Gaya Hidup Nelayan Strategi Pemberdayaan Nelayan

40 pendapatan nasional melalui peningkatan keterampilan dan produktivitas kerja. Pendidikan diharapkan dapat mengatasi keterbelakangan ekonomi lewat efeknya pada peningkatan kemampuan manusia dan motivasi manusia untuk berprestasi. Pendidikan berfungsi menyiapkan salah satu input dalam proses produksi, yaitu tenaga kerja. Hal ini selanjutnya akan mendorong peningkatan output yang diharapkan bermuara pada kesejahteraan penduduk. Semakin tinggi mutu pendidikan, semakin tinggi pengaruhnya terhadap pertumbuhan ekonomi suatu masyarakat. 54 Persoalan pendidikan anak nelayan di wilayah pesisir Indonesia tergolong masih memprihatinkan. Data Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia HNSI tahun 2005 menunjukkan, hanya sekitar 1-1,3 persen anak nelayan yang lulus pendidikan sarjana sisanya hanya sekitar 3 persen yang lulus SLTA, 6 persen lulus SMP, dan 85 persen sisanya hanya mengenyam pendidikan SD. Di sisi lain, persoalan pendidikan anak nelayan ini tidak terlepas dari kemiskinan yang melingkupi masyarakat pesisir. Perlu digagas pemberdayaan masyarakat pesisir, khususnya pendidikan nonformal yang cocok bagi anak nelayan untuk mengeluarkan mereka dari kondisi sebagai pekerja anak. Diperkirakan, dari total pekerja anak di Indonesia yang rata-rata berusia 8-15 tahun, sekitar 50 persennya merupakan anak nelayan, Menurut Ketua Umum HNSI, Sumyaryo Sumiskum dalam diskusi terbatas di Sekretariat Direktorat Jenderal Pendidikan Luar Sekolah PLS Departemen Pendidikan Nasional. Pemberdayaan bagi anak nelayan ini, menurut dia, tidak bisa diseragamkan, tetapi harus disesuaikan dengan kondisi 54 Mulyadi, Ekonomi Sumber Daya Manusia Dalam Perspektif Pembangunan Jakarta: Rajagrafindo Persada, 2003, h. 41 41 aktual masyarakat setempat. Misalnya saja pendidikan manajemen keuangan yang diharapkan memungkinkan mereka terbebas dari jeratan tengkulak, harus diberikan dengan memperhatikan budaya dan kondisi psikologis mereka. Jika ini tidak diperhatikan, dipastikan program pemberdayaan pendidikan akan gagal seperti sejumlah bantuan pemerintah yang pernah diberikan kepada masyarakat pesisir. M Ikhsan dari Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat PKBM Mentari menyatakan, pemberdayaan pendidikan anak nelayan tidak terlepas dari pemberdayaan masyarakat pesisir. Persoalan yang dihadapi adalah, sebagian masyarakat pesisir masih beranggapan bahwa pendidikan itu tidak penting. Yang perlu dilakukan memotong pragmatisme nelayan dan membalik paradigma bahwa pendidikan itu penting. 55 Dalam kamus bahasa Indonesia perspektif adalah sudut pandang atau pandangan. 56 Perspektif merupakan suatu kumpulan asumsi maupun keyakinan tentang sesuatu hal, dengan perspektif orang akan memandang sesuatu hal berdasarkan cara-cara tertentu, dan cara-cara tersebut berhubungan dengan asumsi dasar yang menjadi dasarinya, unsur-unsur pembentuknya dan ruang lingkup apa yang dipandangnya. Perspektif membimbing setiap orang untuk menentukan bagian yang relevan dengan fenomena yang terpilih dari konsep-konsep tertentu untuk dipandang secara rasional. Secara ringkas dapat disimpulkan bahwa Dalam konteks sosiologi juga memiliki perspektif yang memandang proses sosial 55 Pendidikan anak nelayan http:groups.yahoo.comgrouppendidikanmessage3136 , diakses 22 juni 2010. 56 Depertemen Pendidikan dan Kebudayaan, Kamus Besar Bahasa Indonesia, Jakarta: Balai Pustaka, 1987 42 didasarkan pada sekumpulan asumsi, nilai, gagasan yang melingkupi proses sosial yang terjadi. 57 Pada perspektif nelayan pendidikan tetap merupakan kebutuhan dasar yang penting karena memiliki implikasi kuat terhadap pembangunan yang kuat dan aspek kehidupan lainnya. Orang tua yang berpendidikan educated menunjukkan minat yang tinggi untuk menyekolahkan anaknya. Harapan yang mendasarinya tentu agar kelak anaknya memiliki kehidupan yang lebih baik, setidaknya tidak lebih rendah kualitas hidup sang anak dibanding dengan kehidupannya sendiri. Proses pendidikan anak sangat dipengaruhi oleh keadaan sosial ekonomi orang tua, apalagi biaya sekolah merupakan beban yang terus meningkat dan hampir tidak terpikul di pundak orang tua dari golongan paling miskin. Penghasilan orang tua sebagi determinan yang sangat mempengaruhi bahkan menentukan kelangsungan pendidikan anak. Dapat disimpulakan rendahnya pendapatan orang tua berpengaruh terhadap rendahnya pendidikan seorang anak. 57 Perspektif Sosologi Agussetiaman.wordpress.com200811…perspektif-sosiologi, diakses 22 juni 2010.