Analisis Data Kualitatif
4.8.2 Analisis Data Kualitatif
Analisis data dalam penelitian kualitatif dilakukan sejak sebelum memasuki lapangan, selama di lapangan, dan setelah selesai di lapangan. Namun dalam kenyataannya analisis data kualitatif berlangsung selama pengumpulan data (Sugiyono, 2010: 336). Berikut adalah uraiannya.
4.8.2.1 Analisis Sebelum di Lapangan
Analisis sebelum di lapangan dilakukan dengan studi pendahuluan, data sekunder yang digunakan untuk menentukan fokus penelitian. Dalam penelitian ini analisis sebelum dilapangan dilakukan dengan cara observasi awal kegiatan pembelajaran, wawancara dengan guru matematika, dan mengumpulkan data sekunder berupa hasil belajar siswa serta hasil ulangan siswa. Data-data ini digunakan untuk menentukan fokus penelitian tentang proses matematisasi siswa
4.8.2.2 Analisis selama di lapangan Model Miles and Huberman
Analisis data dalam penelitian kualitatif, dilakukan pada saat pengumpulan data berlangsung, dan setelah selesai pengumpulan data dalam periode tertentu. Menurut Miles and Huberman sebagaiman dikutip oleh Sugiyono (2010: 337) mengemukakan bahwa aktivitas dalam analisis data kualitatif dilakukan secara interaktif dan berlangsung secara terus menerus sampai tuntas sehingga datanya Analisis data dalam penelitian kualitatif, dilakukan pada saat pengumpulan data berlangsung, dan setelah selesai pengumpulan data dalam periode tertentu. Menurut Miles and Huberman sebagaiman dikutip oleh Sugiyono (2010: 337) mengemukakan bahwa aktivitas dalam analisis data kualitatif dilakukan secara interaktif dan berlangsung secara terus menerus sampai tuntas sehingga datanya
a. Pengumpulan Data
Pengumpulan data dalam penelitian ini adalah melalui tes, observasi dan wawancara. Teknik tes digunakan untuk mengukur proses matematisasi siswa. Sedangkan teknik wawancara digunakan untuk mengkonfirmasi dan menelusuri lebih dalam proses matematisasi siswa. Teknik observasi digunakan untuk pengamatan aktivitas subjek penelitian selama proses pembelajaran.
b. Mereduksi Data
Mereduksi data yang akan dilakukan dalam penelitian ini yaitu melakukan kegiatan merangkum, memilih hal-hal yang pokok, memfokuskan pada hal-hal yang penting dan membuang yang tidak perlu terhadap data yang telah diperoleh. Sehingga peneliti akan mendapatkan gambaran yang lebih jelas dan mempermudah untuk melakukan pengumpulan data selanjutnya. Dalam penelitian ini data yang direduksi adalah hasil wawancara proses matematisasi. Hasil wawancara dirangkum, dipilih hal-hal yang pokok dan membuang hal-hal yang tidak berguna sehingga peneliti mendapat gambaran jelas dan mempermudah saat membuat kesimpulan.
c. Penyajian Data
Setelah dilakukan reduksi data, maka langkah selanjutnya adalah penyajian data. Dalam penelitian kualitatif penyajian data biasanya dalam bentuk uraian singkat, bagan, hubungan antar kategori, dan lain-lain. Melalui penyajian data, data akana terorganisir, tersusun dalam pola hubungan, sehingga akan semakin mudah untuk dipahami (sugiyono, 2010: 341).
Penyajian data akan mempermudah untuk memahami apa yang terjadi, merencanakan kerja selanjutnya berdasarkan apa yang telah dipahami. Dalam hal Penyajian data akan mempermudah untuk memahami apa yang terjadi, merencanakan kerja selanjutnya berdasarkan apa yang telah dipahami. Dalam hal
d. Membuat Kesimpulan
Kesimpulan dalam penelitian kualitatif yang diharapkan adalah temuan baru yang belum pernah ada. Temuan ini dapat berupa deskripsi atau gambaran suatu objek yang sebelumnya masih samar, kemudian diteliti agar menjadi jelas. Kesimpulan dalam penelitian kualitatif dapat berupa hubungan kausal atau interaktif, hipotesis atau teori. Hasil yang diperoleh dalam seluruh proses analisis selanjutnya disimpulkan secara deskriptif dengan melihat data-data yang ditemukan.
4.8.2.3 Keabsahan Data
Setelah data dianalisis, selanjutnya peneliti memerika keabsahan data yang telah didapatkan. keabsahan data menurut Moleong (2013: 320) adalah bahwa setiap keadaan harus memenuhi: (1) mendemonstrasikan nilai yang benar; (2) menyediakan dasar agar hal itu dapat diterapkan; dan (3) memperbolehkan keputusan luar yang dapat dibuat tentang konsistensi dari prosedurnya dan kenetralan dari temuan dan keputusan-keputusanya.
Triangulasi diartikan sebagai teknik pengumpulan data yang bersifat menggabungkan dari berbagai teknik pengumpulan data dan sumber data yang telah ada (Sugiyono, 2013a: 327). Penelitian ini menggunakan triangulasi teknik dengan cara mengecek kepada sumber yang sama dengan teknik yang berbeda. Peneliti mengumpulkan data dari observasi, wawancara mendalam dan tes dari sumber data yang sama yaitu subjek penelitian. Dalam penelitian ini, Proses matematisasi dianalisis menggunakan triangulasi dari data hasil observasi, wawancara dan tes matematisasi.