20
E. Pengamatan Parameter Fisik
Pengamatan dan pengujian mutu bunga potong krisan setelah transportasi meliputi panjang tangkai, diameter tangkai, diameter mahkota bunga, dan bobot
bunga. Pengamatan dan pengujian dilakukan pada keadaan awal sebelum dilakukan transportasi, dan setelah bunga sampai ke tempat tujuan.
1. Panjang Tangkai
Diameter tangkai bunga diukur dengan menggunakan mistar secara tegak lurus dari ujung bunga sampai ke ujung tangkai. Pengukuran dilakukan sebanyak 2 kali
dan diambil rata-ratanya. Perhitungan penyusutan diameter tangkai adalah sebagai berikut :
susut diameter tangkai = 100
x Po
Pt Po
−
Dimana : Po = panjang awal tangkai bunga cm Pt = panjang akhir tangkai bunga cm
2. Pengukuran diameter tangkai
Pengukuran diameter dilakukan terhadap bunga krisan sebelum dan setelah transportasi. Pengukuran ini dimaksudkan untuk mengetahui perubahan atau
penyusutan yang terjadi karena proses metabolisme bunga selama proses transportasi. Pengukuran dilakukan menggunakan jangka sorong digital, dilakukan pada dua titik
yang berbeda yaitu bagian bawah dan bagian atas tangkai bunga. Perhitungan penyusutan diameter tangkai bunga adalah :
susut diameter tangkai = 100
x To
Tt To
−
Dimana : To = diameter awal tangkai bunga mm Tt = diameter akhir tangkai bunga mm
21
3 . Pengukuran diameter mahkota bunga
Pengukuran diameter dilakukan terhadap bunga krisan potong selama proses transportasi. Pengukuran ini dimaksudkan untuk mengetahui perubahan diameter
bunga pada proses metabolisme bunga selama proses transportasi. Perlakuan pascapanen yang baik, dilakukan untuk mencegah atau meminimalisir terjadinya
kenaikan diameter mahkota yang terlalu besar. Pengukuran dilakukan menggunakan jangka sorong digital, dilakukan pengukuran pada dua titik yang berbeda kemudian
dirata-ratakan. Perhitungan kenaikan diameter bunga adalah kenaikan diameter bunga =
100 x
Do Do
Dt −
Dimana : Do = diameter awal bunga mm Dt = diameter akhir bunga mm
4. Bobot bunga
Berat bunga ditimbang dengan timbangan analitik. Penimbangan dilakukan pada tiap tangkai bunga. Pengukuran susut bobot dilakukan berdasarkan presentase
penurunan bobot bahan sebelum pengangkutan sampai dengan setelah pengangkutan. Persamaan yang digunakan untuk mengukur susut bobot adalah :
susut bobot = 100
x Wo
Wt Wo
−
Dimana : Wo = bobot awal bunga gram Wt = bobot akhir bunga gram
22
F. Uji Organoleptik