Pembahasan Analisis Data.

C. Pembahasan Analisis Data.

Komponen masukan yang diamati menyangkut kendala dalam pelaksanaan pembelajaran penjasorkes, hasil penelitian menunjukkan bahwa kendala yang dialami dalam pembelajaran penjasorkes di SMA Negeri Kebakkramat Karanganyar tahun ajaran 2011/2012 diantaranya disebabkan oleh beberapa hal yaitu:

1. Aspek Kondisi Jasmani. Komponen diamati yang menyangkut aspek kondisi jasmani dari guru pendidikan jasmani dan siswa, yang terdiri dari sub aspek kebugaran guru pendidikan jasmani dan siswa. Untuk kebutuhan tersebut, selanjutnya data hasil temuan dideskripsikan berdasarkan setiap butir pada indikator yang sama.

commit to user

a. Kebugaran Guru Pendidikan Jasmani. Butir soal yang digunakan untuk mengetahui kebugaran jasmani guru ini adalah yang meliputi butir soal no 1, 2, 3, 4, 5, 6, 8 sebanyak 4 guru penjasorkes mempunyai nilai 100% guru penjasorkes di SMA Negeri Kebakkramat melakukan olahraga 3 kali dalam seminggu. 100% guru penjasorkes di SMA Negeri Kebakkramat Karanganyar tidak pernah mengalami gejala sakit kronis. 100% guru penjasorkes di SMA Negeri Kebakkramat Karanganyar selalu sarapan pagi sebelum berangkat mengajar.100% guru penjasorkes di SMA Negeri Kebakkramat Karanganyar selalu makan 3 kali dalam 1 hari. 25% guru yang setelah mengajar selalu merasa lelah, 50% guru yang kadang-kadang merasa lelah,dan 25% guru yang tidak selalumerasa lelah setelah mengajar.25% guru yang satu bulan 1 kali melakukan pemeriksaan kesehatan,50% guru yang 2 kali dalam satu bulan melakukan pemeriksaan kesehatan,dan 25% guru yang3 kali dalam 1 bulan melakukan pemeriksaan kesehatan 75% guru yang sering tidur lebih dari pukul 22.00 Wib,25% guru yang tidak pernah tidur lebih dari pukul 22.00 Wib.

Tabel 4.25. Presentase Aspek Kebugaran Jasmani Guru Penjasorkes

No Butir Soal

1 2 3 4 5 6 8 rata-rata % Bugar

25 25 25 67,86 % tidak bugar

b. Kebugaran Jasmani Murid. Butir soal yang digunakan untuk mengetahui kebugaran jasmani siswa ini adalah yang meliputi butir soal no 1, 2, 3, 4, 5, 6, 7, sebanyak 994 siswa mempunyai nilai sebanyak 15,00% murid selalu berolahraga dirumah setelah pelajaran penjasorkes, sebanyak 61,30% murid kadang- kadang masih berolahraga dirumah setelah pelajaran penjasorkes, 23,70% murid tidak pernah berolahraga dirumah setelah pelajaran penjasorkes.sebanyak 44,40% murid selalu merasa lelah setelah pelajaran penjasorkes, sebanyak 43,50% murid kadang-kadang merasa lelah setelah

commit to user

pelajaran penjasorkes, 12,10% murid tidak pernah merasa lelah setelah pelajaran penjasorkes. sebanyak 52,80% murid selalu sarapan pagi, sebanyak 41,20% murid kadang-kadang sarapan pagi, 6,00% murid tidak pernah sarapan pagi.sebanyak 55,00% murid selalu makan 3 kali sehari, sebanyak 39,90% murid kadang-kadang makan 3 kali sehari, 5,10% murid tidak pernah makan 3 kali sehari.sebanyak 41,10% murid selalu tidur siang setelah pulang sekolah, 18,90% murid bermain setelah pulang sekolah, sebanyak 40,00% murid bermain setelah pulang sekolahsebanyak 14,40% murid selalu melakukan lari pagi, sebanyak 69,30% murid kadang-kadang melakukan lari pagi, sebanyak 16,30% murid tidak pernah melakukan lari pagi.sebanyak 19,60% murid melakukan olahraga setiap sore, sebanyak 55,70% murid kadang-kadang melakukan olahraga setiap sore, sebanyak 24,70% murid tidak pernah melakukan olahraga setiap sore. Tabel 4.26. Presentase Aspek Kebugaran Jasmani Murid.

