEJEREN KABUPATEN GAYO LUES TAHUN AJARAN 2015/2016.

1 7 28

UPAYA MENINGKATKAN KREATIVITAS ANAK MELALUI PERMAINAN MELUKIS DENGAN MEDIA LILIN PADA ANA KELOMPOK B DI TK Upaya Meningkatkan Kreativitas Anak Melalui Permainan Melukis Dengan Media Lilin Pada Anak Kelompok B Di TK Pertiwi Puro 1 Karangmalang Sragen Tah

1 3 15

UPAYA MENINGKATKAN KREATIVITAS ANAK MELALUI PERMAINAN MELUKIS DENGAN MEDIA LILIN PADA ANA KELOMPOK B DI TK Upaya Meningkatkan Kreativitas Anak Melalui Permainan Melukis Dengan Media Lilin Pada Anak Kelompok B Di TK Pertiwi Puro 1 Karangmalang Sragen Tah

0 2 12

UPAYA MENINGKATKAN KREATIVITAS ANAK MELALUI PERMAINAN MELUKIS DENGAN FINGER Upaya Meningkatkan Kreativitas Anak Melalui Permainan Melukis Dengan Finger Painting Pada Kelompok B Di Tk Aba Ceporan, Ngadiluwih, Matesih, Karanganyar Tahun Ajaran 2011 / 2012.

0 0 13

UPAYA MENINGKATKAN KREATIVITAS MELALUI KEGIATAN MELUKIS DENGAN BERBAGAI MEDIA KELOMPOK B DI TK PERTIWI KRAJAN II Upaya Meningkatkan Kreativitas Melalui Kegiatan Melukis Dengan Berbagai Media Kelompok B Di TK Pertiwi Krajan II Jatinom Tahun 2012/2013.

0 0 15

PENDAHULUAN Upaya Meningkatkan Kreativitas Melalui Kegiatan Melukis Dengan Berbagai Media Kelompok B Di TK Pertiwi Krajan II Jatinom Tahun 2012/2013.

0 0 5

METODE PENELITIAN Upaya Meningkatkan Kreativitas Melalui Kegiatan Melukis Dengan Berbagai Media Kelompok B Di TK Pertiwi Krajan II Jatinom Tahun 2012/2013.

0 0 17

PENINGKATAN KREATIVITAS MELALUI MELUKIS DENGAN MIXED MEDIA PADA ANAK KELOMPOK B TK PERTIWI 02 NGIJO, KARANGANYAR TAHUN AJARAN 2015/2016.

0 0 18

PENINGKATAN KREATIVITAS MELALUI MELUKIS DENGAN MIXED MEDIA PADA ANAK KELOMPOK B TK PERTIWI 02 NGIJO KARANGANYAR TAHUN AJARAN 2015 2016 | Rahmawati | KUMARA CENDEKIA 8746 18643 1 PB

0 0 7

Pengembangan Bahan Ajar Melukis Berwawasan Kearifan Lokal untuk Meningkatkan Kreativitas Siswa Kelas IV Sekolah Dasar - UNS Institutional Repository

0 1 20