Rumah Sakit Umum Daerah Dr. H. Abdul Moeloek
maka demi efisiensi, keberadaan ICU perlu dikonsentrasikan Kemenkes RI, 2010.
Ruang lingkup pelayanan yang diberikan di ICU adalah sebagai berikut Kemenkes RI, 2010:
1. Diagnosis dan penatalaksanaan spesifik penyakit-penyakit akut
yang mengancam nyawa dan dapat menimbulkan kematian dalam beberapa menit sampai beberapa hari
2. Memberi bantuan dan mengambil alih fungsi vital tubuh
sekaligus melakukan pelaksanaan spesifik problema dasar 3.
Pemantauan fungsi vital tubuh dan penatalaksanaan terhadap komplikasi yang ditimbulkan oleh penyakit atau iatrogenik
4. Memberikan bantuan psikologis pada pasien yang kehidupannya
sangat tergantung pada alatmesin dan orang lain.
Pelayanan ICU diperuntukkan dan ditentukan oleh kebutuhan pasien yang sakit kritis. Pasien sakit kritis meliputi Kemenkes RI, 2010 :
1. Pasien-pasien yang secara fisiologis tidak stabil dan memerlukan
dokter, perawat, profesi lain yang terkait secara terkoordinasi dan berkelanjutan, serta memerlukan perhatian yang teliti, agar dapat
dilakukan pengawasan yang ketat dan terus menerus serta terapi titrasi
2. Pasien-pasien yang dalam bahaya mengalami dekompensasi
fisiologis sehingga memerlukan pemantauan ketat dan terus
menerus serta dilakukan intervensi segera untuk mencegah timbulnya penyulit yang merugikan.
Penelitian di berbagai universitas di Amerika Serikat mengemukakan bahwa pasien yang dirawat di ICU mempunyai kecenderungan untuk
terkena infeksi nosokomial 5-8 kali lebih tinggi dibandingkan pasien yang dirawat diruang rawat biasa Salawati, 2012. Infeksi
nosokomial banyak terjadi di ICU pada kasus pasca bedah serta kasus dengan pemasangan infus dan kateter yang tidak sesuai dengan
prosedur standar pencegahan dan pengendalian infeksi yang diterapkan di rumah sakit Zulkarnain, 2009. Upaya yang harus
dilakukan untuk mengurangi risiko terjadinya infeksi di rumah sakit dan fasilitas pelayanan kesehatan lainnya adalah dengan pencegahan
dan pengendalian infeksi PPI, yaitu kegiatan yang meliputi perencanaan, pelaksanaan, pembinaan, pendidikan dan pelatihan
serta monitoring dan evaluasi Salawati, 2012.