No Butir

Soal

1234567 Rata-rata % Bugar 15 14,4 52,8 41,1 55 44,4 19,6 34,61

%tidakbug ar

2. Aspek Minat Siswa. Komponen diamati yang menyangkut aspek minat dari siswa, yang terdiri dari sub aspek kebutuhan pelajaran pendidikan jasmani. Untuk kebutuhan tersebut, selanjutnya data hasil temuan dideskripsikan berdasarkan setiap butir pada indikator yang sama.

a. Permainan dan Olahraga.

1) Permainan dan Olahraga dari Angket Guru.

Butir soal yang digunakan untuk mengetahui minat ini adalah yang meliputi butir soal no 12,14, 15, 16, tentang kebutuhan siswa dalam pelajaran, secara keseluruhan menunjukan bahwa 4 guru dalam materi aktivitas permainan dan olahraga dengan nilai 50%

commit to user

orang guru yang berpendapat pelajaran sepak bola yang banyak disukai murid, dan dijelaskan sebanyak 50% orang guru berpendapat pelajaran bola voli yang banyak disukai murid. Sebanyak 75% orang guru yang berpendapat murid senang bila diberi materi pelajaran bola basket,dan sebanyak 25% orang guru berpendapat murid sangat senang bila diberi materi bola basket. Sebanyak 25% orang guru yang berpendapat murid jarang senang melakukan praktek bila diberi materi bola voli,dan sebanyak 75% orang guru berpendapat murid senang melakukan praktek bila diberi materi bola voli. Sebanyak 25% orang guru yang berpendapat murid kadang-kadang semangat melakukan gerakan sepakbola, sebanyak 50% orang guru yang berpendapat murid semangat melakukan gerakan sepakbola,dan sebanyak 25% orang guru yang berpendapat murid sangat semangat melakukan gerakan sepakbola.

Tabel 4.27. Presentase Aspek Aktivitas Permainan dari Angket Guru

No Butir Soal

12 14 15 16 Rata - rata % Senang

75 75 87,50 % Tidak Senang

2) Permainan dan Olahraga dari Angket Murid.

Butir soal yang digunakan untuk mengetahui minat ini adalah yang meliputi butir soal no 8, 9, 14 tentang kebutuhan siswa dalam pelajaran. Sebagaimana tampak pada tabel 21, secara keseluruhan menunjukan bahwa 994 murid dalam materi aktivitas permainan dan olahraga dengan nilai 36,40% murid senang permainan bolavoli, sebanyak 47,90% murid biasa saja dalam melakukan permainan bolavoli, 15,70% murid tidak senang melakukan permainan bolavoli.43,60% murid senang terhadap permainan sepakbola,36,40% murid biasa saja terhadap permainan sepakbola, 20,00% murid tidak senang terhadap permainan

commit to user

sepakbola. Sebanyak 44,40% murid senang olahraga permainan softball, 30,90% murid kadang-kadang senang olahraga. permainan softball, 24,70% murid tidak senang olahraga permainan softball.

Tabel 4.28. Presentase Aspek Aktivitas Permainan dari Angket Murid

No Butir Soal

8 9 14 Rata - rata % Senang

44 41,33 % Tidak Senang

b. Aktivitas Senam dan Atletik.

1) Aktivitas Senam dan Atletik dari Angket Guru.

Butir soal yang digunakan untuk mengetahui minat ini adalah yang meliputi butir soal no 13, 17, 18 tentang kebutuhan siswa dalam pelajaran, secara keseluruhan menunjukan bahwa 4 guru dalam materi aktivitas senam dan atletik dengan nilai sebanyak 25% orang guru yang berpendapat murid jarang menyukai olahraga lompat jauh, sebanyak 50% orang guru yang berpendapat murid kadang-kadang senang dengan pelajaran lompat jauh,dan sebanyak 25% orang guru yang berpendapat murid senang dengan pelajaran lompat jauh. Sebanyak 25% orang guru yang berpendapat murid jarang senang melakukan praktek bila diberi materi roll depan, sebanyak 25% orang guru yang berpendapat murid kadang-kadang senang melakukan praktek bila diberi materi roll depan,dan sebanyak 50% orang guru yang berpendapat murid senang melakukan praktek bila diberi materi roll depan.100% guru mengetehui setiap murid semangat saat diberikan materi lari sprint.

