permasalahan yang ada. Dalam penelitian ini landasan teori yang digunakan meliputi:
1. Tinjauan Mata Diklat Kewirausahaan a. Pengertian Mata Diklat Kewirausahaan
Program diklat kewirausahaan merupakan program diklat yang diajarkan kepada siswa SMK. Secara umum program diklat ini membekali siswa untuk
menjadi wirausahawan yang berarti orang yang pandai atau berbakat mengenali produk baru, menentukan cara produksi baru, menyusun operasi untuk pengadaan
produk baru, memasarkannya, serta mengatur permodalan. Hal ini sesuai dengan tujuan SMK yakni mempersiapkan tamatannya untuk bekerja di bidang tertentu
maka dari itu, SMK perlu menyiapkan bidang keahlian yang secara garis besar program pendidikan dan latihan SMK dibagi menjadi tiga 1999: 8 meliputi:
1 Program Normatif Program normatif memuat mata pelajaran guna menyiapkan warga Negara
Indonesia yang baik. 2 Program Adaptif
Program adaptif menyiapkan pengetahuan sebagai pendukung bidang keahliannya.
3 Program Produktif Program produktif menyiapkan siswa menjadi tenaga yang produktif.
Mata diklat kewirausahaan termasuk dalam program adaptif yang memberikan bekal pengetahuan dan ketrampilan bagi siswa untuk lebih menekuni bidang
keahliannya. Dalam kurikulum SMK 1999: 5 ”mata diklat kewirausahaan adalah kumpulan bahan kajian dan pelajaran yang mengungkap aneka penerapan, prinsip
dan gagasan tentang kewirausahaan”. Suryana 2003: 7 mengemukakan bahwa ”ilmu kewirausahaan adalah suatu disiplin ilmu yang mempelajari tentang nilai
kemampuan ability dan perilaku seseorang dalam menghadapi resiko yang mungkin terjadi”. Sedang menurut Wasty Soemanto 2002 bahwa pendidikan
kewirausahaan berusaha menjawab tantangan guna menjadikan manusia bukan hanya mampu mencari pekerjaan melainkan untuk mengembangkan sumber daya
manusia yang mampu menciptakan pekerjaan sendiri atau bahkan menyediakan lapangan pekerjaan bagi orang lain.
Berdasarkan pengertian diatas maka dapat diambil kesimpulan bahwa mata diklat kewirausahaan adalah salah satu mata diklat yang diajarkan kepada siswa
SMK berkaitan dengan konsep prinsip-prinsip berwirausaha dan panduan tentang bagaimana menjadi wirausahawan yang baik, yang pada akhirnya dapat membantu
siswa dalam membuat perencanaan usaha atau hal yang berkaitan dengan dunia usaha.
Berdasarkan silabus GBPP SMK yang dikutip oleh Ating Tedja Sutrisna 1999: 121 mata diklat kewirausahaan dibagi topik sebagai berikut:
1 Tingkat I alokasi waktu 40 jam dengan topik
a Hakekat kewirausahaan b Karakteristik kewirausahaan
c Kecerdasan emosional d Prinsip-prinsip pemotivasian
2 Tingkat II alokasi waktu 40 jam dengan topik
a Wawasan bisnis b Analisa kebutuhan konsumen
c Menganalisis usaha skala kecil d Permodalan usaha
e manajemen pergudangan f Harga pokok
g Perpajakan h Promosi
3 Tingkat III alokasi waktu 40 jam dengan topik
a Proposal usaha b Perijinan usaha
c Menyusun laporan keuangan d Studi banding
e Praktek membuka usaha
b. Fungsi dan Tujuan Mata Diklat Kewirausahaan
Menurut Oemar Hamalik 2003: 109 ”tujuan pengajaran adalah suatu deskripsi mengenai tingkah laku yang diharapkan tercapai oleh siswa setelah
berlangsung pengajaran”. Sedang dalam kurikulum SMK 1999: 5 ”mata pelajaran kewirausahaan berfungsi sebagai bekal pengetahuan, ketrampilan, sikap dasar dan
prinsip pengelolaan usaha agar siswa mampu berwirausaha sesuai dengan bidang keahliannya”. Berdasar hal diatas maka tujuan dari mata diklat kewirausahaan adalah
agar siswa:
1 Mampu mengisi pengusaha yang mandiri secara professional dengan memanfaatkan situasi kondisi, peluang, potensi lingkungan, serta keahlian dalam
bidangnya. 2 Mampu berperan aktif secara profesional sebagai pengelola usaha.
3 Memiliki sikap kewirausahaan dan atas kerja baik sebagai pelaku maupun sebagai pimpinan usaha.
2. Prestasi Belajar Kewirausahaan a. Pengertian Prestasi Belajar Kewirausahaan