Tabel 4.29. Presentase Aspek Aktivitas Senam dan Atletik dari Angket Guru No Butir Soal

13 17 18 Rata - rata % Senang

58,33 % Tidak Senang

2) Aktivitas Senam dan Atletik dari Angket Murid.

commit to user

Butir soal yang digunakan untuk mengetahui minat ini adalah yang meliputi butir soal no 10, 12 tentang kebutuhan siswa dalam pelajaran. Sebagaimana tampak pada tabel 21, secara keseluruhan menunjukan bahwa 994 murid dalam materi aktivitas senam dan atletik dengan nilai29,00% murid senang melakukan gerakan roll depan, 39,70% murid kadang-kadang senang melakukan gerakan roll depan, 36,30% murid tidak senang melakukan gerakan roll depan.23,70% murid senang melakukan lompat jauh, 39,70% murid kadang-kadang senang melakukan lompat jauh, 36,50% murid tidak senang melakukan lompat jauh.

Tabel 4.30.Presentase Aspek Aktivitas Senam dan Atletik dari Angket Murid No Butir Soal

10 12 Jumlah Rata - rata % Senang

26,35 % Tidak Senang

c. Aktivitas Akuatik.

1) Aktivitas Akuatik dari Angket Guru.

Butir soal yang digunakan untuk mengetahui minat ini adalah yang meliputi butir soal no 35 tentang kebutuhan siswa dalam pelajaran. Sebagaimana tampak pada tabel 18, secara keseluruhan menunjukan bahwa 4 guru dalam materi aktivitas akuatik dengan nilai 100% guru tidak pernah memberikan materi renang.

Tabel 4.31. Presentase Aspek Aktivitas Akuatik dari Angket Guru

No Butir Soal

35 Jumlah Rata - rata % pernah

0 0,00 % Tidak pernah

2) Aktivitas Akuatik dari Angket Murid .

Butir soal yang digunakan untuk mengetahui minat ini adalah yang meliputi butir soal no 11 tentang kebutuhan siswa dalam pelajaran. Sebagaimana tampak pada tabel 21, secara keseluruhan menunjukan bahwa 994 guru dalam materi aktivitas akuatik dengan

commit to user

nilai 33,80% murid senang olahraga renang, 35,40% murid kadang- kadang senang olahraga renang, 30,80% murid tidak senang olahraga renang.

Tabel 4.32. Presentase Aspek Aktivitas Akuatik dari Angket Murid

No Butir Soal

11 Jumlah Rata – rata % senang

33,80 % Tidak senang

3. Aspek Kinerja Guru Saat Mengajar. Komponen masukan yang diamati menyangkut aspek kinerja guru saat mengajar yang diungkap melalui guru dan siswa. Yang diungkap melalui guru dari persiapan sebelum mengajar, kemudian dari segi siswa melalui perhatian guru terhadap siswa, dan ketertarikan siswa terhadap guru pada saat mengajar maupun di luar jam mengajar.

a. Persiapan Guru. Butir soal yang diungkap dari angket guru no 20, 21, 22, 23 tentang persiapan guru penjasorkes, secara keseluruhan menunjukan bahwa dari 4 guru menghasilkan 100% guru selalu membuat RPP sebelum mengajar. Sebanyak 25% guru yang sering membuat program pembelajaran sebelum mengajar,dan sebanyak 75% guru selalu membuat program pembelajaran sebelum mengajar.sebanyak 50% guru yang kadang-kadang melakukan modifikasi baik alat ataupun materi dalam pembelajaran penjasorkes, sebanyak 25% guru sering melakukan modifikasi baik alat ataupun materi dalam pembelajaran penjasorkes,dan sebanyak 25% guru selalu melakukan modifikasi baik alat ataupun materi dalam pembelajaran penjasorkes.sebanyak 100% guru sebelum mengajar mempersiapkan alat.

Tabel 4.33. Presentase Persiapan Guru Sebelum Mengajar

No Butir soal

20 21 22 23 Jumlah Rata - rata % persiapan

81.25 % tidak persiapan

commit to user

b. Perhatian Guru.

1) Perhatian Guru dari Angket Guru.

Butir soal yang diungkap dari angket guru no 24, 25, 19 tentang perhatian guru terhadap siswa, secara keseluruhan menunjukan bahwa dari 4 guru menghasilkan 25% guru yang sering menjelaskan terlebih dahulu teori tentang materi yang akan dipelajari, sebanyak 75% guru selalu menjelaskan terlebih dahulu teori tentang materi yang akan dipelajari.75% guru yang sering memberikan contoh gerakan langsung tentang materi yang diajarkan kepada siswa, dan sebanyak 25% guru selalu memberikan contoh gerakan langsung tentang materi yang diajarkan kepada siswa.25% guru yang selalu mengevaluasi murid saat pelajaran penjas, 25% guru yang menjawab sering mengevaluasi murid saat pelajaran penjas,dan 50% guru yang menjawab kadang – kadang mengevaluasi murid saat pelajaran penjasorkes.

Tabel 4.34. Presentase Perhatian Guru saat Mengajar dari Angket Guru

No Butir Soal

24 25 19 Jumlah Rata - rata

% perhatian 75 25 25

41.67 % Tidak perhatian

2) Perhatian Guru dari Angket Murid.

Butir soal yang digunakan untuk mengetahui perhatian guru adalah yang meliputi butir soal no 19, 20, 22, secara keseluruhan menunjukan bahwa 994 murid menyatakan sebanyak 44,20% murid menyatakan guru selalu memberikan penjelasan teori kesehatan saat pelajaran penjasorkes, sebanyak 47,00% murid menyatakan guru kadang-kadang memberikan penjelasan teori kesehatan saat pelajaran penjasorkes, sebanyak 8,80% murid menyatakan guru tidak pernah memberikan penjelasan teori kesehatan saat pelajaran penjasorkes. Sebanyak 45,10% murid menyatakan guru selalu memberikan contoh

commit to user

gerakan saat pelajaran penjasorkes, sebanyak 46,10% murid menyatakan guru kadang-kadang memberikan contoh gerakan saat pelajaran penjasorkes, sebanyak 8,80% murid menyatakan guru tidak pernah memberikan contoh gerakan saat pelajaran penjasorkes. Sebanyak 64,00% murid menyatakan guru selalu membetulkan jika murid melakukan gerakan yang salah dalam pelajaran penjasorkes, sebanyak 27,70% murid menyatakan guru kadang-kadang membetulkan jika murid melakukan gerakan yang salah dalam pelajaran penjasorkes, sebanyak 8,40% murid menyatakan guru tidak pernah membetulkan jika murid melakukan gerakan yang salah dalam pelajaran penjasorkes.

Tabel 4.35. Presentase Perhatian Guru saat Mengajar dari Angket Murid

No Butir Soal

19 20 22 Rata - rata % perhatian

64 51,10 % Tidak perhatian

c. Kedisiplinan Guru.

1) Kedisiplinan Guru saat Mengajar dari Angket Guru.

Butir soal yang diungkap dari angket guru no 7, 9, 10, 11 tentang sikap kedisiplinan guru terhadap siswa, secara keseluruhan menunjukan bahwa dari 4 guru menghasilkan 25% guru yang datang ke sekolah pukul 07.30-07.45 Wib, 50% guru yang datang ke sekolah pukul 07.15-07.30 Wib, 2 5% guru yang datang kesekolah pukul 06.30-06.45 Wib. 100% guru yang selalu memberikan tugas saat tidak hadir. 75% guru yang tidak pernah meninggalkan kelas saat pelajaran,dan 25% guru yang tidak pernah meninggalkan kelas saat pelajaran. 100% guru yang selalu memakai pakaian olahraga saat mengajar.

Tabel 4.36. Presentase Kedisiplinan Guru saat Mengajar dari Angket Guru No Butir Soal

7 9 10 11 Rata – rata

commit to user

75 % Tidak disiplin

2) Kedisiplinan Guru saat Mengajar dari Angket Murid.

Butir soal yang diungkap dari angket murid no 25, 26, 27, 28 tentang sikap kedisiplinan guru terhadap siswa, secara keseluruhan menunjukan bahwa dari 994 murid menghasilkan sebanyak 70,70% murid menyatakan guru selalu berpakaian training dan kaos pada saat mengajar, sebanyak 20,80% murid menyatakan guru kadang-kadang berpakaian training dan kaos pada saat mengajar, sebanyak 8,50% murid menyatakan guru tidak pernah berpakaian training dan kaos pada saat mengajar.sebanyak 15,40% murid menyatakan guru selalu mengajarkan materi yang sama, sebanyak 27,50% murid menyatakan guru kadang-kadang mengajarkan materi yang sama, sebanyak 57,10% murid menyatakan guru tidak pernah mengajarkan materi yang sama. Sebanyak 14,30% murid menyatakan guru selalu meninggalkan kelas sebelum jam pelajaran habis, sebanyak 44,80% murid menyatakan guru kadang-kadang meninggalkan kelas sebelum jam pelajaran habis, sebanyak 40,90% murid menyatakan guru tidak pernah meninggalkan kelas sebelum jam pelajaran habis. Sebanyak 4,80% murid menyatakan guru selalu tidak masuk sekolah, sebanyak 39,00% murid menyatakan guru kadang-kadang tidak masuk ke sekolah, sebanyak 56,10% murid menyatakan guru tidak pernah tidak masuk ke sekolah.

Tabel 4.37. Presentase Kedisiplinan Guru saat Mengajar dari Angket Murid No Butir Soal

25 26 27 28 Rata - rata % disiplin

70,7 57,1 40,9 56,1 56,2 % Tidak disiplin

d. Interaksi dengan Guru saat Mengajar dari Angket Murid.

Butir soal yang diungkap dari angket murid no 18, 23, 29, 30 tentang sikap interaksi guru dengan murid, secara keseluruhan

commit to user

menunjukan bahwa dari 994 murid menghasilkan sebanyak 11,40% murid selalu bertanya saat pelajaran penjasorkes, sebanyak 66,60% murid kadang- kadang bertanya saat pelajaran penjasorkes, sebanyak 22,00% murid tidak pernah bertanya saat pelajaran penjasorkes. Sebanyak 26,30% murid selalu bertegur sapa dengan guru, 62,70% murid kadang-kadang bertegur sapa dengan guru, sebanyak 11,00% murid tidak pernah bertegur sapa dengan guru. Sebanyak 9,40% murid menyatakan guru selalu menghukum bila melakukan gerakan yang salah, sebanyak 32,90% murid menyatakan guru kadang-kadang menghukum bila melakukan gerakan yang salah, sebanyak 57,70% murid menyatakan guru tidak pernah menghukum bila melakukan gerakan yang salah. Sebanyak 13,20% murid selalu dimarahi guru penjasorkes, sebanyak 28,80% murid kadang-kadang dimarahi guru penjasorkes, sebanyak 58,00% murid tidak pernah dimarahi guru penjasorkes.

Tabel 4.38. Presentase Interaksi dengan Guru saat Mengajar No Butir Soal

18 23 29 30 Rata – rata % ramah

58 38,35 % Tidak ramah

4. Aspek Motivasi Siswa. Butir soal yang diungkap dari angket murid no 15, 24, 21 tentang motivasi murid untuk mengikuti pelajaran penjasorkes, secara keseluruhan menunjukan bahwa dari 994 guru menghasilkan sebanyak 18,00% murid mengikuti pelajaran penjasorkes karena bisa bebas diluar kelas, bisa bermain olahraga yang disukai, menyehatkan, sebanyak 39,10% murid mengikuti pelajaran penjasorkes karena bisa bebas diluar kelas, bisa bermain olahraga yang disukai, sebanyak 42,10% murid mengikuti pelajaran penjasorkes karena mengikuti pelajaran penjasorkes karena bisa bebas di luar kelas. Sebanyak 11,00% murid mengikuti pelajaran penjasorkes karena guru penjasorkes sering berkata kasar, sebanyak 32,30% murid mengikuti pelajaran penjasorkes karena bisa guru penjasorkes kadang - kadang berkata kasar, sebanyak

commit to user

56,70% murid mengikuti pelajaran penjasorkes karena guru penjasorkes tidak pernah berkata kasar. Sebanyak 34,30% murid selalu mendapat nilai bagus dalam mata pelajaran penjasorkes, sebanyak 60,00% murid kadang-kadang mendapat nilai bagus dalam mata pelajaran penjasorkes, sebanyak 5,70% murid tidak pernah mendapat nilai bagus dalam mata pelajaran penjasorkes.

Tabel 4.39. Presentase Aspek Motivasi Murid saat Pelajaran Penjasorkes

No Butir Soal

15 24 21 Rata - rata % termotivasi

44,37 % Tidak termotivasi

5. Aspek Kelengkapan Perlengkapan Pembelajaran. Komponen diamati yang menyangkut aspek sarana dan prasarana pembelajaran, yang terdiri dari sub aspek sarana dan prasarana yang diperoleh dari angket guru pendidikan jasmani dan murid. Untuk kebutuhan tersebut, selanjutnya data hasil temuan dideskripsikan berdasarkan setiap butir pada indikator yang sama.

a. Sarana dan Prasarana aktivitas Pengembangan. Butir soal yang diungkap dari angket guru no 27, 33, 34 tentang sarana dan prasarana aktivitas pengembangan, secara keseluruhan menunjukan bahwa dari 4 guru menghasilkan nilai 100% guru menjawab alternatif C yang menggambarkan semua guru menjawab terdapat 1 bak pasir lompat di sekolahan. Sebanyak 75% orang guru menjawab sarana lembing yang tersedia > 10 buah ,sebanyak 25% guru menjawab jumlah lembing yang tersedia < 10 buah. Sebanyak 100% guru menyatakan sarana dan prasarana tolak peluru disekolahan tidak ada.

Tabel 4.40. Presentase Sarana dan Prasarana Aktivitas Pengembangan

No Butir Soal

27 33 34 Rata - rata % Sangat mencukupi

75 0 58,33 % Sangat Kurang

b. Sarana dan Prasarana Aktivitas Permainan dan Olahraga.

commit to user

Butir soal yang diungkap dari angket guru no 26, 29, 30, 31 tentang sarana dan prasarana aktivitas permainan dan olahraga, secara keseluruhan menunjukan bahwa dari 4 guru menghasilkan nilai 100% guru menyatakan terdapat prasarana Lapangan sepakbola, bolavoli, bolabasket, batminton, bak pasir. Sebanyak 50% guru menjawab jumlah bola basket yang tersedia < 10 bola,dan sebanyak 50% guru menjawab jumlah bola basket yang tersedia < 5 bola. Sebanyak 100% guru menjawab sarana bola voli yang tersedia > 10 bola. Sebanyak 50% orang guru menjawab sarana bola sepak yang tersedia >

10 bola, sebanyak 25% guru menjawab jumlah bola sepak yang tersedia < 10 bola, dan sebanyak 25% guru menjawab jumlah bola sepak yang tersedia < 5 bola.

Tabel 4.41. Presentase Sarana dan Prasarana Aktivitas Permainan

No Butir Soal

26 29 30 31 Rata - rata

% Sangat mencukupi 100 50 100 50

75 % Sangat Kurang

c. Sarana dan Prasarana Aktivitas Senam. Butir soal yang diungkap dari angket guru no 32 tentang sarana dan prasarana aktivitas senam, secara keseluruhan menunjukan bahwa dari

4 guru menghasilkan skor 47 (56%) mengatakan sarana dan prasarana senam terdapat diatas 10 matras, skor 37 (44%) mengatakan sarana dan prasarana senam terdapat 2 matras.

Tabel 4.42. Presentase Sarana dan Prasarana Aktivitas Senam.

No Butir Soal

32 Rata – rata % Sangat mencukupi

50 50 % Sangat Kurang

d. Sarana dan Prasarana Aktivitas Air. Butir soal yang diungkap dari angket guru no 28 tentang sarana dan prasarana aktivitas air, secara keseluruhan menunjukan bahwa dari 4 guru menghasilkan 100% guru menyatakan sarana dan prasarana renang tidak ada.

commit to user

84

Tabel 4.43. Presentase Sarana dan Prasarana Aktivitas Air

No Butir Soal

28 Rata - rata % Sangat mencukupi

0 0 % Sangat Kurang

100

100